SURAT – KEPUTUSAN
No. Pol. : Skep / 834 / XI / 2004
tentang
PEDOMAN ADMINISTRASI
PENERBITAN NOMOR REGISTER POKOK ANGGOTA POLRI
Menimbang : Bahwa dalam rangka penerbitan Nomor Register Pokok (NRP) anggota Polri
guna kepentingan organisasi dan administrasi personel anggota Polri maka
perlu dilakukan penghimpunan data anggota yang lengkap, akurat dan
Memperhatikan :
: Pertimbangan dan Saran Staf Pengemban Fungsi Pembinaan SDM di
Lingkungan Polri.
/ MEMUTUSKAN . . . . .
M E M U T U S K A N
Menetapkan :
: 1. Mengesahka
Mengesahkann berlakunya Pedoman Administrasi tentang Penerbitan
Nomor Register Pokok Anggota Polri sebagaimana tercantum dalam
lampiran Surat Keputusan ini.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Surat Keputusan ini akan diatur
kemudian dalam ketentuan tersendiri.
Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal :
2004
Paraf :
PEDOMAN ADMINISTRASI
TENTANG
PENERBITAN NOMOR REGISTER POKOK ANGGOTA POLRI
I PENDAHULUAN
1. Umum
a. Maksud. Untuk dijadikan sebagai pedoman bagi para Pejabat yang
berwenang dalam
dalam melaksanakan proses
proses penerbitan NRP anggota Polri.
3. Pengertian
/ d. Nomor . . . . . .
d. Nomor Urut Buku adalah nomor urut yang disusun berdasarkan nomor
urut terakhir yang telah ditetapkan kemudian dilanjutkan angka berikutnya
pada tahun dan bulan yang sama.
e. Tahun dan bulan kelahiran adalah tahun dan bulan yang menjelaskan
tentang waktu anggota Polri tersebut dilahirkan yang disertai dengan bukti
akte kelahiran/ surat kenal lahir serta dokumen lainnya yang sah.
II KEBIJAKAN
III PELAKSANAAN
1. Ketentuan Umum
d. Data nama, NRP dan pangkat pada saat pengangkatan menjadi anggota
Polri disimpan pada Bag Infopers Biro Jianstra Sde SDM Polri.
diberikan NRPkelahiran
Januari tahun dengantersebut.
perhitungan umur ditetapkan pada tanggal 1
45010799
Keterangan :
g. Penerbitan NRP ditetapkan dan dicantumkan dalam Surat Keputusan
pengangkatan dan penggajian.
3. Mekanisme Pembuatan dan Penerbitan NRP
a.. Biro Personel Polda (Ropers Polda) mengirimkan data hasil seleksi
administrasi penerimaan anggota Polri ke Bag Diapers Rodalpers De
SDM Polri paling lambat 1 (satu) bulan setelah pengumuman kelulusa
kelulusan.
n.
f. Bag Infopers Rojianstra De SDM Polri mengolah data yang diterima dari
Bag Diapers Rodalpers De SDM Polri untuk dijadikan dasar penerbitan
NRP.
IV ADMINISTRASI
2. NRP yang telah selesai diproses namun ternyata yang bersangkutan tidak
diangkat menjadi
menjadi anggota Polri, maka NRP nya dinyatakan
dinyatakan tidak terpakai.
/ 3. Dalam . . . . .
4
LAMPIRAN
NO. POL. SURAT KEPUTUSAN
: SKEP / 834 / XIKAPOLRI
/ 2004
TANGGAL : 3 NOVEMBER 2004
3. Dalam hal diketahui telah terjadi kekeliruan dalam penerbitan NRP, maka
pembetulannya dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4. Data pribadi yang diserahkan oleh Lemdik Polri kepada Bag Diapers RoDalpers
Sde SDM Polri maupun yang diserahkan oleh Bag Diapers RoDalpers Sde SDM
Polri kepada Bag Infopers Ro Jianstra Sde SDM Polri meliputi :
a. Kolom I : No. Urut.
b. Kolom 2 : Nama Lengkap.
c. Kolom 3 : Tempat/ Tanggal Lahir.
d. Kolom 4 : Jenis Kelamin.
e. Kolom 5 : Agama.
f. Kolom 6 : Suku Bangsa.
g. Kolom 7 : Polda Asal Pendaftaran.
h. Kolom 8 : Tempat Pendidikan.
i. Kolom 9 : Nama Ayah.
j. Kolom 10 : Nama Ibu.
k. Kolom 11 : Keterangan.
V PENUTUP
1. Pedoman Administrasi
Administr asi tentang Penerbitan
Penerbit an NRP ini merupakan Naskah Sementara
untuk dijadikan pedoman bagi Pejabat yang berwenang dalam pelaksanaan
proses penerbitan NRP bagi anggota Polri.
2. Dengan ditetpkannya
ditetpkann ya Pedoman Administrasi
Administr asi Penerbitan Nomor Register Pokok
Anggota Polri ini, maka ketentuan-ketentuan
ketentuan-ketentuan lain tentang pelaksanaan proses
penerbitan NRP bagi anggota Polri yang diatur dalam Pedoman Teknis terdahulu
yang bertentangan dengan Pedoman Administrasi ini, dinyatakan tidak berlaku
lagi.
3. Hal-hal yang belum diatur dalam Pedoman Administrasi ini, akan diatur kemudian
dalam ketentuan tersendiri.
Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : 2004
Paraf :
1. Konseptor/ De SDM Kapolri : ……………
2. Kasetum Polri : …………… Drs. DA’I BACHTIAR, S.H
3. Wakapolri : …………… JENDERAL POLISI