KELOMPOK 5
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atasrahmat dan karunia- N ya kami dapat menyeles aik an makalah
tentang “Periode Klasik Fisika” tanpa kurang suatu apapun. Kami selaku penyusun makalah
ini, berharap semoga kelak makalah ini d a p a t b e r g u n a d a n b e r m a n f a a t s e r t a
m e n a m b a h w a w a s a n t e n t a n g pemahaman akan sejarah periode fisika klasik. Dalam
pembuatan makalahini, kami sangat menyadari masih sangat banyak terdapat kekurangan
danm a s i h b u t u h s a r a n u n t u k p e r b a i k a n n y a .
O l e h k a r e n a i t u k a m i s a n g a t berterima kasih jika ada yang berkenan
memberikan saran dan kritiknya.Semoga makalah ini bisa dengan mudah di mengerti dan
dapat di pahamimaknanya. Kami meminta maaf bila terdapat kesalahan penulisan kata atau
kalimat yang kurang berkenan di hati pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sepanjang sejarah telah diketahui bahwa fisika mulai
berkembang sekitartahun 2400-2000 SM. K etika kebudayaan H arappan
menggunakan suatu benda untuk memperkirakan dan menghitung sudut
bintang di angkasa. Banyak terjadi perubahan dalam dunia sosial
masyarakat. Revolusi ilmu b e r l a n g s u n g sekitar tahun 1600 yang
d i k a t a k a n m e n j a d i b a t a s a n t a r a pemikiran purba dan lahirnya fisika klasik.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana perkembangan fisika klasik ?
2. Siapa saja tokok-tokoh yang berperan pada perkembangan fisika klasik ?
3. Apa sajakah penemuan – penemuan pada perkembangan fisika klasik ?
C. TUJUAN
1. Mejelaskan perkembangan fisika klasik
2. Menjelaskan siapa saja tokoh – tokoh pada perkembangan fisika klasik
3. Menejelaskan penemuan – penemuan yang ada pada perkembangan fisika klasik
BAB II
PEMBAHASAN
Sejarah munculnya fisika klasik sudah mulai sejak abad ke 18. Pada periode ini
ilmu fisik berkembang pesat terutama pada bidang mekanika yang banyak diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Pada periode ini juga terjadi pengembangan pada bidang optik.
Ditandai dengan adanya penerapan pada teori gelombang terhadap teori emisi Newton. Pada
periode ini juga banyak penemuan-penemuan tentang listrik magnet. Pada periode ini juga
terjadi pengembangan pada bidang optik. Ditandai dengan adanya penerapan pada teori
gelombang terhadap teori emisi Newton. Pada periode ini juga banyak penemuan-penemuan
tentang listrik magnet.
Penemuan-penemuan tentang listrik magnet pada periode ini adalah Galvani,
Volta, Oersted, Biot Savart, Ampere, Faraday, Lorenz. Timbulnya fisika klasik juga ditandai
dengan perkembangan sejarah atom dari para penemu teori atom. Adapun ahli yang
berperan dalam hal ini adalah Jhon Dalton, Faraday, James Clerk Maxwel. Perkembangan
fisika klasik di zaman Benyamin Thomson pada bidang fisika adalah terfokus pada kajian
materi tentang gaya dan kalor serta fluida ( zat alir).
a. Fisika di abad ke – 18
Periode ini sangat singkat sekitar 90 tahun dari tahun 1800 -1890. Pada periode ini
penerapan fisika kedalam teknologi berkembang sangat pesat. Demikian juga dalam bidang
mekanika banyak diterapkan dalam kehidupan manusia sehari-hari.
Pada periode ini timbulnya fisika klasik masih diwarnai hukum-hukum gerak Newton
dan transformasi Galileo, yang perlu dicatat pada periode ini adalah persamaan Hamiltonian.
Persamaan Hamiltonian merupakan bentuk baru dari persamaan gerak. Persamaan Hamiltonian
ini pada periode berikutnya sangat sesuai dengan persamaan gerak mekanika gelombang
Schrodinger yang sangat berguna dalam memecahkan persoaalan teoritis dan dikenal dengan
operator Hamilton.
Pada periode ini juga terjadi pengembangan pada bidang optik. Ditandai dengan adanya
penerapan pada teori gelombang terhadap teori emisi Newton. Pada periode ini juga banyak
penemuan-penemuan tentang listrik magnet yang mempunyai peranan dalam kehidupan manusia
sehari-hari.
dengan amperemeter.Penemuan-penemuan tentang listrik magnet pada periode ini adalah :
o Galvani , Pengamatannya tentang electricity.
o Volta :
Volta menemukan bahwa potensial listrik juga dapat dihasilkan dengan zat-zat
anorganik.
