Karangan adalah karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan
menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada pembaca untuk dipahami. Berbagai bentuk / jenis karangan
diantaranya karangan narasi, deskripsi, argumentasi, eksposisi, dan persuasi. Karangan-karangan tersebut
merupakan contoh karangan non ilmiah. Biasa dikenalkan mulai jenjang SD dan didalami sampai jenjang
Perguruan Tinggi (PT). Berikut ini penjelasan jenis karangan disertai dengan ciri-ciri dan contohnya.
1. Karangan Narasi
Karangan narasi adalah salah satu jenis karangan/karya tulis yang berupa rangkaian peristiwa baik ksi
maupun non ksi yang disampaikan sesuai dengan urutan waktu yang sistematis dan logis. Pada karangan
narasi terdapat tahapan-tahapan peristiwa yang jelas, dimulai dari perkenalan, timbul masalah, kon ik,
penyelesaian dan penutup.
1. Menyajikan suatu cerita yang berupa berita, peristiwa, pengalaman yang menarik kepada pembaca;
2. Cerita-cerita tersebut disajikan dengan urutan kronologis yang jelas;
3. Ada kon ik dan tokoh yang menjadi inti dari sebuah karangan;
4. Memiliki setting yang disampaikan dengan jelas;
5. Bertujuan untuk menghibur pembaca dengan cerita-cerita yang disampaikan.
Hari Kamis kemarin aku bersama keluarga pergi ke Surabaya untuk berkunjung ke rumah saudara.
Rencana awalnya pemberangkatan dari Kota Semarang naik bus, berhenti di terminal. Dilanjutkan naik
angkot menuju rumah saudara yang lokasinya di pinggiran Kota Surabaya. Namun rencana ini akhirnya
tertunda karena sopir angkot mogok beroperasi. Akhirnya kami harus menggunakan alat transportasi
lainnya.
2. Karangan Deskripsi
Karangan deskripsi adalah suatu bentuk karya tulis yang menggambarkan atau melukiskan suatu objek
maupun benda kepada pembaca seolah-olah pembaca merasakan, melihat atau mengalami sendiri topik di
dalam tulisan.
Ikan menggunakan warna-warna ditubuhnya sebagai alat komunikasi, misalnya untuk memperingatkan
pemangsa seperti ikan-ikan predator agar tidak mendekat karena ia beracun. Bentuk ini bisa kita lihat
pada ikan buntal tanduk yang berwarna mencolok dengan pola dan bintik-bintik merah, biru, dan kuning.
Cara yang hampir sama digunakan oleh ikan gobi bermata ketam (Signigobus Biocellatus) dan ikan
kambing (Pomacenthus Imperator). Ikan gobi mempunyai tanda mata ganda disiripnya. Saat diserang ia
akan memperlihatkan “mata” tersebut untuk menakut-nakuti penyerangnya hingga pergi menjauh. Ikan
kambing memiliki warna sangat menyala. Warna tersebut digunakan untuk menakut-nakuti pesaing yang
berada di wilayah yang dijaganya.
Selain memberi peringatan, warna pada ikan-ikan juga digunakan untuk menarik pasangannya. Ketika
menunjukkan warna khasnya yang indah, pasangan akan berdatangan menghampiri.
3. Karangan Eksposisi
Karangan eksposisi adalah jenis karangan yang berisi tentang penjelasan-penjelasan maupun pemaparan
mengenai suatu informasi kepada pembaca. Tujuan karangan ini adalah untuk memberikan informasi yang
sejelas-jelasnya kepada pembaca.
