Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN PROGRAM


PEKARANGAN PANGAN LESTARI (P2L)

KELOMPOK WANITA TANI


MELATI
DESA KARANGANYAR KECAMAATAN LEUWIGOONG
2019
KELOMPOK WANITA TANI (KWT)
MELATI
DESA KARANGANYAR
Sekretariat : Kp. Pasircibolang 001/001 Ds. Karanganyar Kec. Leuwigoong – Garut 44192

Nomor : 001/KWT-HS/II/2019 Garut, 02 Februari 2019


Lampiran : 1 (satu) berkas proposal
Perihal : Permohonan Bantuan
Kegiatan Pangan Lestari (P2L)

Kepada Yth,
Bupati Garut
C.q Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut
Di
Garut

Assalammu’allaikum Wr. Wb.


Terlebih dahulu kami sampaikan salam sejahtera dan kebahagiaan semoga
senantiasa menyertai Bapak/ Ibu beserta keluarga dan staf dalam melaksanakan tugas
pengabdian untuk kepentingan Umat, Bangsa dan Agama.
Dalam rangka mengoptimalkan peran masyarakat dalam pembangunan daerah,
terutama dalam bidang pertanian, Kelompok Wanita Tani Melati berkomitmen untuk
ikut serta mengoptimalisasikan pemanfaatan pekarangan melalui konsep Kegiatan
Pangan Lestari (P2L) (P2L) dalam upaya pengentasan kemiskinan dan Pencegahan
Giji Buruk di Masyarakat khususnya di Kp. Pasirciblang desa Karanganyar.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, kami KWT Melati bermaksud
mengajukan Permohonan Bantuan untuk menjadi salah satu penerima Kegiatan
Pangan Lestari, untuk membangun ekonomi berbasis pertanian dan pedesaan untuk
menyediakan lapangan kerja dan pendapatan serta memenuhi pangan bagi kelompok
masyarakat miskin di daerah kami. Besar harapan kami semoga Bapak dapat
memberikan bantuannya.
Demikian permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan bantuan Bapak
kami ucapkan banyak terima kasih.

Kelompok Wanita Tani Melati Keapala Desa Karanganyar

Suhaena
Ketua Asep Mulyana

Mengetahui
Camat Leuwigoong

_________________________
NIP.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan
dan kemampuan dalam menyusun Proposal Permohonan Bantuan Kegiatan Pangan Lestari
Sejauh ini Pemanfaatan lahan pekarangan dirasa belum begitu optimal dan maksimal
namun itu menjadi suatu tantangan bagi kami dengan mengacu pada segi teknis dan aspek
pelaksanaan kegiatan yang selama ini telah kami terapkan dan atas panduan teknis dari
penyuluh pertanian yang ada di desa Karanganyar. 
Proposal ini kami buat agar usaha yang selama ini telah berjalan dikelompok Wanita
Tani Melati dapat terus ditingkatkan sehingga kedepannya dapat menjadi usaha yang
dirasakan memberi manfaat baik bagi kami selaku kelompok Wanita Taani maupun
masyarakat sekitar.
                Demikian prosal ini kami buat, Kami menyadari bahwa penyusunan Proposal ini
didalamnya masih terdapat kekurangan sehingga mohon kiranya dapat maklumi,atas
dukungan dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.

Garut, 02 Februari 2019


Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.............................................................................................

1.2 Masalah .......................................................................................................

1.3 Maksud dan Tujuan ....................................................................................

BAB II KEADAAN UMUM

2.1 Keadaan Umum Desa Karanganyar.............................................................

2.2 Data Monografi dan Potensi Sumber Daya Alam.......................................

2.3 Potensi Sumber Daya Manusia....................................................................

BAB III RENCANA PENGGUNAAN ANGGARAN

BAB IV PENUTUP.............................................................................................................

LAMPIRAN........................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Strategi dan kebijakan pembangunan pertanian jangka menengah diarahkan


untuk mewujudkan pertanian tangguh, memantapkan ketahanan pangan,
meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian, serta mewujudkan
kesejahteraan petani. Upaya perwujudan kemandirian dilakukan secara bertahap
melalui proses pemberdayaan masyarakat untuk mengenali potensi dan
kemampuannya,mencari alternatif peluang dan pemecahan masalah, serta mampu
untuk mengelola dan memanfaatkan sumberdaya alam secara efektif, efisien, dan
berkelanjutan. Pemberdayaan dilakukan terhadap masyarakat miskin dan rawan
pangan di pedesaan.
Strategi yang digunakan untuk pemberdayaan masyarakat miskin dilakukan
melalui jalur ganda,yaitu: (1) membangun ekonomi berbasis pertanian dan pedesaan
untuk menyediakan lapangan kerja dan pendapatan; dan (2) memenuhi pangan bagi
kelompok masyarakat miskin di daerah rawan pangan melalui pemberdayaan dan
pemberian bantuan langsung.
KWT Melati merupakan salah satu Kelompok yang berada di desa
Karanganyar Kecamatan Leuwigoong yang diharapkan dapat menjadi lokasi sasaran
penerima dan pelaksana program dari pemerintah kabupaten Garut salah satu
bentuknya berupa kegiatan optimalisasi lahan pekarangan melalui program Kegiatan
Pangan Lestari (P2L) guna memenuhi kecukupan gizi rumah tangga. Apabila
pelaksanaan ini dilaksanakan secara meluas, akan berdampak terhadap penurunan
tingkat kerawanan pangan dan gizi masyarakat miskin di Desa Karanganyar.