Volta juga menulis tentang baterai pertama yang dapat memberikan arus listrik
yang dalam sejarahnya dikenal dengan elemen volta (tiang volta).
Arus listrik timbul dari efek hubungan dua logam yang beraliran.
o Oersted , Bahwa disekitar arus listrik terdapat medan magnet.
o Biot Savart , Bahwa ada pengaruh medan magnet dari suatu kawat yang melingkar
yang diberi arus listrik pada acuan tertentu.
o Ampere, Menemukan besarnya kuat arus listrik dengan menggunakan alat ukur yang
disebut
o Faraday, Menemukan adanya arus listrik induksi yang ditimbulkan dari pengaruh
perubahan garis-garis gaya magnet yang masuk atau keluar dari kumparan.
o Lorenz , Menemukan adanya gaya yang ditimbulkan dari dua kawat berarus listrik
sejajar, yang terdapatdi dalam medan magnet.
b. Perkembangan sejarah atom
Timbulnya fisika klasik juga ditandai dengan perkembangan sejarah atom dari para penemu
teori atom. Adapun ahli yang berperan dalam hal ini adalah:
John Dalton Yang ditemukan dalam teori atomnya. Unsur-unsur terdiri atas partikel-
partikel kecil yang tak dapat dibagi lagi yang disebut dengan atom.
Faraday Selain dalam perkembangan listrik magnet Faraday juga berperan dalam
perkembangan atom.
James Clerk Maxwel Menemukan secara teoritis untuk hukum ditribusi kecepatan antar
molekul-molekul gas.
B. TOKOH PADA PERKEMBANGAN FISIKA KLASIK
1. Galileo galilei
Ilmuwan Itali besar ini mungkin lebih bertanggung jawab terhadap perkembangan
metode ilmiah dari siapa pun juga. Galileo lahir di Pisa, tahun 1564. Selagi muda belajar
di Universitas Pisa tetapi mandek karena urusan keuangan. Meski begitu tahun 1589 dia
mampu dapat posisi pengajar di universitas itu. Beberapa tahun kemudian dia bergabung
dengan Universitas Padua dan menetap di sana hingga tahun 1610. Dalam masa inilah dia
menciptakan tumpukan penemuan-penemuan ilmiah.
Menara miring Pisa yang dianggap digunakan oleh Galileo mendemonstrasikan hukum-
hukum mengenai jatuhnya sesuatu benda
Dilihatnya bulan itu tidaklah rata melainkan benjol-benjol, penuh kawah dan
gunung-gunung. Benda-benda langit, kesimpulannya, tidaklah rata serta licin melainkan
tak beraturan seperti halnya wajah bumi. Ditatapnya Bima Sakti dan tampak olehnya
bahwa dia itu bukanlah semacam kabut samasekali melainkan terdiri dari sejumlah besar
bintang-bintang yang dengan mata telanjang memang seperti teraduk dan membaur satu
sama lain.
Ilustrasi dari hukum daya pengungkit Galileo dipetik dari buku Galileo
'Perbincangan Matematik dan Peragaan'
Penemuan teleskop dan serentetan penemuan ini melempar Galileo ke atas tangga
kemasyhuran. Sementara itu, dukungannya terhadap teori Copernicus menyebabkan dia
berhadapan dengan kalangan gereja yang menentangnya habis-habisan. Pertentangan
gereja ini mencapai puncaknya di tahun 1616: dia diperintahkan menahan diri dari
menyebarkan hipotesa Copernicus. Galileo merasa tergencet dengan pembatasan ini
selama bertahun-tahun. Baru sesudah Paus meninggal tahun 1623, dia digantikan oleh
orang yang mengagumi Galileo. Tahun berikutnya, Paus baru ini --Urban VIII-- memberi
pertanda walau samar-samar bahwa larangan buat Galileo tidak lagi dipaksakan.
