Anda di halaman 1dari 1

Pengkajian : EFUSI PLEURA Diagnosa :

 Aktivitas/istirahat  Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan


Gejala : dipsneu dengan aktivitas ataupun penurunan ekspansi paru ( akumulasi cairan/udara)
istirahat.  Nyeri dada berhubungan dengan agen cedera biologi
 Sirkulasi  Gangguan pola tidur berhubungan dengan dipsneu.
Tanda : takikardi, disritmia, irama jantung  Deficit ADL berhubungan dengan dipsneu.
gallop, hipertensi/hipotensi.  Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
 Integritas ego tubuh berhubungan dengan mual, muntah
Tanda : ketakutan, gelisah.
 Makanan/cairan : adanya pemasangan terapi
intravena.
 Nyeri/kenyamanan
Gejala : tergantung ukuran/area terlibat : nyeri
diperberat oleh nafas dalam, kemungkinan
menyebar ke leher, bahu, abdomen.
Tanda : berhati-hati pada area yang sakit,
perilaku distraksi.
 Pernafasan
Gejala : kesulitan bernafas, batuk.
Tanda : takipnea, penggunaan otot aksesiri
pernafasan pada dada, retraksi interkostal,
bunyi nafas menurun, fremitus menurun
Perkusi : hipersonan diarea terisi udara dan
bunyi pekak diarea terisi cairan.
Inspeksi dan palpasi : gerakan dada tidak
sama, penurunan pengembangan.

Anda mungkin juga menyukai