Anda di halaman 1dari 12

BAB IX

Percobaan Parshall Flume

9.1 Tujuan Percobaan

1. Untuk mendapatkan atau mengukur debit aliran yang melalui suatu


saluran.
2. Mendapatkan hubungan antara debit aliran dengan tinggi muka air
3. Mempelajari karakteristik aliran pada alat ukur Parshall

9.2 Alat – Alat yang Digunakan

1. Alat ukur debit Parshall


2. Skotbalk
3. Point Gauge
4. Penggaris atau roll meter

9.3 Teori

Parshall flume adalah alat ukur debit dengan cara membuat aliran kritis
yang dapat dilihat dengan terjadinya loncatan air pada bagian tenggorokan
(throat section). Bila terjadi aliran tenggelam yang dapat dilihat dengan
mengecilnya loncatan air pada bagian tenggorokan (sub merged flow) maka
perlu diadakan koreksi debit pada debit yang diukur (R.L.Parshall,1920).

Gambar Skema Alat Ukur Parshall Flume


Besarnya debit (m3/detik) yang lewat pada tenggorokan dalam kondisi
kritis dapat ditulis dalam persamaan sebagai berikut :

Lebar Tenggorokan W Persamaan Debit Q


3” Q = 0,992 . Ha1.547
6” Q = 2,06 . Ha1.58
9” Q = 3,07 . Ha1.53
12” sampai 8” Q = 4 . W . Ha0.026
10” sampai 50” Q = ( 3,6875 W + 2,5 ) Ha1.6

Dimana:

Ha = Tinggi air pada tenggorokan (ft)


W = Lebar Tenggorokan (ft)
Q = Debit lewat tenggorokan (ft 3/dt)

Bila rasio tinggi air Hb dan Ha>0.6 untuk W=3” sampai 9”, atau untuk W=1’
sampai 8’ dan >0.8 untuk W=10’ sampai 50’, maka aliran pada tenggorokan
dikategorikan aliran tenggelam atau (submerged flow).

9.4 Prosedur Percobaan

1. Mengukur dimensi Parshall Flume.


2. Catat bacaan point gauge pada Hb sebelum aliran air lewat Parshall
Flume. Besarnya bacaan masing – masing adalah Hob.
3. Alirkan air lewat Parshal Flume. Catatan : Aliran air dalam percobaan ini
ada kaitannya dengan aliran pada percobaan pengukura debit dengan
menggunakan alat ukur lainnya (ambang lebar, ambang tipis, current
meter).
4. Catat bacaan pada mistar ukur saat aliran air lewat Parshal Flume, maka
tinggi air di depan tenggorokan adalah Ha , satuan dalan inch.
5. Masih dalam debit yang sama, letakkan skatbalk di belakang Parshal
Flume sehingga terjadi aliran tenggelam pada bagian tenggorokan.
6. Kemudian catat bacaan point gauge Hb yaitu H1b, maka tinggi air di atas
tenggorokan Hb = H0b – H1b
7. Lakukan semua pembacaan point gauge setiap pencatatan tinggi muka air
minimum 5 kali.
8. Lakukan prosedur di atas pada setiap perubahan percobaan debit yang
disesuaikan dengan percobaan pengukuran debit lainnya.
9.5 Tugas

1. Beri komentar alat ukur Parshall Flume tersebut dibandingkan dengan


alat ukur ambang lebar dan alau ukur Cipoletti
2. Nyatakan hubungan antara tinggi muka air di depan tenggorokan Ha
dengan debit Q percobaan saudara, Kemudian bandingkan dengan debit
dari pengukuran Current meter.
3. Untuk aliran tenggelam nyatakan hubungan antara rasio Hb dan Ha dengan
koefisien koreksi debit Cs dari hasil percobaan saudara, kemudian
bandingkan hasil hitungan tersebut dengan nilai Cs menurut table diatas.