Galileo mungkin lebih punya tanggung jawab daripada orang mana pun untuk
penyelidikan ilmiah dengan sikap empiris. Dialah, dan bukannya yang lain, yang pertama
kali menekankan arti penting peragaan percobaan-percobaan, dia menolak pendapat
bahwa masalah-masalah ilmiah dapat diputuskan bersama dengan kekuasaan, apakah
kekuasaan itu namanya Gereja atau kaidah dalil Aristoteles. Dia juga menolak keras
bersandar pada skema-skema yang menggunakan alasan ruwet dan bukannya bersandar
pada dasar percobaan yang mantap. Cerdik cendikiawan abad tengah memperbincangkan
bertele-tele apa yang harus terjadi dan mengapa sesuatu hal terjadi, tetapi Galileo
bersikeras pada arti penting melakukan percobaan untuk memastikan apa sesungguhnya
yang terjadi. Pandangan ilmiahnya jelas gamblang tidak berbau mistik, dan dalam
hubungan ini dia bahkan lebih modern ketimbang para penerusnya, seperti misalnya
Newton.
Galileo, dapat dianggap orang yang taat beragama. Lepas dari hukuman yang
dijatuhkan terhadap dirinya dan pengakuannya, dia tidak menolak baik agama maupun
gereja. Yang ditolaknya hanyalah percobaan pembesar-pembesar gereja untuk menekan
usaha penyelidikan ilmu pengetahuannya. Generasi berikutnya amat beralasan
mengagumi Gahleo sebagai lambang pemberontak terhadap dogma dan terhadap
kekuasaan otoriter yang mencoba membelenggu kemerdekaan berfikir. Arti pentingnya
yang lebih menonjol lagi adalah peranan yang dimainkannya dalam hal meletakkan
dasar-dasar metode ilmu pengetahuan modern.
Penemuan-Penemuan Galileo-Galilei
1. Prinsip Pendulum
2. Keseimbangan Hidrostatik
4. Bidang Mekanika
Sumbangan Galileo pada bidang ini mengacu pada pernyataan Aristoteles seorang
filsuf Yunani yang memiliki pengaruh besar yakni benda yang lebih berat akan jatuh
lebih cepat dibanding dengan benda yang lebih ringan. Tidak seperti kaum cerdik dan
pandai lainnya yang menelan begitu saja pernyataan Aristoteles, Galileo memutuskan
untuk membuktikannya terlebih dahulu. Melalui beberapa eksperimen dia berkesimpulan
bahwa pendapat Aristoteles tidak benar. Menurut Galileo berdasarkan eksperimennya
bahwa baik benda berat maupun ringan akan jatuh dengan kecepatan yang sama kecuali
sampai pada batas mereka berkurang kecepatannya akibat adanya gesekan udara.
5. Penemuan Termometer
Tahun 1593, Galileo menemukan salah satu alat ukur yang dapat digunakan
dalam ilmu pengetahuan, yaitu termometer. Termometer temuan Galileo ini terdiri dari
sebuah gelembung udara yang bisa membesar atau mengecil karena perubahan
temperatur dan hal ini bisa menyebabkan level air naik atau turun. Meskipun alat ini tidak
akurat karena tidak menghitung perubahan tekanan udara, alat ini merupakan pelopor
perkembangan alat-alat canggih.
7. Bidang Astronomi
Pada awal tahun 1600-an teori perbintangan berada pada situasi yang tidak
menentu. Terjadi selisih pendapat antara teori Copernicus yang matahari sentris dan teori-
teori sebelumnya yang menyatakan bumi sentris. Tetapi Galileo saat itu sampai akhir
hayatnya mendukung teori Copernicus.
Ia kemudian melanjutkan karyanya, dan di akhir tahun 1609, dia telah membuat
sebuah teleskop yang dapat memperbesar tiga puluh kali lipat. Penemuan yang
dilakukannya terhadap alat ini menggerakkan bidang astronomi. Galileo melihat
pinggiran bulan yang tidak rata, yang dianggapnya sebagai puncak-puncak gunung. Dia
menganggap bahwa daerah bulan yang luas dan gelap adalah terdiri dari air, yang
disebutnya sebagai "maria" (laut), meskipun sekarang kita tahu bahwa tidak ada air di
bulan. Saat dia meneliti Milky Way, Galileo dikagumi karena menemukan Jupiter, yang
berlanjut dengan penemuannya atas empat bulan Jupiter; yang kemudian disebutnya
sebagai "satelit", suatu istilah yang diusulkan oleh seorang ahli astronomi Jerman,
Johannes Kepler. Galileo menamakan bulan-bulan milik Jupiter itu dengan Sidera
Medicea (Medicea Stars) untuk
Ia juga terkenal dengan teorinya bahwa gerak pasang surut samudra merupakan
bukti bahwa Bumi memang berputar di ruang angkasa. Dia menganggap pasang surut
adalah konsekuensi alam akibat gerakan Bumi. Logikanya begini: jika Bumi tetap diam,
bagaimana airnya bisa mengalir terus, naik turun dengan dengan interval teratur di
sepanjang pantai.
