Anda di halaman 1dari 48

Ó2020,

Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 1


DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………
2
PENYUSUN …………………………………………………………………………………….
3
PETA KONSEP ......................................................................................................................
4
GLOSARIUM ......................................................................................................................
5
PENDAHULUAN ......................................................................................................................
6
A. Identitas Modul .....................................................................................................................
6
B. Kompetensi Dasar ....................................................................................................................
6
C. Deskripsi .....................................................................................................................
7
D. Petunjuk Penggunaan Modul ..............................................................................................
7
E. Materi Pembelajaran ................................................................................................
8
KEGIATAN PEMBELAJARAN I ................................................................................................
9
A. Tujuan ..........................................................................................................................
9
B. Uraian Materi ..........................................................................................................................
8
C. Rangkuman … ................................................................................................................
15
D. Latihan Soal .........................................................................................................................
6
E. Penilaian Diri ..........................................................................................................................
19
KEGIATAN PEMBELAJARAN II ...............................................................................................................
20
A. Tujuan …..........................................................................................................
20
B. Uraian Materi .....................................................................................................................
27
C. Rangkuman ……..……………………………………………………………………..………

D. Latihan Soal .....................................................................................................................
30
E. Penilaian Diri .......................................................................................................................
31
EVALUASI .......................................................................................................................
31
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................................
.. 34
LAMPIRAN ...........................................................................................................................

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page i




MODUL AKTIVITAS BELADIRI
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
PENCAK SILAT

KELAS XI

Oleh :


MOCHAMAD WINDARTO, S.Pd

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH
DIREKTORAT PSMA
2020

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page ii

PETA KONSEP

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page iii

GLOSARIUM

Sikap kuda-kuda : sikap dasar dengan posisi kaki tertentu sebagai dasar
tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan bela-
serang.
Sikap pasang : sikap siaga untuk melakukan pembelaan atau
serangan yang berpola dan dilakukan pada awal serta
akhir dari rangkaian gerak.
Simpuh : cara duduk dengan kedua belah kaki dilipat ke
belakang
dan ditindih oleh pantat.
Mengorak sila : Bangkit berdiri dan pergi
Trapsila : Tata krama, susila
Ingsutan : Bergeser sedikit-sedikit, beralih perlahan-lahan
Tebak : Pukulan dengan telapak tangan
Tinju : Pukulan dengan dengan kepalan tangan
Sodok : Pukulan dengan ujung-ujung jari tangan
Bandul : Pukulan dengan ayunan kepalan kepala
Catok : Pukulan dengan mengayun kepalan tangan
Sanggah : Pukulan dengan pangkal telapak tangan
Colok : Pukulan dengan ujung jari tangan
Pedang : Pukulan dengan sisi telapak tangan
Tampar : Pukulan dengan telapak tangan
Kepret : Pukulan dengan punggung tangan
Tungkai : Seluruh kaki dari pangkal paha ke bawah
Hindaran : Usaha pembelaan dengan cara memindahkan bagian-
bagian badan yang menjadi sasaran serangan, dengan
melangkah atau memindahkan kaki
Hindar hadap : menghindar dengan memindahkan kaki, sehingga
posisi tubuh menghadap lawan
Hindar sisi : menghindar dengan memindahkan kaki, sehingga
posisi tubuh menyamping lawan
Elakan : Usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki
yang tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat
semula
Tangkisan : Usaha pembelaan dengan cara mengadakan kontak
langsung dengan serangan

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page iv

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page v
PENDAHULUAN

A. Identitas Modul
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : X I/ Ganjil
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran (2 Kali Pertemuan)
Judul Modul : Olahraga Beladiri Pencak Silat

B. Kompetensi Dasar
3.4 Menganalisis strategi dalam pertarungan bayangan (shadow fighting)
olahraga beladiri untuk menghasilkan gerak yang efektif.**
3.4.1 Menganalisis strategi kuda- kuda aktivitas beladiri
pencaksilat
3.4.2 Menganalisis strategi pukulan aktivitas beladiri pencaksilat
3.4.3 Menganalisis strategi elakan aktivitas beladiri pencaksilat
3.4.4 Menganalisis strategi tendangan aktivitas beladiri pencaksilat
3.4.5 Menganalisis strategi tangkisan aktivitas beladiri pencaksilat
3.4.6 Menganalisis kesalahan gerak aktivitas beladiri pencaksilat
untuk menghasilkan gerak yang efektif

4.4 Mempraktikkan hasil analisis strategi dalam pertarungan bayangan (shadow


fighting) olahraga beladiri untuk menghasilkan gerak yang efektif
4.4.1 Mempraktikan strategi kuda- kuda aktivitas beladiri
pencaksilat
4.4.2 Mempraktikan strategi pukulan aktivitas beladiri pencaksilat
4.4.3 Mempraktikan strategi elakan aktivitas beladiri pencaksilat
4.4.4 Mempraktikan strategi tendangan aktivitas beladiri
pencaksilat
4.4.5 Mempraktikan strategi tangkisan aktivitas beladiri
pencaksilat
4.4.6 Mempraktikan hasil analisis kesalahan gerak aktivitas beladiri
pencaksilat untuk menghasilkan gerak yang efektif

C. Deskripsi
Tentunya kalian sudah tidak asing lagi dengan olahraga beladiri pencak silat.
Olahraga beladiri pencak silat merupakan tradisi khas salah satu seni beladiri
Indonesia yang telah ada dari generasi ke generasi. Dalam perkembangannya
olahraga seni beladiri pencak silat di seluruh Indonesia memiliki keunikan gerak dan
musik yang mengiringinya. Olahraga beladiri pencak silat juga memiliki seluruh

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 1
elemen yang membentuk warisan budaya, di antaranya terdiri dari tradisi lisan, seni
pertunjukan, ritual dan festival, kerajinan tradisional, pengetahuan dan praktik
sosial serta kearifan lokal.

Olahraga beladiri pencak silat selain mengandung unsur gerak fisik, juga memiliki
nilai-nilai luhur seperti pembentukan kepribadian yang kuat, percaya diri, sabar,
jujur, tekun, dan semangat yang pada akhirnya dapat membentuk manusia Indonesia
seutuhnya. Oleh karena itu olahraga bela diri pencak silat makin berkembang
diberbagai wilayah Indonesia. Bahkan pencak silat digolongkan menjadi salah satu
jenis olahraga yang perlu dipelajari dalam dunia pendidikan. Hal ini karena substansi
dan sarana pendidikan mental spiritual dan pendidikan jasmani untuk membentuk
manusia yang mampu menghayati dan mengamalkan ajaran falsafah budi pekerti
luhur.

