V. PENCEGAHAN
1) Menguras bak mandi, tempayan,
drum dan tempat penampungan air
II. FAKTOR PENYEBAB lainnya minimal 1x seminggu
Nyamuk Aedes Aegypti (betina) biasanya 2) Menutup dengan rapat tempayan,
menggigit pada siang hari. Hidupnya di air drum dan tempat penampungan air
yang jernih, bersih dan tergenang di IV. CARA PENULARAN PENYAKIT DBD lainnya agar nyamuk tidak dapat
tempat-tempat gelap oleh semak-semak 1. Demam berdarah hanya dapat masuk dan berkembang biak
ditularkan oleh nyamuk demam 3) Mengubur barang bekas yang
III. TANDA DAN GEJALA PENYAKIT berdarah (Aedes Aegypti) memungkinkan nyamuk bersarang
DBD 2. Nyamuk ini mendapatkan virus demam dan bertelur
Hal pertama yang terjadi setelah virus berdarah dari orang yang di dalam
masuk ke dalam tubuh penderita adalah: darahnya terdapat virus tersebut orang VI. TEMPAT-TEMPAT
ini disebut “Carrier” PERKEMBANGBIAKAN NYAMUK
1. Tempayan 1. Beri penderita minum banyak-banyak
4. Bak Mandi, drum air (air masak, susu, air teh atau air minum
5. Tempat menyimpan barang, vas bunga lainny)a
6. Kaleng, botol bekas, dan ban bekas 2. Beri obat penurun panas / kompres
7. Potongan bambu yang terisi air 3. Segera periksa ke dokter, Puskesmas
atau RS Disusun oleh :
VII. CIRI-CIRI NYAMUK AEDES Lupi Lestari
AEGYPTI NIM : 07.033
1. Berwarna hitam. Berbintik-bintik putih
di badan dan kulitnya AKADEMI KEPERAWATAN
2. Menggigit pada siang hari YATNA YUANA LEBAK
3. Berkembang biak di tempat air yang Jl. Jenderal Sudirman Km. 2 Rangkasbitung Lebak
tergenang dan bersih 2010
4. Hidup di dalam rumah dan sekitarnya
terutama di tempat-tempat yang agak
gelap lembab dan kurang sinar
matahari