PERMOHONAN BANTUAN DANA

PROGRAM PENINGKATAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN

PEMBANGUNAN SARANA IRIGASI
KARANGJAYA KEC. GEGERBITUNG

DESA KARANGJAYA
KECAMATAN GEGERBITUNG KABUPATEN SUKABUMI
© 2020
 KEPALA DESA KARANGJAYA
KECAMATAN GEGERBITUNG KABUPATEN SUKABUMI
Alamat : Jalan Balaidesa Karangjaya No.599 Gegerbitung-Sukabumi 43197
e-mail : karangjayadesa@yahoo.com

Nomor : 600 / ………. / V / 2020 Sukabumi, 18 Mei 2020

Lampiran : 1 (satu) bundel
Perihal : Permohonan Bantuan Pembangunan
Saluran irigasi Pertanian

Kepada
Yth,Gubernur Jawa Barat
Cq.Kepala DPMD Prov.Jawa Barat
Di
Bandung

Dengan hormat,

Sehubungan dengan masih adanya pembangunan saluran irigasi

pertanian yang belum dibangun tidak terbiayai oleh Anggaran dan
pendapatan Belanja Desa, maka dengan mengharap ridho Tuhan Yang
Maha Esa kami Pemerintah Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung
Kabupaten Sukabumi dengan ini mengajukan permohonan bantuan dana
untuk biaya pembangunan saluran irigasi pertanian Kp. Rancabungur Rt.
004/001 Kedusunan Tegaltengah Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung
Kab.Sukabumi.

Demikian proposal ini kami sampaikan, sebagai bahan pertimbangan

dengan harapan semoga terkabul sesuai harapan. Atas segala perhatian dan
bantuannya kami ucapakan terima kasih.

Mengetahui
Camat Gegerbitung Kepala Desa Karangjaya

Dra.H.YANTI BUDININGSIH AAM GURNIAWAN

NIP.19651026 1999102 2 2004

Tembusan Kepada :
- Yth .DPMD Kab.Sukabumi
- Arsip
 PENDAHULUAN

1.1.     Latar Belakang

Pembangunan Pertanian bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup petani
dan keluarganya di tingkat pedesaan, untuk mewujudkannya dibutuhkan suatu
usaha yang dapat meningkatkan pendapatan petani dengan cara memanfaatkan dan
menggali potensi yang ada  serta memperhatikan aspek teknis yang selaras dengan
alam dan pengelolaan lahan terutama lahan sawah dengan tidak merusak
lingkungan, serta dapat mendorong terwujudnya pembangunan pertanian yang
berkelanjutan. Kontribusi para petani pada pembangunan pertanian cukup besar
kerena posisi petani merupakan pelaku utama sebagai pengelola sektor pertanian
secara luas.  Tetapi tujuan pembangunan pertanian secara luas salah satunya
untuk meningkatkan dan mempertahankan ketahanan pangan terutama
ketersediaan beras sedikitnya mengalami kendala. 
Faktor penyebab yang menjadi hambatan terhadap lajunya program
ketahanan pangan dan sangat besar pengaruhnya terhadap kegiatan pertanian,
diantaranya :
1. Semakin kurangnya debet air dan sumber mata air akibat gundulnya
hutan.
2. Sumber air untuk kebutuhan areal pertanian, sebagian menjadi
kebutuhan rumah tangga, baik yang dikelola oleh perusahaan maupun
oleh masyarakat.
3. Rusaknya kondisi Jaringan Irigasi Usahatani yang ada, karena sudah
dimakan usia.
4.    Belum adanya perbaikan jaringan irigasi usahatani yang ada
5.    Kurangnya Modal masyarakat dalam pemeliharaan Jaringan Irigasi

1.2.    Maksud dan  Tujuan

Maksud dan tujuan untuk :
a. Tersedianya air yang cukup untuk pertanian dilahan sawah terutama
dimusim kemarau.
b.    Meningkatkan produktivitas komoditi padi sawah.
c.    Untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian.
d.    Membantu pemerintah dalam pelaksanaan program pertanian terutama
peningkatan produksi beras secara nasional.
e. Meningkatkan taraf Perekonomian Masyarakat Pedesaan.
f. Meningkatkan Pengetahuan dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam
mengatasi masalah Kondisi Lingkungannya.
1.3.    Sasaran
Sasaran yang ingin di capai adalah :
1. Dapat mengairi areal pesawahan pada setiap musimnya, baik musim
penghujan atau musim kemarau.
2.  Pola tanam dapat diatur sesuai dengan tingkat kebutuhan.
3.  Peningkatan produktivitas lahan tanam padi-padi