Galileo ingin perintah yang melarang teori Copernican dicabut. Dan di tahun
1624, ia melakukan perjalanan ke Roma untuk menyampaikan keinginannya itu kepada
Paus yang baru saja terpilih, Urban VIII. Paus tidak akan mencabut larangan itu, tetapi
akan memberi izin kepada Galileo untuk menulis tentang sistem Copernican, syaratnya
tulisan tersebut tidak akan dipakai oleh gereja seperti contoh alam yang disampaikan oleh
Ptolemaic.
2. Isaac newton
Isaac Newton, ilmuwan paling besar dan paling berpengaruh yang pernah hidup di
dunia, lahir di Woolsthrope, Inggris, tepat pada hari Natal tahun 1642, bertepatan tahun
dengan wafatnya Galileo. Seperti halnya Nabi Muhammad, dia lahir sesudah ayahnya
meninggal. Di masa bocah dia sudah menunjukkan kecakapan yang nyata di bidang
mekanika dan teramat cekatan menggunakan tangannya. Meskipun anak dengan otak
cemerlang, di sekolah tampaknya ogah-ogahan dan tidak banyak menarik perhatian.
Tatkala menginjak akil baliq, ibunya mengeluarkannya dari sekolah dengan harapan
anaknya bisa jadi petani yang baik. Untungnya sang ibu bisa dibujuk, bahwa bakat
utamanya tidak terletak di situ. Pada umurnya delapan belas dia masuk Universitas
Cambridge. Di sinilah Newton secara kilat menyerap apa yang kemudian terkenal dengan
ilmu pengetahuan dan matematika dan dengan cepat pula mulai melakukan penyelidikan
sendiri. Antara usia dua puluh satu dan dua puluh tujuh tahun dia sudah meletakkan
dasar-dasar teori ilmu pengetahuan yang pada gilirannya kemudian mengubah dunia.
Ilmuwan besar lain, seperti William Harvey, penemu ihwal peredaran darah dan
Johannes Kepler penemu tata gerak planet-planet di seputar matahari, mempersembahkan
informasi yang sangat mendasar bagi kalangan cendikiawan. Walau begitu, ilmu
pengetahuan murni masih merupakan kegemaran para intelektual, dan masih belum dapat
dibuktikan –apabila digunakan dalam teknologi– bahwa ilmu pengetahuan dapat
mengubah pola dasar kehidupan manusia sebagaimana diramalkan oleh Francis Bacon.
Hukum Newton dapat dan sudah dipergunakan dalam skala luas bidang ilmiah
serta bidang perancangan pelbagai peralatan teknis. Dalam masa hidupnya, pemraktekan
yang paling dramatis adalah di bidang astronomi. Di sektor ini pun Newton berdiri paling
depan. Tahun 1678 Newton menerbitkan buku karyanya yang masyhur Prinsip-prinsip
matematika mengenai filsafat alamiah (biasanya diringkas Principia saja). Dalam buku
itu Newton mengemukakan teorinya tentang hukum gaya berat dan tentang hukum gerak.
Dia menunjukkan bagaimana hukum-hukum itu dapat dipergunakan untuk
memperkirakan secara tepat gerakan-gerakan planet-planet seputar sang matahari.
Persoalan utama gerak-gerik astronomi adalah bagaimana memperkirakan posisi yang
tepat dan gerakan bintang-kemintang serta planet-planet, dengan demikian terpecahkan
sepenuhnya oleh Newton hanya dengan sekali sambar. Atas karya-karyanya itu Newton
sering dianggap seorang astronom terbesar dari semua yang terbesar.
Apabila kita buka-buka indeks ensiklopedia ilmu pengetahuan, kita akan jumpai
ihwal menyangkut Newton beserta hukum-hukum dan penemuan-penemuannya dua atau
tiga kali lebih banyak jumlahnya dibanding ihwal ilmuwan yang manapun juga. Kata
cendikiawan besar Leibniz yang sama sekali tidak dekat dengan Newton bahkan pernah
terlibat dalam suatu pertengkaran sengit: “Dari semua hal yang menyangkut matematika
dari mulai dunia berkembang hingga adanya Newton, orang itulah yang memberikan
sumbangan terbaik.” Juga pujian diberikan oleh sarjana besar Perancis, Laplace: “Buku
Principia Newton berada jauh di atas semua produk manusia genius yang ada di dunia.”
