Anda di halaman 1dari 10

COMPARISONS

Comparisons (Part 1): Equal Comparisons


Comparison (kalimat perbandingan) adalah kalimat yang digunakan untuk membandingkan
dua noun atau lebih. Comparison pada umumnya dibuat dengan menggunakan adjective
(kata sifat) atau adverb (kata keterangan) dan kadang-kadang dengan menggunakan noun.
Tipe kalimat perbandingan ada tiga, yaitu: equal comparisons, comparative,
dan superlative. Tulisan ini khusus membahas penggunaan asas, the same as dalam
equal comparisons.
Equal comparison
Equal comparison menyatakan bahwa hal yang dibandingkan adalah sama (tidak berbeda).
Polanya adalah sebagai berikut:

adjective
S + verb + as +

noun
+ as +

adverb

pronoun

Contoh:
1. Dadang is as tall as I. (Dadang sama tingginya dengan saya).
2. Is a rose as fragrant as a jasmine? (Apakah sekuntum mawar sama harumnya
dengan sekuntuk melati?).
3. Dedi sings as well as his wife. (Dedi bernyanyi sama baiknya dengan istrinya)
4. Does Michael Schumacher drive as fast as Valentino Rossi? (Apakah Michael
Schumacher mengendarai (mobil) sama cepatnya dengan Valentino Rossi?).
Note:
a. Bentuk pronoun yang digunakan setelah as adalah subject pronoun (yaitu: I, you,
they, we, he, she, it). Walaupun dalam conversation, object pronoun sering digunakan,

tetapi dalam standard written English, object pronoun (yaitu: me, them, us, him, her) tidak
boleh digunakan.
Contoh:
1. Joni is as clever as she. (Joni sama pintarnya dengan dia). INCORRECT jika, Joni is
as clever as her.
2. My brother is as naughty as they. (Kakak saya sama jahilnya dengan
mereka). INCORRECT jika, My brother is as naughty as them.
3. You study as frequently as he. (Kamu belajar sama seringnya dengan
dia). INCORRECT jika, You study as frequently as him.
b. Dalam kalimat negatif, so juga dapat digunakan sebelum adjective atau pronoun; Dalam
hal ini, so menggantikan as yang di awal.
Contoh:
1. Joni is not as clever as she = Joni is not so clever as she. (Joni tidak sepintar dia).
2. My brother is not as naughty as they = My brother is not so naughty
as they. (Kakak saya tidak sejahil mereka).
3. You dont study as frequently as he = You dont study so frequently as he. (Kamu
belajar tidak sesering dia).
Selain pola di atas, equal comparison juga dapat dinyatakan dengan menggunakan pola
berikut:

noun
S + verb + the same + noun + as +
pronoun
Untuk mengaplikasikan pola ini, nouns harus sinkron dengan adjectivenya. Hafalkan
adjectives dan nouns-nya pada tabel berikut:

Adjective

Noun

heavy, light (berat, ringan)

Weight (berat)

wide, narrow (lebar, sempit)

Width (luas)

deep, shallow (dalam, dangkal)

Depth (kedalaman)

long, short (panjang, pendek)

Length (panjang)

big, small (besar, kecil)

Size (ukuran)

High/tall, short (tinggi, pendek)

Height (tinggi)

Contoh:
1. Budi is the same weight as she = Budi is as heavy as she. (Budi sama beratnya
dengan dia.
2. My teacher is the same height as my brother = My teacher is as tall as my brother.
(Guru saya setinggi kakak saya).
3. Your well is the same depth as yours = Your well is as deep as yours. (Sumurmu
sedalam sumur saya).
4. My fathers land is the same width as your fathers = My fathers land is as wide as
your fathers. (Lahan bapak saya seluas lahan bapakmu).
5. These trees are the same as those. (Pohon-pohon ini sama dengan pohon-pohon
itu).
6. Canadian speaks the same language as American does. (Orang Kanada berbicara
bahasa yang sama dengan orang Amerika).
Note: Untuk menyatakan tidak sama dengan (kebalikan dari the same as),
gunakan different from. INCORRECT jika menggunakan different than.
Contoh:
1. These trees are different from those. (Pohon-pohon ini berbeda dengan pohonpohon itu).

2. Indonesian speaks different language from American does. (Orang Indonesia


berbicara bahasa yang berbeda dengan orang Amerika).

Comparisons (Part 2):


Comparative
Unequal Comparison
Kebalikan dari equal comparison adalah unequal comparison. Unequal comparison
digunakan untuk membandingkan 2 hal atau lebih, dan hal yang dibandingkan tersebut
tidak sama.
Ada dua tipe unequal comparison, yaitu:
1. Comparative (kalimat perbandingan tingkat II), jika hal yang dibandingkan adalah
dua (2).
2. Superlative (kalimat perbandingan tingkat III), jika hal yang dibandingkan adalah
lebih dari dua.
Tulisan ini khusus membahas cara membuat kalimat comparative (atau kalimat
perbandingan tingkat II), termasuk multiple number comparison dan double comparison,
plus contohnya masing-masing.

