Anda di halaman 1dari 25

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MEDISTRA INDONESIA

KEPERAWATAN KELUARGA
PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Komunitas


Dosen Pembimbing Mata Kuliah
Ibu Ns. Lina Indrawati, S. Kep, M. Kep

Disusun Oleh :
KELOMPOK 1
Anissa Juwita Octavia (17. 156. 01. 11. 047)
Amalya Sukmawati (17. 156. 01. 11. 090)
Delima Octavia (17. 156. 01. 11. 096)
Lucya Mentary (17. 156. 01. 11. 109)
Nur Annisa Ibrahim (17.156.01.11.113)
Octaviani Sukamti (17.156.01.11.026)
Putri Melati (17.156.01.11.114)
Rara Titanisya (17.156.01.11.071)
Rensi Rahmawati (17.156.01.11.072)
Sahnaz Fitria (17.156.01.11.121)

STIKES MEDISTRA INDONESIA


2021
PENGKAJIAN
I. Data Umum
1. Nama KK : Bapak S
2. Usia : 49 tahun
3. Pendidikan : D3
4. Pekerjaan : BUMN
5. Alamat : Jl. Hj Umar RT 002/018, Kel: Jaka Setia Kec: Bekasi Selatan
6. Komposisi anggota keluarga :
No Nama Jenis Hub dgn TTL/Umur Pendidikan Pekejaan Status
(Inisial) Kelamin KK Imunisasi
1. Ibu Y Perempuan Istri 27-07-1982 S1 Karyawan Sehat
Swasta
2. Anak A Perempuan Anak 04-09-1999 S1 Mahasiswi Sehat
3. Anak D Laki-laki Anak 27-07-2012 TK Pelajar Sehat
4. Anak D Perempuan Anak 08-02-2017 - Belum sekolah Sehat

Genogram :
Keterangan :
: perempuan

; laki-laki

; menikah

; pasien

7. Tipe keluarga
Keluarga Ibu Y merupakan keluarga yang terdiri dari orang tua dan anak yang masih
menjadi tanggungannya dan tinggal dalam satu rumah serta terpisah dari sanak keluarga
lainnya (Nuclear Family).
8. Suku
Ibu Y beserta keluarga menganut suku Jawa tetapi lingkungan sekitar menggunakan
bahasa Indonesia.
9. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Bapak Sadalahagama islam dan semua anggota
keluarga memiliki pemahaman agama yang baik.
10. Status sosial ekonomi keluarga
Menengah atas karena Bapak S mendapatkan penghasilan sebulan Rp.3.800.000
sedangkan Ibu Y mendapatkan penghasilan sebulan Rp.2.500.000.
11. Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Ibu Y jarang melakukan rekreasi pada hari libur karena sibuk bekerja.

