KATA PENGANTAR
i
Puji dan syukur dipersembahkan ke hadirat Allah Yang Maha Kuasa , atas
rahmat dan Karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan penyusunan Pedoman
Pengelolaan Pembiayaan Pendidikan SMP Kristen 1 Purwokerto Tahun Pelajaran
2018/2019
Pengelolaan keuangan dalam suatu lembaga dan organisasi yang baik akan
sangat membantu dalam upaya pencapaian visi lembaga. Pencapaian standar
kompetensi lulusan di suatu sekolah tidak dapat dipisahkan dengan standar
pengelolaan yang transparan dan akuntabel. Permendiknas No 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan telah mengatur bagaimana pengelolaan yang baik pada suatu
lembaga agar dapat membantu dalam upaya pencapaian tjuan pembelajaran yang telah
ditetapkan bersama.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Pedoman
Pengelolaan Pembiayaan SMP Kristen 1 Purwokerto Tahun Pelajaran 2018/2019 ini
terutama Pengawas Pembina yang memberi masukan bagi terwujudnya Peraturan
Akademik ini.
LEMBAR PENGESAHAN
ii
Pedoman Pengelolaan Pembiayaan SMP Kristen 1 Purwokerto disahkan dan
dinyatakan berlaku penggunaannya pada Tahun Pelajaran 2018/2019. Pedoman
Pengelolaan Pembiayaan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan. : Purwokerto
Pada Tanggal : 5 Februari 2018
iii
YAYASAN PENYELENGGARA PELAYANAN PERGURUAN KRISTEN ( YPPPK )
SMP KRISTEN 1 PURWOKERTO
JL.Jend.Gatot Soebroto No.91 Telp. (0281) 637367 Purwokerto 53114
TENTANG
PEDOMAN PEN!ELOLAAN BIAYA INVESTASI DAN OPERASIONAL SEKOLAH
SMP KRISTEN 1 PURWOKERTO
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
1
MEMUTUSKAN
Menetapka :
n
BAB I
PENGERTIAN
Pasal 1
BAB II
JENIS PEMBIAYAAN PENDIDIKAN DAN SUMBER DANA
Pasal 2
Jenis Pembiayaan Pendidikan
1. Pembiayaan Pendidikan terdiri atas biaya investasi, biaya operasi, dan biaya
operasional
2. Biaya Investasi meliputi biaya penyediaan sarana dan prasarana, pembangunan
sumber daya manusia dan modal kerja tetap
3. Biaya Operasi meliputi :
a. Honorarium pendidik dan tenaga kependidikan serta segala tunjangan yang
melekat pada gaji
b. Bahan atau peralatan pendidikan habis pakai
c. Biaya operasi pendidikan tak langsung berupa daya listrik, jasa
telekomunikasi, pemeliharaan sarana prasarana, uang lembur, transportasi,
konsumsi, pajak, asuransi, dan lain sebagainya.
4. Biaya Personal adalah biaya pendidikan yang harus dikeluarkan oleh peserta
didik untuk bisa mengikuti proses pembelajaran secara teratur dan
berkelanjutan
2
Pasal 3
Sumber Dana
BAB III
TUJUAN DAN PRINSIP
Pasal 4
Tujuan
Pasal 5
Prinsip
3
4. Mempertanggung jawabkan dana pendidikan kepada masyarakat melalui
komite sekolah dan institusi diatasnya
BAB IV
TATA KELOLA DANA PENDIDIKAN
Pasal 6
Pasal 7
Pasal 8
Bendahara Sekolah dapat berasal dari pendidik, tenaga kependidikan atau unsur
komite sekolah yang memiliki kemampuan dalam hal pengelolaan pembiayaan
pendidikan
4
BAB V
TATA CARA PENGGUNAAN DAN DOKUMEN PERTANGGUNG JAWABAN
Pasal 10
Honorarium Manajemen Sekolah
Pasal 11
Honorarium Tenaga Kependidikan Tidak Tetap
5
5. Dokumen pertanggung jawaban berupa daftar honor yang disetujui oleh kepala
sekolah
6. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
Pasal 12
Honorarium Pendidik Tetap
Pasal 13
Honorarium Kepanitian
1. Untuk melaksanakan tugas yang berkaitan langsung dan tidak langsung dengan
proses pendidikan maka sekolah dapat membentuk kepanitiaan
2. Kepanitian yang dibentuk bersifat ad hoc, dan akan berakhir apabila kegiatan
telah selesaidilaksanakan
3. Susunan kepanitiaan ditetapkan berdasarkan surat keputusan kepala sekolah
dengan disertai deskripsi tugas masing8masing anggota kepanitiaan
4. Susunan kepanitiaan sekurang8kurang terdiri dari Penanggung jawab, ketua,
Sekretaris, Bendahara, dan seksi sesuai dengan kebutuhan
5. Setiap anggota kepanitiaan berhak mendapatkan honorarium sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
6. Besarnya honorarium disesuaikan dengan kemampuan sekolah
7. Dokumen pertanggung jawaban berupa daftar honor yang disetujui oleh kepala
sekolah
8. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
Pasal 14
Biaya Transportasi
1. Seorang pendidik tetap!pendidik tidak tetap/tenaga kependidikan tetap/tenaga
kependidikan tidak tetap yang diberi tugas ke luar sekolah berhak
mendapatkan biaya transportasi
2. Setiap pelaksanaan tugas luar sekolah harus disertai dengan Surat tugas dan
Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) yang ditanda tangani oleh kepala
sekolah
3. Besarnya biaya transportasi dihitung dengan menggunakan standar yang telah
ditetapkanoleh pemerintah
6
4. Apabila pelaksanaan tugas di luar sekolah melebihi waktu 1 x 24 jam, maka
yang melaksanakan tugas berhak mendapat biaya transportasi, biaya
akomodasi dan biaya penginapan.