9.6 Data Percobaan

Lebar leher ambang : W = 7,5 cm = 3”

Tinggi muka air : Hob = 19,25 cm

Konversi satuan : Ha1.547

1cm = 0,03281 ft

1ft =30,48cm

1 ft3 = 0.02832 m3

1 inchi = 2,54 cm

Tanpa Sekat
Percobaan
Ha (Inch) Ha (ft) Ha (cm) H1b (ft) H1b (cm)
11,00 0,92 27,94 1,32 40,37
11,00 0,92 27,94 1,32 40,36
I 11,00 0,92 27,94 1,33 40,42
11,20 0,93 28,45 1,33 40,44
11,20 0,93 28,45 1,33 40,44
10,20 0,85 25,91 1,26 38,46
10,60 0,88 26,92 1,28 39,07
II 10,30 0,86 26,16 1,28 39,08
10,30 0,86 26,16 1,25 38,25
10,30 0,86 26,16 1,25 38,25
9,10 0,76 23,11 1,21 36,90
9,00 0,75 22,86 1,18 35,91
III
9,00 0,75 22,86 1,18 35,90
8,90 0,74 22,61 1,17 35,75
8,90 0,74 22,61 1,17 35,73
8,14 0,68 20,68 1,14 34,73
8,50 0,71 21,59 1,12 34,23
IV 8,40 0,70 21,34 1,12 34,09
8,10 0,67 20,57 1,11 33,94
8,00 0,67 20,32 1,11 33,85
6,90 0,57 17,53 1,04 31,76
6,90 0,57 17,53 1,02 31,24
V 6,90 0,57 17,53 1,02 31,02
6,90 0,57 17,53 1,01 30,83
6,80 0,57 17,27 1,02 30,94

Satu sekat
Percobaan
Ha (Inch) Ha (ft) Ha (cm) H1b (ft) H1b (cm)
11,00 0,92 27,94 1,32 40,23
11,20 0,93 28,45 1,33 40,52
I 11,30 0,94 28,70 1,33 40,55
11,40 0,95 28,96 1,34 40,80
11,40 0,95 28,96 1,33 40,53
10,30 0,86 26,16 1,26 38,33
10,30 0,86 26,16 1,26 38,35
II 10,30 0,86 26,16 1,25 38,25
10,40 0,87 26,42 1,25 38,25
10,30 0,86 26,16 1,25 38,25
9,00 0,75 22,86 1,17 35,69
8,90 0,74 22,61 1,17 35,69
III 8,80 0,73 22,35 1,17 35,56
8,90 0,74 22,61 1,20 36,55
8,90 0,74 22,61 1,17 35,64
8,00 0,67 20,32 1,10 33,64
8,00 0,67 20,32 3,07 93,64
IV 7,90 0,66 20,07 1,10 33,63
8,00 0,67 20,32 1,10 33,63
8,00 0,67 20,32 1,11 33,68
6,70 0,56 17,02 1,02 30,95
6,70 0,56 17,02 1,01 30,86
V 6,70 0,56 17,02 1,01 30,92
6,60 0,55 16,76 1,01 30,85
6,50 0,54 16,51 1,01 30,85
Dua sekat
Percobaan
Ha (Inch) Ha (ft) Ha (cm) H1b (ft) H1b (cm)
11,30 0,94 28,70 1,34 40,84
11,30 0,94 28,70 1,33 40,43
I 11,30 0,94 28,70 1,59 48,47
11,40 0,95 28,96 1,33 40,46
11,40 0,95 28,96 1,33 40,46
10,40 0,87 26,42 1,29 39,45
10,10 0,84 25,65 1,30 39,47
II 10,30 0,86 26,16 1,30 39,47
10,30 0,86 26,16 1,29 39,30
10,20 0,85 25,91 1,29 39,40
9,00 0,75 22,86 1,27 38,72
9,00 0,75 22,86 1,22 37,20
III 9,10 0,76 23,11 1,21 36,97
9,20 0,77 23,37 1,22 37,23
9,30 0,77 23,62 1,22 37,10
8,40 0,70 21,34 1,19 36,35
8,30 0,69 21,08 1,19 36,32
IV 8,50 0,71 21,59 1,19 36,23
8,50 0,71 21,59 1,21 36,89
8,40 0,70 21,34 1,21 36,74
7,00 0,58 17,78 1,20 36,46
7,74 0,64 19,66 1,19 36,35
V 7,50 0,62 19,05 1,20 36,48
7,50 0,62 19,05 1,19 36,40
7,40 0,62 18,80 1,19 36,37

