MANAJEMEN

SUMBER DAYA
MANUSIA dan
HUBUNGAN TENAGA
KERJA
Anggota Kelompok:
1. Ferry Sukma P (18042010114)
2. Haikal Zulian (18042010157)
3. Ruli Wahyuning Tyas (18042010116)
4. Safiinatul Jannah N (18042010138)
5. Vindha Fajar E (18042010113)
 PENGERTIAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
PEMBAHASAN
FUNGSI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

TUJUAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

FAKTOR EKSTERNAL MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

FAKTOR INTERNAL SUMBER DAYA MANUSIA

PENGERTIAN HUBUNGAN TENAGA KERJA

TUJUAN PEMELIHARAAN HUBUNGAN KERJA

BENTUK-BENTUK HUBUNGAN KERJA

UNSUR-UNSUR HUBUNGAN KERJA

PENGERTIAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Menurut John B. Milner : Manajemen sumber daya manusia adalah proses
mengembangkan, menerapkan dan menevaluasi prosedur kebijakan, metode dan
program yang berkaitan dengan individu dalam organisasi
Menurut T. Hani Handoko : Manajemen sumber daya manusia sebagai suatu proses
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan
pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan
dan pelepasan sumber daya manusia agar tercapai beberapa tujuan individu,
organisasi dan masyarakat.

Manajemen Sumber Daya Manusia adalah ilmu dan seni tentang perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian sumber daya manusia untuk 3

mencapai tujuan yang telah di tentukan.

FUNGSI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

FUNGSI MANAJEMEN FUNGSI OPERASIONAL

• Perencanaan • Pengadaan
• Pengorganisasian • Pengembangan
• Pengarahan • Pemberi Kompensasi
• Pengontrolan • Integrasi
• Pemelihataan

4
TUJUAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

TUJUAN

• Meningkatkan produktivitas
• Meningkatkan loyalitas
• Meningkatkan kepuasan kerja
• Motivasi kerja yang baik dari pegawai

YANG HARUS DILAKUKAN

• Perubahan struktur kerja

• Keselamatan dan kesehatan kerja
• Menciptakan komunikasi yang baik
• Menciptakan disiplin kerja
• Bimbingan dan penyuluhan
FAKTOR LINGKUNGAN EKSTERNAL yang
MEMPENGARUHI MANAJEMEN SUMBER
DAYA MANUSIA PERSAINGAN TENAGA KERJA

PERTIMBANGAN-
PARA PELANGGAN PERTIMBANGAN
HUKUM

TEKNOLOGI MASYARAKAT

SERIKAT-SERIKAT
EKONOMI
KERJA

PERISTIWA-
PARA PEMEGANG
PERISTIWA TAK
SAHAM 6
TERDUGA
 Rencana
strategik

Anggaran

Estimasi produksi

Penjualan
usaha/kegiatan baru

Rancangan
organisasi

FAKTOR INTERNAL MANEJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA :

 HUBUNGAN TENAGA KERJA

PENGERTIAN

Hubungan yang timbul antara pekerja dan pengusaha

setelah diadakan perjanjian sebelumnya oleh pihak yang
bersangkutan.

Hubungan kerja terjadi karena adanya perjanjian kerja

antara pengusaha dan pekerja/buruh
TUJUAN
PEMELIHARAAN
HUBUNGAN KERJA

1. Untuk meningkatkan produktifitas kerja karyawan

2. Meningkatkan disiplin karyawan
3. Meningkatkan loyalitas karyawan
4. Memberikan ketenangan, keamanan dan kesehatan
karyawan
5. Meningkatkan kesejahteraan karyawan
6. Memperbaiki kondisi fisik, mental dan sikap karyawan
7. Mengurangi konflik serta menciptakan suasana yang
harmonis
8. Mengefektifkan pengadaan karyawan
BENTUK-BENTUK
HUBUNGAN KERJA

1. Pekerjaan waktu tertentu (kontrak)

2. Pekerjaan waktu tidak tentu (tetap)
3. Pemborongan pekerjaan (outsourcing)
4. magang
UNSUR HUBUNGAN
KERJA

Didalam perjanjian kerja yang menjadi dasar hubungan

kerja adalah 3 unsur penting, yaitu :
1. Adanya pekerjaan (pasal 1601 a KUH Perdata dan
Pasal 341 KUH Dagang)
2. Adanya perintah orang lain (pasal 1603 b KUH
Perdata)
3. Adanya upah (pasal 1603 p KUH Perdata)