Dan Langrange sering menyatakan bahwa Newton adalah genius terbesar yang pernah
hidup. Sedangkan Ernst Mach dalam tulisannya di tahun 1901 berkata, “Semua masalah
matematika yang sudah terpecahkan sejak masa hidupnya merupakan dasar
perkembangan mekanika berdasar atas hukum-hukum Newton.” Ini mungkin merupakan
penemuan besar Newton yang paling ruwet: dia menemukan wadah pemisahan antara
fakta dan hukum, mampu melukiskan beberapa keajaiban namun tidak banyak menolong
untuk melakukan dugaan-dugaan; dia mewariskan kepada kita rangkaian kesatuan
hukum-hukum yang mampu dipergunakan buat permasalahan fisika dalam ruang lingkup
rahasia yang teramat luas dan mengandung kemungkinan untuk melakukan dugaan-
dugaan yang tepat.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari permasalah dan kajian di atas adalah sebagai berikut:
1. Sejarah munculnya fisika klasik dimulai pada abad ke 19 dengan ditemukannya hukum-
hukum gerak Newton dan transformasi Galileo. Pada periode ini juga terjadi pengembangan
pada bidang optik. Ditandai dengan adanya penerapan pada teori gelombang terhadap teori
emisi Newton. Pada periode ini banyak penemuan-penemuan tentang listrik magnet yang
mempunyai peranan dalam kehidupan sehari-hari dan memberikan kemajuan dalam sejarah
listrik magnet pada khususnya dan perkembangan fisika pada umumnya.
2. Timbulnya fisika klasik juga ditandai dengan perkembangan sejarah atom dari para
penemu teori-teori atom.
3. Pengaruh fisika klasik pada penerapan teknologi saat ini adalah sebagai berikut:
a. Persamaan Hamiltonian sangat sesua dengan persamaan gerak mekanika
gelombang Schrodinger yang sangat berguna dalam memecahkan persoaalan
teoritis dan dikenal dengan operator Hamilton.
b. Terjadi perkembangan pada bidang optik. Ditandai dengan adanya penerapan
pada teori gelombang terhadap teori emisi Newton. Pada periode ini banyak
penemuan-penemuan tentang listrik magnet yang mempunyai peranan dalam
hidup sehari-hari.
c. Modulus Young hanya bergantung pada bahan, tidak geometri, sehingga
memungkinkan sebuah revolusi dalam strategi rekayasa. Dengan persamaan
Modulus Young dan Hooke dapat dihitung dan ditentukan besaran konstanta
untuk system suspensi (peredaman) pada kendaraan.
d. Pengaruh paradigma fisika klasik pada penerapan bidang biologi adalah sebagai
berikut:
Organisme hidup dipandang sebagai sebuah mesin yang terbangun atas
bagian bagian yang terpisah (reduksionisme Cartesian). Giovanni Borelli
(murid Galileo), menjelaskan bahwa aspek dasar aksi otot dengan
pengertian mekanika.
Wiliam Harvey berpendapat bahwa system peredaran darah adalah
fisiologi
mekanistik.
4. Luigini Galvani menunjukkan bahwa transmisi impuls saraf memiliki kaitan dengan
arus listrik.
5. Pengaruh paradigma fisika klasik pada penerapan bidang biomedis adalah sebagai
berikut:
Pada tubuh manusia dianggap mesin yang dapat dianalisis menurut bagian-bagian
penyakit.
a. Organ-organ tubuh mengalami mal fungsi maka peran dokter adalah campur
tangan untuk membetulkan mal fungsi tersebut.
b. Sebelum Descartes, untuk menyembuhkan penyakit maka perhatian diarahkan pada
saling hubungan antara tubuh dan jiwa, konteks lingkungan dan spiritual pasien.
Dan fisafat Descarte telah mengubah pandangan bahwa dokter memusatkan
perhatian pada tubuh pasien saja dan mengabaikan terhadap aspek-aspek
psikologis, social dan lingkungan.
B. SARAN
1. Perlu kajian lebih mendalam kembali untuk membuktikan pengaruh fisika klasik terhadap
pandangan para ilmuan, khususnya dibidang bio medis dalam memberikan perlakuannya
terhadap pasien.
2. Perlu kajian lebih mendalam dalam membuktikan pengaruh fisika klasik terhadap pola
fikir manusia khususnya para ilmuan fisika dalam menerapkan dan memanfaatkan
penemuan-penemuan teori fisikanya secara ilmiah.
DAFTAR PUSTAKA