9.7 Contoh Perhitungan dan Analisis Data

Contoh perhitungan percobaan 1:

Mencari koefesien dan membandingkan dengan debit teoritis (current


meter).Perumusan debit yang digunakan yaitu Q = 0,992 . Ha1.547 karena lebar tenggorokan
alat pharsall Flume adalah 3 inch.

Tanpa Sekat

Ha = 11 inch = 0,92 ft

Q = 0,992 . Ha1.547
= 0,992 . 0,921.547
= 0,877
H0b = 0,63 ft
H1b = 1,33 ft
Hb = -0,70
Hb/Ha = -0,70/0,92
= -0,753
karena rasio air <0,5 untuk W 1-3 inch termasuk aliran kritis

Satu Sekat

Ha = 0,94

Q = 0,992 . Ha1.547
= 0,992 . 0,941.547
= 0,899

H0b = 0,63 ft
H1b = 1,33 ft
Hb = -0,70
Hb/Ha = -0,70/0,94
= -0,746
karena rasio air <0,5 untuk W 1-3 inch termasuk aliran kritis

Dua Sekat

Ha = 0,94

Q = 0,992 . Ha1.547
= 0,992 . 0,941.547
= 0,899

H0b = 0,63 ft
H1b = 1,38 ft
Hb = -0,75
Hb/Ha = -0,70/0,94
= -0,796
karena rasio air <0,5 untuk W 1-3 inch termasuk aliran kritis

Cs = Qcurrent/Qparshal
= 118951,101 / 24832,009 (dalam cm3/s)
= 0,209
9.8. Perhitungan Debit (Q) dan Jenis Aliran

Dengan lebar tenggorokan 3” maka didapatkan rumus Q = 0,992 . Ha1.547

Q
Hb parshall
H0b Rasio Jenis Q parshall
Percobaan Jenis Ha (ft) H1b (ft) (Hob- 0,992 x
(ft) (Hb/Ha) Aliran
H1b) Ha1.547
(ft3/s) cm3/s
Tanpa
0,92 1,33 -0,70 -0,753 kritis 0,877 24832,009
Sekat
Satu
I 0,94 1,33 0,63 -0,70 -0,746 kritis 0,899 25458,847
Sekat
Dua
0,94 1,38 -0,75 -0,796 kritis 0,909 25739,212
sekat
Tanpa
0,86 1,27 -0,64 -0,739 kritis 0,788 22313,727
Sekat
Satu
II 0,86 1,26 0,63 -0,63 -0,728 kritis 0,786 22246,994
Sekat
Dua
0,85 1,29 -0,66 -0,776 kritis 0,779 22047,219
sekat
Tanpa
0,75 1,18 -0,55 -0,738 kritis 0,633 17940,202
Sekat
Satu
III 0,74 1,18 0,63 -0,55 -0,735 kritis 0,625 17693,559
Sekat
Dua
0,76 1,23 -0,60 -0,788 kritis 0,649 18374,726
sekat
Tanpa
0,69 1,12 -0,49 -0,716 kritis 0,553 15670,004
Sekat
Satu
IV 0,66 1,50 0,63 -0,87 -1,305 kritis 0,528 14945,392
Sekat
Dua
0,70 1,21 -0,58 -0,831 kritis 0,573 16239,276
sekat
Tanpa
0,57 1,02 -0,39 -0,684 kritis 0,420 11881,141
Sekat
Satu
V 0,55 1,01 0,63 -0,38 -0,693 kritis 0,397 11246,124
Sekat
Dua
0,62 1,19 -0,56 -0,912 kritis 0,472 13376,659
sekat
9.9. Mencari Nilai cs