1.4 PROFIL DESA

A. SEJARAH SINGKAT
Desa Karangjaya merupakan pecahan dari Desa Cijurey termasuk yang luas
wilayahnya diKecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi,yang seiring dengan
perkembangan jaman dan semakin bertambahnya jumlah penduduk Desa
Karangjaya.
Desa Karangjaya yang terdiri dari lima Kedusunan, Enam Rw dan Dua Puluh Rt
serta yang berbatasan langsung dengan Desa-desa yang ada dalam wilayah
Kecamatan Gegerbitung dan Kecamatan Nyalindung.

B. POTENSI UMUM
Berdasarkan letak geografisnya Desa Karangjaya berada diwilayah Kecamatan
Gegerbitung Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat dengan luas wilyah 558.260
Ha dengan ketinggian sekitar 600-700 m dari permukaan air laut dengan suhu
diatas rata-rata 300 C yang curah hujannya mencapai 200-300 mm/thn.
Mata Pencaharian dan pekerjaan utama penduduk Desa Karangjaya adalah
Petani,Buruh tani, Pedagang, Buruh harian lepas dan wiraswasta dengan jumlah
penduduk mencapai 5704 Jiwa yang terdiri dari :

- Laki-laki : 2864 Jiwa

- Perempuan : 2840 Jiwa
- Jumlah kepala keluarga : 1569 KK

C. BATAS WILAYAH DAN PERUTUKAN LAHAN

Keadaan umum wilayah Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung berbatasan

langsung dengan beberapa Desa lain baik dalam lingkup Kecamatan Gegerbitung
maupun Kecamatan lainnya,dengan batas-batas sebagai berikut :

- Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Karangjaya

- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Gegerbitung
 - Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Cijurey
- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Neglasari Kec. Nyalindung.

Adapun jarak tempuh dari desa ke :

 Ke Ibu Kota Kecamatan : 1.5 Km
 Ke Ibu kota Kabupaten : 80 Km
 Ke Ibu Kota Provinsi : 80 Km
 Ke Ibu Negara / Pusat : 100 Km

Lahan yang ada di Desa Karangjaya :

 Pemukiman Penduduk : 1.236.00 Ha

 Sawah : 110.00 Ha
 Ladang : 446.00 Ha
 Perkebunan : 334.018 Ha
 Hutan : 017 Ha
 Perkantoran Pemerintah : 006 Ha
 Jalan : 38.7 Ha
D. PENUTUP
Demikian proposal pengajuanbantuan pembangunan jaringan irigasi desa
ini kami buat sebagai bahan acuan program kegiatan pembangunan penetrasi
jaringan irigasi dengan harapan Bapak membantu berpartisipasi dalam
mewujudkannya.
Semoga apa yang kita telah usahakan dan dikerjakan mendapat rakhmat
dan lindungan dari Allah SWT. Amin.

Karangjaya, 18 Mei 2020

KEPALA DESA KARANGJAYA

AAM GURNIAWAN
BAB I
PENDAHULUAN

I. KONDISI UMUM
D. SEJARAH SINGKAT

Desa Karangjaya merupakan pecahan dari Desa Cijurey termasuk yang luas
wilayahnya diKecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi,yang seiring dengan
perkembangan jaman dan semakin bertambahnya jumlah penduduk Desa
Karangjaya.
Desa Karangjaya yang terdiri dari lima Kedusunan, Enam Rw dan Dua Puluh
Rt serta yang berbatasan langsung dengan Desa-desa yang ada dalam wilayah
Kecamatan Gegerbitung dan Kecamatan Nyalindung.

