Anda di halaman 1dari 27

gs

[BANGUN RUANG SISI DATAR]


[MUHAMMAD HAIKAL AZIZ] | [VIII’2] | [17]

Tugas
Carilah informasi tentang unsur unsur,luas permukaan,serta volume dari dari bangun ruang sisi
datar berikut ini = [Kubus,Balok,Prisma,Limas]

Pengertian Bangun Ruang Sisi Datar


Bangun ruang sisi datar merupakan suatu bangun tiga dimensi yang memiliki ruang/
volume/ isi dan juga sisi-sisi yang membatasinya.

Secara garis besar, bangun ruang bisa kita kategorikan menjadi dua kelompok, antara lain:
bangun ruang sisi datar dan bangun ruang sisi lengkung.

Yang termasuk dalam bangun ruang sisi datar yaitu kubus, balok, prisma, dan limas.
Sementara untuk bangun ruang sisi lengkung terdiri atas kerucut, tabung, dan bola.

Unsur Unsur Bangun ruang

1. Bidang (Sisi) merupakan daerah yang membatasi bagian luar dengan bagian dalam
dari sbeuah bangun ruang.
2. Rusuk merupakan suatu perpotongan dua buah bidang yang berwujud garis.
3. Titik sudut adalah perpotongan tiga buah rusuk.
4. Diagonal bidang merupakan diagonal yang terletak dalam bidang bidang
pembentuk bangun ruang atau pada sisi bangun ruang.
5. Diagonal ruang merupakan garis yang melintasi ruang yang menghubungkan dua
titik sudut yang tidak sebidang.
6. Bidang diagonal merupakan suatu bidang yang melintasi ruang dalam bangun
ruang.

Macam Macam Bangun Ruang Sisi Datar


Bangun ruang sisi datar merupakan suatu bangun ruang di mana pada masing-masing
sisinya tersusun dari bangun datar.
Apabila dalam suatu bangun ruang mempunyai satu saja sisi yang lengkung maka bangun
tersebut tidak bisa dikatakan sebagai bangun ruang sisi datar.

 BANGUN RUANG SISI DATAR [KUBUS]


1. Kubus merupakan suatu bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh enam sisi
serupa yang berwujud bujur sangkar.Kubus juga dikenal dengan nama lain yaitu
bidang enam beraturan.
2. Kubus sebetulnya adalah bentuk khusus dari prisma segiempat, sebab tingginya
sama dengan sisi alas.
BANGUN RUANG SISI DATAR [BALOK]

1. Balok adalah suatu bangun ruang yang mempunyai tiga pasang sisi segi empat. Di
mana pada masing-masing sisinya yang berhadapan mempunyai bentuk serta
ukuran yang sama.Berbeda halnya dengan kubus di mana seluruh sisinya kongruen
berbentuk persegi, dan pada balok hanya sisi yang berhadapan yang sama
besar.Serta tidak seluruhnya berbentuk persegi, kebanyakan berbentuk persegi
panjang.

 BANGUN RUANG SISI DATAR [PRISMA]


1. Prisma merupakan suatu bangun ruang tiga dimensi di mana alas dan juga
tutupnya kongruen serta sejajar berbentuk segi-n.Sisi-sisi tegak dalam prisma
memiliki beberapa bentuk, antara lain: persegi, persegi panjang, atau
jajargenjang.Dilihat dari tegak rusuknya, prisma terbagi menjadi dua macam,
yaitu: prisma tegak dan prisma miring.
2. Prisma tegak merupakan prima di mana rusuk-rusuknya tegak lurus dengan
alas dan juga tutupnya. Sementara untuk prisma miring merupakan prisma di
mana rusuk-rusuk tegaknya tidak tegak lurus pada alas dan juga tutupnya.Apabila
kita lihat dari bentuk alasnya, prisma terbagi lagi menjadi beberapa macam,
yaitu: prisma segitiga, prisma segi empat, prisma segi lima, dan lain
sebagainya.Prisma yang alas dan juga tutupnya berbentuk persegi disebut sebagai
balok dan kubus. Sementara untuk prisma yang memiliki alas dan tutupnya
berbentuk lingkaran disebut sebagai tabung.

