Anda di halaman 1dari 5

1.

Macan tutul amur

Keberadaan macan tutul amur ini sekarang berada di kebun binatang Mulhause yang letaknya berada
di Perancis. Menurut kabar yang terakhir, induk macan tutul ini baru saja melahirkan bayi yang saat ini
berumur 15 bulan. Satwa ini di kabarkan hendak berjalan ke masa kepunahan setelah berjuang hidup
bersembunyi dari para pemburu. Memang karakteristik bulu dari macan tutul ini indah, menawan.
Yang paling khas dari hewan ini adalah memiliki kualitas bulu yang lebih tebal dari biasanya. Makanya
banyak orang berusaha untuk membuat mantel dari bulunya.

2. Gajah Sumatera

Hewan besar, yang terkenal dengan telinga lebar dan belalainya ini menjadi salah satu satwa langka
dan perlu di lindungi. Sesuai dengan namanya, habitat asli dari gajah ini tentu saja berada di Sumatra,
Indonesia. Sayangnya spesies gajah ini terus menurun dari tahun ke tahun. Bahkan dalam kurun
waktu 25 tahun terakhir ini, penurunan sampai berkisar 80% yang di sebabkan karena deforestasi.
Gajah Asia yang terkenal memiliki tubuh paling kecil ini hampir kehilangan habitatnya.
Keberadaaannya saat ini hanya tersisa sekitar 2.400 ekor sampai dengan 2.800 ekor saja yanng
masih bertahan di alam liar. Namun pada hasil akhirnya adalah sebanyak 65% dari populasina tadi
akhirnya mati. Ini terjadi karena semuanya sudah di buru oleh manusia.
3. Badak bercula satu

Siapa yang tidak kenal dengan jenis hewan ini? Tentu saja kita tahu, salah satu jenis hewan yang
paling terancam punah. Namanya paling sering di elu elukan oleh guru saat belajar ilmu alam di
sekolah dasar. Hewan ini hanya bisa bertahan di daerah yang memiliki iklim hutan tropis. Rhinoceros
sondaicus merupakan salah satu satwa yang masih hidup saat masa kolonial. Pemburu paling gemar
mengambil cula. Selain bentuknya artistik, cula ini memiliki harga jual yang tinggi.

4. Penyu belimbing

Merupakan salah satu jenis spesies yang ada di Papua Barat. Penyu belimbing ini memiliki bentuk
tubuh yang sangat besar, bahkan menjadi penyu terbesar di seluruh dunia. Hewan ini memang paling
hobi melakukan migrasi kemana mana. Sayangnya populasi Dermochelys coriacea beberapa tahun
ini sudah mulai menurun. Hal ini di sebabkan karena perburuan yang semakin banyak. Atau karena
terkena jaring nelayan secara tanpa sengaja, serta kotornya tempat habitat yang menyebabkan penyu
belimbing memakan sampah plastik.
5. Gorila dataran rendah

Sudah di masukan dalam kategori hewan yang hampir punah, namun pemburu tetap kebal dengan
peraturan tersbeut. Perburuan gorila dataran rendah terus saja di lakukan, secara ilegal. Mereka
banyak menggunakan daging dari gorila ini sebagai bahan olahan untuk di makan. Induk yang sudah
besar, memiliki daging banyak dan cocok di gunakan untuk bahan makanan. Sedangkan untuk
anaknya, di bawa dan di pelihara. Nantinya jika sudah sampai pada umurnya, ia juga akan bernasip
sama dengan induknya.

6. Saola

Apakah anda mengetahui, apa itu saola? Merupakan sejenis kuda unicorn asia yang memang sangat
terbatas spesiesnya. Pseudoryx nghetinhensis hanya sedikit sekali berada di alam liar untuk di lepas.
Di dalam penangkaran pun juga tidak ada. Maka populasi yang ada memang hanya tinggal sangat
sedikit, kemungkinan sekitar puluhan saja yang masih ada di alam bebas.
7. Vaquita

Hewan laut ini juga berada pada ambang batas kepunahan. Phocoena sinus merupakan salah satu
satwa biota laut yang kondisinya saat ini berada kurang dari 100 ekor individu tersisa. Bahkan hewan
ini masuk ke dalam satwa laut paling langka di dunia. Habitat aslinya berada di sekitar Teluk
California, Inggris.

Hewan ini bisa langka karena pada rasio satu di banding dengan 5 vaquita terjerat dalam laut yang
lebih dalam. Atau karena tenggelam oleh pukat yang di maksudkan untuk menangkap ikan jenis lain.
Insnag dari hewan ini bernilai sangat mahal. Bahkan mencapay $4.000 per pound

8. Harimau Siberia

Harimau jenis ini juga kerap di namakan dengan nama harimau amur. Sama seperti kisah macan tutul
amur, harimau amur juga merupakan salah satu spesies yang hampir punah saat ini. Panthera tigris
altaica merupakan salah satu genus kucing kucingan yang memiliki bentuk tubuh paling besar di
seluruh dunia di bandingkan jenisnya yang lain. Hewan ini banyak di buru oleh pemburu, demi di olah
untuk pengobatan tradisional di Chinna.
9. Anoa

Anoa datang dari daerah Sulawesi. Dari tahun ke tahun, populasinya selalu mengalami penurunan,
tak ada peningkatan. Bahkan, di sebagian daerah di Sulawesi kehadiran anoa telah tidak ada. Habitat
anoa yaitu di hutan-hutan.

10. Elang Jawa

Tampak dari namanya, burung ini datang dari daerah Jawa. Burung jenis ini mempunyai ciri-ciri
berbentuk jambul di kepalanya. Keberadaannya di alam telah sangat susah untuk kita temui, bila mau
lihat, kita dapat melihatnya di penangkaran atau kebun binatang.

Anda mungkin juga menyukai