Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER 3

Kunjungan 1
I. PENGKAJIAN

Tanggal pengkajian :
Waktu pengkajian :
Nama pengkaji : Anisatul Fatimah Setyorini

A. DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
Nama : Ny. T Nama Suami : Tn. Alphian
Umur : 04 nov 1996 Umur : 30
Suku : medan-padang Suku : banjar
Agama : islam Agama : islam
Pendidikan : D3
Pendidikan : S1
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Marketing
Alamat :

2. Keluhan Utama
Mual, pusing, badan gatel, karena hb rendah

3. Riwayat Kesehatan Klien


Ada Asma, alergi: pereda nyeri, antibiotik

4. Riwayat Kesehatan Keluarga


Tidak ada

5. Riwayat Menstruasi
HPHT : 12 – 07 - 2020
TP : 19 – 04 - 2021

1
Riwayat menstruasi teratur siklus 28 hari dan lama haid +3-4
hari, ganti pembalut 2-3 x/hari, darah merah encer dan kadang
menggumpal. Ibu tidak memiliki keluhan saat haid.

6. Riwayat Obstetrik
Kehamilan Persalinan Anak Nifas
No
suami Anak UK Peny Jenis Pnlg Tmpt Peny JK BB/PB H M Abnormalitas Laktasi Peny
At
3100/
1 tn. a 1 er spt bdn bpm - P -
49
m-
2 H A M I L I N I

7. Riwayat Kontrasepsi
Jenis :-
Lama :

8. Riwayat Kehamilan Saat Ini

9. Pola Fungsional Kesehatan


Pola Keterangan
Nutrisi Makan 3x/hari porsi seimbang
Minum ....... gelas/hari
Eliminasi BAK: ......... x /hari
BAB: 1x/hari
Istirahat Tidur Siang: 1 Jam/hari

Tidur Malam: 7-8Jam/hari

Aktivitas

Personal Hj Mandi ....x/hari dan ganti pakaian bersih


Hygiene
Kebiasaan

Seksualitas Minggu

10. Riwayat Psikososiokultural Spiritual

2
a. Psikologis:

b. Sosial:

c. Kultural:

d. Spiritual:

B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
Kesadaran :
Keadaan Umum :
Tanda Vital :
Tekanan darah : 100/60 mmHg
Nadi : x/menit
Pernapasan : x/menit
0
Suhu : C
Antropometri :
BB Sebelum Hamil : 56 Kg
BB Saat ini : 68 Kg
Tinggi Badan : 161 cm
LiLA : 26 cm

2. Pemeriksaan Fisik
a. Inspeksi
Kepala :
Wajah :
Mata :
Telinga :
Hidung :
Mulut :

3
Leher :
Dada :
Payudara :
Abdomen:
Leopold I : TFU : 27 CM
Leopold II :
Leopold III :
Leopold IV :
Genetalia :
Anus :
Ekstremitas :

3. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan laboratorium

HB : gr/dL

Protein Urine :

HIV/AIDS :

HbSAG :

GDS : mg/dL

Syphilis :

b. Pemeriksaan USG : tidak dilakukan

c. Pemeriksaan diagnostik lainnya : tidak dilakukan

II. INTERPRETASI DATA DASAR

Diagnosis :
Masalah :
Diagnosis Potensial :

4
Masalah Potensial :
Kebutuhan :

III.INTERVENSI.

1. Beritahukan hasil pemeriksaan yang dilakukan kepada ibu.


Rasional : Informasi yang jelas dapat mempermudah komunikasi
petugas dan klien untuk tindakan selanjutnya (Varney,
2007).
2. Berikan informasi tentang perubahan fisik pada ibu trimester III.
Rasional : Pemberian informasi perubahan fisiologis ini dapat
menurunkan kecemasan dan membantu meningkatkan
penyesuaian aktifitas perawatan diri (Doenges, dkk,
2005).
3. Berikan KIE tentang tanda bahaya pada kehamilan trimester III.
Rasional : Mengetahui tanda bahaya pada kehamilan membuat ibu
mampu mendeteksi dini tanda yang dapat membahayakan
keselamatan ibu dan janinnya (Salmah, 2006).
4. Berikan KIE mengenai nutrisi ibu hamil.
Rasional : Karena dengan terjadinya kehamilan, metabolisme tubuh
mengalami perubahan yang mendasar, dimana kebutuhan
nutrisi makin tinggi untuk pertumbuhan janin (Manuaba,
2009).
5. Berikan KIE ibu untuk istirahat yang cukup.
Rasional : Istirahat untuk memenuhi kebutuhan metabolik berkenaan
dengan pertumbuhan jaringan ibu/janin (Doenges, dkk,
2005).
6. Berikan KIE ibu untuk meningkatkan personal hygiene.
Rasional : Mencegah ibu mengalami risiko infeksi oleh kuman dan
persiapan ibu untuk menyusui (Doenges, dkk, 2005).

7. Berikan KIE latihan ringan secara teratur, seperti jalan kaki dan
melakukan senam hamil.

5
Rasional : Hal ini dapat meningkatkan peristaltik dan membantu
mencegah terjadinya konstipasi (Doenges, dkk, 2005).
8. Berikan KIE persiapan persalinan.
Rasional : Dengan adanya rencana persalinan akan mengurangi
kebingungan dan kekacauan pada saat persalinan, serta
meningkatkan kemungkinan ibu akan menerima asuhan
yang sesuai dan tepat waktu (Dewi, 2011).
9. Jadwalkan ibu untuk melakukan kunjungan ulangminimal 2 kali pada
trimester III.
Rasional : Pemberian asuhan antenatal ideal pada kehamilan untuk
mendeteksi kemungkinan penyimpangan dengan segera
guna memungkinkan tindakan preventif atau korektif
(Henderson, 2005).

Anda mungkin juga menyukai