E. POTENSI UMUM
Berdasarkan letak geografisnya Desa Karangjaya berada diwilayah Kecamatan
Gegerbitung Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat dengan luas wilyah
558.260 Ha dengan ketinggian sekitar 600-700 m dari permukaan air laut dengan
suhu diatas rata-rata 300 C yang curah hujannya mencapai 200-300 mm/thn.
Mata Pencaharian dan pekerjaan utama penduduk Desa Karangjaya adalah
Petani,Buruh tani,Pedagang,Buruh harian lepas dan wiraswasta dengan jumlah
penduduk mencapai 5704 Jiwa yang terdiri dari :

- Laki-laki : 2864 Jiwa

- Perempuan : 2840 Jiwa
- Jumlah kepala keluarga : 1569 KK

F. BATAS WILAYAH DAN PERUTUKAN LAHAN

Keadaan umum wilayah Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung berbatasan

langsung dengan beberapa Desa lain baik dalam lingkup Kecamatan Gegerbitung
maupun Kecamatan lainnya,dengan batas-batas sebagai berikut :

- Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Buniwangi

- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Gegerbitung
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Cijurey
- Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Neglasari Kec. Nyalindung.

Adapun jarak tempuh dari desa ke :

 Ke Ibu Kota Kecamatan : 1.5 Km
 Ke Ibu kota Kabupaten : 80 Km
 Ke Ibu Kota Provinsi : 80 Km
 Ke Ibu Negara / Pusat : 100 Km
Lahan yang ada di Desa Karangjaya :

 Pemukiman Penduduk : 1.236 Ha

 Sawah : 110 Ha
 Ladang : 446 Ha
 Perkebunan : 334.018 Ha
 Hutan : 0.17 Ha
 Perkantoran Pemerintah : 0.06 Ha
 Jalan : 38.7 Ha

Permasalahan yang dihadapi oleh Desa Karangjaya cukup kompleks,mengingat

hamper setiap lini maupun sendi kehidupan yang perlu mendapat penanganan secara
sungguh-sungguh.
Pendidikan merupakan salah satu permasalahan yang sangat perlu penangganan
yang serius karena pendidikan adalah merupakan factor utama dalam meningkatkan
Sumber Daya Manusia dengan ditunjang oleh sarana dan prasarana yang memadai.
Kurangnya kesadaran dan rendahnya motivasi/dorongan baik dari orang tua
akan pentingnya pendidikan yang merupakan permasalahan lainnya dipandang perlu
penangganan yang serius guna menunjang tercapainya peningkatan Sumber Daya
manusia dengan tujuan :

1. Menumbuhkan kembali nilai-nilai kebersamaan dan hidup bergotong royong

serta meningkatakan kesetaraan hidup yang lebih baik;
2. Memperbaiki sarana dan prasarana dasar untuk kebutuhan masyarakat
terutama dalam pembangunan Infrastructur;
3. Mengenalkan dan membangun upaya-upaya peningkatan pendapatan secara
mandiri dan berkelanjutan;
4. Terciptanya kelembagaan dimasyarakat yang mampu menampung dan
menyalurkan aspirasi dari masyarakat;
5. Memperkokoh kebersamaan diantara masyarakat,pemerintah dan pihak lain.

BAB II
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMBANGUNAN
DESA KARANGJAYA

A. BIDANG KESEKRETARIATAN
1. Yang belum terselesaikan atau sama sekali tidak dapat diselesaikan :
a. Pembenahan Invenatris dan Kekayaan Desa
b. Peningkatan Etos Kerja Aparat Desa sesuai Tupoksinya
c. Peningkatan Kualitas SDM Aparat Desa
2. Permasalahan yang dihadapi :
Belum secara efektif aktifitas Aparat Pemerintah Desa dalam melaksanakan
kegiatan adminitrasi
Masih kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh aparat pemerintah desa dibidang
adminitrasi desa.Belum terkoordinirnya secara keseluruhan kegiatan adminitrasi
yang perlu dilaksanakan.