Comparative
Dalam membuat kalimat comparative, perhatikan ketentuan-ketentuan berikut:

a. Tambahkan -er di akhir adjective jika adjective tersebut hanya memiliki 1 atau 2 suku
kata. Contoh: sooner (lebih awal), quieter (lebih sunyi), thicker (lebih tebal), dll.
b. Gunakan more + adjective jika adjective tersebut memiliki 3 suku kata atau lebih.
Contoh: more beautiful (lebih cantik), more important (lebih penting), more believable
(lebih dapat dipercaya), dll.
c. Gunakan more + adjective jika adjective tersebut memiliki akhiran -ful, -ish, -ous.
Contoh: more successful (lebih sukses), more foolish (lebih bodoh), more cautious (lebih
hati-hati), dll.
d. Gunakan more + adjective jika verb3 atau gerund digunakan sebagai adjective.
Contoh: more bored (lebih bosan), more tired (lebih lelah), more interested (lebih tertarik),
more interesting (lebih menarik), more challenging (lebih menantang), dll.
e. Untuk adjective yang memiliki 1 suku kata, jika diakhiri dengan satu konsonan (kecuali
x, y, dan z) dan konsonan tersebut diawali dengan satu vowel (huruf hidup),

gandakan

konsonan terakhir kemudian tambahkan er. Contoh: hot hotter (lebih panas), red
redder (lebih merah), big -bigger (lebih besar), dll.
f. Jika adjective diakhiri dengan konsonan y, ganti y dengan i kemudian tambahkan er.
Contoh: happy happier (lebih bahagia), dry drier (lebih kering), pretty prettier (lebih
cantik).
g.

Hafalkan irregular comparative dan superlative (kata sifat yang berubah secara tidak

beraturan) berikut:

Adjective

Comparative

Superlative

good (baik)

better (lebih baik)

best (terbaik)

well (dengan baik)

better (dengan lebih baik)

best (dengan terbaik)

bad (jelek)

worse (lebih jelek)

worst (terjelek)

badly (dengan jelek)

worse (dengan lebih jelek)

worst (dengan terjelek)

far (jauh)

farther (lebih jauh)

farthest (terjauh)

far (jauh)

further (lebih jauh)

furthest (terjauh)

many (banyak)

more (lebih banyak)

most (terbanyak)

much (banyak)

more (lebih banyak)

most (terbanyak)

Note: Akhiran -er memiliki arti yang sama dengan more; Keduanya tidak boleh digunakan
secara bersamaan. INCORRECT jika menuliskan: more better, more prettier, more hotter,
etc.
Pola untuk unequal comparison adalah sebagai berikut:

adjective + er)
S + verb/be

(adverb + er)
(more + adjective/adverb)

than

Noun
Subject Pronoun

(less + adjective/adverb)
Note:
1. Hanya ada beberapa adverb yang bisa ditambahkan -er, yaitu: fast faster (dengan
lebih cepat), soon sooner (dengan lebih awal), hard harder (dengan lebih
keras/giat), late later (lebih belakangan).
2. Pada umumnya adverb dibuat dengan menambahkan -ly pada adjective (i.e.
adjective+ly). Dalam hal ini, gunakan more + adverb. Contoh: more carefully
(dengan lebih hati-hati), more loudly (dengan lebih nyaring), more cunningly
(dengan lebih cekatan), etc.
3. Gunakan subject pronoun setelah than.
Contoh:
1. Your grade is higher than mine. (Nilai kamu lebih tinggi dari nilai saya).
2. Today is hotter than yesterday. (Hari ini lebih panas dari kemarin).
3. This sofa is more comfortable than the other one. (Sofa ini lebih nyaman dengan
sofa yang satunya lagi).
4. He speaks English more fluently than I. (Dia berbicara bahasa Inggris lebih fasih
dari saya).