 BANGUN RUANG SISI DATAR [LIMAS]

1. Limas merupakan suatu bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh alas
berbentuk segi-n (dapat berupa segi tiga, segi empat, segi lima, dll) serta bidang sisi
tegak berbentuk segitiga yang berpotongan di satu titik puncak.
2. Terdapat banyak jenis limas yang dikategorikan dengan dilandasi bentuk
alasnya. Antara lain: limas segitiga, limas segi empat, limas segi lima, dan yang
lainnya.

2
3. Limas dengan mempunyai alas berbentuk lingkaran disebut sebagai
kerucut. Sementara untuk limas dengan alas yang berupa persegi disebut
sebagai piramida.

 INFORMASI LAIN
1. UNSUR UNSUR
 UNSUR UNSUR KUBUS

 Rusuk = kubus memiliki 12 rusuk sama panjang yang membentuk kerangkanya


 Sisi = kubus terdiri dari 6 buah sisi berbentuk persegi. Semua sisi kubus
memiliki luas yang sama juga panjang rusuk yang sama juga.
 Titik sudut = kubus memiliki 8 titik sudut yang masing masing berukuran 90
derajat
 Diagonal sisi/diagonal bidang = Setiap sisi memiliki dua buah diagonal sisi,
sehingga kubus memiliki total 12 diagonal sisi.semua diagonal sisi kubus
memiliki panjang yang sama
 Rumus luas diagonal bidang kubus = S × √2
 Diagonal ruang = kubus memiliki 4 diagonal ruang
 Rumus luas diagonal ruang kubus = S × √3
 Bidang diagonal = kubus memiliki 6 bidang diagonal yang masuing masing
sama besar
 Rumus luas bidang diagonal kubus = S2 × √2

 UNSUR UNSUR BALOK

3
 Rusuk = balok memiliki 12 rusuk yang tidak sama panjang untuk membentuk
kerangkanya.maka dalam balok terdapat rusuk panjang,rusuk lebar,rusuk tinggi
 Sisi = balok terdiri dari 6 buah sisi berbentuk persegi panjang. Sehingga
memiliki luas yang dan panjang rusuk yang berbeda.
 Titik sudut = balok memiliki 8 titik sudut yang masing masing berukuran 90
derajat
 Diagonal sisi/diagonal bidang = Setiap sisi memiliki dua buah diagonal sisi,
sehingga balok memiliki total 12 diagonal sisi.balok memiliki diagonal sisi dan
panjang yang berbeda beda sesuai dengan sisinya.
 Rumus diagonal bidang balok = √ (P2+ L2)
 Diagonal ruang = balok memiliki 4 diagonal ruang
 Rumus diagonal ruang balok = √ (P2+ L2 + T2)
 Bidang diagonal = balok memiliki 6 bidang diagonal yang memiliki besar yang
berbeda
 Rumus luas bidang diagonal balok
1. √ (P2+ L2) × T
2. √ (P2+ T2) × L
3. √ (L2+ T2) × P

 UNSUR UNSUR PRISMA SEGITIGA


 Jenis jenis prisma
A. Prisma segitiga

4
Prisma Segitiga ABC.DE

 Sisi = memiliki 5 sisi


 Rusuk = memiliki 9 rusuk
 Titik sudut = memiliki 6 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 6 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = tidak memiliki diagonal ruang
 Bidang diagonal = tidak memiliki bidang diagonal
B. Prisma segiempat/balok
 UNSUR UNSUR PRISMA SEGIEMPAT/BALOK

Prisma Segiempat ABCD.EFGH

 Sisi = memiliki 6 sisi


 Rusuk = memiliki 12 rusuk
 Titik sudut = memiliki 8 itik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 12 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = memiliki 4 diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 6 bidang diagonal
C. Prisma segilima
 UNSUR UNSUR PRISMA SEGILIMA

5
Prisma Segilima ABCDE.FGHIJ

 Sisi = memiliki 7 sisi


 Rusuk = memiliki 15 rusuk
 Titik sudut = memiliki 10 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 20 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = memiliki 10 diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 5 bidang diagonal
D. Prisma segienam
 UNSUR UNSUR PRISMA SEGIENAM
Prisma Segienam ABCDEF.GHIJKL