D. Petunjuk Penggunaan
Modul ini akan membantu kalian untuk mempermudah memahami, mempraktikkan
dan menganalisis materi dalam proses pembelajaran. Pada modul ini diharapkan
kalian benar-benar mampu memahami secara utuh materi yang ada pada modul ini.
Secara khusus, perhatikan petunjuk penggunaan modul berikut ini :

1. Modul ini dapat kalian pelajari secara mandiri atau kelompok, baik di sekolah
maupun diluar sekolah
2. Kalian pelajari modul ini dengan membaca, melihat dan mengamati contoh-
contoh dari gambar atau kalian dapat mengakses video dan web, dengan cara
diskusi, demonstrasi , simulasi dan tanya jawab.
3. Diskusikan dengan teman kalian, atau membentuk kelompok diskusi yang
efektif.
4. Kerjakan latihan-latihan dan evaluasi yang ada pada modul ini.
5. Pelajari sumber-sumber belajar lainnya tentang pembelajaran atau latihan
olahraga beladiri pencak silat, pilih materi yang tepat dan sesuaikan dengan
kompetensi yang diharapkan.
6. Jika ada kendalan dan kalian mengalami kesulitan, diskusikan kembali dengan
teman kalian dan jika masih belum mendapatkan jawaban yang kurang
memuaskan tanyakan kepada guru atau pakar lainnya.
7. Jika kalian akan melakukan aktivitas latihan olahraga beladiri pencak silat.
jangan lupa terlebih dahulu lakukan pemanasan.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 2


E. Materi Pembelajaran
Salam Olahraga !
Apa kabar kalian, tentunya selalu sehat dan tetap semangat dalam belajar. Kali ini
kalian akan belajar tentang olahraga beladiri pencak silat. Mungkin pembelajaran ini
sudah kalian pelajari sejak kalian belajar di bangku Sekolah Dasar atau Sekolah
Menengah Pertama. Pada pembelajaran ini kalian akan mengulang dan mengingat
kembali materi yang telah kalian pelajari sebelumnya dan untuk menambah
wawasan kalian tentang olahraga beladiri pencak silat.
Pencak silat membangun dan mengembangkan kepribadian dan karakter mulia
seseorang.
Sentuhan pencak silat yang dilaksanakan dalam dunia pendidikan dimulai dari
tingkat dasar dan akan sangat membantu pembentukan kader bangsa yang berjiwa
patriotik, berkepribadian luhur, disiplin, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Sudah barang tentu dalam pembelajaran ini diharapkan kalian dapat menganalisis
keterampilan gerak seni dan olahraga beladiri untuk menghasilkan gerak yang
efektif dan mempraktikkan hasil analisis keterampilan gerak seni dan olahraga
beladiri untuk menghasilkan gerak yang efektif yang kalian pelajari. Semoga apa yang
kalian pelajari ini bermanfaat bagi diri kalian sendiri maupun bagi orang lain. Ayo
teruslah belajar agar menjadi orang yang sukses !












KEGIATAN PEMBELAJARAN I

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 3
A. Tujuan

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:

1. Memiliki kesadaran tentang arti penting merawat tubuh


sebagai wujud syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menunjukkan perilaku bertanggung jawab terhadap
pemeliharaan sarana dan prasarana pembelajaran aktivitas
beladiri pencaksilat.
3. Menunjukkan perilaku santun dan toleransi selama
beraktivitas beladiri pencaksilat.
4. Menganalisis dan mempraktikkan keterampilan gerak
strtaegi kuda-kuda dalam aktivitas beladiri pencaksilat
dengan menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan
disiplin.
5. Menganalisis dan mempraktikkan keterampilan gerak
strategi pukulan dalam aktivitas beladiri pencaksilat dengan
menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan disiplin.
6. Menganalisis dan mempraktikkan keterampilan gerak
strategi elakan dalam aktivitas beladiri pencaksilat dengan
menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan disiplin
7. Menganalisis dan mempraktikkan keterampilan gerak
strategi tendangan dalam aktivitas beladiri pencaksilat
dengan menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan
disiplin.
8. Menganalisis dan mempraktikkan keterampilan gerak
strategi tangkisan dalam aktivitas beladiri pencaksilat dengan
menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan disiplin.
9. Menganalisis dan mempraktikkan strategi pertarungan
bayangan dalam aktivitas beladiri pencaksilat dengan
menunjukkan nilai sportivitas, kerjasama, dan disiplin.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 4
B. Uraian Materi
Modul pada kegiatan pembelajaran kali ini akan membahas materi menganalisis
strategi kuda kuda,pukulan ,elakan, tendangan, tangkisan dan kesalahan gerak dalam
aktivitas olahraga beladiri pencak silat untuk menghasilkan gerak yang efektif .
Silat merupakan sistem beladiri yang diwariskan oleh nenek moyang sebagai budaya
bangsa Indonesia sehingga perlu dilestarikan, dibina, dan dikembangkan. Indonesia
merupakan negara yang menjadi pusat ilmu beladiri tradisional pencak silat. Pencak
silat diartikan permainan (keahlian) dalam mempertahankan diri dengan
kepandaian menangkis, menyerang dan membela diri dengan atau tanpa senjata.
Pencak silat juga merupakan seni beladiri, sehingga di dalamnya terdapat unsur
keindahan dan tindakan. Pencak silat merupakan hasil budi dan akal manusia, lahir
dari sebuah proses perenungan, pembelajaran dan pengamatan.

Pencak didefinisikan sebagai gerak dasar beladiri yang terikat pada aturan dan
digunakan dalam belajar, latihan dan pertunjukan. Silat dapat diartikan sebagai
gerak beladiri yang sempurna dan bersumber pada kerohanian yang suci murni guna
keselamatan diri atau kesejahteraan bersama, serta untuk menghindarkan manusia
dari bencana/bahaya. Peranan pencak silat adalah sebagai sarana dan prasarana
untuk membentuk manusia seutuhnya yang sehat, kuat, tangkas, terampil, sabar,
ksatria dan percaya diri. Gerakan tangan dan tubuh baik dengan iringan musik atau
tidak, menggambarkan patriotisme seseorang dalam mempertahankan diri. Ada 4
(empat) aspek atau unsur dalam pencak silat, yaitu : unsur olahraga, unsur kesenian,
unsur bela diri, dan unsur kerohanian (kebatinan).

Baiklah untuk mempermudah kalian dalam belajar, dalam modul ini akan diuraikan
tentang keterampilan ketrampilan yang harus dikuasai seperti yang sudah diuraikan
diatas:

1. Strategi Kuda kuda dalam Pencak silat
1.1 Analisis Kuda-kuda Depan
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda depan
melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Sikap berdiri.
b. Posisi kaki di depan ditekuk dan kaki belakang lurus
c. Telapak kaki belakang serong ke luar.
d. Berat badan ditumpukan pada kaki depan
e. Badan tegap dan pandangan ke depan.
f. Kedua tangan bersiap di depan dada.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 1
2.

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda depan dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap
badan kaku, kaki kurang dibuka, posisi kaki kurang kuat, dan berat
badan tidak ditumpu di kaki depan.

1.2 Analisis Kuda-kuda Belakang
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda
belakang melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Berdiri dengan bertumpu pada kaki belakang.
b. Tumit yang dipakai sebagai tumpuan lurus dengan panggul
c. Condongkan badan ke depan.
d. Kaki depan jinjit dengan menapak dengan tumit atau ujung kaki.
e. Kedua tangan bersiap di depan.

2

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda belakang dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap
badan kaku, berat badan tidak ditumpu di kaki belakang, badan kurang
condong, dan tumit dan panggul tidak lurus.

1.3 Analisis Kuda-kuda Tengah
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda
tengah melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Berdiri dengan kaki dibuka lebar.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 2
b. Kedua lutut ditekuk sehingga titik berat badan berada di tengah.
c. Kedua tangan bersiap di depan dada.

2

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda tengah dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap
badan kaku, berat badan tidak ditumpu pada kedua kaki, dan kaki kurang
dibuka lebar.

1.4 Analisis Kuda-kuda Samping
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda
samping melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Berdiri dengan kaki dibuka lebar.
b. Salah satu kaki ditekuk dan kaki yang lain lurus ke samping.
c. Berat badan ditumpukan pada kaki yang ditekuk.
d. Bahu sejajar atau segaris dengan kaki.
e. Kedua tangan bersiap di depan dada.

2

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda samping dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap
badan kaku, berat badan tidak ditumpu pada kaki yang ditekuk, dan kaki
kurang dibuka lebar

1.5 Analisis Kuda-kuda Silang Depan
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda depan
melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Berdiri tegak lurus dengan salah satu kaki di depan.
b. Salah satu kaki ke depan atau ke belakang kaki yang lain.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 3
c. Berat badan ditumpukan pada salah satu kaki, kaki yang lain ringan
sentuhan dengan ibu atau ujung jari kaki.
d. Kedua tangan bersiap di depan dada.

