Askep Batu Ginjal R.Camar
Askep Batu Ginjal R.Camar
R Y
A
T
ASUHAN KEPERAWATAN
Jam : 13.30
No. RM : 220752
Dx : Batu Ginjal
IDENTITAS
Identitas Pasien
Nama : Ny. J
Umur : 53 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : IRT
Nama : Bp. J
Umur : 70 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
PENGKAJIAN
Jam : 11.00
A. RIWAYAT SAKIT DAN KESEHATAN
a. Riwayat Kesehatan Saat ini
- Keluhan Utama (Saat MRS) : Nyeri saat berkemih
- Riwayat Kesehatan Sekarang (Alasan MRS dan perjalanan penyakit saat ini) :
Pasien mengeluh nyeri saat pipis, merasa sakit, dan pipisnya keluar darah dan nanah
Genogram :
Keterangan :
Perempuan
Laki-laki
Serumah
Meninggal
Pasien
B. POLA FUNGSI KESEHATAN MENURUT GORDON
1. Pola Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
Sebelum Sakit :
Pasien mengatakan jika sakit pasien akan meminum obat yang dibeli diwarung atau di apotek
Sebelum Sakit
(makan) Nafsu Baik Menurun , Frekuensi : 3x/hari
Makan
Porsi Makan Habis Tidak
Tenggoroka Sakit Menelan Kesulitan Menelan Normal
n
Jenis Air Minum : Air putuih Teh manis/ tawar Frekuensi 400ml/hari
Jenis Air Minum : Air putuih Teh manis teh tawar , Frekuensi 250ml/hari
Latihan :
Keadaan Saat ini : Waktu Tidur :≤ 22.00 , Lama Tidur : tidak menentu dikarenakan sering kebangun
5. Eliminasi
BAB
Konstipasi : Ya Tidak
Kateter Ya Tidak
BAK : Frekuensi : ……... Jumlah : 500 Cc/ML Warna : Kuning Bau : Khas
Kateter Ya Tidak
Sebelum Sakit : Pasien mengatakan bahwa ia sering bercengkrama dengan keluarga dan tetangga
Keadaan Saat ini : Pasien mengatakan bahwa ia sering bercengkrama dengan keluarga
Sebelum Sakit : Pasien mengatakan beragama islam dan sering melakukan ibadah
Keadaan Saat ini : Pasien mengatakan beragama islam dan sering melakukan ibadah
Keadaan Saat ini : Jika merasa stres pasien berbicara dengan keluarganya
Sebelum Sakit : Pasien dapat berbicara dengan baik, dan panca indra tidak menggunakan alat bantu.
C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum
KU : Baik / Sedang / Lemah / Buruk
Tingkat Kesadaran : Composmetis / Apatis /Somnolen / Sopor / Koma
2. Kepala
Inspeksi : Kepala pasien terlihat bulat
Palpas : Normacephali dan simetris
3. Mata
Inspeksi : kelopak mata terlihat bersih, tidak ada perubahan warna dan kelopak mata menutup secara
simetris dengan kedipan tidak disengaja
Palpasi : Konjungtiva normal
4. Hidung
Inspeksi : Hidung terlihat simetris
Palpasi : -
5. Telinga
Inspeksi : auricles simetris dan memiliki warna yang sama dengan wajah
Palpasi : -
6. Mulut
Inspeksi : bibir pasien terlihat agak pucat
Palpasi : -
7. Leher
Inspeksi : trakea tepat digaris tengah
Palpasi : kelenjar getah bening tidak teraba
8. Thorax
Paru – Paru
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : sonor
Auskultasi : tidak ada suara tambahan
Jantung
Inspeksi : bentuk dada simetris
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : normal
Auskultasi : vesikuler
Urine : Frekuensi : jarang Jumlah : 500 Cc/ML Warna : kuning Bau : khas
Kateter Ya Tidak
12. Integumen
Kekuatan Otot :
5 5
5 5
Keterangan : Normal
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium :
HEMATOLOGI
DARAH LENGKAP
- Hemoglobin : 11.3 g/dL
- Lekosit : 6,610 mm3
- Hematokrit : 35 %
- Eritrosit : 4.62 juta/mm3
- Trombosit : 425,000 mm3
INDEX ERITROSIT
- MCV : 76 fL
- MCH : 24 pg
- MCHC : 32 g/dL
- Laju Endap Darah : 18 mm/jam
Hitung Jenis Lekosit
- Eosinofil : 17 H %
- Basofil :1%
- Neutrofil Batang :1L%
- Neutrofil Segmen : 46 %
- Limfosit : 30 %
- Monosit :5%
- NLR : 1.53
- ALC : 2000 H
2. Therapy Medic :
- Inj Ranitidin
- RL : 20 tpm
- NaCl : 20 tpm
- Inj Ketorolax
- ondancentron 2x1 mg
- cefoperazon 2x1 mg
3. Pemeriksaan Radiologi :
Batu ginjal berukuran 4-6 mm sebanyak 6
R Y
A
T
A K
DATA FOKUS
Data Subjektif Data Objektif
1. P : Pasien mengatakan nyeri pinggang 1. Klien tampak lemah
sebelah kiri bekas operasi 2. Klien tampak meringis
Q : Pasien mengatakan nyeri seperti 3. Klien susah bergerak
ditusuk-tusuk 4. TTV :
R Y
A
T
A K
DO :
- Klien tampak meringis
- Skala Nyeri 4
2. 27-04-21 DS : Fisik tidak Bugar Hambatan
(14.00) - Klien mengatakan susah untuk Mobilitas Fisik
bergerak
- Klien mengatakan lemas
DO :
- Klien susah bergerak
- Klien tampak lemah
- TTV :
TD : 110/70
N : 90 x/menit
S : 36,3°C
RR : 20 x/menit
R Y
A
T
A K
DIAGNOSA KEPERAWATAN
No Tgl/Jam Diagnosa Keperawatan Prioritas DX
.