Uang merupakan alat tukar atau alat jual beli yang digunakan manusia pada zaman modren seperti saat
ini, setiap Negara memiliki mata uang yang berbeda-beda setiap mata uang digunakan untuk transaksi di
Negaranya masing-masing . karena pada saat ini kita tidak mungkin lagi melakukan sistem barter seperti
zaman dahulu, uang terdiri dari dua jenis , uang kartal dan uang giral. Uangf kartal yaitu, uang yang di
gunakan untuk membeli/memenuhi kebutuhan sehari-hari yaitu uang kertas dan uang logam, sedangkan
uang giral merupakan uang yang digunakan untuk transaksi yang lumayan besar biasanya digunakan oleh
perusahaan-perusahaan atau lebih bersifat jangka panjang yaitu surat-surat berharga contoh: cek, kartu
kredit, buku tabungan, saham dan lain sebagainya.
4. Karangan Argumentasi
Karangan argumentasi adalah jenis karangan yang berisi pendapat atau argument penulis tentang suatu
hal. Karangan ini bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar memiliki pandangan yang sama akan suatu
hal dengan pandangan penulis.
Manfaat Internet
Internet merupakan suatu teknologi canggih yang diciptakan untuk memudahkan seluruh kehidupan
manusia dengan akses informasi yang tidak terbatas dan cepat. Namun, sayangnya manfaat-manfaat yang
disediakan oleh internet belum sepenuhnya dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Dari sekitar 300
juta penduduk di Indonesia hanya separuhnya saja yang mengerti cara menggunakan dan memetik
manfaat dari internet. Padahal, jika dimanfaatkan dengan bijak, banyak sekali manfaat-manfaat yang bisa
kita rasakan.
Manfaat yang pertama adalah internet bisa digunakan sebagai sarana untuk bisnis. Luasnya jangkaun
internet bisa digunakan sebagi sarana promosi produk yang ampuh. Selain cepat memasarkan bisnis di
internet juga gratis, jadi kita tidak perlu membayar baiaya tambahan untuk promosi.
Tidak hanya untuk berbisinis, Internet juga dapat dijadikan sumber informasi yang ampuh. Internet dapat
menghubungkan setiap orang dari belahan dunia manapun sehingga kita bisa bertukar informasi dengan
mereka. Namun, janganlah langsung percaya dengan berita yang ada di Internet. Sebaiknya ceklah terlebih
dahulu kebenarannya.
Itulah sebagian dari manfaat internet yang dapat kita ambil manfaatnya. Oleh kerena itu gunakanah
internet sebijaksana dan sebaik mungkin agar kita mendapatkan manfaat dan terhindar dari pengaruh
buruk internet.
5. Karangan Persuasi
Karangan persuasi adalah salah satu bentuk karya tulis yang berisi ajakan-ajakan kepada para pembaca
melakukan atau mempercayai suatu hal. Sama halnya dengan karangan argumentasi, karangan
untuk
persuasi juga dilengkapi dengan pendapat-pendapat penulis yang disertai dengan pembuktian agar
pembaca yakin dan mau mengikuti apa yang disampaikan oleh penulis. Karena sifatnya yang berupa
ajakan, karangan ini bertujuan untuk meyakini pembaca yang disampaikan oleh penulis untuk melakukan
atau mempercayai sesuatu.
Menjaga Persatuan
Saudaraku tercinta, marilah kita menjaga semangat persatuan antar sesama bangsa. Sebagai generasi
muda kita jangan sampai mudah terpengaruh oleh pihak-pihak lain yang ingin memecah belah kita.
Apabila kita sudah terpecah, maka pihak lain akan masuk dengan mudah dan mengambil alih bangsa ini.
Oleh karena itu, marilah kita bangun kembali semangat persatuan yang sempat hilang dari dalam diri kita.
Jangan lagi ada perselisihan antar suku dan agama karena sesungguhnya kita adalah satu yaitu Bangsa
Indonesia.
Demikian penjabaran singkat dari 5 jenis karangan dalam Bahasa Indonesia (Deskripsi, Narasi, Eksposisi,
Argumentasi, Persuasi). Semoga dapat memberikan pencerahan bagi Anda yang sedang belajar.
Bahasa
Materi Pembelajaran
Artikel Terkait