 Sisi = memiliki 8 sisi


 Rusuk = memiliki 18 rusuk
 Titik sudut = memiliki 12 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 30 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = memiliki 18 diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 15 bidang diagonal
E. Prisma segi-N
 RUMUS MENCARI JUMLAH UNSUR UNSUR PRISMA
SEGI-N

6
 Sisi = n+2
 Rusuk = 3n
 Titik sudut = 2n
 Diagonal sisi/diagonal bidang = n(n – 1)
 Diagonal ruang = n(n – 3)
 Bidang diagonal = ½ n(n – 1) untuk genap/ ½ n(n – 3) untuk ganjil

 UNSUR UNSUR LIMAS SEGITIGA


 Jenis jenis limas

A. Limas segitiga
 Sisi = memiliki 4 sisi
 Rusuk = memiliki 6 rusuk
 Titik sudut = memiliki 4 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = tidak memiliki diagonal bidang
 Diagonal ruang = tidak memiliki diagonal ruang
 Bidang diagonal = tidak memiliki bidang diagonal

7
B. Limas segiempat
 UNSUR UNSUR LIMAS SEGIEMPAT
 Sisi = memiliki 5 sisi
 Rusuk = memiliki 8 rusuk
 Titik sudut = memiliki 5 itik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 2 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = tidak memiki diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 2 bidang diagonal
C. Limas segilima
 UNSUR UNSUR LIMAS SEGILIMA
 Sisi = memiliki 6 sisi
 Rusuk = memiliki 10 rusuk
 Titik sudut = memiliki 6 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 5 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = tidak memiliki diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 5 bidang diagonal
D.Limas segienam
 UNSUR UNSUR LIMAS SEGIENAM
 Sisi = memiliki 7 sisi
 Rusuk = memiliki 12 rusuk
 Titik sudut = memiliki 7 titik sudut
 Diagonal sisi/diagonal bidang = memiliki 9 buah diagonal bidang
 Diagonal ruang = tidak memiliki diagonal ruang
 Bidang diagonal = memiliki 9 bidang diagonal
E. Limas segi-N
 RUMUS MENCARI JUMLAH UNSUR UNSUR LIMAS
SEGI-N
 Sisi = n+1
 Rusuk = 2n
 Titik sudut = n+1
 Diagonal sisi/diagonal bidang = ½ n(n – 3)
 Diagonal ruang = 0
 Bidang diagonal = ½ n(n – 3)

2.VOLUME
 RUMUS VOLUME KUBUS

8
 VOLUME = SISI x SISI x SISI
VOLUME = S×S×S
VOLUME = S3
PENJELASAN

S = SISI

RUMUS VOLUME BALOK



 VOLUME = PANJANG x LEBAR x TINGGI
VOLUME = P × L × T

 PENJELASAN
P = PANJANG
L = LEBAR
T = TINGGI

 RUMUS VOLUME PRISMA


 JENIS JENIS PRISMA
A. Prisma segitiga
 VOLUME = LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME =[ ½ × a × t ] × T PRISMA

B. Prisma segiempat
 VOLUME = LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = [SISI × SISI] × T PRISMA
VOLUME = [S × S] × T PRISMA

C. Prisma segilima
 VOLUME = LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = [½ × 5 × SISI × APOTEMA] × T PRISMA
VOLUME = [½ × 5S × A] × T PRISMA

D. Prisma segienam
 VOLUME = LUAS ALAS × T PRISMA
VOLUME = [3√3× s²/2] × T PRISMA

E. Prisma segi-N
 VOLUME = LUAS ALAS × TINGGI PRISMA

9
VOLUME = L ALAS SEGI-N × T PRISMA

 PENJELASAN
a = ALAS
T = TINGGI
S = SISI
A = APOTEMA

 RUMUS VOLUME lIMAS


 JENIS JENIS LIMAS
A. Limas segitiga
 VOLUME = 1/3 × LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = 1/3 × [ ½ × a × t ] × T PRISMA

B. Limas segiempat
 VOLUME = 1/3× LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = 1/3 × [SISI × SISI] × T PRISMA
VOLUME = 1/3 × [S × S] × T PRISMA

C. Limas segilima
 VOLUME = 1/3 × LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = 1/3× [½ × 5 × SISI × APOTEMA] × T PRISMA
VOLUME = 1/3 × [½ × 5S × A] × T PRISMA