II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Ibu Y saat ini yaitu tahap keluarga dengan anak usia 22,
anak usia 9 tahun dan anak usia 4 tahun.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Menurut Ibu Y saat ini berusaha untuk lebihmembina hubungan dengan keluarga dan
masyarakat sekitarnya. Menurut Ibu Y pula bahwa dirinya dan suaminya saat ini hanya
berfokus mencari uang untuk membiayai kuliah dan sekolah sang anak.
3. Riwayat keluarga inti
Ibu Ymengatakan mengalami penyakit asam urat karena sering mengkonsumsi makanan
tinggi purin. Ibu merasakan nyeri pada lutut dan tumit sebelah kanan serta sikut tangan
sebelah kanan, nyeri timbul jika banyak beraktivitas.
4. Riwayat keluarga sebelumnya
Ibu Y mengatakan didalam keluarga tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan dan
penyakit menular seperti hepatitis, diabetes, TBC.
III.Lingkungan
1. Karakteristik rumah
 Luas rumah : 80 m2
 Type rumah : Permanen
 Kepemilikan : Pribadi
 Jumlah dan ratio kamar/ruangan: 4 ruang tempat tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang
keluarga, 1 ruang dapur&ruang makan, 3 kamar mandi.
 Ventilasi/jendela : Ada 9 ventilasi yang terdapat di dalam rumah
 Septic tank : ada, letak dibelakang rumah
 Sumber air minum : Air galon
 Kamar Mandi/ WC : 3 kamar mandi
 Sampah limbah Rumah Tangga : Dibuang ditempat sampah yang terletak didepan
rumah lalu diambil oleh pengambil sampah yang bertugas dilingkungan sekitar.
 Kebersihan lingkungan : Keadaan kebersihan lingkungan selalu terjaga karena
setiap minggu pagi masyarakat selalu mengadakan gotong royong untuk
membersihkan lingkungan.
2. Karakteristik tetangga dan komunitas
Keadaan rumah tetangga cukup rapat, tetangga mudah dihubungi karena rumah yang
sangat berdekatan.
3. Mobilitas geografis keluarga
Ibu Y memiliki tempat tinggal yang menetap disuatu tempat atau tidak berpindah-pindah.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Ibu Y mengatakan waktu yang digunakan untuk berinteraksi pada sore hari. Interaksi
anggota keluarga dan masyarakat sekitar cukup baik.
5. Sistem Pendukung keluarga
Keluarga Ibu Y mempunyai 3 orang belum menikah. Jika sakit yang merawat IbuY
adalah anak dan suaminya sendiri.
IV. Sruktur keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Komunikasi yang digunakan dalam keluarga adalah bahasa indonesia, keluarga setiap
hari menggunakan bahasa indonesia di rumah dan lingkungan masyarakat. Keluarga
IbuY selalu berkomunikasi dan berdiskusi tentang hal apapun, IbuY selalu memberikan
nasihat saat terjadi masalah dalam keluarga dan anaknya selalu patuh dan mendengarkan
kedua orang tuanya saat sedang berbicara.
2. Struktur kekuatan keluarga
Pengambilan keputusan ada di Bapak S sebagai kepala keluarga
3. Struktur peran
- Bapak S menjadi kepala keluarga yang bertanggung jawab kepada istri dan anaknya
seperti memberi nafkah dan memberi perlindungan bagi keluarganya.
- Ibu Y sebagai istri dari bapak S yang bertanggung jawab mengurus rumah tangga dan
mengurus anaknya yang masih kuliah.
- Anak A sebagai anak hanya bertanggung jawab sedang menyelesaikan pendidikannya
dengan baik dan dapat lulus kuliah tepat waktu.
- Anak D sebagai anak yang bertanggung jawab dalam mengerjakan tugas sekolah
dengan baik.
- Anak D sebagai anak yang aktif, ceria, dan mudah bergaul dengan orang yang baru
dikenal.
4. Nilai dan norma budaya
Setiap anggota keluarga saling menghargai, menghormati dan selalu memberikan kasih
sayang kepada anaknya. Keluarga Ibu Y menganut ajaran agama Islam, keluarga
IbuYpercaya bahwa penyakit yang di derita IbuY dapat diobati dan disembuhkan dan
tidak ada hubungannya dengan guna-guna.
V. Fungsi keluarga
1. Fungsi afektif
Dalam keluarga Ibu Y saling menghormati, saling menyayangi antar anggota keluarga.
2. Fungsi sosialisasi
Dalam keluarga terjalin hubungan yang harmonis dan hubungan dengan masyarakat
sekitarnya cukup baik walau jarang berinteraksi.
3. Fungsi perawatan kesehatan
 Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan : Ibu Y memahami
tentang makanan yang baik untuk dirinya, IbuY mengatakan nyeri timbul jika
terlalu banyak aktivitas.
 Kemampuan mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat: Ibu
Y mampu mengambil keputusan yang tepat untuk anggota keluarga karena
keterbatasan pengetahuan.
 Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit : Keluarga IbuY tidak
mengetahui tentang perawatan pada penyakit gout artritis. IbuY mengatakan jika
nyeri timbul hanya menggunakan obat oles cream.
 Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat: Keluarga
tinggal di rumah berukuran 80 m2 dengan ventilasi dan pencahayaan yang cukup
sehingga lingkungan sehat.