3. Pemecahan masalah yang perlu dilaksanakan :

Perlu adanya peningkatan kedisiplinan aparat pemerintah desa sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan.Perlu adanya pelatihan adminitrasi yang
diselenggarakan dalam lingkungan Pemerintah Desa,perlu ditingkatkannya
pendidikan aparat pemerintah desa sesuai dengan ke-butuhan yang ada.
Perlu adanya uji coba kemampuan pengetahuan aparat pemerintah desa yang ada
dalam melaksanakan adminitrasi.Perlu ditingkatkannya koordinasi dan kerja sama
yang baik dengan sistem kekeluargaan

B. BIDANG PEMERINTAHAN
1. Yang belum terselesaikan atau sama sekali tidak dapat diselesaikan :
a. Penertiban Adminitrasi kependudukan.
b. Penertiban Adminitrasi pertanahan
c. Penertiban kepengurusan RT dan RW dalam rangka untuk mengisi
kekosongan dan penggantian Ketua RT dan Ketua RT yang tidak aktif dan
mengundurkan diri.

2. Permasalahan yang dihadapi :

a. Belum terjalinnya kerja sama yang baik antara pemerintah desa dengan Badan
Permusyawaratan Desa sesuai dengan fungsi dan kedudukannyamasing-
masing dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan desa.
b. Belum adanya dukungan sepenuhnya dari warga masyarakat terhadap
pemerintah desa dan Badan Permusyawaratan Desa.
c. Belum adanya kegiatan sosialisasi dari seluruh unsur terkait dalam
meningkatkan kewajiban masyarakat sehingga hal ini tidanya kepedulian dari
seluruh pihak.
d. Kurang pemahaman dan pengetahuan pemerintahan desa dalam hal
pelaksanaan penyelenggaran pemerintahanm di desa.
e. Masih kurangnya kepedulian dari seluruh pihak dalam mengatasi
permasalahan yang dihadapi untuk peningkatan pelaksanaan penyelenggaran
pemerintah desa.

3. Pemecahan masalah yang perlu dilaksanakan :

Perlu adanya pertemuan-pertemuan antara pemerintah desa dan Badan
Permusyawaratan Desa.
Perlu adanya sosialisasi kegiatan penyelenggaraan pemerintah desa kepada
masyarakat, dalam rangka pelaksanaan Undang-undang nomer 32 tahun 2004
tentang pemerintahan daerah..
Perlu adanya peltihan penyelenggaraan pemerintahan di desa yang pesertanya adalah
seluruh unsure terkait penyelenggara pemerintah desa.
Perlu adanya jalinan kerja sama yang baik antara pemerintah desa, Badan
Permusyawaratan Desa, para tokoh masyarakat danm para ketua RT/RW.

G. BIDANG PEMBANGUNAN

1. Yang belum terselesaikan atau sama sekali tdak dapat diselesaikan melaksanakan
pembenahan Lembaga Kemasyarakatan seperti Lembaga Ketahanan Masyarakat
Desa ( LKMD ), organisasi kepemudaan dan Organisasi kemasyarakatan.
Belum terlaksananya pembangunan skala prioritas yang telah diusulkan untuk
tahun 2014 yang di danai oleh anggaran APBD Kabupaten, Propinsi maupun
pusat.

2. Permasalahan yang dihadapi

Belum adanya kerja sama yang baik antara Pemerintah Desa, Badan
Permusyawaratan Desa dengan Lembaga Kemasyarakatan yang telah dibentuk
sesuai dengan fungsi dan kedudukan masing-masing dalam perencanaan dan
pelaksnaan pembangunan.
Perlu adanya pembenahan atau pembentukan Lembaga Kemasyarakatan yang
fungsi dan kedudukannya sebagai perancang, pelaksana dan monitoring
pembangunan baik fisik maupun non fisik.
Belum adanya koordinasi yang baik antara pemerintah Desa,
BadanPermusyawaratan Desa dan Lembaga Kemasyarakatan dibidang
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
Pembangunan infrastruktur seperti Jembatan, Jalan desa, Jalan Alternatif
Kabupaten yang masih terbatas, baik terbatas anggaran di pemerintah Desa,
Kabupaten, Provinsi maupun Pusat.

