Anda di halaman 1dari 5

PILIHAN GANDA

1. Apakah ciri-ciri perkembangan sektor pertanian dalam jangka panjang?

A.    Produksi meningkat dengan cepat.

B.     Kemajuan teknologi sektor pertanian lebih cepat daripada sektor industri.

C.     Permintaan terhaap barang pertanian berkembang dengan cepat.

D.    Kemajuan teknologi dapat menaikkan produksi pertanian dengan pesat.

Jawaban :

2. Kebijakan menstabilkan harga barang pertanian pada suatu tingkat harga tertentu
akan

menyebabkan?

A.    Pendapatan petani secara keseluruhannya menjadi lebih stabil

B.     Pendapatan setiap petani akan lebih stabil.

C.     Produksi cenderung melebihi kebutuhan masyarakat.

D.    Produksi selalu sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan masyarakat.

Jawaban :

3. Yang manakah dari keadaan yang berikut akan berlaku


apabila  pemerintah  menjalankan kebijakan harga maksimum?

A.    Inflasi akan berlaku.

B.     Harga-harga merosot.

C.     Impor barang perlu ditambah.

D.    Permintaan selalu melebihi penawaran.

Jawaban :

4. Akibat yang manakah akan berlaku apabila pemerintah mengenakan pajak


penjualan ke atas sesuatu barang?
A.    Harga barang naik dan penawaran bertambah.

B.     Harga barang naik dan jumlah barang yang diperjualbelikan berkurang.

C.     Pendapatan penjual tidak berubah karena pajak dibayar pembeli.

D.    Harga-harga tidak berubah tetapi penawaran berkurang.

Jawaban :

ESSEI

1. Dengan menggunakan grafik terangkan masalah jangka panjang sektor pertanian di


negara-negara yang mengalami perkembangan pesat di sektor pertaniannya.

Jawaban :

2. Terangkan faktor-faktor yang menimbulkan ketidakstabilan harga barang pertanian


dalam jangka pendek. Apakah akibat ketidakstabilan harga barang pertanian kepada
(a) pendapatan petani dan (b) penggunaan tenaga kerja di sektor pertanian?

Jawa

3. Bahaslah cara-cara yang dapat dijalankan oleh pemerintah untuk menstabilkan


harga barang pertanian. Apakah implikasi dari tiap-tiap cara tersebut kepada pendapat
para petani? Buat tinjauan mengenai sampai di mana kesesuaian berbagai jenis
kebijakan harga tersebut kalau dipraktekkan di negara kita.

Jawaban :

4. Apakah sifat-sifat kebijakan harga maksimum? Apakah akibat-akibat yang


mungkin timbul dalam kebijakan seperti itu? Dan dalam keadaan yang bagaimanakah
kebijakan itu tidak praktis lagi untuk dijalankan?

Jawaban :

5. Definisikan istilah “insiden pajak”. Terangkan bagaimana elastisitas permintaan


mempengaruhi insiden pajak. Bagaimanakah pengaruh elastisitas penawaran kepada
insiden pajak?

Jawaban :
6. Sampai di manakah subsidi pemerintah menguntungkan para pembeli? Bagaimana
pulakah keuntungan yang diterima penjual ?

Jawaban :

KUANTITATIF

1. Dalam suatu pasar barang perkaitan antara harga dan jumlah barang yang
dibeli adalah seperti yang ditunjukkan dalam tabel berikut.

Harga (rupiah) Permintaan (unit) Penawaran (unit)


3000 2500 900
4000 2000 1200
5000 1500 1500
8000 1000 1800

a. Berapakah harga keseimbangan? Berapakah jumlah barang yang


diperjualbelikan?

Jawab:

2. Jumlah permintaan dan penawaran sesuatu barang pertanian pada berbagai


tingkat harga adalah seperti ditunjukkan dalam tabel berikut.

Harga (rupiah) Permintaan (unit) Penawaran (unit)


2000 2000 800
4000 1800 1200
6000 1600 1600
8000 1400 2000
10000 1200 2400

a. Tanpa campur tangan pemerintah, berapakah harga keseimbangan? Nyatakan


jumlah barang yang diperjualbelikan di pasar.

Jawab: Tanpa campur tangan pemerintah, harga keseimbangan sesuai dengan


tabel di atas

adalah Rp.6000 dan jumlah barang yang diperjualbelikan adalah 1600 unit.
b. Misalkan pemerintah menjalankan kebijakan harga minimum dan harga yang
ditetapkan adalah Rp.8000.
i. Keadaan yang bagaimanakah yang wujud di pasar?
ii. Berapakah pengeluaran pemerintah yang digunakan untuk membeli
kelebihan penawaran? Hitunglah pendapatan para produsen.

Jawab: i. Jika pemerintah menetapkan harga minimum yaitu Rp.8000, maka


jumlah

barang yang diminta akan menurun dan jumlah barang yang


ditawarkan

akan meningkat.

ii. Pengeluaran pemerintah yang digunakan untuk kelebihan


penawaran:

400 x Rp.8000 = Rp.3.200.000

Pendapatan para produsen:

200 x Rp.8000 = Rp.1.600.000

c. Apakah yang akan terjadi apabila pemerintah menetapkan harga maksimum


sebanyak Rp.4000? Nyatakan langkah-langkah yang dapat dijalankan
pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut.

Jawab: Yang akan terjadi apabila pemerintah menetapkan harga maksimum


sebanyak Rp.4000 adalah permintaan akan meningkat dan penawaran akan
menurun. Produsen akan merugikan penawaran yang dilakukan dan permintaan
dari konsumen akan naik sehingga menyebabkan excess demand.

Langkah-langkah yang dapat dijalankan pemerintah untuk mengatasi masalah


tersebut adalah:
1. Pemerintah sebaiknya mendorong harga agar kembali kepada titik
equilibirium, yaitu jumlah permintaan = jumlah penawaran.
2. Pemerintah dapat melakukan subsidi terhadap barang tersebut.

Anda mungkin juga menyukai