VI. Stress dan koping keluarga


1. Stresor jangka pendek
Stressor jangka pendek yang dirasakan IbuY adalahrasanyeri dibagian sikut kanan dan
lutut serta tumit sebelah kanan akibat penyakit gout artritis dan IbuYtidak memahami
komposisi makanan yang tepat dan cara menyiasati gejala asam urat nya yang sering
kambuh.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga dapat beradaptasi dengan penyakit yang diderita oleh IbuY ketika penyakit
yang diderita kambuh hanya dianggap hal yang biasa terjadi.
3. Strategi koping yang digunakan
Keluarga Ibu Y fokus terhadap solusi yang harus dicapai dan diselesaikan.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga Ibu Y mampu mengatasi stess dengan beradaptasi dengan baik.
5. Pemeriksaan fisik :
No Anggota Tubuh Pemeriksaan Fisik
1. Kepala Simetris, rambut ikal, kulit kepala bersih
2. Wajah Warna putih, tidak pucat, simetris, tidak ada edema
3. Mata Simetris mata kanan dan kiri, simetris bola mata, konjungtiva tidak
pucat.
4. Telinga Bentuk posisi simetris kanan dan kiri, integritas bagus, tidak ada
kotoran, tidak ada nyeri tekan ,tidak memakai alat bantu dengar
5 Hidung Simetris kanan dan kiri, tidaak ada lesi, tidak ada polif, tidak ada
nyeri tekan.
6. Leher Warna sama dengan kulit lainnya, integritas kulit baik, bentuk
simetris, tidak ada pembesaran kelenjar gondok.
7. Dada Bentuk simetris, tidak ada nodul, tidak ada nyeri tekan, perkusi
terdengar resonan pada paru, dan redup pada jantung. Auskultasi
terdengar vesikuler.
8. Abdomen Simetris, warna sama dengan warna kulit yang lain, tidak ada
tonjolan, tidak ada nyeri tekan, tidak ada kembung.
9. Sistem Kekuatan otot dan pergerakan ekstremitas atas maupun bawah Ny.Y
muskuloskeletal terdapat batasan pergerakan karena Ny.Y sering mengeluh nyeri
sendi dibagian sikut sebelah kanan dan lutut serta tumit sebelah
kanan.
10. TTV TD : 110/ 70 mmHg
RR : 22x/menit
S : 36,5°C
N : 100x/menit
11. BB dan TB BB : 65 kg
TB : 155 cm
VII. Harapan keluarga terhadap asuhan keperawatan keluarga
Harapan Ibu Ydengan adanya tenaga kesehatan penyakitnya cepat teratasi, Ibu Y ingin
anak pertamanya cepat lulus kuliah, cepat mendapatkan pekerjaan dan bisa melihat anak-
anaknya yang berusia 9 dan 4 tahun sampai besar nanti.
ANALISA DATA

No Data Masalah Keperawatan


.
1. DS :
- Ibu Y mengatakan bahwa dirinya sering Nyeri akut pada keluarga Bapak
mengalami nyeri di sikut sebelah kanan serta S khususnya Ny.Y dengan
lutut dan tumit sebelah kanan. penyakit Gout Arthritis (SDKI,
- Ibu Y mengatakan nyeri jika beraktivitas. D.0077)
- Ibu Y mengatakan akibat dari nyeri lutut
yang dialaminya menjadi sulit untuk berdiri
apabila dari posisi duduk.
P : ketika banyak melakukan aktivitas.
Q : seperti ditusuk-tusuk jarum.
R : disekitar sikut kanan serta lutut dan tumit
sebelah kanan.
S:4
T : hilang timbul
- Ibu Y mengatakan tidak tahu bagaimana
cara merawat pasien yang menderita asam
urat.
- Ibu Y mengatakan tidak mengetahui
tentang penyakit gout artritis baik tanda
gejala maupun penanganannya.
- Ibu Y mengatakan takut terhadap
penyakitnya.
- Ibu Y tidak mengkonsumsi obat-obatan
hanya menggunakan obat oles cream jika
nyeri timbul.
- Ibu Y mengatakan jarang melakukan
olahraga.
DO :
- Ibu Y tampak merasakan nyeri dibagian
yang terkena gout arhtritis.
- Lutut Ibu Y tampak kemerahan.
- Hasil asam urat Ny.D : 8,0mg/dl (pada tgl
07 november 2020). nilai normal UA: 7,0-
7,2mg/dl
- Hasil TTV :
TD : 110/70mmHg
R : 22x/menit
N : 100x/menit
S : 36,5OC
- Ibu Y tampak meringis saat nyeri timbul.
- Ibu Y tampak susah saat memegang barang
dengan tangan kanannya.
SKORING

