Disusun oleh
Puji syukur kami haturkan kepada Allah SWT karena atas berkah rahmat
dan karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul “Konsep Dasar Tentang
Bahasa” dapat terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan dan tak lupa pula
kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Welly Nores Kartadireja M. Pd. Yang
telah membimbing kami pada mata kuliah Teori Belajar Bahasa.
Makalah ini disusun sebagai salah satu syarat guna melengkapi tugas mata
kuliah Teori Belajar Bahasa. Disamping itu, makalah ini dapat memberikan
wawasan kepada mahasiswa tentang Konsep Dasar Tentang Bahasa.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................1
B. Rumusan Masalah ......................................................................2
C. Tujuan makalah ..........................................................................2
D. Kegunaan makalah .....................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan .................................................................................19
B. Saran ...........................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................iii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bahasa secara umum digunakan sebagai sarana komunikasi antar
penutur dengan mitra tutur. Bahasa juga sebagai media untuk
mengekspresikan diri yang dapat memberikan ciri khas suatu kelompok.
Adapun bahasa dapat digunakkan apabila saling memahami atau
saling mengerti. Kita dapat memahami maksud dan tujuan orang lain
berbahasa atau berbicara apabila kita mendengarkan dengan baik apa yang
dikatakan.
Bahasa merupakan hal penting bagi manusia, tanpa bahasa manusia
tidak bisa berkomunikasi dengan baik antara satu dengan yang lainnya.
Begitu pentingnya bahasa bagi manusia menjadikan bahasa memiliki
banyak cara untuk mempelajarinya, hal ini dilakukan agar bisa
berkomunikasi dengan lancar.
Pada dasarnya, bahasa memiliki fungsi-fungsi tertentu yang
digunakkan berdasarkan kebutuhan seseorang. Yakni sebagai alat untuk
mengekspresikan diri, sebagai alat untuk berkomunikasi, sebagai alat
untuk mengadakan integrasi dan beradaptasi sosial dalam lingkungan atau
situasi tertentu, dan alat untuk melakukan kontrol sosial (Keraf, 1997:3)
Bahasa memegang peran penting dalam kehidupan ini karena
bahasa sendiri memiliki kedudukan yaitu sebagai alat komunikasi sesama
manusia. Maka dari itu perlu bagi kita untuk mempelajari bahasa terutama
mengenai konsep dasar tentang bahasa. Agar komunikasi yang kita jalin
bisa terlaksana dengan baik dan menambah wawasan kita mengenai
pentingnya konsep dasar tentang bahasa.
1
2
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam makalah
ini adalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian/definisi bahasa?
2. Bagaimana asal-usul bahasa?
3. Apa saja jenis dan ragam bahasa?
4. Apa saja fungsi-fungsi bahasa?
5. Bagaimana struktur bahasa?
6. Bagaimana asumsi-asumsi bahasa?
C. Tujuan Makalah
Tujuan makalah ini adalah sebagai berikut
1. Menjelaskan pengertian/definisi bahasa.
2. Menjelaskan asal usul bahasa.
3. Memaparkan jenis dan ragam bahasa.
4. Menjelaskan fungsi-fungsi bahasa.
5. Memaparkan struktur bahasa.
6. Memaparkan asumsi-asumsi bahasa.
D. Manfaat Makalah
1. Untuk mengetahui wawasan tentang teori berbahasa.
2. Menambah wawasan tentang berbahsa.
3. Mengetahui asal-usul bahasa.
4. Mengetahui apa saja jenis dan ragam bahasa.
5. Dapat dijadikan acuan untuk keperluan belajar.
6. Menambah pemahaman kita tentang cara berbahasa.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hakikat Bahasa
1. Pengertian Bahasa
Bahasa merupakan sarana yang sangat penting dalam kehidupan
umat manusia, mengingat manusia sebagai makhluk sosial, makhluk
Tuhan yang tidak bisa hidup tanpa kerja sama dengan orang lain.
Bahasa dibutuhkan sebagai sebuah sarana untuk menghubungkan
manusia satu dengan lainnya. Secara umum, bahasa lebih dikenal
sebagai alat komunikasi. Secara teknis, bahasa adalah seperangkat
ujaran yang bermakna yang dihasilkan alat ucap manusia, sedangkan
secara praktis, menurut Keraf (2004:1), bahasa adalah alat komunikasi
antara anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh
alat ucap manusia.
Berdasarkan pengertian bahasa di atas, dapat dikatakan bahwa
bahasa memiliki dua aspek, yaitu aspek sistem (lambang) bunyi dan
aspek makna. Bunyi bahasa memiliki sistem, artinya tersusun menurut
aturan. Sistem bunyi terdapat pada bahasa lisan, sedangkan system
bunyi yang digambarkan dengan lambang, yaitu huruf ditemukan
dalam bahasa tulis. Aspek makna dalam bahasa mengandung suatu
arti/pengertian yang ditimbulkan oleh bentuk bahasa.
