UTS ANALISA SISTEM KEPUTUSAN (J)

UTS 1 ASK Analytical Hierarchy Process

(AHP)
Nama Kelompok :
M Farel Adhitabima (MRP)
NRP : 6032201161

Dosen :

Prof. Dr. Ir. Budisantoso Wirjodirdjo M. Eng.

DEPARTEMEN MANAJEMEN TEKNOLOGI
MANAGEMENT SUPPLY CHAIN (JKT)
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
JAKARTA,2020
 SOAL
Seorang mahasiswa MMT-ITS ingin membeli sebuah telpon selular. Setelah melihat-lihat di toko
yang terletak di Galaxi Mall maka mahasiswa tersebut menentukan ada 3 merk yang
kelihatannya dapat memenuhikebutuhannya akan telepon seluler tersebut, yaitu Apple,
Blackberry dan Samsung. Namun demikian, iamasih merasa kesulitan untuk menentukan telpon
seluler mana yang harus dibeli. Ia minta bantuan mahasiswa bernama Tin teman satu kost nya
yang sudah belajar AHP untuk mengaplikasikan pengetahuan dan pemahamannya dalam
menentukan keputusan untuk pembelian telpon seluler tersebut. Setelah berdiskusi dengan
mahasiswa Tin, maka didapatkan bahwa kriteria yang dibandingkan untuk produktelpon selular
adalah baterai, camera dan touch screen.

Adapun nilai kepentingan relative hasil wawancara adalah sebagai berikut:

Baterai Camera Touch Screen

Baterai 1 1/4 3
Camera 4 1 7
Touch Screen 1/3 1/7 1

Hasil wawancara untuk kepentingan relative dari merk yang dikaji berturut-turut untuk baterai,
camera dan touch screen adalah sebagai berikut:

Apple Blackberry Samsung

Apple 1 4 3
Blackberry 1/4 1 1/2
Samsung 1/3 2 1

Apple Blackberry Samsung

Apple 1 5 3
Blackberry 1/5 1 1/4
Samsung 1/3 4 1

Apple Blackberry Samsung

Apple 1 1/3 1/7
Blackberry 3 1 1/2
Samsung 7 2 1

Buatlah hierarki penyelesaian persoalan, selesaikan perhitungan agar dihasilkan keputusan.!

 ALUR PENGERJAAN
Berikut adalah penjabaran secara singkat step-step untuk menyelesaikan masalah dan membantu
mahasiswa MMT-ITS dalam memutuskan pembelian Smartphone dengan metode Analytical
Hierarchy Process (AHP) :

. Mendefinisikan Masalah :

Pemilihan Kriteria GOAL

Pembelian Handphone

Batterai Camera
Touch Screen KRITERIA

SAMSUNG BLACKBERRY IPHONE ALTERNATIF

o Goal : Tujuan dari pengambilan keputusan. Dari studi kasus diatas, tujuan
dari pengambilan keputusannya adalah pembelian telpon selular.
o Kriteria : Parameter dari telpon selular yang digunakan dalam pengambilan
keputusan. Dari studi kasus diatas diketahui kriterianya adalah
Batterai, Camera, Touch screen.
o Alternatif : Opsi pilihan dari pengambilan keputusan yang nantinya akan diambil
yang terbaik berdasarkan perhitungan. Dari kasus diatas diketahui
alternatifnya adalah Samsung, Blackberry, dan Iphone.
. Menetapkan Prioritas Elemen

Dari studi kasus diatas, untuk masih – masing prioritas elemen untuk kriteria dan
alternatif sudah ditetapkan. Namun, disini saya akan menjelaskan tentang skala dasar
perbandingan berpasangan, berikut adalah table penjelasan untuk masing – masing angka
prioritas :

. Sintesis, Menghitung Konsistensi, Menghitung CI, dan Menghtiung CR.

Berikut adalah formula untuk menghitung  max, Consistency Index (CI), Consistency
Ratio (CR).