D. Limas segienam
 VOLUME = 1/3 × LUAS ALAS × T PRISMA
VOLUME = 1/3 × [3√3× s²/2] × T PRISMA

E. limas segi-N
 VOLUME = 1/3 × LUAS ALAS × TINGGI PRISMA
VOLUME = 1/3 × L ALAS SEGI-N × T PRISMA

 PENJELASAN
a = ALAS
T = TINGGI
S = SISI
A = APOTEMA

10
3.LUAS PERMUKAAN
 RUMUS LUAS PERMUKAAN KUBUS
 LUAS PERMUKAAN = 6 x SISI x SISI
LUAS PERMUKAAN = 6 ×S×S
LUAS PERMUKAAN = 6S2
PENJELASAN

S = SISI

RUMUS VOLUME BALOK



 LUAS PERMUKAAN = 2×[PANJANG×LEBAR + PANJANG×TINGGI +
LEBAR×TINGGI]
LUAS PERMUKAAN = 2(PL + PT + LT)

 PENJELASAN
P = PANJANG
L = LEBAR
T = TINGGI

 RUMUS VOLUME PRISMA


 JENIS JENIS PRISMA
F. Prisma segitiga
 LUAS PERMUKAAN = 2 × LUAS ALAS + KELILING ALAS × TINGGI PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [ ½ × a × t ] + [SISI 1 + SISI 2 + SISI 3]× T
PRISMA

G. Prisma segiempat
 LUAS PERMUKAAN = 2 × LUAS ALAS + KELILING ALAS × TINGGI PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [SISI × SISI] + [4×SISI] × T PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [S × S] + [4×S] × T PRISMA

H.Prisma segilima
 LUAS PERMUKAAN = 2 × LUAS ALAS + KELILING ALAS × TINGGI PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [½ × 5 × SISI × APOTEMA] + [5×SISI] × T
PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [½ × 5S × A] + [5×S] × T PRISMA

I. Prisma segienam

11
 LUAS PERMUKAAN = 2 × LUAS ALAS + KELILING ALAS × TINGGI PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [3√3× s²/2] + [6×SISI] × T PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × [3√3× s²/2] + [6×S] × T PRISMA

J. Prisma segi-N
 LUAS PERMUKAAN = × LUAS ALAS + KELILING ALAS × TINGGI PRISMA
LUAS PERMUKAAN = 2 × LUAS ALAS SEGI-N + KELILING ALAS SEGI-N ×
TINGGI PRISMA

 PENJELASAN
a = ALAS
T = TINGGI
S = SISI
A = APOTEMA

 RUMUS LUAS PERMUKAAN LIMAS


 JENIS JENIS LIMAS
A. Limas segitiga
 LUAS PERMUKAAN = LUAS ALAS + JUMLAH LUAS SISI TEGAK
LUAS PERMUKAAN = [ ½ × a × t ] + [3 × LUAS SISI TEGAK]
LUAS PERMUKAAN = [ ½ × a × t ] + [3 × LUAS SEGITIGA]
LUAS PERMUKAAN = [ ½ × a × t ] + [3 × ½ × a × t]

B. Limas segiempat
 LUAS PERMUKAAN = LUAS ALAS + JUMLAH LUAS SISI TEGAK
LUAS PERMUKAAN = [S × S] + [4 × LUAS SISI TEGAK]
LUAS PERMUKAAN = [S × S] + [4 × LUAS SEGITIGA]
LUAS PERMUKAAN = [S × S] + [4 × ½ × a × t]

C. Limas segilima
 LUAS PERMUKAAN = LUAS ALAS + JUMLAH LUAS SISI TEGAK
LUAS PERMUKAAN = [½ × 5 × SISI × APOTEMA] + [5×LUAS SISI TEGAK]
LUAS PERMUKAAN = [½ × 5S × A] + [5 × LUAS SEGITIGA]
LUAS PERMUKAAN = [ ½ × 5S × A] + [5 × ½ × a × t]