B. Asal-usul Bahasa
Terdapat beberapa asumsi yang memberikan gambaran mengenai asal-usul
bahasa. Pemberian asumsi tersebut sebagai berikut.
1. Penyelidikan Antropologi
Menurut budaya primitif meyakini keterlibatan Tuhan dan
Dewa dalam permulaan bahasa. Pada abad ke-15 SM seorang raja
Mesir bernama Psammeticus mengadakan penyelidikan mengenai
3
4
2. Ragam fungsional
3. Ragam jurnalistik
4. Ragam sastra
D. Fungsi-fungsi bahasa
1. Fungsi bahasa secara umum
Bahasa selain merupakan alat komunikasi, pada dasarnya juga
merupakan alat ekspresi diri, alat integrasi dan adaptasi sosial dan
alat kontrol sosial.
a. Alat ekspresi diri
Bahasa merupakan sarana untuk mengekspresikan segala
sesuatu yang ada dalam diri seseorang, baik secara gagasan,
pikiran, perasaan, maupun pengalaman. Sebagai alat ekspresi
diri, bahasa mampu menyatakan keberadaan atau menunjukan
eksitensis seseorang kepada orang lain. Pada dasarnya, tindakan
mengekspresikan diri sudah dimiliki sejak masih bayi, yaitu
dengan cara menangis untuk menunjukan rasa haus, lapar,
mengantuk, atau mengompol. Bahasa bukan hanya saja
mencermikan gagasan dan pikiran, melainkan juga
mencerminkan perasaan dan perilaku seseorang. Maraknya
media sosial pada massa sekarang ini, seperti facebook, twitter,
instagram, dan path merupakan salah satu wadah untuk
mengekspresi diri dan untuk mencurahkan perasaan,
menceritakan segala sesuatu. Meskipun media komunikasi
mengalami kemajuan teknologi yang cukup pesat, bahasa tetap
menjadi media utama yang dibutuhkan untuk berekspresi
melalui media-media sosial tersebut.
b. Alat komunikasi
Dalam fungsi ini, bahasa digunakan untuk menjalin
hubungan dengan anggota masyarakat yang lain yang
mempunyai kesamaan bahasa. Fungsi bahasa yang kedua ini
merupakan perluas dari fungsi bahasa yang pertama, fungsi
ekspresi diri. Bahasa yang digunakan untuk berekspresi diri dan
11
d. Mengeksploitasi IPTEK
E. Struktur Bahasa
A. Fonologi
Fonetik
Fonemik
B. Morfologi
C. Sintaksis
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian materi yang telah dikemukakan, dapat
disimpulkan bahwa bahasa merupakan hal yang sangat penting dalam
kehidupan manusia, tanpa bahasa manusia tidak bisa berkomunikasi
dengan baik antara satu dengan yang lainnya.
Terdapat beberapa asumsi mengenai asal usul bahasa diantaranya
Penyelidikan Antropologi, Fase Organis, Pooh-pooh theory, Dingdom
theory, Nativistic theory, Yo-he-yo theory, dan Bow-wow theory.
Jenis dan ragam bahasa dapat dilihat dari cara penuturannya
(ragam dialek, ragam terpelajar, ragam resmi, dan ragam tidak resmi), cara
berkomunikasi (ragam lisan, dan ragam bahasa tulis), dan topik
pembicaraannya (ragam sosial, ragam fungsional, ragam jurnalistik, ragam
sastra, dan ragam politik hukum).
Bahasa juga memiliki beberapa fungsi umum seperti alat ekspresi
diri, alat komunikasi, alat integrasi dan adaptasi sosial, alat kontrol sosial,
sebagai sarana memahami diri, sarana mengamati lingkungan, sarana
berfikir logis, membangun kecerdasan, membangun karakter,
mengembangkan profesi, dan sarana menciptakan kreativitas. Adapun
fungsi khusus bahasa adalah mengadakan hubungan dalam pergaulan
sehari hari, mewujudkan seni (sastra), mempelajari bahasa bahasa kuno,
mengeksploitasi IPTEK.
Struktur bahasa meliputi fonologi (tata bunyi), morfologi (tata
bentuk), dan sintaksis (tata kalimat). Adapun asumsi tentang bahasa yang
dikemukakan para ahli seperti Menurut Moltan (dalam Sumardi 1992:19)
yang mengemukakan tentang 5 asumsi bahasa, dan menurut Chaer (dalam
Muliastuti, 2014, halaman 13 ) mengungkapkan tentang ciri bahasa,
19
20
B. Saran
Kasara.
Fokkema, D.W. 1998. Teori Sastra Abad Kedua Puluh. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama
Pustaka.
Purwito, dkk. 2016. Cinta Bahasa Indonesia Cinta Tanah Air. Yogyakarta: BP
ISI.
iii