NO Kriteria Bobot Perhitungan Pembenaran


1. Sifat masalah: Aktual 1 3/3x1 = 1 Keluarga Bapak S pada Ibu Y
mengalami nyeri pada sikut kanan
serta lutut dan tumit kanan
dikarenakan asam uratnya.
Skala nyeri Ibu Y 4 dari 10.
Hasil asam urat Ibu Y : 8,0mg/dl
2. Kemungkinan masalah 2 2/2x2 = 2 Pendidikan Ibu Y adalah S1.
untuk diubah: mudah Keluarga sedikit memahami
mengenai penyakit asam uratnya.
Penghasilan keluarga Ibu Y cukup
untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari, jika untuk biaya
berobat masih ada tetapi ibu Y
belum ingin berobat walaupun Ibu
Y banyak waktu senggang untuk
ke tempat pelayanan kesehatan.
Ibu Y mengatakan akses ke
pelayanan kesehatan dekat bisa
menggunakan motor.
3. Potensi masalah untuk 1 2/3x1 = 2/3 Ibu Y mengatakan masalah
dicegah : sedang penyakit yang dihadapi cukup
berat karena sangat mengganggu
aktivitasnya.
Ibu Y mengatakan mempunyai
riwayat penyakit sudah 3 bulan
yang lalu.
Ibu Y mengatakan saat nyeri
timbul hanya memberikan obat
oles cream.
Ibu Y mengatakan ingin berobat
ke klinik hanya saja karena di
masa covid ini jadi di pelayanan
kesehatan hanya mengambil kuota
sedikit.
4. Menonjolnya 1 2/2x1 = 1 Menurut keluarga, penyakit asam
masalah : harus segera urat yang di alami Ny.Y harus
diatasi segera di atasi karena rasa nyeri
yang luar biasa dan aktivitas juga
menjadi terganggu.
Jumlah 5 4 2/3

Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :


1. Nyeri akut pada keluarga Bapak S khususnya Ny.Y dengan penyakit Gout Arthritis
(SDKI, D.0077), skor : 4 2/3
NURSING CARE PLAN (NCP)

No Data Diagnosa SLKI SIKI


Keperawatan
Kode Diagnosis Luaran Intervensi
1 Data Subjektif SDK Nyeri Setelah dilakukan TUK 1 :
I D. akut pada tindakan keperawatan Kemampuan
1. Ibu Y
0077 keluarga keluarga mampu keluarga mengenal
mengatakan
Bapak S mengenal masalah masalah kesehatan
bahwa sudah 3
khususnya pengetahuan kesehatan Intervensi Utama:
bulan dirinya
Ibu Y dan perilaku kesehatan 1.edukasi proses
sering
dengan dengan kriteria hasil: penyakit (I.12444)
mengalami nyeri
penyakit
di sikut sebelah
Gout 1. Pengetahuan : proses Observasi:
kanan serta sikut
Arthritis penyakit meningkat  Identifikasi
dan tumit
(SDKI, dari 2 (pengetahuan kesiapan dan
sebelah kanan.
D.0077) terbatas) → 4 kemampuan
2. Ibu S
(pengetahuan baik) menerima
mengatakan
2. Pengetahuan informasi.
nyeri jika
perilaku meningkat
beraktivitas.
dari 2(pengetahuan Teraupetik:
3. Ibu S
terbatas) → 4  Sediakan materi
mengatakan
(pengetahuan baik) dan media
akibat dari nyeri
lutut yang pendidikan
dialaminya kesehatan.
menjadi sulit
untuk berdiri jika Edukasi:
dari posisi  Jelaskan penyebab
duduk. dan faktor resiko
4. Ibu S penyakit
mengatakan jika  Anjurkan
nyeri timbul jadi memonitor nyeri
susah untuk secara mandiri.
tidur.  Jelaskan proses
5. PQRST: perjalanan
penyakit
P : ketika banyak  Jelaskan tanda dan
melakukan gejala yang
aktivitas. ditimbulkan oleh
Q : seperti penyakit
ditusuk-tusuk  Jelaskan
R : sekitar sikut kemungkinan
kanan serta lutut terjadinya
dan tumit kanan. komplikasi.
S : 4 dari 10
T : hilang TUK 2 :
timbul. Keluarga mampu Keluarga mampu
6. Ibu Y memutuskan untuk memutuskan untuk
mengatakan meningkatkan atau meningkatkan atau
belum ingin memperbaiki kesehatan memperbaiki
berobat ke : kesehatan :
puskesmas/klinik 1. Dukungan keluarga 1. Dukungan
untuk memeriksa → 5 (meningkat) pengambilan
keadaanya. keputusan (I.09265)
7. Ibu Y Observasi :
mengatakan  Identifikasi
tidak mengetahui persepsi mengenai
tentang masalah dan
penyakitnya baik
informasi yang
tanda gejala
maupun memicu konflik.
penanganannya.
Terapeutik :
8. Ibu Y
mengatakan  Diskusikan
tidak kelebihan dan
mengkonsumsi kekurangan dari
obat-obatan setiap solusi
penghilang  Motivasi
nyerinya, jika mengungkapkan
nyeri timbul tujuan
hanya keperawatan yang
menggunakan diharapkan
hot cream.  Fasilitasi
pengambilan
Data Objektif keputusan secara
kolaboratif
1. TD : 110/70  Hormati hak
mmHg. pasien untuk
2. Hasil UA Ibu D: menerima atau
8,0mg/dl → tgl menolak
07 november informasi.
2020. (nilai
kisaran normal Edukasi :
UA: 7,0-7,2  Informasikan
mg/dl) alternatif solusi
3. Ibu Y tampak secara jelas
meringis jika  Berikan informasi
nyeri timbul yang diminta oleh
4. Ibu Y tampak ibu Y
susah saat
memegang
barang dengan TUK 3
tangan Keluarga mampu Keluarga mampu
kanannya. merawat anggota merawat anggota
keluarga: keluarga :
1.Tingkat kepatuhan
(L.12110) dalam 1.Dukungan keluarga
melakukan perawatan merencanakan
1. Perilaku mengikuti perawatan (I. 13477)
program Observasi :
perawatan/pengobat  Identifikasi
an membaik (5) kebutuhan dan
harapan keluarga
2. Kemauan mematuhi
dalam perawatan
program perawatan kesehatan.
atau pengobatan  Identifikasi
membaik (5) tindakan yang
dapat dilakukan
keluarga

