TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan :Penyusunan Pedoman Pegelolaan Sistem Informasi STKIP Pangeran Dharma
Kusuma Indramayu dan keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dengan
ketentuan segala sesuatu akan diubah dan diperbaiki kembali apabila
terdapat kekeliruan dalam keputusan ini.
Ditetapkan : di Indramayu
Pada tanggal : 19 Januari 2016
Ketua STKIP,
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan rahmat yang telah
diberikan-Nya, sehingga proses penyusunan dan perumusan dokumen pedoman pengelolaan
pengelolaan system informasi STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu tahun 2016
dapat terselesaikan. Dokumen ini merupakan upaya riil lembaga untuk berfokus pada
pengembangan-pengembangan yang telah ditetapkan, termasuk pengelolaan dan pemanfaatan
system informasi.
Tim penyusun menyadari bahwa meskipun upaya maksimal telah dikerahkan, namun
sebagai manusia biasa, tim penyusun juga menyadari bahwa dokumen masih perlu
disempurnakan. Untuk itu, kritik, saran, dan masukan konstruktif dari berbagai pihak sangat
kami harapkan demi kemajuan lembaga STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu ke
depan. Tim penyusun juga tak lupa menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang
setinggi-tingginya kepada segenap pihak yang telah membantu penyusunan pedoman
pengelolaan pengelolaan system informasi STKIP Pangeran Dharma Kusuma
Indramayutahun 2016.
Tim Penyusun
ii
DAFTAR PUSTAKA
COVER ..................................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................. ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu kebutuhan dan bagian
yang tidak dapat dipisahkan sekarang ini dari aspek kehidupan manusia modern.
Pemanfaatan teknologi informasi (IT) pada saat ini sangat pesat perkembangannya.
Dalam beberapa menit dan jam bahkan detik saja sudah terjadi perubahan
informasiyang membuat kita mau tidak mau mengikuti perkembangan informasi.
Peranan teknologi informasi dan komunikasi akan semakin meningkat seiring
perkembangan zaman dan akhirnya menjadi kebutuhan dan membuat ketergantungan.
Peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan sudah
menjadi core penting, khususnya dalam hal penunjang proses studi dan efisiensi
pekerjaan akademik maupun administratif. Perguruan tinggi sebagai salah satu
institusi pendidikan sudah seharusnya mampu untuk memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi dalam menunjang berbagai aktivitasnya. Dengan
implementasi dan adaptasi teknologi informasi dan komunikasi diharapkan agar
perguruan tinggi tersebut mampu terus bersaing dalam meningkatkan kualitas
pendidikan modern di tingkat nasional bahkan internasional.
TI merupakan kebutuhan bagi STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu,
maka sudah sepatutnya setiap pihak mendukung implementasi TI dalam prose
kegiatan di STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu. Bentuk dukungan,
komitmen, perencanaan, tujuan, arsitektur dan pengelolaan TI dalam organisasi untuk
mencapai visi dan misi STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu yang
dituangkan ke dalam Cetak Biru TI STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu.
Cetak Biru Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi di STKIP Pangeran
Dharma Kusuma Indramayu bersifat dinamis yang dapat diperbaruhui sesuai dengan
pengembangan –pengembangan yang telah dilakukan dan akan menjadi standar
penataan, pengembangan penerapan, pelayanan dan pemanfaatan teknologi informasi
dan komunikasi di STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu saat ini dan masa
yang akan datang.
1
BAB II
PEDOMAN PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI
STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu merupakan salah satu Perguruan Tinggi
Swasta yang berada di Wilayah Kopertis Wilayah IV Sebagai sekolah tinggi yang fokus
dalam mencetak calon pendidik STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu mulai
berbenah diri untuk lebih meningkatkan mutu perguruan tingginya dengan didukung sarana
dan prasarana teknologi yang baik. Kondisi saat ini, STKIP Pangeran Dharma Kusuma
Indramayu belum memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dan komputer untuk
menyelesaikan berbagai pekerjaan yang terkait pada bidang akademik, keuangan,
kemahasiswaan dan unit-unit yang lain. Untuk itu akan direncanakan pengembangan sistem
informasi yang terkait dengan bidang bidang tersebut.
2
3
B. SIAKAD
SIAKAD adalah aplikasi berbasis web yang dirancang untuk menangani
proses pengeloaan data akademik dan data terkait lainnya, sehingga seluruh proses
kegiatan akademik dapat terkelola menjadi informasi yang bermanfaat dalam
pengelolaan manajemen perguruan tinggi, pengambilan keputusan serta pelaporan di
lingkungan perguruan tinggi.
