KATA PENGANTAR

Mengacu kebijakan pemerintah yang setiap tahun Menitik beratkan Pada

upaya penikatan Produksi Pertanian khususnya Produktivitas Tanaman Padi dan
Palawija serta Menciptakan terwujudnya Pertanian yang tangguh, berorientasi
agribisnis, berwawasan Lingkungan yang berbasis pedesaan. Hal tersebut Menjadi
Landasan Pemikiran Kelompok Tani Bibit Desa Bonang Kecamatan Panyingkiran
Kabupaten Majalengka, Untuk Berperan Aktif dalam upaya Peningkatan Produkksi
dan Pemadatan Petani.
Kelompok Tani Bibit dalam Usaha Taninya (Padi dan Palawija) Masih
Mengandalkan air hujan dan Irigasi, Sedangkan pada Waktu ini Keadaan irigasi
Sangat Rusak Karena banyaknya ke Bocoran dan Rusak sehingga tidak Bisa
Maksimal Dalam Hal Mengairi Pesawahan Lahan Pertanian dan Merupakan Beban
Petani dalam Hal Berusahatani maka perlu mendapatkan bantuan Jaringan Irigasi
Tingkat Usaha Tani (JITUT).
Demikian atas perhatiannya, semoga aktifitas kami akan mendapatkan
dukungan dari semua pihak, Kami ucapkan Terima Kasih.

Bonang , Januari 2023

Kelompok Tani Bibit
Ketua

DEDE SUGANDA
 I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Padi adalah merupakan komoditas tanaman strategis, sehingga bila
kekurangan Ketersediaan Komoditas tersebut di satu wilayah maka akan
terasa pengaruhnya perekonomian, maka untuk mendukung
ketersediaaanya pangan/beras pemerintah Kabupaten Majalengka
Memprogaramkan peningkatan Mutu Intensifikasi mulai dari Proses
produksi sampai dengan Penanganan Pasca panen dan pemasaran Hasil.
Sehingga gerakan Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) Tahun 2012
bisa tercapai.
Dalam Pelaksanaan gerakan P2BN tersebut perlu adanya dukungan
dari pemerintah terhadap pengembangan dinamika Kelompok Tani ke arah
yang Lebih Baik, Sehingga Kelompok Tani menjadi Kelompok Tani Tangguh
dan Mandiri dengan didukung sarana Perasarana pertanian memadai
diantaranya jaringan Irigasi yang baik supaya air dapat mengalir lancar
sampai pada lahan usaha tani yang sesuai dengan pertumbuhan tanaman.
Maka untuk memperlancar air sampai pada lahan Usaha Tani
diperlukan jaringan Irigasi/Saluran air yang baik, oleh karena itu perlu
adanya program Perbaikan/Rehabilitasi saluran air yang telah ada sehingga
air dapat mengalir dengan lancar dan dapat diatur sesuai kebutuhan.
1.2 Tujuan
Tujuan Pelaksanaan perbaikan saluran air adalah :
1. Untuk Menambah dan Menciptakan lapangan kerja baru bagi
masyarakat yang Kurang Mampu.
2. Meningkatkan areal Tanam Padi, Palawija terutama pada musim
kemarau.
3. Meningkatkan Mutu intensifikasi sehingga diharapkan Produksi dapat
Meningkat.
4. Meningkatkan pendapatan Pertanian
5. Menunjang Program pemberantasan Kemiskinan.

1.3 Sarana
Sasaran yang ingin dicapai adalah Perbaikan Saluran di wilayah
Kelompok Tani Bbit Desa Bonang Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka
dengan Panjang Saluran 400m, Areal yang terairi seluas 20Ha.
 II. GAMBARAN UMUM POTENSI WILAYAH

2.1 Keadaan Potensi Wilayah

Desa Bonang Kecamatan panyingkiran Kabupaten Majalengka
Merupakan daerah daratan rendah yang mata pencaharian Masyarakatnya
sebagian besar Petani dan Buruh Tani. Secara geografis ketinggian tempat
dari permukaan laut 32 MDPL, jumlah luas sawah Kelompok Tani Bibit 19
Ha.