Terapeutik :
 Gunakan sarana
dan fasilitasi yang
ada di keluarga
 Diskusikan
anggota keluarga
yang akan
dilibatkan dalam
perawatan
 Diskusikan jenis
perawatan
dirumah (mis.
Menerapkan pola
makan yang sehat
yang tidak
mengandung
tinggi purin serta
melakukan
kompres
hangat/dingin
untuk mengurangi
kemerahan pada
lulut)
 Diskusikam cara
mengatasi
kesulitan dalam
perawatan.
Edukasi :
 Jelaskan kepada
keluarga tentang
perawata yang
dijalani ibu Y jika
nyeri timbul.
 Anjurkan
menggunakan
fasilitas kesehatan
yang ada
 Ajarkan perawatan
yang bisa
dilakukan
keluarga:
1. Mengurangi
makanan yang
mengandung
tinggi purin
seperti sayuran
hijau, kacang-
kacangan, hati
ampela, daging,
jeroan dll)
2. Makanan yang
bisa dikonsumsi,
seperti rendah
purin,
contohnya: ikan
(salmon, lele,
nila, kakap
merah), buah
tomat, roti dan
sereal yang tidak
banyak
mengandung
gandum, biji
kokoa, teh kopi,
mentega susu,
susu rendah
lemak dan
yogurt rendah
lemak.
Sedangkan
makanan yang
mengandung
purin sedang,
contohnya:
kembang kol,
jamur, buncis,
daun pepaya,
oatmel.
 Ajarkan cara
meredakan atau
mengatasi gejala
yang dirasakan
(mis. Kompres air
hangat/dingin pada
bagian
nyeri/kemerahan)

TUK 4
Keluarga mampu
Keluarga Mampu Memodifikasi
Memodifikasi Lingkungan:
Lingkungan: 1. Manajemen
1.Motivasi (L.09080)→ lingkungan (I.14514)
5 Meningkat
Observasi :
 Identifikasi
keamanan dan
kenyamanan
lingkungan.

Terapeutik :
 Atur posisi
furniture dengan
rapid an
terjangkau.
 Sediakan
lingkungan yang
bersih dan
nyaman.

