PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Saat ini banyak sekali penelitian yang membahas hubungan antara fungsi dan
gelombang beta. Kondisi rileks mendorong aliran energi kreativitas dan perasaan
1
segar dan sehat. Kondisi gelombang otak Alpha ideal untuk perenungan,
Keadaan theta adalah keadaan dimana pikiran menjadi kreatif dan inspirati,
memori. kondisi gelombang otak theta (4 - 7 Hz) muncul saat kita bermimpi pada
tidur ringan, sering dinamakan sebagai mimpi secara sadar. Frekuensi theta ini
dihubungkan dengan pelepasan stress dan pengingatan kembali memori yang telah
lama. Kondisi “senjakala” (twilight) dapat digunakan untuk menuju meditasi yang
Dalam proses pembelajaran juga dapat dikaitkan dengan terapi brainwave ini,
berkonsentrasi dalam meningkatkan daya memori dan juga kecerdasan, antara lain
gelombang alpha dan gelombang theta. Di dalam pikiran kita terdapat dua pikiran
yaitu pikiran sadar dan pikiran bawah sadar yang bekerja secara bersamaan dan
dalam waktu yang bersamaan tetapi bekerja dengan cara yang berbeda, jadi tidak
sadar dalam konsentrasi dan lebih membuka cara berpikir, kita dapat
menggunakan gelombang alpha dan theta yang kita dapatkan dari suara-suara
2
tersebut, bisa saja melalui audio-audio yang kita dengarkan dikehidupan kita
B. RUMUSAN MASALAH
Apakah ada perbedaan audio gelombang alpha dan gelombang theta terhadap
C. TUJUAN PENELITIAN
D. MANFAAT PENELITIAN
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat praktis
3
E. HIPOTESIS