1. Untuk mencari Principal Eigen Value (max) :

2.Rumusnya adalah
menjumlahkan hasil perkalian
 antara sel pada baris jumlah dan
sel pada
3.kolom Priority Vector
4.Rumusnya adalah
menjumlahkan hasil perkalian
antara sel pada baris jumlah dan
sel pada
5.kolom Priority Vector
6.Rumusnya adalah
menjumlahkan hasil perkalian
antara sel pada baris jumlah dan
sel pada
7.kolom Priority Vector
8.Rumusnya adalah
menjumlahkan hasil perkalian
antara sel pada baris jumlah dan
sel pada
9.kolom Priority Vector
Rumusnya adalah menjumlahkan hasil perkalian antara sel pada baris jumlah dan sel
pada kolom Priority Vector.
2. Menghitung Consistency Index (CI) dengan rumus :
CI = (max-n)/(n-1)
CI = Consistency Index
max = Principal Eigen Value
N = Jumlah matriks.
. Menghitung Consistency Ratio (CR) dengan rumus :
CR = CI/RI
CR = Consistency Ratio
CI = Consistency Index
RI = Random Index

Nilai RI didapat dari,

- Hasil Perhitungan AHP dari Kriteria Batterai, Camera, dan Touch Screen.
  Dari hasil perhitungan rata – rata nilai Eigen dari kriteria diatas, dapat di tentukan
bahwa Camera menjadi kriteria teratas dalam pemilihan.
 Lamda max (ʎ Max) dengan menjumlah rata-rata nilai eigen dengan masing-
masing jumlah kriteria, didapat hasil 3,053.
 Consistency Index (CI) untuk memastikan tingkat konsistensi pengambil
keputusan saat mengisi nilai perbandingan antar sepasang objek. Didapat hasil CI
0,026484.
 Consistency Ratio (CR) untuk menunjukkan rasio kekonsistenan matriks
perbandingan berpasangan tersebut. Suatu matriks perbandingan berpasangan
dianggap tidak konsisten (tidak dibuat dengan baik) apabilai nilai indeks rasio
tersebut lebih dari 0.1. Dari hasil perhitungan diatas, hasil CR adalah 0,045662.
 Maka dapat disimpulkan bahwa nilai CR kriteria dinyatakan konsisten (≤ 0,1).

- Hasil Perhitungan AHP Batterai dari merek Apple, BlackBerry dan Samsung.

 Dari hasil perhitungan rata – rata nilai Aigen dari kriteria diatas, dapat di
tentukan bahwa Apple menjadi kriteria teratas dalam pemilihan.
 Lamda max (ʎ Max) dengan menjumlah rata-rata nilai eigen dengan masing-
masing jumlah kriteria, didapat hasil 3,025.
 Consistency Index (CI) untuk memastikan tingkat konsistensi pengambil
keputusan saat mengisi nilai perbandingan antar sepasang objek. Didapat hasil CI
0,01258551.
 Consistency Ratio (CR) untuk menunjukkan rasio kekonsistenan matriks
perbandingan berpasangan tersebut. Suatu matriks perbandingan berpasangan
dianggap tidak konsisten (tidak dibuat dengan baik) apabilai nilai indeks rasio
tersebut lebih dari 0.1. Dari hasil perhitungan diatas, hasil CR adalah
0,021699155.
 Maka dapat disimpulkan bahwa nilai CR kriteria dinyatakan konsisten (≤ 0,1).
- Hasil Perhitungan AHP Camera dari merek Apple, BlackBerry dan Samsung.