4
C. E-Journal
Jurnal kampus (SINAU)
5
D. E- Learning
Menggunakan MOODLE
E. SMS Gateway
F. Mail Server
Semua system yang ada akan terus dikembangkan secara bertahap dan konsisten dalam
pelaksanaan kegitan perkuliahan agar lebih baik lagi. Pihak / pengguna yang terkait dengan
Pengembangan Sistem Informasi ini nantinya adalah seluruh civitas akademika yang terdiri
pimpinan, karyawan, dosen dan mahasiswa. Unit kerja yang terkait adalah BAAK, Biro
Keuangan, PPM, PPPM, Perpustakaan, dan semua prodi.
Diharapkan nantinya setiap unit akan memiliki suatu Sistem Informasi yang dapat
menghasilkan informasi yang tepat terkait dengan masing-masing bidang.
6
Dalam pengembangan semua sistem informasi tersebut harus memenuhi standar
kebutuhan sebagai berikut :
1. Reliable: sistem informasi dapat berjalan dengan handal, dapat menangani kesalahan
pemasukan data dan bebas dari kesalahan pemrograman.
2. Interoperable: sistem informasi dapat saling berkomunikasi serta bertukar data dan
informasi dengan sistem informasi lain untuk membentuk sinergi sistem.
3. Scalable: sistem informasi dapat dengan mudah ditingkatkan kemampuannya,
terutama penambahan fitur baru, penambahan pengguna dan kemampuan pengelolaan
data yang lebih besar.
4. User Friendly: sistem informasi akan mudah dioperasikan dengan user interface (antar
muka pengguna) yang lazim berlaku di perguruan tinggi dan sesuai dengan kebiasaan
bahasa dan budaya penggunanya.
Integrable: sistem informasi mempunyai fitur untuk kemudahan integrasi dengan system
informasi lain, terutama untuk melakukan transaksi pertukaran data dan informasi dengan
PDPT Dikti.
7
BAB III
ANALISIS KELAYAKAN
Dalam melakukan analisis kelayakan, digunakan analisis SWOT. Ada empat aspek
yang akan ditinjau, yaitu: kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities)
dan ancaman (threats).
A. KEKUATAN
Faktor internal yang menjadi elemen kekuatan yang dimiliki oleh STKIP
Pangeran Dharma Kusuma Indramayu saat ini dalam hal pengembangan teknologi
informasi dan komunikasi, dapat dijabarkan dalam butir-butir berikut:
a. Manajemen dan Kebijakan Dukungan dari pihak pimpinan, yaitu dengan
adanya kebijakan dan kemauan untuk mengembangkan teknologi informasi
dan komunikasi. Kebijakan itu antara lain: Komitmen pimpinan STKIP
Pangeran Dharma Kusuma Indramayu untuk mengembangkan, memanfaatkan
dan mengelola teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana pendukung
kegiatan-kegiatan Institusi.
b. Prasarana dan Sumber Daya
- Tersedianya prasarana teknologi informasi dan komunikasi yang sudah
terpasang di kampus STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu.
Jaringan intranet mencapai seluruh Unit ruangan di seluruh gedung
kampus dengan computer yang terhubung yang terus bertambah.
- Beragam layanan teknologi informasi dan komunikasi yang telah
diimplementasikan di kampus maupun digunakan masyarakat: Situs
STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu dan sistem informasi
terintegrasi. untuk database, troubleshooting, pemeliharaan dan
pengembangan server, dan lain-lain.
c. Kondisi Kampus:
- STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu sudah sebagai salah satu
LPTK yang konsisten dalam pengembangan teknologi informasi dan
komunikasi.
- Letak geografis kampus STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu
yang banyak menunjang untuk keperluan teknologi informasi dan
komunikasi terutama untuk akses wireless.
8
- Komunitas kampus yang besar jumlahnya (mahasiswa, dosen, karyawan)
dan juga masyarakat sekitar kampus, baik masyarakat akademis
(mahasiswa lain) maupun masyarakat biasa.
- Tingkat keinginan mahasiswa, dosen dan karyawan akan layanan
teknologi informasi di STKIP Pangeran Dharma Kusuma Indramayu
cukup tinggi.
9
BAB VI
PENUTUP
10