5. Nowadays, being a good person is less important than being a rich man.
(Belakangan ini, menjadi orang baik kalah penting daripada menjadi orang kaya).
6. Your idea is more interesting than mine. (Ide kamu lebih menarik dibandingkan
dengan ide saya).
7. She was more interested in studying speaking than learning grammar. (Dia dulu
lebih tertarik belajar speaking dibanding belajar tata bahasa).
Tingkat perbandingan dalam unequal comparison dapat dipertegas dengan
menambahkan far atau much, seperti pada pola berikut:

(adjective + er)
(adverb + er)
S + verb

far

(more + adjective)

much

(more + adverb)

than

Noun
Subject Pronoun

(less + adjective)
(less + adverb)
Contoh:
1. Tonis car is far more expensive than mine. (Mobil Toni jauh lebih mahal
dibandingkan dengan mobil saya)
2. Today is far hotter than yesterday. (Hari ini jauh lebih panas dibandingkan dengan
kemarin)
3. This sofa is far more comfortable than the other. (Sofa ini jauh lebih nyaman
dengan sofa satunya lagi).
4. He speaks English far more fluently than I. (Dia berbicara bahasa Inggris jauh
lebih fasih dibandingkan dengan saya)
5. A tiger runs much faster than a rabbit. (Seekor harimau lari jauh lebih cepat
dibandingkan dengan seekor kelinci).
Noun juga dapat digunakan dalam comparison. Determiners yang digunakan tergantung
pada apakah nouns dapat dihitung atau tidak. Gunakan manyatau few jika diikuti oleh
countable nouns, dan gunakan much atau little jika diikuti oleh uncountable noun.

many
much

S + verb + as

little

Noun
noun + as
Subject Pronoun

few
Atau

more
S + verb

fewer
less

Noun
noun + than
Subject Pronoun

few
Contoh:

1. I have more books than you. (Saya punya lebih banyak buku dari kamu).
2. February has fewer days than March. (Bulan Februari punya lebih sedikit hari
dibandingkan dengan bulan Maret).
3. She earns as much money as her husband. (Dia menghasilkan uang sebanyak
suaminya). Money adalah uncountable noun.
4. I usually eat less rice than he. (Saya biasanya makan nasi lebih sedikit dari
dia). Rice adalah uncountable noun

Multiple number comparison


Perbandingan dengan menggunakan multiple number, seperti a half (separuh), twice atau
two times (dua kali), trice atau three times (tiga kali), five times (5 kali), dst, mengikuti
pola berikut:

S + verb + multiple number + as

much
many

noun + as

Noun
Subject Pronoun

Ingat: much diikuti oleh non-countable noun, sedangkan many diikuti oleh countable noun.
Contoh:

1. Taufik Higayat has won three times as many champioships as Sony Dwi Kuncoro.
(Taufik Hidayat telah memenangkan kejuaraan 3 kali lebih banyak dibandingkan
dengan Sony Dwi Kuncoro).
2. My friend has a half as many CDs as I. (Jumlah CD yang dimiliki teman saya
adalah setengah dari jumlah CD yang saya punya).
3. Canada has a thousand times as much fresh water as Indonesia. (Canada punya
air tawar 1000 kali lebih banyak dibandingkan dengan Indonesia).

Double comparison
Dalam double comparison, baik main clause (pokok kalimat) maupun subordinate clause
(anak kalimat) menggunakan comparative (unequal comparison). Perhatikan pola berikut:

The

(adjective+er)

(adjective+er)

(adverb + er)

(adverb + er)

(more + adjective)
(more + adverb)

(more + adjective)

S +verb, the

(more + adverb)

(less + adjective)

(less + adjective)

(less +adverb)

(less +adverb)

S + verb

Contoh:
1. The longer the durian tree grows, the better it produces. (Semakin lama pohon
durian itu tumbuh, semakin baik dia berproduksi).
2. The higher the oil price is, the more miserable the Indonesian people are. (Semakin
tinggi harga minyak, semakin menderita penduduk Indonesia).
3. The more frequently we study, the higher our grades will be. (Semakin sering kita
belajar, akan semakin tinggi nilai kita).
Dalam unequal comparison, kata than dapat diganti dengan phrase of the two, dengan
mengikuti pola berikut:

S + verb + the

(adjective+er)
(adverb + er)

of the two + (plural noun)

(more + adjective)
(more + adverb)
(less + adjective)
(less +adverb)
Note: Phrase of the two + (plural noun) juga dapat diletakan sebelum main clause,
tetapi jangan lupa menyisipkan tanda koma. setelah phrase tersebut. Plural noun bersifat
optional (bisa ada bisa juga tidak ada). Plural noun biasanya dihilangkan jika pembaca atau
lawan bicara sudah tahu apa yang dibandingkan.
Contoh:
1. Robby is the bigger of the two dogs. (Robby lebih besar dari kedua anjing
tersebut). Karena yang dibandingkan sudah diketahui oleh lawan bicara,
kata dogs setelah phrase of the two dapat dihilangkan, sehinga kalimatnya
menjadi : Robby is the bigger of the two.
2. Of the two students, Rommy is the smarter. (Dari kedua siswa tersebut, Rommy
lebih pintar). = Of the two, Rommy is the smarter.
3. Of the two, this book is the easier to study. (Dari kedua (buku), buku ini lebih
gampang dipelajari).

Anda mungkin juga menyukai