KESALAHAN BERBAHASA
1. Bahasa yang bermutu adalah bahasa yang bebas dari kesalahan, baik
kesalahan kaidah, kesalahan logika, maupun kesalahan budaya.
(Sumowijoyo, 2000:6)
- Kesalahan Kaidah
Kesalahan
berbahasa
Indonesia
yang
yang
meliputi
kesalahan
RAG
AM
BAH
ASA
1.1
LAFAL
TATA
BAHA
SA
KOSA
KATA
e (pepet)
Contoh dengan lengang pentas
peta
(2)
jeda
ledak
renta
restu
e (taling)
Contoh bebas
cetak
:
denah
(3)
megah reda
pegang rekan
geledah lengah
tebar
geletak peka
tekad
lena
mengelak tenggang
Kelompok
kata
yang
melambangkan
bunyi/b/
bukan /p/
Contoh : sebab, adab kitab, jawab, mazhab, azab, maghrib,
maktub, tertib
Kelompok kata yang melambangkan bunyi /d/ bukan /t/
Contoh : abad, abjad, akad, tekad, jasad, maksud, maulid,
masjid, sujud
1.2
EYD
th.
1972-2011
telah
mengalami penyempurnaan
EYD terdapat dalam kamus besar Bahasa Indonesia, edisi II,
bagian lampiran (Mendikbud RI, No. 0543/U/1987 tangal 9-091987). Dicermatkan pada raker ke-30 Panitia Kerja Sama
Kebahasaan di Tugu, tanggal 10-20 Desember 1990 dan diterima
pada sidang ke-30 Majelis Bahasa Brunei Darussalam Indonesia
Malaysia di Bandar Sri Begawan, tanggal 4-6 Maret 1991.
Pedoman tersebut sudah dibakukan. Oleh karena itu berbahasa
tulis yang tidak sesuai (menurut) aturan dalam pedoman tersebut
termasuk kesalahan berbahasa.
Ada 2 hal berhubungan dengan pedoman tersebut :
1. Persukuan
diperlukan
apabila
memenggal
atau
tidak boleh
ret
se -
ret
tidak boleh
Maria So-
fia Latjuba
2 Pemenggalan Kata
Hal pemenggalan kata sudah diatur dalam Pedoman Ejaan
Bahasa Indonesia yang disempurnakan dan telah dilengkapi
dengan pedoman pemenggalan kata. Pedoman pemenggalan
bu ah
i de al
ku o ta
2) Bagian kata yang terdiri atas satu huruf vokal (termasuk
akhiran i) pemenggalanya dilakuakan sebagai berikut :
Contoh :
i ni
du a
me lu ka i
3) Suku kata yang mengandung gugus vokal au, ai, oi, ae, ei,
eu, dan ui, baik dalam kata-kata Indonesia maupun dalam
kata-kata serapan, diperlakukan sebagai satu suku.
Contoh :
au la
san tai
sur vei
4) Pemenggalan kata yang mengandung sebuah huruf
konsonan dilakukan sebelum huruf konsonan.
Contoh :
ka bar
so pan
ma kan
5) Pemenggalan kata yang mengandung dua huruf konsonan
berurutan yang tidak mewakili satu fonem dilakukan
diantara kedua huruf konsonan itu.
Contoh :
ar sip
cap lak
was - was
6) Pemenggalan kata yang di tengahnya terdapat digraf atau
gabungan huruf konsonan yang mewakili fonem tunggal
dilakukan dengan tetap mempertahankan kesatuan digraf
itu.
Contoh :
akh lak
bang sa
bu - nyi
7) Pemenggalan kata yang mengandung tiga atau empat huruf
konsonan pertama dan huruf konsonan kedua.
Contoh :
ben trok
in fra
in stru - men
8) Pemenggalan
kata
yang
mengandung
bentuk
trans
eks tra
ek ses
ek sis ten si
ek so dus
10)
e go is me
hin du is me
he ro is me
b). Yang didahului oleh konsonan, dipenggal sebelum huruf
konsonan.
Contoh : ab so lu tis me
hu ma nis - me
pa tri o tis - me
12)
13)
ak, -al, -ans, -at, -if, -ik, -is, -or, -ur dilakukan sebagi
berikut.
Contoh : a mo ni ak
pro po sal
am bu - lans
14)
Komisi
Pemilihan
Umum
(KPU)
hendaknya
rincian,
urutan
unsur
kalimat
yang
tidak
sejajar(paralel)
Contoh
(-)
Pendidikan
Seni
Rupa
mendidik
berpikir,