2

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda silang depan dalam beladiri pencaksilat yaitu:
sikap badan kaku, berat badan tidak ditumpu pada salah satu kaki, kaki
terlalu membuka, dan badan kurang seimbang.
1.6. Analisis Kuda-kuda Silang Belakang
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak sikap kuda-kuda depan
melalui tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Berdiri menyamping
b. Salah satu kaki berada di belakang dengan keadaan menyilang dan
kaki ditumpukan ke belakang.
c. Badan tetap lurus agar tetap seimbang.
d. Kedua tangan bersiap di depan bawah dan atas.

3

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak sikap kuda-kuda silang belakang dalam beladiri pencaksilat yaitu:
sikap badan kaku, kaki terlalu membuka dan tidak menyilang, dan badan
tidak seimbang
1.7 Sikap berdiri kuda-kuda

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 4
Sikap berdiri kuda-kuda adalah sikap dasar dengan posisi kaki tertentu
sebagai dasar tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan bela-serang.
Latihan ini dilakukan dengan sikap tegak dan dua kepalan tangan di
pinggang. Sikap ini terdiri atas berikut ini.
• Kuda-kuda depan yaitu dari posisi berdiri kuda-kuda salah satu
kaki ditarik ke depan dengan lutut tetap ditekuk, sedangkan kaki
lainnya di belakang dan berat badan bertumpu di kaki depan
• Kuda-kuda belakang yaitu dari posisi berdiri kuda-kuda salah satu
kaki berada di depan, sedangkan kaki lainnya berada di belakang
dan berat badan bertumpu di kaki belakang.
• Kuda-kuda tengah yaitu sikap kedua kaki melebar sejajar dengan
bahu dan berat badan ditopang secara merata oleh kedua kaki,
dapat juga dilakukan dengan posisi serong.
• Kuda-kuda samping yaitu kudakuda dengan posisi kedua kaki
melebar sejajar dengan tubuh dan berat badan bertumpu di salah
satu kaki yang menekuk ke kiri dan ke kanan.
§ Kuda-kuda silang depan dan silang belakang yaitu dari posisi sikap
berdiri kuda-kuda tarik salah satu kaki secara serong ke depan
kanan, atau kiri, atau ke arah belakang kanan atau kiri.


Gambar 3 : Sikap kuda-kuda
Sumber : http://walpaperhd99.blogspot.com/2015/08/sikap-berdiri-jongkok-duduk-
khusus-dan.html

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 5


a. Sikap Khusus
Sikap khusus adalah sikap sikap tegak satu kaki. Sikap tegak satu kaki ini
merupakan dasar melatih keseimbangan yang perlu untuk gerak
pembelaan maupun serangan. Sikap khusus antara lain : sikap tegak satu
kaki, sikap rimau/merangkak, sikap monyet, sikap naga, dan sebagainya.


Gambar 7 : Sikap Khusus

b. Sikap Pasang
Pengertian sikap pasang adalah suatu sikap siaga untuk melakukan
pembelaan atau serangan yang berpola dan dilakukan pada awal serta akhir
dari rangkaian gerak. Sikap pasang mempunyai unsur-unsur; sikap kuda-
kuda, sikap tubuh, sikap lengan dan tangan. Ditinjau dari tinggi rendahnya
sikap tubuh, maka sikap pasang dapat dibagi menjadi 3, yaitu: pasang atas,
pasang tengah dan pasang bawah. Pasang atas dan pasang tengah
menggunakan kuda-kuda atau sikap kaki sebagai berikut: Kuda-kuda
depan, kuda-kuda belakang, kuda-kuda silang (depan dan belakang), dan
sikap khusus lainnya atau menirukan binatang, kuda-kuda samping. Untuk
lebih jelasnya sikap pasang atas dilihat pada gambar dibawah ini.


Gambar 8 : Sikap Pasang

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 6



2. Strategi Pukulan Dalam Pencak Silat

3.
4.
2.1 Analisis Pukulan Lurus
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak pukulan lurus melalui
tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Sikap kaki kuda-kuda kiri depan
b. Kedua belah tangan bersiap depan dada, tangan yang akan memukul jari-
jarinya mengepal.
c. Telapak kaki kanan dan kiri sejajar (pararel).
d. Tangan kanan memukul dengan mengubah kepalan telungkup.
e. Lakukan dengan mengubah/mengganti posisi kaki dan tangan yang
memukul.

3.

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak pukulan lurus dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap badan kaku,
kaki kurang dibuka, posisi kaki kurang kuat, badan tidak seimbang,
pukulan kurang kuat, dan tangan tidak mengepal terlungkup

2.2 Analisis Pukulan Bandul
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak pukulan bandul melalui

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 7
tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Sikap kaki kuda-kuda tengah.
b. Kedua belah tangan menyilang depan dada, tangan yang akan memukul
jari-jarinya mengepal.
c. Ayunkan tangan yang memukul ke depan dengan kepalan telungkup.
d. Tangan yang satu lagi tetap menutup badan sendiri.
e. Lakukan dengan mengubah/mengganti tangan yang memukul.

4.

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak pukulan bandul dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap kuda-kuda
tengah kurang baik, kaki kurang dibuka, posisi kaki kurang kuat, badan
tidak seimbang, ayunan/ pukulan kurang kuat, dan tangan yang
memukul tidak mengepal.

2.3 Analisis Pukulan Tegak
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak pukulan tegak melalui
tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Sikap kaki kuda-kuda tengah.
b. Kedua belah tangan bersiap depan dada, tangan yang akan memukul
jari-jarinya mengepal.
c. Tangan kanan memukul ke depan dengan kepala tegak.
d. Tangan yang satu lagi tetap menutup badan sendiri.
e. Lakukan dengan mengubah/mengganti posisi kaki dan tangan yang
memukul.

5.

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak pukulan tegak dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap kuda-kuda

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 8
tengah kurang baik, kaki kurang dibuka, posisi kaki kurang kuat, badan
tidak seimbang, pukulan kurang kuat, dan tangan yang memukul tidak
mengepal tegak.
2.4 Analisis Pukulan Melingkar
Cobalah lakukan dan analisis keterampilan gerak pukulan bandul melalui
tahapan gerakan sebagai berikut:

a. Sikap kaki kuda-kuda tengah.
b. Kedua tangan menyilang di depan dada, tangan yang akan memukul
jari-jarinya mengepal.
c. Ayunkan tangan yang memukul secara melingkar dari sisi kiri-depan-
kanan dengan kepalan tegak.
d. Tangan yang satu lagi tetap menutup badan sendiri.
e. Lakukan dengan mengubah/mengganti tangan yang memukul.

6.

Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan
gerak pukulan melingkar dalam beladiri pencaksilat yaitu: sikap kuda-
kuda tengah kurang baik, kaki kurang dibuka, posisi kaki kurang kuat,
badan tidak seimbang, ayunan/pukulan kurang kuat, dan tangan yang
memukul tidak mengepal tegak.
2.5 Serangan tangan arah depan :
• Tebak : pukulan dengan telapak tangan. Cara melakukannya sebagai
berikut : sikap tangan terbuka menghadap ke depan, jari-jari rapat
dan lurus ke depan. Arah sasaran ditujukan pada dada lawan.
• Tinju : pukulan dengan kepalan tangan. Cara melakukannya sebagai
berikut ; Tangan dikepalkan, sikap tangan mengenggam, dan asaran
diarahkan pada dagu, leher, atau dada.
• Dorong : pukulan dengan kedua telapak tangan. Pukulan dorongan
dapat dilakukan dengan menggunakan dua tangan. Cara melakukannya
adalah dengan mengambil posisi siap atau sikap pasang. Angkat kedua
tangan lurus ke depan setinggi bahu dengan telapak tangan menghadap

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 9
ke depan. Setelah itu lakukan dorongan ke arah lawan sesuai target
yang dituju.
• Sodok : pukulan dengan ujung-ujung jari tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut: sikap tangan terbuka, telapak tangan menghadap ke
atas, jari-jari rapat dan lurus ke depan. Arah sasaran ditujukan pada ulu
hati atau dagu.
• Bandul : pukulan dengan ayunan kepalan tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut ; sikap tangan menggenggam. Sasaran ditujukan pada
muka atau dada.


