Anda di halaman 1dari 7

STATISTIKA

A. Pengertian Dasar Statistika


Statistika : Ilmu yang mempelajari cara atau metode pengumpulan
data, penyajian data, pengolahan data sampai dengan
penarikan kesimpulan
Statistik : Ukuran-ukuran yang mewakili kumpulan keterangan-
keterangan yang berupa angka atau bilangan
Data : Kumpulan keterangan dari suatu kejadian atau objek baik
yang berupa angka, simbol atau sifat.
Datum : Masing-masing keterangan yang terdapat pada data
Populasi : Seluruh objek yang diteliti
Sampel : Sebagian dari populasi yang dianggap mewakili populasi
Distribusi frekuensi : Data yang tersusun dalam bentuk table/daftar

Cara mengumpulkan data.


1. Observasi (pengamatan)
Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan langsung terhadap objek
penelitian menggunakan panca indra.
2. Wawancara
Pengumpulan data dilakukan dengan cara Tanya jawab dengan responden/informan
untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan.
3. Angket (kuesioner)
Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan untuk dijawab
oleh responden, biasanya secara tertulis

Kegunaan statistika.
1. Memberikan metode/cara mencatat data yang sistematis dan matematis
2. Memberikan petunjuk bagi peneliti supaya berpola piker dan bekerja dengan pasti
serta mantap dalam melakukan suatu peneltian.
3. Memberikan cara meringkas data ke dalam bentuk yang mudah untuk dianalisa
4. Memberikan landasan berfikir yang logis untuk digunakan meramal secara ilmiah
terhadap suatu kejadian
5. Merupakan alat bagi penelitian untuk menganalisa proses sebab akibat yang
komplek dan rumit

B. Penyajian Data
Penyajian data sangat penting, supaya data mudah dipahami dan mudah disimpulkan. Ada
beberapa bentuk penyajian data, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Penyajian data dalam bentuk tabel atau daftar
Contoh:
Tabel 1. Lulusan SMK A yang melanjutkan ke perguruan tinggi periode 2011-2018
Perguruan Tinggi
Tahun Jumlah
Negeri Swasta
2011 14 6 20
2012 15 7 22
2013 14 4 18
2014 10 5 15
2015 12 7 19
2016 18 6 24
2017 16 9 25
2018 20 10 30
Jumlah 119 54 173

Tabel2. Keadaan karyawan kantor APT menurut jenis kelamin dan pendidikan
Jenis Tingkat Pendidikan
Jumlah
Kelamin SMA/SMK D3 S1
Laki-laki 6 2 16 24
Perempuan 2 4 30 36
Jumlah 8 6 46 60

2. Penyajian Data dalam Bentuk Diagram atau Grafik


a. Diagram batang
Contoh.
Berikut merupakan data jenis dan jumlah pelanggaran kedisiplinan siswa SMK XI
pada tahun 2018. Buatlah diagram batangnya.

Jenis Jumlah
pelanggaran pelanggaran
Kehadiran 80
Kerapian 60
Ketertiban 40
Administrasi 20
Jumlah 200

Jawab:
Diagram batang dari data tersebut adalah sebagaoi berikut:
80
Jumlah pelanggaran

60
40
20
0
Kehadiran Kerapian Ketertiban Administrasi

Jenis Pelanggaran

Jenis Pelanggaran
90

80

70
Jumlah Pelanggaran

60

50

40

30

20

10

0
Kehadiran Kerapian Ketertiban Administrasi

b. Diagram garis
Contoh:
Tabel berikut merupakan data perkembangan hasil produksi PT. Camelia yang
terjual dari tahun 2014 sampai tahun 2018. Buatlah diagram garisnya.
Tahun 2014 2015 2016 2017 2018
Penjualan
10.000 20.000 15.000 10.000 30.000
(unit)
Jawab:
Diagram garis data tersebut adalah sebagai berikut.

35.000

30.000

25.000
Jumlah terjual

20.000

15.000

10.000

5.000

0
2014 2015 2016 2017 2018
Tahun

c. Diagram Lingkaran
Penyajian data statistika dengan diagram lingkaran umumnya dinyatakan dalam
persen atau derajat.
Contoh.
Berikut adalah data jumlah SMK di lima kota. Buatlah diagram lingkarannya.
Kota A B C D E Jumlah
Banyak
100 200 400 80 20 800
SMK

Jawab:
Diagram lingkaran dari data tersebut adalah sebagai berikut.
Kota Diagram dalam derajat Diagram dalam persen
100 100
A × 3600 = 450 × 100% = 12,5%
800 800
200 200
B × 3600 = 900 × 100% = 25%
800 800
400 400
C × 3600 = 1800 × 100% = 50%
800 800
80 80
D × 3600 = 360 × 100% = 10%
800 800
20 20
E × 3600 = 90 × 100% = 2,5%
800 800

E
D A

3. Tabel Distribusi Frekuensi


Tabel distribusi frekuensi adalah tabel yang memuat susunan data menurut kelas
interval tertentu atau menurut kategori tertentu.
Langkah membuat tabel distribusi frekuensi.
a. Menentukan jangkauan data (J)
J = datum maksimum – datum minimum
b. Menentukan banyak kelas interval (K)
Banyak kelas dicari dengan menggunakan aturan Sturgess, yaitu:
K = 1 + 3,3 log n
dengan n adalah banyak data dan nilai K selalu berupa bilangan bulat.
Urutan kelas interval pertama memuat datum terkecil dan kelas terakhir memuat
datum terbesar.
c. Panjang kelas interval (p) ditentukan dengan rumus:
𝐽
𝑝=
𝐾

Contoh.
Berikut merupakan data nilai ulangan matematika dari 40 siswa
65 55 74 90 64 82 46 38
78 60 54 76 80 62 53 40
58 60 50 92 90 62 73 50
49 62 58 78 82 70 48 60
55 78 48 68 79 50 68 71
Buatlah tabel distribusi frekuensi untuk data tersebut.

Jawab.
Berdasarkan data tersebut dapat ditentukan:
• Jangkauan (J) = datum tertinggi – datum terendah
= 92 – 38 = 54
• Banyak kelas (K) = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 40
= 1 + 3,3 (1,60205999)
= 1 + 5,29
= 6,29 ≈ 7 (pembulatan ke atas)
𝐽 54
• Panjang kelas = 𝑝 = = = 7,7 ≈ 8
𝐾 7
Jadi, data terbagi ke dalam 7 kelas, yaitu 38 – 45, 46 – 53, 54 – 61, 62 – 69, 70 – 77,
78 – 85, 86 – 93.

Tabel distribusi frekuensi dari data tersebut adalah sebagai berikut.

Nilai Nilai Tengah (𝑥𝑖 ) Frekuensi


38 – 45 41,5 2
46 – 53 49,5 8
54 – 61 57,5 8
62 – 69 65,5 7
70 – 77 73,5 5
78 – 85 81,5 7
86 – 93 89,5 3
Jumlah 40

Anda mungkin juga menyukai