Disusun oleh :
1. Sucita Alifadinddah
3. Diah Ayu
4. Dimas Lukman
5. Dhea Radiza
6. Edi
7. Intan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi
yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak sering ini
mendadak sebagai akibat iskemia atau hemoragi sirkulasi saraf otak (Sudoyo,
2009).
B. Etiologi
itu, ada beberapa faktor resiko lain yang dapat menjadi penyebab dari
Arteriosklerosis serebral.
2. Embolisme serebral : Bekuan darah atau material lain yang dibawa ke
arteri.
C. Faktor Resiko
dibanding wanita.
b. Usia : makin tinggi usia makin tinggi pula resiko terkena stroke.
a. Hipertensi
b. Penyakit jantung
c. Koleterol tinggi
d. Obesitas
e. Diabetes melitus
f. Stress emosional
3. Kebiasaan hidup
a. Merokok
b. Peminum alkohol
c. Obat-obatan terlarang
D. Klasifikasi
1. Stroke Iskemik
penggumpalan.
2. Stroke Hemorragik
otak.
5. Gangguan penglihatan
9. Vertigo
F. Pemeriksaan Penunjang
spesifik seperti perdarahan atau obstruksi arteri adanya titik oklusi atau
ruptur.
berikut:
mungkin pasien harus dirubah posisi tiap 2 jam dan dilakukan latihan-
5. Pengobatan Konservatif
dibuktikan.
arterial.
H. Komplikasi
1. Depresi
depresi.
2. Darah beku
itu pembekuaan darah juga dapat terjadi pada arteri yang mengalirkan
nyeri.misalnya jika otot-otot betis mengerut kaki terasa sakit ketika harus
fisioterapi.
I. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
2. Pemeriksaan integumen
a. Kulit : jika klien kekurangan O2 kulit akan tampak pucat dan jika
kekurangan cairan maka turgor kulit kan jelek. Di samping itu perlu
5. Pemeriksaan abdomen
7. Pemeriksaan ekstremitas
8. Pemeriksaan neurologi
saraf sensori
pusat
7. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan otot
tentang penyakit