Gambar 9 : Teknik serangan tangan arah depan
Sumber : http://mriben.blogspot.com/2017/04/pencak-silat.html


2.6 Serangan tangan arah bawah :
• Bantul/catok : pukulan dengan mengayun kepalan tangan. Cara
melakukannya sebagai berikut : tangan menggenggam berada di
depan perut bagian bawah. Ayunkan tangan dengan lintasan ari
bawah menuju ke depan atas. Sasaran diarahkan pada ulu hati dan
dagu sasaran.
• Sanggah : pukulan dengan pangkal telapak tangan. Cara
melakukannya sebagai berikut : posisi jari-jari tangan terbuka dan
berada di depan perut bagian bawah. Kemudian, tangan diayunkan
dengan lintasan dari bawah menuju ke depan atas. Sasaran
diarahkan pada ulu hati dan dagu sasaran.
• Colok/tusuk : pukulan dengan ujung jari tangan. Cara
melakukannya sebagai berikut; tangan berada di depan perut

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 10
dengan jari-jari tidak menggenggam. Tangan diayunkan dengan
lintasan dari bawah menuju ke depan atas. Sasaran diarahkan
pada leher dan kepala.


Gambar 10 : Teknik serangan tangan arah bawah
Sumber : http://mriben.blogspot.com/2017/04/pencak-silat.html

2.7 Serangan tangan arah atas :
• Tumbuk : pukulan dengan kepalan tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut : tangan mengenggam menghadap ke bawah dan
berada di depan atas kepala. Tangan diayunkan diawali dari atas
ke arah depan bawah. Sasaran di arahkan pada dada dan kepala.
• Pedang : pukulan dengan sisi telapak tangan. Cara melakukan
sebagai berikut : posisi awal, berdiri dengan kuda-kuda arah
serong. Gerakan pukulan dengan sisi telapak tangan, tangan yang
lain ditekuk di samping badan dengan jari-jari rapat menghadap
ke depan. Tangan terbuka dan jari-jari rapat dan berada di depan
salah satu telinga. Tangan diayunkan diawali dari atas menuju
arah depan bawah. Sasaran diarahkan pada leher dan dagu.
• Tebak : pukulan dengan telapak tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut :tangan menyerang dimulai dari atas kepala,
dengan telapak tangan menghadap ke bawah dan jari-jari rapat
agak di tekuk. Tangan diayunkan dengan lintasan dari atas atau
depan kepala menuju ke depan bawah. Sasaran diarahkan pada
kepala dan dada atas.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 11

Gambar 11 : Teknik serangan tangan arah atas
Sumber : http://mriben.blogspot.com/2017/04/pencak-silat.html

2.8 Serangan tangan arah samping :
• Pedang : pukulan dengan sisi telapak tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut : siku ditekuk sehingga telapak tangan lebih tinggi
dari siku. Tangan diayunkan ke arah depan mendatar. Sasaran
diarahkan pada badan dan leher samping.
• Tampar : pukulan dengan telapak tangan. Cara melakukan sebagai
berikut : posisi awal, berdiri dengan kuda-kuda, yaitu salah satu
kaki di depan dengan lutut ditekuk dan kaki yang lain lurus ke
belakang. Salah satu tangan memukul ke sasaran dengan telapak
tangan dan tangan yang lain ditekuk di depan dada dengan telapak
tangan rapat menghadap ke depan.
• Bandul : pukulan dengan kepalan tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut : tangan menggenggam, berada di samping depan
badan, siku ditekuk sehingga genggaman berada lebih tinggi dari
siku. Tangan diayunkan ke arah samping badan agak ke depan
mendatar, kemudian ke samping sisi bagian badan lain. Sasaran
diarahkan pada bagian badan samping dan sendi bahu atau
pipi.Kepret, punggung tangan
• Kepret : pukulan dengan punggung tangan. Cara melakukannya
sebagai berikut : tangan terbuka dan lemas. Siku di tekuk sehingga
tangan berada di depan agak ke samping depan pada sisi badan
lain. Tangan mengayun ke arah depan mendatar. Sasaran
diarahkan pada kepala dan dada lawan.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 12

Gambar 12 : Teknik serangan tangan arah samping
Sumber : http://mriben.blogspot.com/2017/04/pencak-silat.html

• Serangan siku
Pada serangan dengan siku, jarak lawan harus dekat. Serangan
dengan menggunakan siku dapat dilakukan dengan arah
serangan :
2.9 Arah serangan depan
Cara melakukan sebagai berikut :
• Posisi awal, berdiri dengan kuda-kuda, yaitu kaki kiri di depan
dengan lutut ditekuk dan kaki kanan lurus ke belakang.
• Untuk melakukan serangan kepada lawan, yaitu siku tangan kiri
ditekuk lurus ke depan dan tangan kanan ditekuk di depan dada
jari-jari rapat dalam posisi berdiri.
2.10 Arah serangan belakang
Cara melakukannya sebagai berikut :
• Posisi awal, berdiri dengan kaki kiri di belakang dalam keadaan
ditekuk dan kaki kanan di depan dengan lutut agak ditekuk.
• Untuk melakukan serangan kepada lawan dengan siku tangan
kanan ditekuk lurus ke belakang dan siku tangan kiri ditekuk di
depan dada dengan jari-jari rapat dengan telapak tangan berdiri
tegak.
2.11 Arah serangan serong
Cara melakukan sebagai berikut :
• Posisi awal, berdiri serong ke kiri dengan sikap kuda-kuda, yaitu
kaki kanan di depan dengan lutut ditekuk dan kaki kiri lurus ke
belakang.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 13
• Untuk melakukan serangan kepada lawan siku kanan ditekuk,
kemudian dilemparkan ke arah sasaran dan tangan kiri ditekuk di
depan dada.
2.12 Arah serangan bawah
Cara melakukan sebagai berikut :
• Posisi awal berdiri dengan sikap kuda-kuda, yaitu kaki kiri dengan
lutut ditekuk dan kaki kanan lurus ke belakang.
• Untuk melakukan serangan kepada lawan, tangan kiri ditekuk di
depan dada dalam keadaan tegak lurus, kemudian dipukulkan ke
bawah, yaitu ke arah sasaran, sedangkan tangan kanan ditekuk di
samping badan.