D. Limas segienam
 LUAS PERMUKAAN = LUAS ALAS + JUMLAH LUAS SISI TEGAK

12
LUAS PERMUKAAN = [3√3× s²/2] + [6×LUAS SISI TEGAK]
LUAS PERMUKAAN = [3√3× s²/2] + [6 × LUAS SEGITIGA]
LUAS PERMUKAAN = [3√3× s²/2] + [6 × ½ × a × t]

E. Limas segi-N
 LUAS PERMUKAAN = LUAS ALAS + JUMLAH LUAS SISI TEGAK
LUAS PERMUKAAN = LUAS SEGI-N+JUMLAH SEGI-N×LUAS SISI TEGAK
LUAS PERMUKAAN = LUAS SEGI-N+JUMLAH SEGI-N×LUAS SEGITIGA
LUAS PERMUKAAN = LUAS SEGI-N+JUMLAH SEGI-N× ½ × a × t

 PENJELASAN
a = ALAS
t = TINGGI
S = SISI
A = APOTEMA

4.CONTOH SOAL UNSUR UNSUR,VOLUME,LUAS


PERMUKAAN BANGUN RUANG
[KUBUS,BALOK,PRISMA,LIMAS]
 CONTOH SOAL KUBUS
 UNSUR UNSUR
1. Berapakah jumlah sisi yang dimiliki oleh kubus ?
Jawaban = 6 buah sisi
2. Sebuah kubus mempunyai volume 216 cm3. Panjang diagonal ruang kubus
adalah…
Jawaban =
V = s3
216 = s3
S = 6 cm
Panjang diagonal ruang = s √3 = 6 √3
3. Berapakah jumlah sisi yang dimiliki oleh kubus ?
JAWABAN = 12 buah rusuk

13
 VOLUME
Perhatikan gambar berikut untuk mengisi soal nomor 1 - 3

1. Volume gambar nomor I adalah ….


a. 343 cm³
b. 1.000 cm³
c. 512 cm³
d. 729 cm³
JAWABAN = B. 1.000 CM3
2. Volume gambar nomor II adalah ….
a. 1.331 cm³
b. 1.728 cm³
c. 1.000 cm³
d. 3.375 cm³
JAWABAN = B. 1.728 CM3
3. Volume gambar nomor III adalah ….
a. 3.375 cm³
b. 125 cm³
c. 15.625 cm³
d. 42.875 cm³
Jawaban = C. 15.625 CM3
 LUAS PERMUKAAN
1. Jika panjang rusuk sebuah kubus adalah 23 cm. Hitunglah luas permukaan
kubus tersebut!

14
JAWABAN:
s = 23 cm
Luas permukaan kubus = 6s2
= 6 × 232
= 6 × 529 cm2

= 3.174 cm2

2. Sebuah benda berbentuk kubus luas permukaannya 1.176 cm2. Berapa panjang
rusuk kubus itu?

JAWABAN:

L = 6s2

s = √(L/6)

s = √(1.176/6)

s = √196

s = 14 cm

Jadi, panjang rusuk kubus tersebut adalah 14 cm.

3. Dua buah kubus masing-masing panjang rusuknya 6 cm dan 10 cm. Hitunglah

perbandingan luas permukaan dua kubus tersebut.

Penyelesian:

L1 = 6s2 = 6(6 cm)2 = 216 cm2

L2 = 6s2 = 6(10 cm)2 = 600 cm2

L1 : L2 = 216 : 600 = 9 : 25

Jadi perbandingan luas permukaan kubus yang panjang rusuknya 6 cm dan 10 cm

adalah 9 : 25.

 CONTOH SOAL BALOK

15
 UNSUR UNSUR
1. Panjang diagonal ruang sebuah balok yang berukuran 24 cm × 8 cm × 6 cm
adalah…
Pembahasan :
P = 24 CM
L = 8 CM
T = 6 CM
DIAGONAL RUANG = √ (P2+ L2 + T2)
= √ (242+ 82 + 62)
= √ (576 + 64 + 36)
= √676
= 26 CM
JADI PANJANG DIAGONAL RUANG BALOK TERSEBUT ADALAH = 26 CM
2. Banyaknya bidang diagonal pada balok adalah…
Pembahasan :
Banyaknya bidang diagonal balok ada 6
3. Banyaknya diagonal ruang pada balok adalah…
Pembahasan :
Banyaknya diagonal ruang balok ada 4
 VOLUME
1. Rumus untuk mencari volume balok adalah ….
a. V = P x l
b. V = P x l x t
c. V = P x a x t
d. V = r x a x t
JAWABAN = B. V = P x l x t

16
2.