5. Besarnya biaya pelaksanaan tugas diluar daerah yang melebihi waktu 1 x 24
jam disesuaikan dengan anggaran sekolah
6. Dokumen pertanggung jawaban berupa Surat tugas dan Surat Perintah
Perjalanan Dinas(SPPD), dan laporan hasil kegiatan yang disetujui oleh Kepala
Sekolah
7. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
Pasal 15
Belanja Alat Tulis Kantor
1. Digunakan untuk pembelian alat tulis kantor yang bersifat habis pakai
2. Satuan harga yang digunakan berpedoman pada satuan harga resmi yang
diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas atau standar yang
berlaku di daerah SMP KRISTEN 1 PURWOKERTO berada
3. Dokumen pertanggung jawaban berupa kwitansi dan faktur barang yang
dibubuhi materai sukupnya yang disetujui oleh kepala sekolah
4. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
Pasal 16
Belanja Telepon
1. Digunakan untuk membayar beban tagihan atas penggunaan rekening jasa
telepon dan internet sehubungan dengan pelaksanaan proses pendidikan
2. Dokumen pertanggung jawaban berupa kwitansi yang disetujui oleh kepala
sekolah
3. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
Pasal 17
Belanja Photo Copy
1. Digunakan untuk pembayaran jasa poto copy dan penjilidan berkas, formulir,
laporan dan dokumen lain yang mendukung pelaksanaan proses belajar
mengajar
2. Satuan harga yang dipakai untuk biaya potocopy yaitu makimal Rp. 250/lembar
dan biaya penjilidan disesuaikan dengan harga yang berlaku (wajar)
3. Dokumen pertanggung jawaban berupa kwitansi dan faktur barang yang
dibubuhi materai sukupnya yang disetujui oleh kepala sekolah
4. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
7
Pasal 18
Belanja Makanan dan Minuman Rapat
1. Digunakan untuk pembelian makanan dan minuman apabila ada pertemuan
internal sekolah, sekolah dengan komite sekolah, sekolah dengan pihak8pihak
yang berhubungan langsung atau tidak langsung dengan kegiatan sekolah
2. Satuan harga yang digunakan adalah untuk pembelian makan maksimal Rp.
25.000/orang dan snack (makanan ringan) maksimal Rp. 10.000/orang.
3. Dokumen pertanggung jawaban berupa kwitansi dan faktur barang yang
dibubuhi materai sukupnya yang disetujui oleh kepala sekolah
4. Lunas bayar ditandatangani oleh Bendahara Sekolah
5. Dilengkapi dengan daftar hadir dan undangan
Pasal 19
Pajak
1. Untuk pembayaran pajak agar disesuaikan dengan peraturan yang berlaku
2. Tidak diperkenankan memecah kwitansi dalam upaya untuk menghindari
pembayaran pajak
3. Penyetoran pajak menggunakan NPWP Sekolah
Pasal 20
Monitoring
1. Dalam rangka untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas maka
penggunaan dana perlu dimonitoring
2. Monitoring dilakukan oleh kepala sekolah, dinas pendidikan dan instansi
berwenang
3. Sekolah diharusnya bersifat kooperatif terhadap proses monitoring dengan
menyediakan dokumen dokumen yang diperlukan pada saat monitoring
4. Apabila dipandang perlu sekolah dapat diberikan pembinaan atas manajemen
pengelolaan keuangan
Pasal 21
Pelaporan
Sekolah sebagai penerima dana pembiayaan pendidikan wajib menyampaikan
laporan realisasi anggaran kepada komite Sekolah dan dinas pendidikan Kabupaten
Banyumas.
8
BAB VI
PENUTUP
Pasal 22
Pelanggaran atas ketentuan dalam petunjuk teknis ini akan dikenakan sanksi sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang8undangan yang berlaku
Pasal 23
1. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk teknis ini, akan diatur kemudian
2. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan, akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya
Ditetapkan. : Purwokerto
Pada Tanggal : 5 Februari 2018