Gambar 13 : Teknik serangan siku
Sumber : http://mriben.blogspot.com/2017/04/pencak-silat.html

3. Strategi tendangan Dalam Pencak Silat
Pada teknik tendangan tidak berbeda dengan serangan lengan/tangan, dimana
terdapat bermacam-macam penggunaan variasi bagian kaki, antara lain : punggung
kaki telapak kaki, ujung kaki, tumit, sisi kaki, dan pergelangan kaki. Semua teknik
serangan tungkai tersebut tergantung pada sikap pasang dan gerak gerik lawan.
Teknik serangan dengan menggunakan tungkai sebagai berikut :
3.1 Posisi tendangan depan

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 14
Tendangan lurus adalah tendangan yang dilakukan lurus kedepan dengan
kekuatan penuh. Adapun cara melakukannya silahkan kalian perhatikan
berikut ini :
a) Kaki kuda-kuda kiri.
b) Kaki kanan ditendangkan ke depan hentakan telapak kaki sejajar dengan
bahu
c) Kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang.
3.2 Posisi tendangan samping
Tendangan samping adalah tendangan yang lansung di arahkan ke samping
badan. Silahkan kalian perhatikan cara melakukannya berikut ini :
a) Kaki kuda-kuda kiri.
b) Kaki kanan ditendangkan ke samping dengan punggung kaki.
c) Kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang.
3.3 Posisi tendangan melingkar
Tendangan melingkar adalah tendangan ayunan. Cara melakukannya
silahkan kalian ikuti dan cermati instruksi berikut ini :
a) Kaki kuda-kuda kiri.
b) Kaki kanan ditendangkan ke depan dengan hentakan punggung kaki.
c) Kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang.
3.4 Posisi tendangan T
Tendangan T adalah tendangan yang menggunakan kekuatan paha dan betis.
Silahkan kalian cermati intrusksi berikut ini :
a) Kaki kuda-kuda kiri.
b) Kaki kanan ditendangkan dari samping ke depan dengan hentakan
telapak kaki.
c) Kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang.
Untuk lebih jelasnya kalian perhatikan gambar tendangan di bawah ini !

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 15

Gambar 14 : Teknik serangan kaki
Sumber : https://penjaskes.co.id/4-macam-teknik-dasar-tendangan-pencak-silat/


C. Rangkuman
Pencak silat merupakan salah satu olahraga bela diri yang merupakan asli dari Indonesia.
Olahraga ini menerapkan suatu upaya dalam mencoba mempertahankan diri dari sebuah
bahaya atau ancaman keselamatan dan juga kelangsungan hidupnya. Pencak silat sebagai
metode atau juga ilmu bela diri yang lahir di tengah tengah kehidupan sosial masyarakat
bangsa Indonesia. Tentunya membuat pencak silat sangat di pengaruhi oleh falsafah,
budaya, dan kepribadian bangsa Indonesia yang masih di pertahankan hingga saat ini. Hal
ini di tandai dengan banyaknya perguruan silat yang berdiri di Indonesia hingga saat ini.

Prinsip-Prinsip Bela Diri Pencak Silat
1) Seorang pesilat tidak berbuat hal-hal yang dapat mencela diri sendiri.
2) Tidak memancing keributan.
3) Pembelaan diri merupakan prinsip utama dalam pencak silat.
4) Tidak mencari musuh
5) Tidak pernah mundur apabila ada tantangan.

Kode Etik Seorang Pesilat
1) Tidak boleh menyerang terlebih dahulu, bahkan harus menghindari
perselisihan.
2) Harus menggunakan kepandaian silat untuk menolong semua orang.
3) Tidak boleh menonjolkan diri atau sombong, apalagi berlaku sewenang-
wenang.

Latihan keterampilan dasar olahraga beladiri pencak silat tidak bisa dikuasai sekaligus,
melainkan harus dilatih tahap demi tahap. Tahap yang pertama kalian harus berlatih
sikap dasar dalam olahraga beladiri pencak silat. Tahap kedua kalian harus berlatih gerak
dasar pencak silat. Tahap ketiga kalian harus berlatih teknik serangan tangan dan tungkai.
Tahap keempat kalian harus berlatih teknik dasar hindaran, elakan dan tangkisan. Setelah
kalian menguasai tahapan-tahapan dari masing-masing keterampilan tersebut,
diharapkan dapat menganalisis dan mempraktikan hasil analisis kesalahan gerak dalam
aktivitas olahraga pencak silat untuk menghasilkan gerak yang efektif.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 16


D. Latihan Soal
Nah untuk mengetahui kemampuan kalian sejauh mana dalam penguasaan materi
olahraga beladiri pencak silat, ayo kerjakan latihan berikut dengan cara menjawab
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan benar !

NO PERNYATAAN/PERTANYAAN JAWABAN
1 a. Sikap berdiri.
b. Posisi kaki di depan ditekuk dan kaki
belakang lurus
c. Telapak kaki belakang serong ke luar.
d. Berat badan ditumpukan pada kaki depan
e. Badan tegap dan pandangan ke depan.
f. Kedua tangan bersiap di depan dada
2 Pukulan menggunakan kepalan tangan dalam
pencak silat dinamakan pukulan….
3 Perhatikan gambar di bawah ini !


Merupakan teknik gerakan dalam olahraga
beladiri pencak silat yaitu teknik …

• 4 Tangan mengenggam menghadap ke bawah
dan berada di depan atas kepala. Tangan
diayunkan diawali dari atas ke arah depan
bawah. Adalah salah satu jenis pukulan dalam
pencak silat yaitu….

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 17
5 Tendangan yang menggunakan kekuatan paha
dan betis. Adalah…..



Nah kalian sudah dapat mengerjakan latihan soal secara tertulis, sekarang kalian lakukan
latihan praktiknya baik dilakukan secara berdua dengan teman kalian atau secara
berkelompok. Ayo mencoba dan lakukan praktiknya :


LEMBAR LATIHAN Nama Anggota
KETERAMPILAN GERAK OLAHRAGA Kelompok:
BELADIRI PENCAK SILAT 1.
2.
3.
4.
PERINTAH
1. Diskusikanlah lembar kriteria gerak berikut ini!
2. Amatilah teman-teman kalian (kelompok lain) yang sedang melakukan latihan
keterampilan gerak pencak silat!
3. Perhatikan beberapa keterampilan gerak yang dilakukan oleh teman kalian atau
dari kelompok lain tersebut!
4. Rumuskanlah cara melakukan masing-masing keterampilan gerak yang dilakukan
oleh teman kalian tersebut!
5. Berikan catatan kesalahan-kesalahan yang terjadi ketika keterampilan gerak pencak
silat tersebut dilakukan!
6. Tampilkan keterampilan gerak yang benar untuk memperbaiki kesalahan yang
terjadi pada akhir pembelajaran di depan kelas, sesuai petunjuk Guru!
Nama dan Jenis Cara Kesalahan Gambar Bantuan
Keterampilan Melakukan Yang Terjadi
Gerak

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 18



1. Buatlah analisis dari keterampilan gerak kuda-kuda dalam olahraga beladiri pencak
silat
2. Buatlah analisis dari keterampilan gerak pukulan dalam olahraga beladiri pencak
silat !

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 19
3. Buatlah analisis dari keterampilan gerak tangkisan dalam olahraga beladiri pencak
silat !
4. Buatlah analisis dari keterampilan gerak elakan dalam olahraga beladiri pencak silat
!
5. Buatlah analisis dari keterampilan gerak tendangan dalam olahraga beladiri pencak
silat !

E. Penilaian Diri
Berilah tanda √ pada kolom ‘Ya’ jika kalian sudah menguasai materi tersebut dan
pada kolom ‘Tidak’ jika kalian belum menguasainya.