1.2. Masalah

Melalui pendekatan sosial kultur dan observasi sederhana di lapangan sekitar


lingkungan Kp. Pasircibolang Desa Karanganyar dapat di simpulkan sebagai berikut :
 Jumlah warga masyarakat Kp. Pasircibolang Desa Karanganyar mayoritas berlatar
belakang propesi buruh, tani dan ternak yang berpenghasilan rendah.
 Kebutuhan pokok bagi rumah tangga yang semakin tinggi.
 Kurangnya pengetahuan masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan.
 Potensi alam yang bisa diolah dan bernilai ekonomi tidak ada selain lahan
pertanian.
 Bantuan lunak dari pemerintah, swasta belum pernah diterima oleh masyarakat
Kp. Pasircibolang Desa Karanganyar
1.3. Maksud dan Tujuan
a. Maksud
 Dapat disampaikan kepada pihak yang kompenten guna menjadi bahan kajian
dan pertimbangan program peningkatan kesejahteraaan masyarakat Kp.
Pasircibolang Desa Karanganyar Kec. Leuwigoong.
 Adanya perhatian khusus berupa Bantuan Kegiatan Pangan Lestari kepada
masyarakat yang tergabung dalam KWT Melati Kp. Pasircibolang Desa
Karanganyar.

b. Tujuan
 Mendapatkan perhatian dan Bantuan untuk menjadi Kegiatan Pangan Lestari
(P2L) bagi Kelompok Wanita Tani Melati.
 Memiliki sumber daya keuangan kelompok yang dapat membantu anggota dan
masyarakat dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang dimiliki untuk
ditanami tanaman yang produktif..
 Memberdayakan masyarakat miskin/rawan pangan menjadi kaum mandiri
untuk mengurangi kemiskinan dan mewujudkan ketahanan pangan dan gizi.
BAB II

KEADAAN UMUM

.1. Keadaan Umum Desa Karanganyar

Kondisi geografis Desa Karanganyar berada pada 700 mdpl dengan rata-rata curah

hujan 2475,1 mm/th, suhu udara rata-rata 27 ºC rata rata yang sangat cocok untuk

kegiatan usaha pertanian. Luas wilayah desa Karanganyar adalah 358,165 Ha dengan

batas - batas wilayah Desa Karanganyar adalah sebagai berikut :

1. Sebelah Utara : Desa Harumansari

2. Sebelah Selatan : Desa Karangsari

3. Sebelah Barat : Desa Neglasari

4. Sebelah Timur : Desa Cipareuan

Luasan Desa Karanganyar terdiri dari luas lahan sawah dan Ladang 145,652 Ha,

Pegunungan 71,41 Ha dan lahan bukan pertanian 141.103 Ha. Sebagian besar tanah di

Desa Karanganyar termasuk jenis tanah podsolik merah kuning atau latosol dengan

PH tanah antara 5,5 sampai 6,1 baik dilahan darat maupun lahan sawah.

2.2 Data Monografi dan Sumber Daya Alam

Potensi lahan usaha tani di wilayah Desa Karanganyar meliputi

Jumlah
Kolam
Tanah darat (Ha) Tanah sawah Irigasi (Ha) Tanah
(Ha)
No Pertanian
Hutan Tadah
Tegal Pekarangan Kebun Jumlah Teknis Jumlah
Negara hujan
56,16 208,51
1 30 50,938 71,41 115 30,652 145,652 4 303,227
5 3

Komoditas unggulan pertanian yang diusahakan di Desa Karanganyar adalah sebagai


berikut :
Rata-rata Jumlah
Rata-rata Luas Produktivitas
No Jenis Komoditas Luas Panen Produksi
Tanam (Ha) (Ton/ Ha)
(Ha) (Ton)
1 Padi 145,652 143 7,20 1029,6

2 Ubi kayu 5 4,5 13.18 62,10

3 Jagung 25 23 9,5 218,5


2.3. Potensi Sumber Daya Manusia

Jumlah penduduk di Wilayah Binaan Desa Karanganyar sebanyak 4150 jiwa.


Untuk lebih jelasnya jumlah penduduk tersebut dapat dilihat pada Tabel berikut :

Penduduk KK
No
Laki-laki Perempuan Jumlah Tani Non Tani Jumlah
1 2.063 2.087 4.150 658 450 1135

Berdasarkan tabel diatas, terlihat jelas sektor pertanian masih menjadi mata
pencaharian sebagian besar warga di Desa Karanganyar, ini menunjukan bahwa
sektor pertanian masih menjadi sektor yang dominan dan merupakan profesi
penduduk, sehingga arah pembangunan harus mempertimbangkan dan
memprioritaskan sektor pertanian
BAB IV
PENUTUP

Untuk membangun ekonomi berbasis pertanian dan pedesaan untuk menyediakan

lapangan kerja dan pendapatan serta memenuhi pangan bagi kelompok masyarakat miskin di

daerah rawan pangan terealisasi dengan baik. Kami akan berupaya semaksimal mungkin

memanfaatkan bantuan tersebut sesuai dengan tujuan yang kita harapkan.

Demikian proposal permohonan ini kami sampaikan, semoga usaha ini dapat

terlaksana dengan baik dan atas terwujudnya permohonan ini kami sampaikan terima kasih.

Garut, 05 Februari 2019

Kelompok Wanita Tani Melati Kelompok Wanita Tani Melati

Suhaena Susi Rosmini


Ketua Sekretaris

Anda mungkin juga menyukai