Anda di halaman 1dari 1

4.

Secara garis besar, teks cerita sejarah mempunyai struktur yang terbagi atas enam bagian yaitu
abstrak, orientasi, komplikasi, klimaks, resolusi, dan koda.
a) Abstrak, abstrak adalah ringkassan atau inti cerita. Abstrak pada sebuah teks cerita sejarah
bersifat opsional. Artinya, sebuah teks cerita sejarah bisa saja tidak melalui tahap ini. Abstrak
biasanya berisi pengenalan singkat tentang tempat atau tokoh.

b) Orientasi, orientasi merupakan pembuka dalam teks cerita sejarah yang berbentuk novel.
Orientasi berisi pengalaman tokoh dan latar cerita. Pengenalan tokoh berkaitan dengan pengenalan
pelaku (terutama pelaku urama). Pengenalan ini meliputi kejadian yang dialami tokoh atau pelaku
utama. Pengenalan latar berkaitan dengan waktu, ruang, dan suasana terjadinya peristiwa dalam
cerita sejarah. Latar digunakan pengarang untuk menghidupkan sebuah cerita dan meyakinkan
pembaca. Dengan kata lain, latar ini mengekspresikan watak, baik secara psikis maupun fisik.

c) Komplikasi, tahapan ini berisi urutan kejadian. Kejadian-kejadian ini dihubungkan secara sebab-
akibat. Peristiwa satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya peristiwa lain. Komplikasi
munculnya suatu konflik yang diceritakan pada tahapan orientasi. Tahap ini ditandai dengan reaksi
pelaku dalam cerita sejarah terhadap konflik. Tahapan penjalinan konflik dimulai dari munculnya
konflik, peningkatan konflik, hingga konflik memuncak (klimaks).

d) Klimaks, klimkas merupakan puncak konflik dalam sebuah teks cerita sejarah. Pada saat klimaks
inilah konflik mencapai batas tingkat intensitas tertinggi.

e) Resolusi, resolusi adalah suatu keadaan ketika konflik terpecahkan dan menemukan
penyelesaiannya. Tahapan ini ditandai dengan upaya pengarang yang mengungkapkan solusi dari
berbagai konflik yang dialami tokoh.

f) Koda, koda adalah bagian akhir dari sebuah teks cerita sejarah. Pada koda pengarang
menyuarakan pesan moral sebagai tanggapan terhadap konflik yang terjadi. Koda berisi nilai-nilai
atau ajaran moral yang dapat dipetik pembaca. Koda bersifat opsional, artinya boleh ada atau tidak

Anda mungkin juga menyukai