1. 19-04-2021 Nyeri Akut b.d Agen Cidera Fisik I
(11.00)
2. 19-04-2021 Intoleran Aktivitas b.d Fisik tidak Bugar II
(11.00)
PROGRAM PENDIDIKAN KEPERAWATAN STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA
R Y
B A L
S T I
A K
No Tgl/Jam Prioritas Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional Ttd &
. Diagnosa (NOC) (NIC) Nama
Keperawatan
1. 26-04-2021 Nyeri Akut b.d Setelah dilakukan tindakan Manajemen Nyeri (1400) 1. Mengidentifikas
(11.00) Agen Cidera Fisik keperawatan selama 3 x 5 jam O : Observasi adanya i karakteristik
diharapkan nyeri klien ketidak nyamanan pada nyeri
berkurang dengan kriteria hasil : nyeri klien 2. Membantu
1. Mengenali kapan nyeri N : Berikan informasi menurunkan
terjadi (3-4) mengenai nyeri, seperti nyeri
2. Melaporkan perubahan penyebab nyeri, berapa lama 3. Nyeri berat
terhadap gejala nyeri nyeri akan dirasakan, dan memerlukan
pada profesional antisipasi dari analgesik
kesehatan (3-4) ketidaknyamanan akibat
3. Melaporkan nyeri yang prosedur, dan berikan obat
terkontrol (3-4) analgesik untuk
Keterangan : menurunkan nyeri
1 : Tidak pernah menunjukkan E : Dorong pasien untuk
2 : Jarang menunjukkan memonitor nyeri dan
3 : Kadang-kadang menangani nyeri dengan
menunjukkan tepat
4 : Sering menunjukkan C : Kolaborasi dengan
5 : Secara konsisten pasien, orang terdekat, tim
menunjukkan kesehatan lainnya untuk
mengimplementasikan
tindakan penurunan nyeri
2. 26-04-2021 Hambatan Setelah dilakukan tindakan Terapi Aktivitas (4310) 1. Agar klien bisa
(11.00) Mobilitas Fisik b.d keperawatan selama 3 x 5 jam O : Observasi kemampuan beraktivias
Fisik tidak bugar diharapkan intoleransi aktivitas klien dalam aktivitas secara seperti biasanya
klien berkurang dengan kriteria spesifik 2. Memudahkan
hasil : N : Instruksikan klien dan klien
1. Melakukan aktivitas rutin keluarga untuk beraktifitas
(3-4) mempertahankan fungsi dan seperti biasnaya
2. Aktivitas fisik (3-4) kesehatan terkait peran
3. Kelelahan (3-4) dalam beraktifitas secara
4. Pemulihan energi setelah fisik, sosial, spiritual,
istirahat (3-4) kognisi
Keterangan : E : Bantu klien untuk tetap
1 : Sangat terganggu fokus pada kekuatannya
2 : Banyak terganggu dibanding kelemahan untuk
3 : Cukup terganggu pencapaian tujuan melalui
4 : Sedikit terganggu aktivitas yang bisa
5 : Tidak terganggu dilakukan
C : Kolaborasi dengan
keluarga klien untuk
membantu klien untuk
melakukan aktivitas sehari-
hari
A K
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
DO :
Pasien tampak meringis
TD : 116/75
N : 60 x/menit
S : 36°C
RR : 20 x/menit
II Selasa, 14.00 - Monitor TTV DS :
27-04-2021 - Menganjurkan pasien jangan terlalu banyak bergerak Pasien mengatakan susah
- Menganjurkan pasien beristirahat untuk bergerak
DO :
Pasien masih dalam pengaruh
obat bius
3. I Rabu, 13.00 - Mengkaji nyeri pasien DS :
28-04-2021 - Monitor TTV P : Pasien mengatakan masih
- Pemberian Obat merasakan nyeri setelah
operasi
Q : Pasien mengatakan nyeri
seperti ditusuk-tusuk
R : Nyeri timbul pada
pinggang sebelah kiri
S : Skala Nyeri 3
T : Pasien mengatakan nyeri
hilang timbul
DO :
Pasien tampak sudah lebih
baik
B A L
S T I
A K
EVALUASI KEPERAWATAN
II Selasa, 14.00 S : Pasien mengatakan tidak bisa bergerak karena pengaruh obat bius
27-04-2021 O : TD : 116/75
N : 60 x/menit
S : 36°C
RR : 20 x/menit
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan (melakukan istirahat)
II Rabu, 13.00 S : Pasien mengatakan sudah bisa malakukan aktivitas sedikit-demi sedikit
28-04-2021 O : TD : 132/62
N : 64 x/menit
S : 36°C
RR : 20 x/menit
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan