Disusun oleh :
201903004
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) ini dilakukan dalam rangka memenuhi tugas praktek klinik
oleh mahasiswa Program studi D3 Keperawatan STIKES Karya Husada Kediri
Mengetahui,
Mahasiswa
A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan penyuluhan 30 menit, diharapkan keluarga pasien
dapat memahami tentang HPP
2. Tujuan Khusus
Selama dilakukan tindakan keperawatan atau pendidikan kesehatan 30 menit
pasien mampu:
1) Menjelaskan tentang pengertian perdarahan pasca salin
2) Menjelaskan tentang penyebab perdarahan pasca salin
3) Menjelaskan tentang penanganan perdarahan pasca salin
4) Menjelaskan tentang pencegahan perdarahan pasca salin
B. Materi
1. Pengertian perdarahan pasca salin
2. Penyebab perdarahan pasca salin
3. Penanganan dan pencegahan perdarahan pasca salin
C. Metode dan Media
a.. Metode
a). Ceramah
b). tanya jawab
b. Media
a).leafled
D. Tabel kegiatan
Waktu Tahap kegiatan Krgiatan penyuluhan Respon yang di harapkan dari masyarakat.
Tiga hal yang harus diperhatikan dalam menolong persalinan dengan komplikasi
perdarahan post partum :
a. Menghentikan perdarahan
b. Mencegah timbulnya syok
c. Mengganti darah yang hilang
2. Penyebab perdarahan post partum
Penyebab perdarahan dibagi dua sesuai dengan jenis perdarahan yaitu :
a. Penyebab perdarahan paska persalinan dini :
1) Perlukaan jalan lahir : ruptur uteri, robekan serviks, vagina dan perineum, luka
episiotomi
2) Perdarahan pada tempat menempelnya plasenta karena anatomi uteri, retensi
plasenta, inversio uteri
3) Gangguan mekanisme pembekuan darah
b. Penyebab perdarahan pasca persalinan terlambat biasanya disebabkan oleh sisa
plasenta atau bekuan darah, infeksi akibat retensi produk pembuangan dalam
uterus sehingga terjadi sub involusi uterus
3. Penanganan perdarahan post partum
a. Segera periksa ke fasilitas kesehatan terdekat jika dijumpai tanda dan gejala
perdarahan pasca salin
b. Jika jumpa kontraksi rahim lembek maka dilakukan penekanan rahim dari luar
perut
c. Eksplorasi jalan lahir oleh tenaga kesehatan jika di duga ada sisa plasenta yang
tertinggal atau robekan jalan lahir
d. Pemeriksaan darah untuk menilai kadar hemoglobin dalam darah untuk
mengantisipasi anemia karena kekurangan banyak darah yang bisa menjadi syok.
4. Pencegahan perdarahan post partum
a. Meningkatkan kesehatan ibu, sehingga tidak terjadi anemia semasa kehamilan.
b. Melakukan persiapan pertolongan persalinan di fasilitas kesehatan.
c. Pertolongan persalinan antiseptik di fasilitas kesehatan
d. Pemeriksaan kelengkapan plasenta dan selaput ketuban pasca persalinan secara
cermat.
e. Robekan jalan lahir diperbaiki secara benar.