Q current Q parshall Cs
Percobaan Jenis Cs
cm3/s cm3/s Qteng/Qcurrent

Tanpa Sekat 24832,009 0,209


I Satu Sekat 118951,101 25458,847 0,214
Dua sekat 25739,212 0,216
Tanpa Sekat 22313,727 0,024
II Satu Sekat 944162,470 22246,994 0,024
Dua sekat 22047,219 0,023
Tanpa Sekat 17940,202 0,210
III Satu Sekat 85269,832 17693,559 0,208 0,173
Dua sekat 18374,726 0,215
Tanpa Sekat 15670,004 0,227
IV Satu Sekat 69000,965 14945,392 0,217
Dua sekat 16239,276 0,235
Tanpa Sekat 11881,141 0,187
V Satu Sekat 63687,372 11246,124 0,177
Dua sekat 13376,659 0,210

9.10 Grafik Hubungan Q parshall dan Ha

Hubungan Ha dan Q tanpa sekat

Percobaan Ha (ft) Q parshall


I 0,92 0,877
II 0,86 0,788
III 0,75 0,633
IV 0,69 0,553
V 0,57 0,420
Ha dan Q parshall tanpa sekat
1,000

0,800
Q parshall

0,600

0,400

0,200

0,000
0,00 0,20 0,40 0,60 0,80 1,00
Ha (ft)

Hubungan Ha dan Q satu sekat

Percobaan Ha (ft) Q parshall


I 0,94 0,899
II 0,86 0,786
III 0,74 0,625
IV 0,66 0,528
V 0,55 0,397

Ha dan Q parshall satu sekat


1,000

0,800
Q parshall

0,600

0,400

0,200

0,000
0,00 0,20 0,40 0,60 0,80 1,00
Ha (ft)

Hubungan Ha dan Q dua sekat

Percobaan Ha (ft) Q parshall


I 0,94 0,909
II 0,85 0,779
III 0,76 0,649
IV 0,70 0,573
V 0,62 0,472
Ha dan Q parshall dua sekat
1,000

0,800
Q parshall

0,600

0,400

0,200

0,000
0,00 0,20 0,40 0,60 0,80 1,00
Ha (ft)

9.11 Grafik Hubungan Ha dan Q current

Hubungan Ha dan Q current tanpa sekat


Percobaan Ha Q current
I 0,923 4,201
II 0,862 33,343
III 0,748 3,011
IV 0,686 2,437
V 0,573 2,249

Ha dan Q current tanpa sekat


40,000

30,000
Q current

20,000

10,000

0,000
0,000 0,200 0,400 0,600 0,800 1,000
Ha (ft)

Hubungan Ha dan Q current satu sekat


Percobaan Ha Q current
I 0,938 4,201
II 0,860 33,343
III 0,742 3,011
IV 0,665 2,437
V 0,553 2,249
Ha dan Q current satu sekat
40,000

30,000
Q current

20,000

10,000

0,000
0,000 0,200 0,400 0,600 0,800 1,000
Ha (ft)

Hubungan Ha dan Q current dua sekat


Percobaan Ha Q current
I 0,945 4,201
II 0,855 33,343
III 0,760 3,011
IV 0,702 2,437
V 0,619 2,249

Ha dan Q current dua sekat


40,000

30,000
Q current

20,000

10,000

0,000
0,000 0,200 0,400 0,600 0,800 1,000
Ha (ft)

Anda mungkin juga menyukai