PEMBELAJARAN (RPP)
MATA PELAJARAN :
PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN KESEHATAN
KELAS: X
2019
A. Kompetensi Inti
KI SPIRITUAL (KI 1) DAN KI SOSIAL (KI 2)
Kompetensi Sikap Spiritual yang ditumbuh kembangkan melalui keteladanan, pembiasaan,
dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik, yaitu berkaitan dengan kemampuan menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. Sedangkan pada Kompetensi Sikap Sosial berkaitan dengan
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, kerjasama, responsive (kritis),pro-aktif (kreatif) dan
percaya diri, serta dapat berkomunikasi dengan baik.
KI PENGETAHUAN (KI 3) KI KETERAMPILAN (KI 4)
KI3: Memahami, menerapkan, KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
menganalisis pengetahuan faktual, konkret dan ranah abstrak terkait dengan
konseptual, prosedural pengembangan dari yang dipelajarinya di
berdasarkan rasa ingin tahunya sekolah secara mandiri, dan mampu
tentang ilmu pengetahuan, menggunakan metoda sesuai kaidah
teknologi, seni, budaya, dan keilmuan.
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah.
C. Tujuan Pelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning yang
dipadukan dengan metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang
menuntun peserta didik untuk mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan
penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas, Selama dan setelah mengikuti
proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
Pertemuan Pertama
Selama dan setelah mengikuti pembelajaran ini peserta didik dapat:
1. Memelihara kesehatan tubuh.
2. Menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan gaya hidup aktif.
3. Saat bermain menunjukan permainan tidak curang.
4. Dalam melakukan aktivitas fisik yang dilakukan secara berkelompok, beregu, dan
berpasangan memperhatikan kondisi teman, baik fisik atau psikis.
5. Mengikuti, peraturan, petunjuk atau arahan yang telah diberikan guru.
6. Menganalisis dan mempraktikkan variasi keterampilan gerak permainan bola besar
melalui permainan bolabasket dengan baik.
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap
jujur, santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir
kritis) dan pro-aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Fokus nilai-nilai sikap:
Religious
Mandiri
Kerja keras
Kreatif
Kejujuran,
Kedisiplinan
Kepedulian dan
Tanggung jawab
D. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran reguler
a. Fakta
Bola Basket
b. Konsep
Melempar
Menangkap
Menggiring
Menembak bola ke ring
c. Prinsip
Bolabasket masuk di Indonesia setelah perang dunia ke-II dibawa oleh
perantau- perantau Cina dan berkembang dengan cepat sehingga pada PON ke I
tahun 1948 di Surakarta, bolabasket telah dicantumkan dalam acara resmi.
Persatuan Basket-Ball seluruh Indonesia (PERBASI) berdiri pada tanggal 23
Oktober 1951, kemudian diubah menjadi persatuan bolabasket seluruh Indonesia
dengan singkatan tetap PERBASI
Menggiring bola adalah salah satu teknik mengontrol bola yang dilakukan
dengan cara bola digiring dengan dipantul-pantulkan ke tanah
menggunakan satu tangan dari satu tempat ke tempat lain atau digriring
mendekati daerah lawan agar bola tidak direbut lawan. Prinsip menggiring bola
adalah bola selalu dekat dengan penggiring bola dan jauh dari lawan
d. Prosedur
Menerapkan berbagai keterampilan gerak permainan bola besar melalui
permainan bolabasket dalam bermain secara beregu dengan menunjukkan
sikap kerjasama, disiplin, dan sportifitas.
Mempraktikkan keterampilan analisis permainan bola besar melalui permainan
bola basket
2. Pembelajaran remedial
Analisis hasil diagnosis kesulitan belajar,
Menemukan penyebab kesulitan,
3. Pembelajaran pengayaan
Memberikan kesempatan menjadi tutor sebaya, mengembangkan latihan praktis
dari materi yang sedang dibahas, membuat hasil karya, melakukan suatu proyek,
membahas masalah, atau mengerjakan permainan yang harus diselesaikan siswa
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : Teknik ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi), diskusi kelompok, tanya jawab,
penugasan
Model : Problem Based Learning
a. Mengorientasikan
b. Mengorganisasikan kegiatan pembelajaran
c. Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok
d. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
e. Menganalisis dan evaluasi proses pemecahan masalah
G. Sumber Belajar:
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran Pendidikan
Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelas XI Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
c. Sumber lain yang relevan
H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 45 menit) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : menit
Orientasi(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran,
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta
membiasakan membaca dan memaknai (Literasi)).
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
(stimullasi/ (Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan
pemberian (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah
rangsangan) (Karakter)
pada topic
collection dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan
(pengumpulan pantang menyerah (Karakter),literasi (membaca)
data) dengan penuh tanggung jawab , cermat dan kreatif yang dapat mendukung
jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket
maupun sumber lain seperti internet. melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Peserta didik difasilitasi untuk memperoleh dan mendapatkan banyak
informasi dari berbagai literatur/bahan bacaan dan media belajar
lainnya terkait materi
Mempraktikan
Data Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi
processing kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah (
(pengolahan Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi
Data) dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik memperhatikan
dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan
mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya dan
bertanya(Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur, tanggung jawab,
percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada yang belum dipahami, bila
diperlukan pendidik memberikan bantuan secara klasikal.
Berdiskusi tentang :
mind mapping.
Membuat contoh permasalahan dan penyelesaiannya yang identik
(modifikasi permasalahan yang telah didiskusikan) berkaitan dengan
materi
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan)
Kegiatan Penutup 15
Memfasilitasi dalam membuat kesimpulan Berkomunikasi dan bekerjasama menit
(4C) dalam merumuskan kesimpulan (Literasi), serta saling melengkapi
untuk memperoleh konsep yang tepat)tentang
Mengetahui
Kepala SMA N/S Guru Mata Pelajaran
…………………………………… …………………………………….
NIP/NRK. NIP/NRK.