3. Pemecahan masalah yang perlu dilaksanakan :

Perlu adanya koordinasi yang terus menerus dan berkesinambungan dalam
mengatasi permasalahan dan aspirasi kehendak masyarakat.
Perlu adanya pembenahan atau pembentukan Lembaga Kemasyarakatan sesuai
dengan ketentuan yang telah ditetapkan di dalam peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku.
Perlu adanya sosialisasi terhadapa masyarakat mengenai perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan.
Perlu adanya pembinaan terhadap para anggota Lembaga Kemasyarakatan sesuai
dengan Tugas, fungsi dan kedudukannya.Pembangunan infrastruktur yang merata
di wilayah desa Karangjaya.

H. BIDANG KEMASYARAKATAN.
1. Permasalahan yang dihadapi:
Masih belum berfungsinya organisasi-organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan
sesuai dengan fungsi dan kedudukannya masing-masing.
 Masih belum berfungsinya Tim Penggerak PKK Desa sesuai dengan tugas dan
kewajibannya dalam rangka mengurus dan mengatur kegiatan para kaum wanita
dan remaja.

2. Pemecahan masalah yang perlu dilaksanakan.

Perlu adanya pembenahan atau pembentukan organisasi kemasyarakatan sesuai
dengan aspirasi dan kehendak masyarakat.
Perlu adnya pembenahan atau pembentukan Tim Penggerak PKK Desadalam
rangka untuk membantu kegiatan pemerintah Desa dan kelembagaan lainya dalam
hal menggerakan kaum wanita dan remaja
F.BIDANG KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN.
1. Permasalahan yang dihadapi :
Masih belum secara keseluruhan warga masyarakat desa setempat mengetahui
dan mamahami kewajiban dan hal bela negara.
Masih ada warga masyarakat yang tidak peduli terhadapa tugasnya menjaga
lingkungan sasuai dengan jadwal; yang telah ditetapkan oleh Ketua RT/RW-nya
masing-masing.

2. Pemecahan masalah yang perlu dilaksanakan :

Perlu adnya sosialisasi atau pembinaan kemasyarakatan yang dilakukan oleh
seluruh pihak di dalam hak meningkatkan ketentraman dan ketertiban
masyarakat desa.
Perlu adanya sangsi terhadap warga masyarakat yang tidak melakukan ronda
malam.
Perlu adanya peningkatan piket di lingkungan Kantor Kepala Desa dalam hal
menerima dan melaporkan kejadian-kejadian yang dialami masyarakat dalam
wilayah desa setempat.
Perlu adanya perhatian terhadap para anggota Linmas yang telah dibentuk sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

G. BIDANG PEMBANTUAN.
1. Permasalahan yang dihadapi:
Masih banyak masyarakat yang belum menyadari sepenuhnya terhadap kewajiban
membayar Pajak Bumi dan Bangunan.
Masih adanya Kepala Dusun/Mandor/ Petugas pemungut Pajak Bumi dan
Bangunan yang belum benar-banar efektif melaksanakan tugas dan kewajibannya
dalam meningkatkan relisasi Pajak Bumi dan Bangunan.Belum Bisa melunasi
Pajak Bumi dan Bangunan sesuai batas waktu yang ditentukan

2. Pemecahan Masalah yang perlu dilaksanakan:

Perlu adanya penyuluhan dari pihak terkait terhadapa masyarakat yang sering
melalaikan membayar Pajak Bumi dan Bangunan.
Perlu adanya peningkatan penerapan disiplin terhadap para Kepala Dusun
Pemungut Pajak Bumi dan Bangunan.Perlu adanya realisasi pelaksanaan aturan
sanksi yang telah ditetapkan.
BAB III
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
DESA KARANGJAYA
TAHUN ANGGARAN 2013-2019

A. Visi dan Misi Desa Karangjaya

Visi Desa Karangjaya dalam “Terwujudnya Masyarakat Desa Karangjaya yang
Religius, Maju, Mandiri dan Sejahtera (REMAJA)”

B. Misi
Peningkatan Partisifasi Masyarakat dalam Pembangunan, Kemasyarakatan,
Ketertiban, Keamanan, Penataan Struktur Lembaga Pemerintahan Desa dan
Pembangunan Infrastruktur meningkatkan Kualitas SDM yang Berakhlak Mulia.