2.2 Keadaan Usaha Tani

Usaha Tani khususnya Tanaman pangan, Perkembangannya cukup
Meningkat, untuk Meningkatkan Intensitas Tanaman Yaitu Padi - Padi –
Palawija.
Dengan adanya bantuan Jaringan Irigasi ini, Maka areal sawah di
Kelompok Tani Bibit Desa Bonang Kecamatan Panyingkiran Kabupaten
Majalengka akan lebih cepat dalam hal pelaksanaan pengolahan tanah, bisa
seragam dalam Waktu tanam dan berpengaruh sekali tehadap
pengendalian hama terpadu.
 III. Kegiatan Usaha

3.1 Legalitas dan Susunan Pengurus

Susunan Pengurus Kelompok Tani Bibit Desa Bonang Kecamatan
Panyingkiran kabupaten Majalengka sebagai berikut :
Ketua : DEDE SUGANDA
Sekrertaris : SARA
Bendahara : DADANG SUTANDAR

3.2 Kegiatan Usaha Kelompok

Sesuai dengan kondisi dan pontensi yang ada di Desa Bonang baik
Sumberdaya Alam maupun Sumberdaya Manusia Seperti tingkat
keterampilan, Pengalaman dan Kemampuan teknis dalam usaha di bidang
Pertanian kegiatan Usaha yang selama ini dilaksanakan oleh Kelompok kami
adalah budidaya Tanaman Padi dan Palawija.

 Aspek Teknis
- Daerah kami terbukti merupakan daerah yang cocok untuk budidaya
tanaman Padi dan Palawija.
- Kelompok kami rata-rata telah berpengalaman dalam usaha Tani Padi
dan Palawija.
- Lahan milik Anggota yang dikelola rata-rata 850 M2/Anggota.
 VI. RENCANA USULAN

Irigasi tersier yang ada saat ini dapat mengairi 19 Ha. Pengairan yang
Bersumber dari Irigasi menghadapi kendala yaitu terjadi kebocoran
dibeberapa tempat, sehingga menghambat sampainya Air ke Lokasi
persawahan. Dengan rusaknya Jaringan Irigasi tersebut, maka Luas lahann
19 Ha terganggu, Sehubungan dengan itu Kami Mengusulkan perbaikan
saluran Irigasi tersebut.
Diharapkan dengan adanya Perbaikan Jaringan Irigasi ini, pengeluaran
biaya produksi dapat ditekan.
 V. PENUTUP

Keberhasilan suatu program sangat baik ditentukan oleh I’tikad para

pelaksanaannya, baik pemerintahan maupun masyarakat. Demikian pula
halnya dalam menanggapi usulan-usulan yang kami sajikan akan diterima
dengan baik oleh semua pihak, hal ini merupakan perwujudan dan sikap
menghargai terhadap aspirasi positif masyarakat.
Usulan bantuan Jaringan Irigasi Usaha Tani untuk Kelancaran usaha
tani yang kami usahakan pada dasarnya dilandasi oleh faktor kebutuhan
dan tuntutan Masyarakat yang hanya tidak sebagai Objek. Pembanguna ini
merupakan prinsip dasar pembangunan Masyarakat Desa Bonang.
Melalui Proposal ini yang kami ajukan, besar harapan kiranya semua
Pihak menanggappi dan memahami Substansi-substansi yang terkandung
didalamnya, sehingga yang kami harapkan dapat menjadi kenyataan demi
kesejahteraan masyarakat.
Demikian agar menjadi maklum dan atas perhatiannya kami ucapkan
terimakasih.

Ketua Kelompok Tani

Bibit

DEDE SUGANDA
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................i

DAFTAR ISI ........................................................................................................ii
Bab I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................1
1.2 Tujuan ...............................................................................2
1.3 Sasaran .............................................................................3
Bab II GAMBARAN UMUM POTENSI WILAYAH
2.1 Keadaan Potensi Wilayah .................................................3
2.2 Keadaan Usaha Tani .........................................................3
Bab III KEGIATAN USAHA
3.1 Legalitas dan Susunan Pengurus ......................................4
3.2 Kegiatan Usaha Kelompok ................................................4
Bab IV RENCANA USULAN .........................................................................5
Bab V PENUTUP ........................................................................................6