Anda di halaman 1dari 4

NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH

ANTARA
PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN
DENGAN
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
TENTANG
HIBAH BARANG MILIK DAERAH BERUPA FASILITAS PELABUHAN
PERIKANAN PANTAI TAMPERAN DI PACITAN TAHUN 2020

Nomor : 028/ /55.08/2020


Nomor :………………………………

Pada hari ini Senin Tanggal Bulan Agustus Tahun Duaribu Dua
puluh ( - 8 - 2020 ) di Pacitan, yang bertanda tangan dibawah ini :

Dr. H INDARTATO , MM : Bupati Pacitan, dalam hal ini bertindak


untuk dan atas nama Pemerintah
Kabupaten Pacitan berkedudukan di Jalan
Jaksa Agung Suprapto No 8 Pacitan sebagai
pemberi hibah, selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.

Dr. Ir. HERU TJAHJONO, MM : Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur,


dalam ini bertindak untuk dan atas nama
Pemerintah Provinsi Jawa Timur,
berkedudukan di Jalan Pahlawan No 110
Surabaya, selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya secara bersama-sama


disebut sebagai PARA PIHAK bahwa PARA PIHAK telah bersepakat untuk
membuat dan menandatangani Naskah Perjanjian Hibah dengan ketentuan-
ketentuan sebagaimana diatur dalam pasal-pasal dibawah ini.
Dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai
berikut :
1. Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587
2. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang
Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5533);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 28 tahun 2020 tentang Perubahan Peraturan
Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 tahun 2016 tentang pedoman
Pengelolaan Barang Milik Daerah ; dan
5. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 10 tahun 2017 tentang
Pengelolaan Barang Milik Daerah
6. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 8 tahun 2018 tentang
Pengelolaan Barang Milik Daerah.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dengan itikad baik, saling percaya,


sederajat, dan tetap berpedoman kepada peraturan perundang-undangan, PARA
PIHAK sepakat untuk mengadakan Perjanjian Hibah Daerah dengan ketentuan
sebagai berikut:
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya secara bersama-sama
disebut sebagai PARA PIHAK telah bersepakat untuk membuat dan
menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan ketentuan-
ketentuan sebagaimana diatur dalam pasal-pasal dibawah ini :

BAB I
TUJUAN HIBAH
Pasal 1

Tujuan hibah adalah sebagai salah satu bentuk pelaksanaan Undang – Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah khususnya urusan bidang
Kelautan dan Perikanan yang telah menjadi kewenangan PIHAK KEDUA

BAB II
OBYEK HIBAH
Pasal 2

(1) PIHAK KESATU menyerahkan barang milik daerah berupa fasilitas


Pelabuhan Perikanan Pantai Tamperan senilai Rp 7.429.727.000,00
kepada PIHAK KEDUA yang terletak di Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan
Pacitan.
(2) Adapun rincian dan jenis barang akan dituangkan dalam Berita Acara
Serah Terima (BAST) Hibah; dan
(3) PIHAK KESATU menjamin bahwa obyek hibah yang diserahkan tersebut
adalah benar milik PIHAK KESATU

BAB III
PELAKSANAAN
Pasal 3

(1) Proses Hibah diawali dengan tahapan sebagai berikut:


a. PIHAK KESATU melakukan inventarisasi fisik atas barang – barang yang
mendukung urusan bidang Kelautan dan Perikanan;
b. PIHAK KESATU melakukan pengecekan administrasi atas pencatatan
barang milik daerah yang berada di Pelabuhan Perikanan Pantai
Tamperan di Kelurahan Sidoharjo Kecamatan Pacitan;

(2) Setelah ditandatangani Perjanjian Hibah Daerah ini, PIHAK KESATU


melakukan penghapusan barang dari daftar barang milik daerah dan
PIHAK KEDUA melakukan pencatatan barang dalam penatausahaan barang
sebagai Barang Milik Provinsi Jawa Timur.

BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 4

(1) PIHAK KESATU berhak :


a. Mendapatkan jaminan kepastian hukum bahwa Fasilitas Pelabuhan
Perikanan Pantai Tamperan benar – benar di gunakan untuk
peningkatan pelayanan masyarakat nelayan di wilayah perairan
Pacitan,
b. Memperoleh bagi hasil atas pendapatan yang diperoleh dari
pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan Tamperan yang selanjutnya akan
di tindak lanjuti dalam perikatan bagi hasil pengelolaan TPI.
c. Dapat menggunakan Fasilitas di lingkungan Pelabuhan Perikanan
Pantai Tamperan untuk kegiatan sesuai tata aturan yang berlaku.

(2) PIHAK KEDUA Berhak :


a. Menerima fasilitas Pelabuhan Perikanan Pantai Tamperan di
Kelurahan Sidoharjo Kecamatan Pacitan ;
b. Mendapatkan jaminan kepastian hukum dalam menggunakan fasilitas
Pelabuhan Perikanan Pantai Tamperan yang di terima.

Pasal 5

(1) PIHAK KESATU berkewajiban :


a. Menyerahkan fasilitas Pelabuhan Perikanan Pantai Tamperan di
Kelurahan Sidoharjo Kecamatan Pacitan.
b. Menjamin kepada PIHAK KEDUA terhadap kepastian hukum dari
obyek yang di hibahkan.

(2) PIHAK KEDUA berkewajiban :


a. Mengoperasionalkan fasilitas Pelabuhan Perikanan Pantai Tamperan
dalam rangka peningkatan pelayanan nelayan di wilayah perairan
Kabupaten Pacitan.
b. Melakukan Perikatan Kerjasama atas pengelolaan Tempat Pelelangan
Ikan Tamperan
c. Memelihara, merawat dan menjaga lingkungan serta menanggung
semua biaya pemeliharaan dan biaya operasional atas obyek yang di
hibahkan oleh PIHAK KESATU.
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 6

Perjanjian Hibah ini ditandatangani oleh PARA PIHAK dalam rangkap 2 (dua),
bermeterai cukup, mempunyai kekuatan hukum yang sama, masing-masing
untuk PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA.

Demikian Perjanjian Hibah dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana


mestinya.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

Dr. Ir. HERU TJAHJONO , MM Dr. H. INDARTATO, MM

Anda mungkin juga menyukai