BAHASA INDONESIA
“Teknik Berpresentasi”
Dosen Pengajar: Dr. Muhammad Hambali, S.S., M.Pd
Disusun oleh:
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Yang Maha Kuasa atas rahmat dan karunia-Nya kami
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah ini adalah "Teknik
Berpresentasi".
Pada kesempatan kali ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada
dosen mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah memberikan tugas kepada kami. Kami juga ingin
mengucapkan terima kasih kepada pihak pihak yang turut membantu dalam pembuatan makalah ini.
Kami jauh dari sempurna. dan ini merupakan langkah yang baik dari studi yang
sesungguhnya. Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemapuan kami, maka kritik dan saran yang
membangun senantiasa kami harapkan semoga makalah ini dapat berguna bagi kami pada khususnya
dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.
Kelompok 11
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................................................1
DAFTAR ISI...........................................................................................................................................................3
BAB I.......................................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................................................................4
Latar Belakang...................................................................................................................................................4
Rumusan Masalah.............................................................................................................................................4
Tujuan Penulisan...............................................................................................................................................4
Sistematika Penulisan........................................................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.....................................................................................................................................................5
BAB II...................................................................................................................................................................11
PENUTUPAN.......................................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN
Presentasi juga sebuah penyampaian suatu materi atau masalah kepada pendengar atau khalayak
yang mengikuti presentasi. Presentasi dapat pula diartikan sebagai kegiatan seseorang yang berbicara
di hadapan publik, baik dalam kegiatan seminar, kuliah, mengajar di kelas, ataupun kegiatan sejenis.
Orang yang menyampaikan presentasi disebut presentator atau presenter, sedangkan orang yang
menghadiri presentasi disebut audience. Selain makalah, juga menyiapkan media/alat bantu yang
diperlukan dalam presentasi. Kemudian latihan sebelum melakukan presentasi agar benar-benar siap
dan menyesuaikan penyampaian materi dengan waktu yang disediakan.
PEMBAHASAN
Teknik adalah suatu cara prosedur yang digunakan manusia agar sesuatu dapat dilaksanakan
dan diselesaikan dengan cepat dan tepat. Teknik merupakan suatu kiat, siasat yang digunakan untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan. Teknik yang digunakan harus selaras dan serasi. Dalam buku Sutrjo
menjelaskan bahwa teknik adalah cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan
suatu pekerjaan.
Titik Triwidodo dan Djoko Kristanto mengemukakan presentasi adalah bentuk menuangkan
laporan secara lisan. Jika biasannya laporan ditulis di makalah atau jurnal, presentasi disampaikan
dengan lisan dan disertai bahasa tubuh.
Presentasi adalah berbicara dihadapan orang banyak atau khalayak ramai untuk
menyampaikan suatu gagasan atau materi dan pandangan atau hal lainnya. Presentasi harus
dilaksanakan dengan baik agar setiap tujuan yang akan disampaikan oleh yang berpresentasi dapat
dipahami oleh orang banyak.
1. Menyampaikan informasi, gagasan, ide baik itu biasa, penting, dan rahasia
3. Memotivasi dan menginspirasi khalayak ramai agar tujuan penyampaian gagasan bisa tersampaikan
dengan baik
4. Membuat khalayak ramai atau pendengar bisa mencetuskan ide atau gagasan baru sesuai keinginan
yang berpresentasi
8. Menjelaskan sebuah cerita menjadi lebih sederhana agar mudah dipahami khalayak ramai
Dalam melakukan sesuatu hal yang terstruktur, ada yang namanya syarat. Syarat untuk
berpresentasi yang baik ialah sebagai berikut:
1. Menguasai materi dengan kata-kata atau bahasa yang mudah dipahami oleh audiens. Dengan
menguasai materi otomatis kita bisa meminimalisir kelupaan ataupun kesalahan saat berpresentasi.
2. Memiliki keberanian dan rasa percaya diri dalam menyampaikan presentasi, sehingga para audiens
bisa meyakini apa yang kita presentasikan.