C. Kebijakan Pembangunan
Arah Kebijakan Pembangunan Desa meliputi :
1. Prasarana Pemerintah Desa,pemagaran halaman kantor desa yang dibiayai dari
dana alokasi Desa dan Swadaya masyarakat dan Pembangunan Gedung Desa
dan Gor serta Pembenahan kantor PKK, LPMD/Karang taruna, BPD
2. Prasarana Prduksi guna meningkatkan panen padi dan palawija dengan
Bantuan Bibit Padi melalui kelompok tani pembentukan kelompok tani /
penyegaran kelompok Mitra Cai yang berada di tiap-tiap Kedusunan yang
dibiayai dari alokasi dana Desa dan swadaya masyarakat.
3. Prasarana Perhubungan pengaspalan jalan Desa Karangjaya dengan panjang
1.5 Km x 2.5 m. dengan biaya dari Pihak Ke tingga. ( Kp. Ciseupan,Ciawitali
dan Tegaltengah )pembangunan Pengerasan jalan tersebut dengan biaya dari
pihak ketiga yang berada di kedua kedusunan.
4. Prasarana Sosial pembangunan mesjid Jami Cibarengkok, yang dibiayai hasil
swadaya masyarakat dan sumbangan pihak ketiga,pembangunan Madarsah
Diniyah Syamsulfalah di Kp. Cibarengkok yang dibiayai dari dana APBD Kab.
( Depag/Sarana keagamaan ) dan swadaya masayarakat,pemeliharaan sarana
air bersih (Pipanisasi) di Kp. Rancabungur,pembangunan Sekolah Dasar
Ciawitali yang dibiayai dari Dana APBD Kab dan pembangunan Ponpes kp.
Cijawati dari pihak ketiga dan swadaya masyarakat.

D. Potensi dan Masalah

1. Potensi Desa Karangjaya merupakan desa yang mayoritas penduduknya adalah
buruh tani dan petani, hal tersebut merupakan salah satu potensi yang
tersedia (tenaga kerja), adapun potensi yang lainnya adalah: Sumber Daya
Alam, seperti Jenis Galian C, Batu, batu cadas, Bambu, kayu dan lain
sebagainya.Sumber Daya Manusia, seperti tersedianya tenaga kerja,
pendidikan yang mulai membaik dan tenaga ahli.
2. Masalah yang dihadapi oleh Desa Karangjaya pada umumnya adalah sarana
transportasi / perhubungan yang masih memprihatinkan, hal tersebut salah
satu kunci maju mundurnya Desa Karangjaya.Kemajuan Desa merupakan
dambaan semua masyarakat Desa Karangjaya, namun hal tersebut bisa
tercapai apabila perencanaan, pembiayaan dan kesadaran masyarakat serta
pelaku pembangunan telah siap.
E. Program Pembangunan Desa
Program Pembangunan Desa Karangjaya yang tertuang dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) dan Rencana Kerja
Pembangunan Desa (RKPDesa) tahun 2013 – 2019, merupakan acuan pembangunan
yang berdasarkan kepentingan masyarakat banyak.
Program ini akan berjalan apabila daya dukung semua elemen membuat komitmen
bersama, baik masyarakat, pemerintahan Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi
serta Pemerintah Pusat berjalan sesuai alur yang telah diatur dalam peraturan yang
berlaku.

F. Strategi Pencapaian
Strategi pencapaian tentunya cukup bervareatif, namun hal tersebut harus
disesuaikan dengan program dan arah kebijakan Pemerintah Kabupaten, Provinsi dan
Pusat. Sehingga strategi yang digunakan untuk mencapai tujuan pembangunan
berjalan secara sinergis.
Pemerintahan Desa biasanya mengikuti alur atau program pemerintah diatasya,
supaya tidak bertentangan dalam menggunakan strategi guna pencapaian
pembangunan diwilayah.

BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat sebagai bahan acuan program kegiatan
pembangunan irigasi Desa,dengan harapan Bapak/Ibu/Saudara/I dapat membantu
berpartisipasi dalam mewujudkannya,semoga apa yang kita telah usahakan dan
dikerjakan mendapat rakhmat dan lindungan dari Allah SWT. Amin.

Karangjaya, 10 Februari 2014

KEPALA DESA KARANGJAYA

SYAMSUDIN