No. Kemampuan Diri Ya Tidak Keterangan

1. Saya dapat menjelaskan jenis jenis


ketrampilan gerak kuda kuda dalam
olahraga beladiri pencak silat

2. Saya dapat menjelaskan tentang


macam macam pukulan dalam
olahraga beladiri pencak silat
3. Saya dapat menganalisis ketrampilan
gerak kuda kuda tengah dalam
olahraga beladiri pencak silat guna
menghasilkan gerakan yang efektif.
4. Saya dapat menganalisis ketrampilan
gerak kuda kuda samping dalam
olahraga beladiri pencak silat guna
menghasilakan gerakan yg efektif.
5. Saya dapat mempraktikan
ketrampilan gerak pukulan bandul
yang efektif dalam olahraga beladiri
pencak silat





PEMBELAJARAN II

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 20
A. Tujuan

Pada kegiatan pembelajaran modul ini diharapkan kalian dapat membangun


strategi pertahanan yang baik dengan mempelajari tehnik elakan dan
tangkisan dalam pencak silat.
1. Menjelaskan keterampilan gerak dasar hindaran, elakan, tangkisan olahraga
beladiri pencak silat.
2. Mempraktikkan keterampilan gerak dasar hindaran, elakan, tangkisan
olahraga beladiri pencak silat.
3. Menganalisis keterampilan gerak dasar hindaran, elakan, tangkisan olahraga
beladiri pencak silat.




B. Uraian Materi
Modul pada kegiatan pembelajaran kali ini akan membahas materi keterampilan
gerak dasar olahraga beladiri pencak silat yang meliputi strategi , hindaran, elakan
dan tangkisan. Selanjutnya kalian akan menganalisis keterampilan gerak tersebut,
sehingga kalian lebih memahami karakteristik dari masing-masing keterampilan
gerak tersebut.

Elakan
Elakan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki yang tidak
berpindah tempat atau kembali ketempat semula elakan terdiri atas :

Nama
No. Cara Melakukan
Gerakan
1. Elakan 1. Mengelakkan diri dari serangan pada bagian sebelah bawah
Atas 2. Mengangkat kedua kaki degan sikap tungkai di tekuk
3. Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada.
4. Mendarat dengan kaki saling menyusul atau kedua kaki.
2. Elakan 1. Mengelakan diri dari serangan pada bagian sebelah atas
Bawah 2. Merendahkan diri dengan sikap tungkai di tekuk tanpa
memindahkan letak telapak kaki
3. Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada
3. Elakan 1. Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan samping
Belakang

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 21
2. Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan berat badan ke
belakang
3. Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada
4. Elakan 1. Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan atas
Samping 2. Dari sikap kangkang, memindahkan badan ke samping
dengan merubah sikap tungkai/kuda-kuda
3. Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada



1. Macam - Macam Gerakan Elakan Dalam Pencak Silat
Elakan adalah menghindari pukulan dengan mengelak, yaitu dengan
memindahkan posisi tubuh dari arah pukulan/tendangan. Cara melakukan gerak
elakan dalam pencaksilat terdiri dari beberapa gerakan, yaitu sebagai berikut
1.1 Elakan Bawah
• Cara melakkukan gerak elakan bawah melalui tahapan gerakan sebagai
berikut:
• Sikap kuda-kuda depan.
• Rendahkan tubuh dengan cara lutut ditekuk tanpa kaki.
• Sikap tangan waspada.
• Untuk lebih jelas silahkan perhatikan gambar berikut ini



1.1.1 Kesalahan - Kesalahan Pada Elakan bawah
Perhatikanlah kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika
melakukan gerak elakan bawah dalam beladiri pencaksilat yaitu:
• Sikap kuda-kuda depan kurang kuat,
• Tubuh kurang rendah, dan
• Tangan tidak siap.




1.2 Elakan Atas
Cara - cara melakukan keterampilan gerak elakan atas bisa dengan melalui
tahapan gerakan sebagai berikut:
• Sikap kuda-kuda depan
• Angkat kedua kaki dengan sikap tungkai ditekuk.
• Sikap tangan tetap waspada.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 22
• Mendarat dengan kedua kaki saling menyusul.

Perhatikan gambar berikut ini



1.2.1 Kesalahan yang sering Terjadi
Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak
elakan atas dalam beladiri pencaksilat yaitu:
• Sikap kuda-kuda depan kurang Kuat,
• Tubuh kurang terangkat,
• Kedua kaki tidak ditekuk saat mengangkat,
• Tangan tidak siap, dan
• Mendarat dengan kedua kaki secara bersamaan.

1.3 Elakan Samping
Untuk melakukan gerak elakan Samping melalui bisa dilakukan dengan
tahapan gerakan sebagai berikut:
• Sikap kuda-kuda tengah.
• Pindahkan berat badan ke samping kiri/kanan dengan mengubah
sikap kuda-kuda tengah menjadi kuda-kuda samping.
• Sikap tangan tetap waspada.

Perhatikan gambar berikut ini dengan seksama



1.3.1 Kesalah Yang Sering Terjadi
Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak elakan
samping dalam beladiri pencaksilat yaitu:
• Sikap kuda-kuda tengah kurang baik,
• Berat badan tidak dipindahkan ke kiri/kanan, dan
• Tangan tidak siap.

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 23
1.4 Elakan lurus/berputar dalam posisi kuda-kuda depan

Elakan atau cara menghindar ini tidak hanya sekedar menghindar namun
langsung bisa langsung menyerang lawan.
Cara melakukannya bisa mengikuti arahan berikut ini
• Sikap kuda-kuda depan
• Condongkan badan ke belakang.
• Sikap tangan waspada.

Perhatikan gambar berikut ini



1.4.1 Kesalahan yang Sering Terjadi
Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak elakan
lurus/berputar dalam posisi kuda-kuda depan dalam beladiri pencaksilat
yaitu:
• Sikap kuda-kuda depan kurang kuat,
• Badan tidak tidak dicondongkan ke depan, dan
• Tangan tidak siap.

Contoh gerakan elakan dalam pertarungan pencak silat :

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 24



2. Tangkisan
Tangkisan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan cara mengadakan kontak
langsung dengan alat serangan yang dilancarkan oleh lawan. Tangkisan langsung
bertujuan mangalihkan serangan dari lintasan dan membendung atau menahan serangan.
Tangkisan terdiri atas:
Bentuk
No. Jenis tangkisan
Tangkisan
1. Tangkisan 1. Tangkisan luar. Tangkisan luar dilakukan dengan cara menangkis
satu diikuti kaki melangkah ke sisi luar samping badan luar
tangan 2. Tangkisan dalam. Tangkisan dilakukan dengan cara menangkis diikuti
kaki melangkah ke sisi dalam samping badan lawan
3. Tangkisan atas. Tangkisan atas dilakukan dengan cara menangkis dari
bawah ke atas
4. Tangkisan bawah. Tangkisan bawah dilakukan dengan cara
menangkis dari atas ke bawah
5. Tangkisan siku dalam. Tangkisan siku dalam dilakukan dengan cara
menangkis ke depan diikuti kaki melangkah ke sisi dalam samping
badan lawan
6. Tangkisan siku luar. Tangkisan siku luar dilakukan dengan cara
menangkis diikuti kaki melangkah ke samping sisi luar badan
2. Tangkisan 1. Sejajar dua tangan 3/4 lengan atas. Tangkisan dua tangan dilakukan
dua tangan dengan cara menghindar kesamping kedua tangan menangkis 3/4
lengan atas lawan.
2. Belah. Tangkisan belah dilakukan dengan cara mengelak mundur
disertai kedua tangan membelah menangkis serangan lawan
3. Silang (tinggi rendah). Tangkisan silang bawah dilakukan dengan cara
menyilangkan kedua tangan menangkis ke bawah dari serangan
lawan.
4. Buang samping. Tangkisan belah samping dilakukan dengan cara
mengelak mundur disertai kedua tangan membuang dari serangan
lawan

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 25


2.1 Tangkisan Dalam

Yang dimaksud teknik tangkisan dalam adalah jenis tangkisan sejajar dengan
bahu dan dilakukan dari luar kedalam.
Adapun cara melakukannya sebagai berikut ini:
• Sikap kuda-kuda tengah.
• Kedua tangan bersiap di depan.
• Tarik salah satu tangan dari depan keluar dalam sejajar dengan bahu
• Posisi tubuh seimbang
Kesalahan: Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak
tangkisan dalam bela diri pencak silat adalah kuda-kuda kurang baik, kedua
tangan tidak siap di depan, tarikan salah satu tangan kurang kuat dan badan
kurang seimbang.

