Anda di halaman 1dari 2

KOMITMEN DALAM BERJAMAAH

Menurut Ibnu Mas’ud, jamaah adalah tali Allah yang kuat dan kita diperintahkan untuk memegangnya

Siapa yang menginginkan surge maka berpegangteguhlah pada jamaah

Menurut Ali bin Abi Tholib, “kekeruhan dalam jamaah masih lebih baik dari pada keheningan dalam
kesendirian”

Orang yang keluar dari jamaah muslimin berarti ia keluar dari Islam {Ibnu Katsir}

Amal dalam berjamaah {amal jama’i} merupakan gerakan bersama dimana setiap anggota melakukan
fungsi structural untuk mencapai tujuan bersama dan dilakukan berdasar keputusan syuro

Dalam beramaljama’I ini harus memenuhi sysrat syarat tertentu yaitu:

1. Adanya tujuan mulia >>> Menegakkan kalimahAllah


2. Adanya metodologi [Manhaj]
3. Adanya unsur kepemimpinan [Qiyadah yang berwibawa]
4. Adanya ketaatan anggota pada pimpinan jamaah
5. Adanya system/tandzim>>sehingga terbentuk organisasiyang rapi

Agar amal jama’I ini bisa sukses maka terdapat hal2 yang bisa mendukungnya yaitu komitmen dalam
berjamaah itu sendiri, diantaranya adalah:

1. Bangga / syukur dengan amal jama’I [menjadi anggota jamaah]


2. Merasa tentram berada dalam jamaah
3. Mewujudkan cita2 dalam berjamaah>>>menegakkan kalimah allah
4. Setiap anggota jamaah berkontribusi dalam jamaah dan saling membantu
5. Seseorang menjadi berarti dalam jamaah dan bukan dengan yang lain,dan walaupun dia tidak
ikut berjamaah maka akan ada yang lain yang menegakkan kalimah allah [QS. 47:38]

Untuk mengokohkan amal jama’i ada beberapa aspek diantaranya aspek manusiawi dan aspek
manajemen

Aspek aspek manusiawi yaitu:

1. Saling cinta dan terkait


2. Saling berhubungan
3. Saling berembug dan memahami
4. Saling menolong dan sepenanggungan
5. Sejalan

Aspek aspek Manajemen yaitu:

1. Mengutamakan komitmen
2. Saling menasehati dan meluruskan
3. Senantiasa berlatih dan mencoba
4. Bekerja dan produktif
5. Menumbuhkan / mengembangkan
Manfaat yang bisa kita ambil dalam berjamaah adalah:

1. Kita bisa mengetahui potensi diri


Karena dalam berjamaah kita diharapkan untuk berkontribusi maka apa yang bisa kita berikan
untuk jamaah ini tentu ini akan menggali potensi kita masing2 untuk kita persembahkan pada
jamaah
2. Mengoptimalkan potensi diri
Dalam rangka fastabiqul khoirot dalam jamaah ini maka kita akan mengoptimalkan potensi yang
kita miliki
3. Menambah banyak pengalaman
Dalam berjamaah kita akan bertemu dan bersosialisasi dengan banyak orang dengan
berbagaikemampuan dan kecerdikan masing2 dan setiap anggota punya amanah dan
tanggungjawab dalam jamaah dan ini akan membuat kita lebih berpengalaman
4. Menjaga semangat dan menghindarkan keputusasaan
Dalam berjamaah setiap anggota akan saling bantu membantu, nasihat menasihati sehingga
semangat untuk menjalani hidup ini akan terus ada dan terhindardari putus asa
5. Membuka banyak peluang kebaikan
Dengan berbagaipermasalahan dalam jamaah membuat kita terketuk untuk memberikan apa
yang bisa kita berikan dalam rangka kontribusi kita pada jamaah,karena sebaik baik orang
adalah yang bermanfaatuntuk orang lain

Menurut Ustadz Abdul Kholil Mahmud, kita berjamaah hukumnya sunnah, tapi kalau sudah
berbai’at, memenuhi konsekwensi hukumnya wajib, dan menciderai bai’at adalah haram
Setiap anggota wajib memenuhi janji bai’at untuk setia pada jamaah dan taat pada pimpinan
jamaah

Inilah beberapa koitmen dalam berjamaah yang bisa kami sampaikan semoga bermanfaat, kebenaran
hanya milik Allah semata

BY: Siti khoiriyah

Referensi:- Agenda Tatsqif Tarbiyah dari beberapa Murobbi

-Catatan liqo2 tarbiyah

Anda mungkin juga menyukai