Tugas evaluasi

Nama : Praditya Eka Saputra

Kelas : XI MIPA 3

1. Apakah fungsi dari Kelenjar minyak?

2. Apakah fungsi kulit?
3. Sebutkan lapisan-lapisan kulit ari?
4. Sebutkan macam-macam papila lidah?
5. Bagian lidah manakah yang dapat merasakan asin
6. Apakah fungsi lidah?
7. Apakah fungsi rambut hidung?
8. Apakah fungsi selaput lendir pada hidung?
9. Sebut bagian-bagian hidung yang diberi tanda panah!

5
10. Apa nama reseptor yang berada dihidung?
Jawab :

1. Kelenjar minyak (sebaceous glands/glandula sebasea) adalah kelenjar mikroskopik yang

berada tepat di bawah kulit yang mengeluarkan minyak yang disebut sebum. Kelenjar
keringat memiliki fungsi yang sangat penting. Sebagaimana kita ketahui, kelenjar
keringat ditemukan Bersama dengan kelenjar minyak di kulit. Keringat mellembabkan
kulit. Namun tanpa campuran apapunm keringat cepat menguap, mengakibatkan
pengeringan kulit yang lebih parah. Untuk mencegahnya, zat lain dibutuhkan. Karena
minyak menyebabkan air dapat dipertahankan di kulit. Dengan cara ini kelenjar keringat
dan minyak bekerja sama melembabkan kulit. Karena itu kedua kelenjar ini harus ada
bersamaan agar kulit tetap halus dan elastis. Fungsi kelenjar minyak sendiri adalah
mengeluarkan pelumas dan lemak lainnya yang sangat penting bagi kesekatan kulit.
Peran penting dari kelenjar minyak tersendiri adalah mencegah kulit agar tidak kering.
Kelenjar minyak ditempatkan Bersama kelenjar keringat untuk mencegah kulit kering
tersebut.

2. Fungsi kulit antara lain adalah sebagai proteksi,sebagai fungsi proteksi kulit melindungi
seluruh tubuh dari berbagai macam ancaman yang kita dapatkan dari lingkungan
misalnya infeksi atau serangan organisme lainnnya, kerusakan karena radiasi matahari
dan zat-zat kimia berbahaya di sekitar. Kulit juga berfungsi menahan tekanan dan
benuturan dengan kolagen lentur yang merupakan kandungan utama lapisan dermisnya.
Sebagian besar epidermis terdiri dari sel kulit yang bernama keratinosit, sel-sel ini
berganti secara menyeluruh setiap sebulan atau 4 minggu. Saat sel baru terbentuk di
bagian dasar, akan mendorong sel-sel yang lebih tua sehingga terdorong ke bagian atas.
Saat sel-sel ini bergerak ke atas, sel ini akan di isi oleh protein yang dikeraskan yang
dinamakan keratin. Pada proses ini sel-sel membentuk lapisan- lapisan bertumpuk yang
rapat dan tahan air sehingga sulit untuk dimasuki organisme-organisme penginveksi.
Namun Ketika ada organisme atau mikroba yang berhasil melewati epidermis, dan ingin
masuk ke dalam tubuh, akan berhadapan dengan sel sel Langerhans. Sel-sel Langerhans
berupa sekelompok sel pertahanan pada kulit. Sel Langerhans akan mendeteksi mikroba-
miokroba penyerang dan memberikan sinyal kepada sel-T dari sistem kekebalan tubuh.
Sel-sel T ini kemudian akan berinteraksi dengan memicu aktivitas respon kekebalan.
bagian terpenting dari fungsi kulit sebagai proteksi adalah ribuan spesies dari
mikroorganisme yang hidup di permukaan kulit, lipatan dan celah-celah pada kulit.
Mikroorganisme ini berupa bakteri dan fungi yang dapat hidup di saat berminyak yang
dihasilkan oleh kelenjar atau lapisan dermis. Mikroba-mikroba ini menjaga sistem
immune selalu dalam keadaan waspada, memastikan sistem siap berinteraksi saat tubuh
dalam keadaan bahaya. Selain sebagai proteksi, kulit juga berfungsi sebagai regulasi
dimana merupakan organ pendeteksi sekaligus membantu mengatur suhu tubuh. Kulit
dapat mendeteksi suhu lingkungan yang panas atau dingin, yang kemudian disampaikan
ke otak. Saat informasi ini diterima, otak akan memberikan respon ke pembuluh darah
yang ada pada kulit. Akibatnya, pembuluh darah akan merenggang jika tubuh terlalu
panas yang mana terjadi proses melepasnya panas dari darah melalui kulit atau
menyempitnya pembuluh darah jika tubuh merasa dingin sehingga menyerap panas dari
lingkungan. Dalam keadaan panas kelenjar keringat akan mengeluarkan keringat melalui
saluran ke permukaan kulit. Memindahkan panas keluar dari tubuh. Selain kelenjar
keringat, rambut yang ada pada kulit juga dapat dipicu untuk menyerap atau melepaskan
panas dari tubuh. Kulit juga berfungsi sebagai penerima rangsangan. Pada umumnya
manusia memiliki 5 juta folikel rambut yang ada pada setiap permukaan kulit kecuali
telapak tangan dan kaki. Sebanyak 90.000-150.000 folikel rambut terdapat di kepala yang
berfungsi melindungi kulit kepala dari kerusakan fisik dan radiasi matahari. Berbeda
dengan panas, saat suhu dingin otot-otot kecil yang ada pada kulit dan dinamakan
Arektor Pili menyebabkan rambut berdiri tegak yang dapat dilihat saat kita kedinginan
atau bisanya saat tubuh merinding. Rambut yang tegak ini bertujuan menangkap panas
yang ada di dekat permukaan kulit.
3. Lapisan-lapisan kulit ari (epidermis) terdiri dari 5 lapisan, yaitu :
1) Stratum Korneum (lapisan zat tanduk)
2) Stratum Lucidum (lapisan bening)
3) Stratum Granulosum (lapisan granular)
4) Stratum Spinosum (lapisan bertaju)
5) Stratum Germinativum (stratum basale)

4. Ada empat macam bentuk dari papillae lidah (tunggal : papila) yaitu :
1) Papilae Sirkumvalata
2) Papilae Foliata
3) Papilae Fungiform (bentuk jamur)
4) Papilae Filiform (bentuk benang)

5. Bagian lidah manakah yang dapat merasakan asin berkumpul di depi depan kanan kiri
lidah

6. Lidah memiliki banyak fungsi namun, fungsi utama dari lidah adalah sebagai indra
pegecap, alat bantu berkomunikasi, ,mengunyah dan menelan makanan dan ada pula
beberapa fungsi lain dari lidah.
1) Alat pengecap
Semua papillae pada lidah memiliki alat perasa untuk merasakan makanan, minuman,
atau apapun yang masuk ke dalam mulut. Secara umum, lidah bisa mengecap empat
rasa utama, yaitu manis, asam, pahit dan asin. Rasa kelima adalah umami atau gurih
yang umum dirasakan pada monosodium glutamate atau MSG.

2) Membantu berkomunikasi
Lidah bekerja sama dengan bibir dan gigi untuk membuat suara yang keluar dari
dalam tenggorokan menjadi jelas dan mudah untuk dipahami oleh lawan bicara. Anpa
lidah, perkataan seseorang akan sulit dipahami.
 3) Membantu mengunyah makanan
Karena bisa bergerak bebas di dalam mulut, lidah berfungsi membantu mengolah
makanan dan minuman dari padat menjadi lembek, sehingga mudah untuk ditelan.

4) Membantu menelan
Setelah makanan dikunyah dan menjadi halus, lidahlah yang akan mendorong
makanan ke dalam tenggoroka, lalu masuk ke dalam lambung dan diolah oleh organ
pencernaan.

5) Membantu mengisap
Fungsi lidah sebagai alat bantu mengisap cairan paling jelas terlihat pada bayi. Bayi
menggunakan lidahnya saat mengisap air susu ibu (asi)

6) Membantu menyentuh
Ujung lidah merupakan salah satu bagian tubuh yang paling sensitif sehingga bisa
merasakan tekstur benda atau makanan di dalam mulut. Hal ini dapat melindungi kita
dari hal-hal yang berbahaya pada mulut kita, misalnya duri ikan atau benda asing
kecil yang tidak sengaja masuk di makanan.

7) Melindungi mulut dari kuman

Di dasar lidah, terdapat kumpulan sel-sel pelindung bernama tonsil lingual. Sel-sel ini
berada di belakang rongga mulut. Bersamaan dengan amandel, tonsil lingual bertugas
melindungi tubuh dari gangguan kuman-kuman yang bisa masuk melalui mulut

Lidah memiliki fungsi yang sangat penting untuk tubuh manusia. Tanpa lidah aktivitas
sehari-hari akan terganggu.

7. Bulu hidung berguna untuk menyaring udara yang melewati saluran pernapasan.

8. Selaput lendir di dalam hidung adalah bagian yang berfungsi untuk menghasilkan mukus.
Ingus/mukus ini yang melindungi kita dari berbagai macam kotoran dan bakteri.
9. 1) Tulang hidung
2) Saraf Pembau
3) Saraf Pembau Ke Otak
4) Selaput Lendir
5) Silia / Rambut hidung

10. Nama reseptor yang berada dihidung adalah saraf olfaktori