3. Dapat mengontrol ketenangan sikap, mulai dari mimik wajah, pergerakan tubuh, tangan, kaki.
Karena bassicnya fisik kita yang dari awal akan terpampang di depan para audiens.
4. Dapat menyampaikan gagasan secara baik dan lancar sehingga dapat diterima pendengar dengan
mudah.
5. Membuat suasana yang baik agar tidak terjadi kecanggungan, kebosanan, atau bisa kita sebut
interaktif, tidak hanya satu arah tapi dua arah, antara pemateri yang presentasi dengan audiens yang
mendengar. Seperti adanya tanya jawab.
6. Penyampaian yang dilakukan dengan semangat dan siap mental, presentasi disusun dengan cara
sistematis.
8. Slide yang bisa terbaca dalam jangkauan beberapa meter dan tentunya menarik.
Topik presentasi adalah salah satu faktor yang sangat penting dan menentukan apakah presentasi anda
akan menarik bagi audiens atau tidak. Jika topik presentasi yang anda sampaikan tidak sesuai
kebutuhan audiens, maka tidak mudah untuk mendapat perhatian mereka.
TAHAP 2 Kenali Kebutuhan Audiens Anda
Matt Abrahams yang merupakan seorang Professor yang mengajar di Sekolah Pascasarjana Bisnis
Universitas Stanford dimana dia mengajar dua kelas yang sangat populer yang berhubungan dengan
Komunikasi Strategis dan Presentasi Virtual yang Efektif mengatakan bahwa sebagai seorang
pembicara tugas Anda adalah melayani audiens anda.
Untuk mengetahui audiens Anda, maka Anda perlu mengidentifikasi beberapa hal, yaitu :
• Siapa mereka ? Anda perlu mengetahui jenis pekerjaan mereka, rentang usia, tingkat pendidikan,
rasio pria dan wanita, dan tanggung jawab pekerjaan.
• Tingkat pengetahuan audiens pada topik presentasi yang akan Anda sampaikan.
• Apa masalah yang sering dihadapi oleh audiens Anda ? Hal-hal apa saja yang selama ini menjadi
kegelisahan dan kekawatiran mereka ? Apa yang selama ini mereka inginkan ?
Setiap kali Anda melakukan presentasi tentunya ada tujuan yang hendak Anda capai.
Pertama, tentukan tujuan presentasi dari sudut pandang audiens. Maksudnya adalah Anda harus
senantiasa menanyakan apa yang audiens akan dapatkan dari presentasi yang Anda sampaikan.
Contoh tujuan presentasi dengan durasi waktu 15 menit adalah Audiens mengetahui cara menyusun
isi presentasi.
Pesan Utama adalah sebuah pernyataan yang dituangkan dalam sebuah kalimat yang jelas dan ringkas
yang membuat audiens Anda peduli, mudah memahami dan mudah mengingatnya.
Bisa berupa Fakta atau Tindakan. Pesan Utama yang singkat jauh lebih mudah dipahami dan diingat.
Hal ini supaya jelas point-point penting apa yang ingin Anda sampaikan, sehingga Anda dapat
menyusun pembukaan dan penutupan presentasi yang sesuai. Isi presentasi berisi point utama dan
point pendukung.
Tugas Anda sebagai pembawa pesan adalah menciptakan situasi agar audiens Anda membutuhkan
materi yang Anda sampaikan. Anda perlu memenangkan pikiran dan hati audiens Anda.
• Pep (attention) : menarik perhatian audiens dengan pertanyaan, cerita, dan statistik mengejutkan.
• Promise (benefit to audience) : meyampaikan apa manfaat yang didapat oleh audiens ketika mereka
mendengarkan, menguasai dan mempraktekkan apa yang Anda presentasikan.
• Path (preview of points) : point pratinjau yang berfungsi sebagai peta bagi audiens Anda untuk
mendapatkan manfaat dari presentasi Anda.
Penutupan presentasi bukan hanya menyimpulkan hal-hal yang telah Anda sampaikan, tetapi juga
harus berupa ajakan bergerak dan melakukan sesuatu.
