JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
2021
1. TUJUAN PERCOBAAN
Melalui percobaan ini, diharapkan mahasiswa memahami perbedaan sifat antara
aldehida dan keton terhadap pereaksi-pereaksi tertentu.
2. DASAR TEORI
Aldehida dan Keton adalah nama dua golongan senyawa organik yang masing-
masing mengandung unsur-unsur C, H, dan O. Kedua golongan senyawa ini mempunyai
gugus fungsi karbonil oleh karena itu di antara keduanya terdapat beberapa
persamaan sifat. Rumus umum aldehida adalah R-C=O dan R-C=O untuk keton .
H RI
Dari rumus umum tersebut dapat diketahui perbedaan antara atom/gugus
yang terikat pada gugus karbonil dalam aldehida dan keton. Perbedaan inilah yang
mengakibatkan aldehida dan keton tidak memiliki sifat-sifat yang identik [1] . Aldehida
dapat a) mereduksi larutan garam perak amoniakal, b) mereduksi larutan
Fehling, c) bereaksi dengan pereaksi Schiff, dan d) menghasilkan resin dengan
larutan natrium hidroksida. Sebaliknya, keton tidak memiliki sifat-sifat seperti aldehida
tersebut.[2]
4. METODE PERCOBAAN
1. Reduksi Larutan Perak Nitrat Amoniakal
AgNO3 (aq), NaOH(aq), amoniak(aq), asetaldehida encer(aq),
Dimasukkan 1 mL larutan AgNO3 di dalam tabung reaksi
Dimasukkan 1 tetes larutan NaOH di dalam larutan tersebut
Ditambahkan larutan amoniak tetes demi tetes sampai n sedikit tersisa
endapa Dimasukkan setengah bagian larutan perak nitrat rsebut ke dalam
amoniakal te tabung reaksi lain.
Di dalam salah satu tabung ditambahkan 6 tetes larutan dehida encer dan
asetal didalam tabung reaksi yang lain ditambahkan 6 tetes eton
larutan as Di kocok kedua tabung tersebut, pada dinding entuk lapisan
tabung akan terb
cermin perak.
Hasi Jangan memanaskan larutan perak atau biarkan beberapa jam, karena dapat
Catatan:
terbentuk perak fulminate yang eksplosif.
2. Reduksi Larutan Fehling
Hasil
7. Reaksi Nitroprusida
Hasil
6. KESIMPULAN
Dalam percobaan ini didapatkan hasil analisis sebagai berikut:
a. Aldehida dapat mereduksi larutan Tollens (larutan perak nitrat amoniakal) dan
menghasilkan endapan logam perak.
b. Aldehida dapat mereduksi larutan Fehling dan menghasilkan tembaga (I) oksida
yang berupa endapan berwarna merah bata.
c. Aldehida dan pereaksi Schiff dapat membentuk senyawa kompleks Ar-NH-CH (R)-
-
SO3 yang berwarna merah keunguan.
d. Reaksi dengan basa NaOH encer akan menghasilkan aldol yang apabila dipanaskan
akan membebaskan air dan menghasilkan aldehid tidak jenuh yakni krotonaldehid.
e. Keton sulit dioksidasi, aldehida mudah sekali dioksidasi oleh oksidator kuat seperti
KMnO4 menghasilkan asam karboksilat.
f. Keton dan pereaksi Iodoform menghasilkan terbentuknya endapan berwarna
kuning keruh yang mengandung iodin.
g. Keton dan pereaksi nitroprusida menghasilkan terbentuknya larutan berwarna
merah.
7. TINJAUAN PUSTAKA
[1]Parlan. AldehidadanKeton. Malang: FMIPA Universitas Negeri Malang.
[2]Tim Kimia Organik. 2020.
PetunjukPraktikumAnalisisdanIdentifikasiSenyawa Organik. Malang: FMIPA Universitas Negeri
Malang.
[3]Percobaan Aldehid dan Keton. http://chaoalialmu89.blogspot.com
[4]Percobaan Aldehid dan Keton-digilibs.id
[5]Fessenden, R.J., dan J.S. Fessenden. 1982. KimiaOrganikEdisi Ketiga Jilid 2.
Terjemahan Oleh A.H. Pudjaatmaka, Erlangga, Jakarta.
[6]Reaksi-Reaksi Pada Aldehida dan Turunan Alkana
https://amaldoft.wordpress.com/2015/11/22/reaksi-reaksi-aldehida-turunan-alkana/
[7]Refwalu, H. Mario, dkk. Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT Vol. 5 ISSN 2302-249.
Analisis
KandunganFormalinPadaBerbagaiJenisDagingDiPasarSwalayanKota Manado.
[8]ShiftTest-Wikipedia.org
[9]SodiumNitroprusside-Wikipedia.org
8. LAMPIRAN
SchiK Test Rasult