Edukasi :
 Jelaskan cara
membuat
lingkungan rumah
yang aman
TUK 5
Keluarga mampu
Keluarga mampu memanfaatkan
memanfaatkan fasilitas fasilitas kesehatan :
pelayanan kesehatan : 1. Edukasi
1. pengetahuan tentang kesehatan
sumber fasilitas (I.12383)
kesehatan
Meningkat dari 2 Observasi :
(pengetahuan terbatas)  Identifikasi
→ 4 (pengetahuan kesiapan
cukup meningkat) menerima
2. perilaku mencari informasi tentang
pelayanan kesehatan manfaat fasilitas
Meningkat dari 2 kesehatan
(jarang dilakukan) → 4
(sering dilakukan) Terapeutik :
3. partisipasi keluarga  Motivasi keluarga
dalam perawatan untuk
kesehatan memanfaatkan
Meningkat dari 2 fasilitas kesehatan
(jarang dilakukan) → 4
(sering dilakukan) Edukasi :
 Anjurkan keluarga
untuk
memeriksakan
penyakit dan
pengobatan Ibu Y
difasilitas
kesehatan yang
ada.
CATATAN PERKEMBANGAN

No. Diagnosa Tanggal/Jam Implementasi Evaluasi TTD


Keperawatan
1. Nyeri akut pada Senin, 19 April TUK 1 Subjektif:
keluarga Bapak S 2021 jam Dengan menggunakan media 1. Ibu Y dan keluarga
khususnya Ibu Y 11.00 Leaflet mengatakan mengetahui
dengan penyakit penyebab asam urat dari
Gout Arthritis Observasi: faktor keturunan atau faktor
(SDKI, D.0077)  Mengidentifikasi kesiapan hormonal dan pola
dan kemampuan menerima makanan.
informasi. 2. Ibu Y dan keluarga
menjelaskan proses
Teraupetik: perjalanan penyakit asam
 Menyediakan materi dan urat.
media pendidikan 3. Ibu Y dan keluarga
kesehatan. mengatakan tanda dan
gejala asam urat nyeri pada
Edukasi : sendi, bengkak, kemerahan,
 Menjelaskan penyebab dan sendi kaku, demam.
faktor resiko penyakit
 Menganjurkan memonitor Objektif:
nyeri secara mandiri. 1. Ibu Y dan keluarga
 Menjelaskan proses memperhatikan saat
perjalanan penyakit mahasiswi menyampaikan
 Menjelaskan tanda dan materi mengenai asam urat.
gejala yang ditimbulkan 2. Ibu Y dan keluarga
oleh penyakit. mendengarkan penjelasan
yang disampaikan oleh
 Menjelaskan kemungkinan
mahasiswi.
terjadinya komplikasi.
3. Saat sesi bertanya ibu Y dan
keluarga aktif bertanya.
Analisa:
 Mampu mengenal penyebab
asam urat.
 Mengetahui tanda dan
gejala asam urat.
 Mengetahui komplikasi
yang terjadi.
Planning:
 Dilanjutkan TUK 2

Rabu, 21 April TUK 2 Subjektif:


2021 jam Dengan menggunakan media 1. Ibu Y dan keluarga mampu
11.20 Leaflet memilih tindakan
keperawatan, solusi dan
Observasi : pencegahan asam urat.
 Mengidentifikasi persepsi 2. Ibu Y dan keluarga
mengenai masalah dan mengatakan sangat
informasi yang memicu dihormati saat menolak
konflik. informasi.