Diane Windingland dari Virtual Speech Coach Anda menyebutkan bahwa untuk menyusun penutupan
presentasi pada dasarnya Anda dapat membalikkan 3 P yang ada di pembukaan, yaitu :
• Promise : meyampaikan kembali apa manfaat yang didapat oleh audiens ketika mereka
mendengarkan, menguasai dan mempraktekkan apa yang Anda presentasikan.
“catatan presentasi” untuk membantu Anda untuk tetap pada koridor pesan yang hendak Anda
sampaikan. Catatan presentasi ini bisa kombinasi dari script dan kata kunci atau kelompok kata.
Cara presentasi yang baik dan benar yang utama adalah membuka presentasi dengan
mengesankan. Kesan pertama merupakan hal yang along penting, sehingga dalam menyampaikan
presentasi harus membuat kesan yang baik dan mengesankan.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah tingkatkan rasa percaya diri. Salah
satu yang menyebabkan presentasi gagal dilakukan adalah tidak yakin bahwa Anda bisa
menyampaikan presentasi. Rasa malu dan grogi biasanya sering dialami seseorang ketika harus
presentasi. Sehingga yakinkan diri sendiri bahwa Anda bisa berbicara di depan orang banyak.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah tunjukkan rasa semangat, gembira,
dan bahagia. Ketika presentasi sudah dipersiapkan dengan baik, yang perlu dilakukan selanjutnya
adalah menyampaikan presentasi dengan semangat, tidak loyo, tidak malas-malasan, dan sebagainya.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah sering berlatih atau simulasi.
Seringlah berlatih dan melakukan simulasi agar terbiasa berbicara di depan umum. Cara berlatih yang
bisas dilakukan adalah dengan terlebih dahulu berlatih mandiri berbicara di depan cermin. Dari situ
Anda mengetahui mimik muka dan cara pembawaan ketika berbicara.
5. Antusiasme
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah antusiasme. Kondisi yang dialami saat
berlangsungnya presentasi tentu tidak dapat dihindari. Kemungkinan suasana yang tidak sesuai
keinginan akan membuat suasana hati menjadi terbawa.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah hindari berbicara dengan slide.
Seringkali pembicara terlalu fokus dengan isi slide dari presentasi. Sehingga tanpa sadar, presentasi
yang disampaikan hanya membaca slide saja.
Cara presentasi yang baik dan benar selanjutnya adalah kuasai materi presentasi. Kunci
keberhasilan lainnya adalah harus menguasai materi presentasi yang akan dibawakan.
Pembicaraan impromptu merupakan jenis presentasi yang dilakukan secara mendadak tanpa persiapan
apapun
Presentasi naskah merupakan jenis presentasi dimana dalam menyampaikan informasinya, seorang
pembicara melakukannya dengan membaca naskah
4. Presentasi Ekstempore
Jenis ekstempore merupakan jenis presentasi yang paling baik untuk dilakukan dibanding jenis
lainnya. Pembicara mempersiapkan materi dengan garis besarnya saja, kemudian pada saat presentasi
akan dijabarkan secara mendetail.
BAB II
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Dari penjabaran materi menganai Teknik berpresentasi di atas, dapat diambil kesimpulan
yaitu teknik penyampaian presentasi yang efektif adalah suatu kegiatan berkomunikasi atau berbicara
di depan banyak orang dengan menampilkan suatu topik, materi, pendapat atau informasi yang
diberikan kepada banyak orang.
Dalam melakukan presentasi yang baik dan benar banyak cara yang dapat dilakukan antara
lain dengan pembukaan presentasi yang mengesankan, tunjukkan rasa semangat, gembira, dan
bahagia, kuasai materi dan sering berlatih.
3.2 Saran
Teknik presentasi yang baik seharusnya diberikan kepada mahasiswa, supaya mereka bisa
melakukan presentasi dengan baik dan benar. Adanya presentasi dengan baik harapannya bisa
membuat informasi yang akan disampaikan lebih mudah dipahami oleh orang banyak atau audiens.
DAFTAR PUSTAKA