Anda di halaman 1dari 3

https://promkes.kemkes.go.id/content/?

p=1633
http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?
article=143307&val=5017&title=Pemanfaatan%20Pertolongan%20Persalinan
%20Tenaga%20Kesehatan%20Oleh%20Peserta%20Program%20Jaminan
%20Pemeliharaan%20Kesehatan%20Masyarakat%20Miskin
https://media.neliti.com/media/publications/108617-ID-gambaran-pilihan-persalinan-
oleh-tenaga.pdf
> pembukaan awal pengertian dan pentingnya persalinan ditolong oleh tenaga
kesehatan > data morbiditas dkk
> kenapa harus sama tenaga kesehatan

Apa itu persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan?Adalah persalinan yang ditolong
oleh tenaga kesehatan (bidan, dokter, dan tenaga para medis lainnya). Mengapa setiap
persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan?

 Tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu


persalinanan, sehingga keselamatan Ibu dan bayi lebih terjamin.
 Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera ditolong atau dirujuk ke
Puskesmas atau rumah sakit.
 Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatan yang
aman, bersih, dan steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya
kesehatan lainnya.

Salah satu upaya untuk mengurangi angka mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi baru lahir
adalah dengan memastikan kelahiran bayi dibantu oleh tenaga kesehatan terlatih, terakreditasi
seperti bidan, dokter atau perawat, yang telah dididik dan dilatih untuk menguasai keterampilan
yang dibutuhkan untuk mengelola kehamilan normal (tanpa komplikasi), dan masa nifas, serta
mampu melakukan identifikasi, manajemen dan rujukan komplikasi pada Ibu dan bayi baru lahir.

Risiko kematian ibu karena melahirkan di Indonesia adalah 1 dari 65

Persalinan ditolong oleh tenaga Kesehatan adalah persalinan yang dibantu oleh tenaga Kesehatan
terlatih dan terakreditasi seperti dokter atau perawat, yang telah dididik dan dilatih untuk
menguasai keterampilan yang dibutuhkan.

Risiko kematian ibu karena melahirkan di Indonesia masih tergolong tinggi yaitu 1 dari 65
orang. Memastikan kelahiran bayi dibantu oleh tenaga kesehatan merupakan salah satu upaya
untuk mengurangi angka mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi baru lahir.
Apakah pengertian dari persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan?
Persalinan ditolong oleh tenaga Kesehatan adalah persalinan yang dibantu oleh tenaga Kesehatan
terlatih dan terakreditasi seperti dokter atau perawat, yang telah dididik dan dilatih untuk
menguasai keterampilan yang dibutuhkan.
Mengapa setiap persalinan harus ditolong oleh tenaga Kesehatan?
 Tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan,
sehingga keselamatan Ibu dan bayi lebih terjamin.
 Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera ditolong atau dirujuk ke Puskesmas
atau rumah sakit.
 Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatan yang aman,
bersih, dan steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya.

https://dinkes.malangkota.go.id/2015/11/09/menimbang-bayi-dan-balita-setiap-bulan/
https://promkes.kemkes.go.id/download/dpgj/files94706Flyer
%20MENIMBANG_15x21%20cm.pdf

Menimbang balita setiap bulan adalah salah satu indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) yang dimaksudkan untuk dapat memantau tumbuh kembang balita sehingga dapat
dideteksi sedini mungkin masalah kesehatan yang dimiliki seorang balita yang dilakukan rutin
sejak bayi lahir sampai umur 5 tahun ke fasilitas kesehatan seperti posyandu.

Apa sajakah manfaat dari menimbang balita setiap bulan?


1. Untuk mengetahui status pertumbuhan balita
2. Sebagai deteksi dini gangguan pertumbuhan balita
3. Agar ibu mendapat penyuluhan gizi pertumbuhan balita

konsultasikan balita ke Puskesmas Bila


1. berat badan di bawah garis merah
2. berat badan tidak naik
3. balita sakit demam/batuk /pilek/diare

https://dinkes.malangkota.go.id/2016/01/14/mencuci-tangan-dengan-air-bersih-dan-sabun/
http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/hipertensi-penyakit-jantung-dan-pembuluh-
darah/page/22/mengapa-harus-mencuci-tangan-dengan-air-bersih-dan-sabun

Mengapa harus mencuci tangan dengan air bersih dan sabun ?

Kuman penyakit sangat mudah ditularkan melalui tangan.Pada saat makan


kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh, yang bisa menimbulkan penyakit.
Tangan kadang terlihat bersih secara kasat mata namun tetap mengandung
kuman.Sabun dapat membersihkan kotoran dan merontokkan kuman. Tanpa
sabun, kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan.

Diantara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah kebiasaan mencuci tangan dengan
menggunakan air bersih dan sabun. Ini adalah kebiasaan yang baik mengingat banyak penyakit yang
menyebar akibat dari tangan yang kotor.
Mengapa harus mencuci tangan dengan menggunakan air bersih dan sabun?
 Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit. Bila
digunakan, kuman akan berpindah ke tangan. Pada saat makan, kuman dengan cepat masuk
ke dalam tubuh dan dapat menimbulkan penyakit.
 Sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman, karena tanpa sabun kotoran dan
kuman masih tertinggal di tangan.
Kapan saja harus mencuci tangan?
 Setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang, memegang binatang, berkebun, dll)
 Setelah buang air besar
 Setelah menceboki bayi atau anak
 Sebelum makan dan menyuapi anak
 Sebelum memegang makanan
 Sebelum menyusui bayi
Apa manfaat mencuci tangan?
 Membunuh kuman penyakit yang ada di tangan
 Mencegah penularan penyakit seperti diare, kolera, disentri, typhus, kecacingan, penyakit
kulit, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), flu burung atau severe acute respiratory
syndrome (SARS)
 Tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman
Bagaimana cara mencuci tangan yang benar?
 Cuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
 Bersihkan telapak, pergelangan tangan, sela-sela jari dan punggung tangan
 Setelah itu keringkan dengan lap bersih

Kuman penyakit sangat mudah ditularkan melalui tangan. Pada saat makan kuman dengan
cepat masuk ke dalam tubuh, yang bisa menimbulkan penyakit. Tangan kadang terlihat bersih
secara kasat mata namun tetap mengandung kuman. Sabun dapat membersihkan kotoran dan
merontokkan kuman. Tanpa sabun, kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan. Oleh karena
itu, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sangat penting dalam menerapkan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Kapan saja harus mencuci tangan?
 Setiap kali tangan kita kotor (setelah memegang uang, memegang binatang, berkebun,
dll)
 Setelah buang air besar
 Setelah menceboki bayi atau anak
 Sebelum makan dan menyuapi anak
 Sebelum memegang makanan
 Sebelum menyusui bayi
6 Langkah cuci tangan pakai sabun
 Ratakan sabun dengan menggosokkan pada kedua telapak tangan
 Gosok punggung tangan secara bergantian
 Gosok sela-sela jari kedua tangan
 Gosok punggung jari kedua tangan dengan posisi tangan saling mengunci
 Gosok ibu jari kiri dengan diputar dalam genggaman tagan kanan, lakukan juga pada
tangan satunya
 Gosok ujung kuku tangan kanan dengan diputar di telapak tangan kiri, lakukan juga
pada tangan satunya kemudian bilas

Anda mungkin juga menyukai