Terapeutik : Objektif:
 Mendiskusikan kelebihan 1. Ibu Y dan keluarga tampak
dan kekurangan dari setiap sangat mempertimbangkan
solusi setiap informasi ataupun
 Memotivasi keputusan.
mengungkapkan tujuan 2. Terdapat kontak mata
keperawatan yang selama proses
diharapkan disukusi/pengambilan
 Memfasilitasi pengambilan solusi.
keputusan secara kolaboratif
 Menghormati hak pasien Analisa:
untuk menerima atau  Ibu Y dan keluarga mampu
menolak informasi. memutuskan tindakan yang
Edukasi : tepat untuk solusi dari
 Menginformasikan penyakit asam urat.
alternative solusi secara Planning:
jelas  Dilanjutkan TUK 3
 Memberikan informasi yang
diminta oleh ibu Y
Kamis, 22 TUK 3 Subjektif:
April 2021 Dengan menggunakan media 1. Ibu Y dan keluarga
Jam 13.00 Lembar balik. mengatakan sangat mengerti
memanfaatkan fasilitas
Observasi : kesehatan guna untuk
 Mengidentifikasi kebutuhan mengobati suatu penyakit.
dan harapan keluarga dalam 2. Ibu Y dan keluarga mampu
perawatan kesehatan. menjelaskan kembali
 Mengidentifikasi tindakan mengenai
yang dapat dilakukan tindakan/perawatan yang
keluarga. dapat dilakukan di rumah.
Terapeutik : 3. Ibu Y dan keluarga mampu
 Menggunakan sarana dan memilih tindakan/perawatan
fasilitasi yang ada di serta pencegahan dari asam
keluarga. urat dengan cara menjaga
 Mendiskusikan anggota pola makan tidak memakan
keluarga yang akan makanan yang tinggi purin
dilibatkan dalam perawatan. tetapi makan dengan
 Mendiskusikan jenis makanan yang rendah purin.
perawatan dirumah (mis.
Menerapkan pola makan Objektif:
yang sehat yang tidak 1. Ibu Y tampak sangat
mengandung tinggi purin semangat saat mengulangi
serta melakukan kompres penjelasan yang diberikan.
hangat/dingin untuk 2. Ibu Y dan keluarga mampu
mengurangi kemerahan mengerti makanan apa saja
pada lulut) yang boleh dikonsumsi serta
 Mendiskusikam cara perawatan/pencegahan dari
mengatasi kesulitan dalam asam urat tersebut untuk
perawatan. mengurangi nyeri jika
Edukasi : timbul.
 Menjelaskan kepada
keluarga tentang perawatan Analisa:
yang dijalani ibu Y jika  Ibu Y dan keluarga mampu
nyeri timbul. melakukan perawatan asam
 Menganjurkan urat untuk mengurangi
menggunakan fasilitas nyeri.
kesehatan yang ada.
 Mengajarkan perawatan Planning:
yang bisa dilakukan  Dilanjutkan TUK 4
keluarga.
 Mengurangi makanan yang
mengandung tinggi purin
seperti sayuran hijau,
kacang-kacangan, hati
ampela, daging, jeroan dll).
Makanan yang bisa
dikonsumsi, seperti rendah
purin, contohnya: ikan
(salmon, lele, nila, kakap
merah), buah tomat, roti dan
sereal yang tidak banyak
mengandung gandum, biji
kokoa, teh kopi, mentega
susu, susu rendah lemak dan
yogurt rendah lemak.
Sedangkan makanan yang
mengandung purin sedang,
contohnya: kembang kol,
jamur, buncis, daun pepaya,
oatmel.
 Mengajarkan cara
meredakan atau mengatasi
gejala yang dirasakan (mis.
Kompres air hangat/dingin
pada bagian
nyeri/kemerahan)
Jumat, 23 TUK 4 Subjektif:
April 2021 jam Dengan menggunakan media 1. Ibu Y dan keluarga
15.00 Lembar balik. mengatakan akan
meningkatkan kebersihan
Observasi : dan kenyamanan sekitar
 Mengidentifikasi keamanan rumahnya.
dan kenyamanan Objektif:
lingkungan. 1. Ibu Y tampak semangat
Terapeutik : saat ditanya mengenai
 Mengatur posisi furniture kebersihan lingkungan
dengan rapi dan terjangkau. rumahnya.
 Menyediakan lingkungan Analisa:
yang bersih dan nyaman.  Keluarga mampu
Edukasi : melakukan modifikasi
 Menjelaskan cara membuat lingkungan.
lingkungan rumah yang Planning:
aman.  Dilanjutkan TUK 5
Jumat, 23 TUK 5 Subjektif:
April 2021 jam Dengan menggunakan media 1. Ibu Y dan keluarga
15.25 Lembar balik. mengatakan akan
memanfaatkan fasilitas
Observasi : kesehatan dan akan rajin
 Mengidentifikasi kesiapan mengontrol penyakitnya.
menerima informasi tentang Objektif:
manfaat fasilitas kesehatan 1. Ibu Y sesekali terlihat
Terapeutik : menganggukan kepalanya
 Memotivasi keluarga untuk saat perawat memberikan
memanfaatkan fasilitas penjelasan dan motivasi
kesehatan kepada Ibu Y untuk
Edukasi : melakukan pemantauan
 Menganjurkan keluarga rutin kesehatan di
untuk memeriksakan pelayanan kesehatan.
penyakit dan pengobatan Analisa:
Ibu Y difasilitas kesehatan  Pengetahuan keluarga
yang ada. meningkat mengenai
sumber pelayanan
kesehatan.
 Partisipasi keluarga Ibu Y
dalam perawatan keluarga
meningkat.
 Masalah teratasi.
Planning:
 Intervensi dihentikan.

Anda mungkin juga menyukai