 Data pada perhitungan diatas diganti agar mencapai hasil yang konsisten.
Pergantian hasil tersebut berdasarkan hasil perbandingan langsung antara kedua
telpon seluler. Menurut pendapat pribadi, Apple layak diberi angka 8 terhadap
blackberry.
 Dari hasil perhitungan rata – rata nilai Aigen dari kriteria diatas, dapat di
tentukan bahwa Apple menjadi kriteria teratas dalam pemilihan.
 Lamda max (ʎ Max) dengan menjumlah rata-rata nilai eigen dengan masing-
masing jumlah kriteria, didapat hasil 3,028.
 Consistency Index (CI) untuk memastikan tingkat konsistensi pengambil
keputusan saat mengisi nilai perbandingan antar sepasang objek. Didapat hasil CI
0,01400415.
 Consistency Ratio (CR) untuk menunjukkan rasio kekonsistenan matriks
perbandingan berpasangan tersebut. Suatu matriks perbandingan berpasangan
dianggap tidak konsisten (tidak dibuat dengan baik) apabilai nilai indeks rasio
 tersebut lebih dari 0.1. Dari hasil perhitungan diatas, hasil CR adalah
0,02414509.
 Maka dapat disimpulkan bahwa nilai CR kriteria dinyatakan konsisten (≤ 0,1).

- Hasil Perhitungan AHP Touch screen dari merek Apple, BlackBerry dan Samsung.

 Dari hasil perhitungan rata – rata nilai Aigen dari kriteria diatas, dapat di
tentukan bahwa Apple menjadi kriteria teratas dalam pemilihan.
 Lamda max (ʎ Max) dengan menjumlah rata-rata nilai eigen dengan masing-
masing jumlah kriteria, didapat hasil 3,004.
 Consistency Index (CI) untuk memastikan tingkat konsistensi pengambil
keputusan saat mengisi nilai perbandingan antar sepasang objek. Didapat hasil CI
0,00185868.
 Consistency Ratio (CR) untuk menunjukkan rasio kekonsistenan matriks
perbandingan berpasangan tersebut. Suatu matriks perbandingan berpasangan
dianggap tidak konsisten (tidak dibuat dengan baik) apabilai nilai indeks rasio
tersebut lebih dari 0.1. Dari hasil perhitungan diatas, hasil CR adalah
0,00320461.
  Maka dapat disimpulkan bahwa nilai CR kriteria dinyatakan konsisten (≤ 0,1).

- Nilai rata – rata Consistency Index dan Consistency Ratio

Berikut adalah hasil perhitungan rata – rata dari CI dan CR untuk masing – masing
kriteria terhadap merek Apple, Samsung, dan Blackberry :
AVERAGE
CONSISTENCY INDEX 0,009482779
CONSISTENCY RATIO 0,016349620

Untuk menguji apakah bobot atau vector prioritas dari alternatif yang dihasilkan
konsisten, maka seperti yang sudah dilampirkan diatas bahwa CR harus ≤ 0,1 ( 10%)
dan berdasarkan hasil perhitungan rata – ratanya, dinyatakan hasil yang konsisten.

4. KESIMPULAN

1. Dari hasil perhitungan untuk perangkingan overall untuk merek Apple, Samsung,
dan Blackberry didapatkan hasil :

2. Dari hasil perangkingan dengan menggunakan metode AHP untuk mengetahui merek
telpon seluler yang terbaik dari hasil wawancara mahasiswa MMT-ITS, maka
didapatkan hasil bahwa mahasiswa MMT-ITS seharusnya membeli telpon seluler
merk Apple dikarenakan pada hasil perhitungan terlihat bahwa telpon seluler Apple
memiliki bobot sebesar 61,01%, Samsung memiliki bobot sebesar 28,39%, dan
Blackberry memiliki bobot sebesar 10,60%.

3. Nilai Mean atau rata-rata dari merek handphone apple, black berry dan Samsung
yang telah di hitung dengan rumus AHP ditampilkan pada tabel dibawah ini :
Mean Baterai Camera Touch screen
Apple 0,623 0,669 0,093
Blackberry 0,137 0,074 0,292
 Samsung 0,239 0,257 0,615

4. Dalam perhitungan AHP, dijelaskan bahwa perhitungan tersebut mempertimbangkan

suatu nilai konsistensi yang logis dalam penilaian yang digunakan untuk menentukan
suatu prioritas. Pada hasil perhitungan nilai CR sebesar 0,0163 yang nilai tersebut
dapat diterima atau konsisten karena dibawah ≤ 0,1 ( 10%).