2.2 Tangkisan Luar
Yang dimaksud dengan tangkisan luar adalah jenis tangkisan yang sejajar
dengan bahu dan dilakukan dari dalam keluar dengan mengambil bagian luar
dari kaki atau tangan.
Adapun cara melakukannya sebagai berikut ini:
• Sikap kuda-kuda tengah.
• Kedua tangan bersiap di depan.
• Tarik salah satu tangan dari dalam ke depan keluar sejajar dengan bahu
• Posisi tubuh seimbang
Kesalahan: Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak
tangkisan luar bela diri pencak silat adalah kuda-kuda kurang baik, kedua
tangan tidak siap di depan, tarikan salah satu tangan kurang kuat dan badan
kurang seimbang.

2.3 Tangkisan Atas
Yang dimaksud dengan tangkisan atas adalah jenis tangkisan yang dilakukan
dari bawah ke atas agar bagian kepala dapat terlindungi dari serangan lawan
yang mengarah kebagian atas.
Adapun cara melakukannya sebagai berikut ini :
• Sikap kuda-kuda tengah.
• Kedua tangan bersiap di depan.
• Tarik salah satu tangan dari bawah ke atas sehingga kepala terlindungi dari
serangan.
• Posisi tubuh seimbang

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 26
Kesalahan: Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak
tangkisan atas bela diri pencak silat adalah kuda-kuda kurang baik, kedua
tangan tidak siap di depan, tarikan salah satu tangan kurang kuat dan badan
kurang seimbang.

2.4 Tangkisan Bawah

Yang dimaksud tangkisan bawah dalah jenis tangkisan yang dilakukan dari atas
kebawah agar terlindung dari serangan lawan, kemudian kita serang lawan
balik dari bagian dalam.
Adapun cara melakukannya sebagai berikut ini :
• Sikap kuda-kuda tengah.
• Kedua tangan bersiap di depan.
• Tarik salah satu tangan dari atas ke bawah
• Posisi tubuh seimbang
Kesalahan: Kesalahan-kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gerak
tangkisan bawah bela diri pencak silat adalah kuda-kuda kurang baik, kedua
tangan tidak siap di depan, tarikan salah satu tangan kurang kuat dan badan
kurang seimbang.


3.1 Hindaran
Hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan sasaran dari arah
serangan, dengan melangkah atau memindahkan kaki. Unsur-unsur hindaran
meliputi : sikap pasang, sikap tubuh dan sikap tangan.
• Hindaran hadap, menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi
tubuh menghadap lawan
• Hindaran sisi, menghindar dengan memindahkan kaki kanan sehingga posisi
tubuh menyamping lawan, berat badan di sebelah kanan.
• Hindaran angkat kaki, menghindar dengan mengangkat salah satu kaki
• Hindaran kaki silang, menghindar dengan memindahkan kaki kanan secara
menyilang ke belakang

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 27


2) Rangkuman
Pencak silat merupakan warisan budaya nenek moyang. Keberadaannya saat ini harus
dilestarikan. Oleh karena itu, dalam beladiri pencak silat pun terkandung seni budaya
para leluhur. Hal yang berkaitan dengan seni, antara lain unsur adat, tradisi, hingga
filsafat. Hal itu menjadi penyebab perbedaan gerakan silat antara suatu daerah dengan
daerah lainnya di tanah air ini. Demikian pula dengan jenis musik yang mengiringi
gerakan-gerakan silat yang seperti tarian lemah gemulai.
Latihan keterampilan dasar olahraga beladiri pencak silat tidak bisa dikuasai sekaligus,
melainkan harus dilatih tahap demi tahap. Tahap yang pertama kalian harus berlatih
sikap dasar dalam olahraga beladiri pencak silat. Tahap kedua kalian harus berlatih gerak
dasar pencak silat. Tahap ketiga kalian harus berlatih teknik serangan tangan dan tungkai.
Tahap keempat kalian harus berlatih teknik dasar hindaran, elakan dan tangkisan. Setelah
kalian menguasai tahapan-tahapan dari masing-masing keterampilan tersebut,
diharapkan dapat menganalisis dan mempraktikan hasil analisis kesalahan gerak dalam
aktivitas olahraga pencak silat untuk menghasilkan gerak yang efektif.

3) Latihan Soal
Nah untuk mengetahui kemampuan kalian sejauh mana dalam penguasaan materi
olahraga beladiri pencak silat, ayo kerjakan latihan berikut dengan cara menjawab
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan benar !

NO PERNYATAAN/PERTANYAAN JAWABAN
1 Jenis tangkisan yang dilakukan dari bawah ke
atas agar bagian kepala dapat terlindungi dari
serangan lawan yang mengarah kebagian atas.

2 Usaha pembelaan dengan cara memindahkan
sasaran dari arah serangan, dengan melangkah
atau memindahkan kaki.
3 Perhatikan gambar di bawah ini !


Merupakan teknik gerakan dalam olahraga
beladiri pencak silat yaitu teknik …

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 28

4 • Sikap kuda-kuda tengah.
• Kedua tangan bersiap di depan.
• Tarik salah satu tangan dari atas ke
bawah
• Posisi tubuh seimbang
5
Menghindari pukulan dengan cara
memindahkan posisi tubuh dari arah
pukulan/tendangan.




Nah kalian sudah dapat mengerjakan latihan soal secara tertulis, sekarang kalian lakukan
latihan praktiknya baik dilakukan secara berdua dengan teman kalian atau secara
berkelompok. Ayo mencoba dan lakukan praktiknya :


LEMBAR LATIHAN Nama Anggota Kelompok:
KETERAMPILAN GERAK OLAHRAGA 1.
BELADIRI PENCAK SILAT 2.
3.
4.
PERINTAH
7. Diskusikanlah lembar kriteria gerak berikut ini!
8. Amatilah teman-teman kalian (kelompok lain) yang sedang melakukan latihan
keterampilan gerak pencak silat!
9. Perhatikan beberapa keterampilan gerak yang dilakukan oleh teman kalian atau
dari kelompok lain tersebut!
10. Rumuskanlah cara melakukan masing-masing keterampilan gerak yang
dilakukan oleh teman kalian tersebut!
11. Berikan catatan kesalahan-kesalahan yang terjadi ketika keterampilan gerak
pencak silat tersebut dilakukan!
12. Tampilkan keterampilan gerak yang benar untuk memperbaiki kesalahan yang
terjadi pada akhir pembelajaran di depan kelas, sesuai petunjuk Guru!
Nama dan Cara Kesalaha Gambar Bantuan
Jenis Melakuka n Yang
Keterampila n Terjadi
n Gerak

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 29

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 30
1. Buatlah analisis dari keterampilan gerak kuda-kuda dalam olahraga beladiri pencak
silat !
2. Buatlah analisis dari keterampilan gerak pukulan dalam olahraga beladiri pencak
silat !
3. Buatlah analisis dari keterampilan gerak tangkisan dalam olahraga beladiri pencak
silat !
4. Buatlah analisis dari keterampilan gerak elakan dalam olahraga beladiri pencak silat
!
5. Buatlah analisis dari keterampilan gerak tendangan dalam olahraga beladiri pencak
silat !

4) Penilaian Diri
Berilah tanda √ pada kolom ‘Ya’ jika kalian sudah menguasai materi tersebut dan
pada kolom ‘Tidak’ jika kalian belum menguasainya.

No. Kemampuan Diri Ya Tidak Keterangan

1. Saya dapat menjelaskan macam-


macam tangkisan dalam olahraga
beladiri pencak silat

2. Saya dapat menjelaskan tentang


macam macam elakan dalam olahraga
beladiri pencak silat
3. Saya dapat menganalisis gerakan
hindaran dalam olahraga beladiri
pencak silat guna menghasilkan
gerakan yang efektif.
4. Saya dapat menganalisis gerakan
elakan dalam olahraga beladiri
pencak silat guna menghasilakan
gerakan yg efektif.
5. Saya dapat mempraktikan gerakan
tangkisan dengan baik dan benar
dalam olahraga beladiri pencak silat



Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 31
EVALUASI

Setelah kalian mengerjakan latihan dengan memperoleh kategori baik, maka kalian
kerjakan tes akhir modul berikut ini !

1. Sikap dasar untuk langkah dari kuda-kuda dalam olahraga beladiri pencak silat yaitu
sikap …
a. tegak
b. istirahat
c. berdiri kangkang
d. berdiri kuda-kuda
e. salam/menghormat
2. Kondisi siap tempur yang optimal baik fisik, mental, maupun indra dalam olahraga
beladiri pencak silat disebut ...
a. belaan
b. pukulan
c. serangan
d. sikap pasang
e. gerak langkah
3. Dalam olahraga beladiri pencak silat, sikap dasar merupakan hal yang penting sekali
dalam melakukan gerakan selanjutnya. Salah satu sikap dalam pencak silat adalah
sikap duduk. Sikap duduk meliputi sikap duduk pada umumnya dan sikap duduk
sebagai .…
a. dasar permainan atas
b. dasar permainan depan
c. dasar permainan bawah
d. dasar permainan samping kiri
e. dasar permainan samping kanan
4. Perhatikan gambar di bawah ini !

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 32
Dalam olah raga beladiri pencak silat sikap kuda-kuda merupakan posisi kaki tertentu
sebagai dasar tumpuan untuk melakukan sikap dan gerakan bela serang. Dari gambar
di atas yang merupakan sikap kuda-kuda belakang ditunjukkan pada gambar nomor
….

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
5. Teknik serangan tangan arah depan, dengan pukulan telapak tangan telentang dalam
olahraga beladiri pencak silat dinamakan …
a. sodok
b. tinju
c. tebak
d. bandul
e. dorong
6. Perhatikan gambar di bawah ini !

Merupakan gambar teknik serangan tangan arah bawah, tangan berada di depan perut
dengan jari-jari terbuka (tidak menggenggam) dalam olahraga beladiri pencak silat
dinamakan …

a. tinju
b. colok
c. tebak
d. bandul
e. dorong
7. Perhatikan gambar di bawah ini !

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 33

Gambar tersebut merupakan teknik serangan tangan arah bawah dalam olahraga
beladiri pencak silat adalah …

a. tinju
b. colok
c. tebang
d. sanggah
e. bandul
8. Perhatikan gambar di bawah ini !

Merupakan teknik tendangan dalam olahraga beladiri pencak silat yaitu tendangan

a. depan
b. samping
c. belakang
d. busur depan
e. busur belakang
9. Perhatikan gambar di bawah ini !

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 34
Merupakan teknik gerakan tangkisan siku dalam olahraga beladiri pencak silat yaitu
teknik …

a. tangkisan posisi sedang


b. tangkisan siku luar/tinggi
c. tangkisan siku luar/rendah
d. tangkisan siku dalam/tinggi
e. tangkisan siku dalam/rendah
10. Hal-hal yang membedakan antara hindaran dengan elakan pada olahraga beladiri
pencak silat adalah sikap kaki. Dalam elakan sikap kaki …
a. berpindah secara menyilang
b. berpindah dengan cara angkat kaki
c. berpindah dengan posisi tubuh menghadap lawan
d. berpindah dengan posisi tubuh menyamping lawan
e. tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula

11. Pencak silat merupakan ilmu beladiri self defence atau martial art. Untuk dapat
melakukan pembelaan diri dari serangan lawan. Hal ini dikarenakan setiap gerakan
dijiwai budi pekerti luhur berdasarkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dengan tujuan utama adalah .…
a. membentuk karakter bangsa dan negara
b. mempererat kerjasama dan tali persaudaraan
c. memberikan rasa tenggang rasa dan semangat gotong royong
d. membentuk ketahanan diri dan memupuk rasa tanggung jawab sosial
e. mengobarkan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap tanah air

12. Elakan adalah menghindari pukulan dengan mengelak, yaitu dengan memindahkan
posisi tubuh dari arah pukulan/tendangan. Gerakan elakan bawah dalam olahraga
beladiri pencak silat dilakukan karena mengelakan diri dari serangan …
a. lurus depan dan atas
b. pada bagian sebelah atas
c. lurus depan dan samping
d. pada bagian sebelah bawah
e. pada bagian sebelah belakang

13. Kesalahan yang sering dilakukan pada saat melakukan gerakan elakan bawah dalam
olahraga beladiri pencak silat antara lain …
a. sikap tangan waspada
b. sikap kuda-kuda depan
c. posisi tubuh kurang rendah
d. tanpa memindahkan letak telapak kaki
e. rendahkan tubuh dengan cara lutut ditekuk


Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 35
14. Dalam pertandingan olahraga beladiri pencak silat jika lawan melakukan serangan
maka dapat di lawan dengan melakukan tangkisan. Salah satu tangkisan dalam
olahraga beladiri pencak silat tersebut adalah tangkisan bawah. Dimana gerakannya
dilakukan dengan menarik salah satu tangan dari depan ke luar dalam sejajar dengan

a. dada
b. bahu
c. perut
d. dagu
e. pinggang

15. Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini

1. Posisi tubuh seimbang
2. Sikap kuda-kuda tengah.
3. Tarik salah satu tangan dari atas ke bawah
4. Kedua tangan bersiap di depan.

Dari pernyataan di atas, urutan gerakan yang benar dalam melakukan tangkisan
bawah dalam olahraga beladiri pencak silat yaitu ...

a. 1, 2, 3, 4
b. 2, 3, 4, 1
c. 3, 4, 2, 1
d. 4, 2, 1, 3
e. 2, 4, 3, 1


















Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 36

DAFTAR PUSTAKA

Erwin Setyo Kriswanto, Pencak Silat. Pustaka Baru Press. Yogyakarta, 2015.
Muhadim dan Tim Penjas SMU, Panduan Belajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 1, PT.
Galaxy Puspa Mega, Jakarta, 1994
Agus Mukholid, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Yudhistira, Surakarta, 2007.
Sudrajat Wiradihardja dan Syarifudin, Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Kelas X, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Jakarta, 2016.
https://www.academia.edu/39761014/Buku_Panduan_Pencak_Silat_untuk_Pemula
https://eventkampus.com/blog/detail/1416/teknik-pukulan-pencak-silat-paling-
berguna
https://www.yuksinau.id/pencak-silat/
http://walpaperhd99.blogspot.com/2015/08/sikap-berdiri-jongkok-duduk-khusus-
dan.html https://www.olahragamo.com/2018/01/sikap-dasar-dalam-pencak-silat-
disertai.html
https://www.materibelajar.id/2017/04/teknik-melangkah-pencak-silat.html
https://www.mikirbae.com/2016/12/teknik-serangan-menggunakan-lengan.html

https://olahragapedia.com/teknik-dasar-pencak-silat

https://www.pustakamadani.com/2019/10/pencak-silat-analisis-
keterampilan.html?m=1

https://sebutkanitu.blogspot.com/2019/06/sebutkan-macam-macam-pasangan-
dalam.html

https://www.pustakamadani.com/2019/10/pencak-silat-analisis-
keterampilan_14.html?m=1

Ó2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN Page 37

Anda mungkin juga menyukai