Volume balok di atas adalah ….


DIKETAHUI =
P = 12 CM
L = 8 CM
T = 9 CM
DITANYA =VOLUME BALOK
JAWABAN =
VOLUME BALOK = P x l x t
= 12 x 8 x 9
= 8.864 CM2
JADI VOLUME BALOK TERSEBUT ADALAH 8.864 CM2
3.

Jika volume bangun di atas adalah 1890 cm³ maka panjangnya adalah ….
DIKETAHUI =

17
VOLUME = 1890 CM3
LEBAR = 9 CM

TINGGI = 10 CM

DITANYA = PANJANG BALOK

PANJANG BALOK = VOLUME : LEBAR x TINGGI


= 1.890 : ( 9 x 10 )
= 1.890 : 90
= 21 cm
JADI PANJANG BALOK TERSEBUT ADALAH 21 CM
 LUAS PERMUKAAN
1. Sebuah balok berukuran panjang 23 cm, lebar 19 cm, dan tinggi 8 cm. Hitunglah
luas permukaan balok tersebut!
Penyelesaian:
p = 23 cm, l = 19 cm, t = 8 cm
Luas permukaan balok
= 2 [(p × l) + (p × t) + (l × t)]
= 2 [(23 × 19) + (23 × 8) + (19 × 8)] cm2
= 2 [437 + 184 + 152] cm
2
= 2 [773] cm2
= 1.546 cm2
JADI LUAS PERMUKAAN BALOK TERSEBUT ADALAH 1.546 cm2
2. Sebuah balok berukuran panjang 15 cm, lebar 12 cm, dan tinggi 10 cm akan
dibuat dari kertas karton. Luas karton minimum yang dibutuhkan
adalah . . . .cm2.
A. 750
B. 800
C. 850
D. 900
Pembahasan:
Luas Permukaan Balok (LPB):
LPB= 2(pl+pt+lt)
= 2(15.12+15.10+12.10)
= 2(180+150+120)
= 2(450)

18
= 900 cm2
jawab: D. 900 CM2
JADI LUAS KARTON MINIMUM YANG DIBUTUHKAN ADALAH 900 CM2

3. Sebuah balok mempunyai panjang 12 cm, lebar 9 cm, dan diagonal ruang 17 cm.
Luas permukaan balok tersebut adalah . . . . cm2.
A. 276
B. 552
C. 626
D. 828

Pembahasan:
Panjang Diagonal Ruang Balok (PDRB):
PDRB2=p2+l2+t2172
=122+92+t2289
=144+81+t2289
=225+t2t2
=289−225
=64t
=64
=8
LPB=2(pl+pt+lt)
=2(12.9+12.8+9.8)
=2(108+96+72)
=2(276)
=552 cm2
jawab: B. 552 cm2

JADI LUAS PERMUKAAN BALOK TERSEBUT ADALAH 552 cm2

 CONTOH SOAL PRISMA


 UNSUR UNSUR
1. Apakah prisma segitiga memiliki diagonal bidang ?
JAWABAN = iya,prisma segitiga memiliki 6 buah diagonal bidang
2. Apakah prisma segienam memiliki diagonal ruang ?

19
JAWABAN = iya,prisma segienam memiliki 18 buah diagonal ruang
3. Apakah rumus mencari bidang diagonal prisma segi-n?
JAWABAN = rumusnya adalah ½ n(n – 1) untuk genap/ ½ n(n – 3) untuk ganjil
 VOLUME
1. Sebuah prisma memiliki alas berbentuk segitiga dengan tinggi 10 cm dan
panjang sisi alasnya 12 cm. Hitunglah volume prisma tersebut jika diketahui
tinggi prisma tersebut adalah 60 cm ?

Pembahasan =
tinggi segitiga (ts) = 10 cm
alas (a) = 12 cm
tinggi prisma (tp) = 60 cm
VOLUME PRISMA SEGITIGA
V = a x ts2x tp
V = 12 x 10 /2 x 60
3
V = 3600 cm
JADI VOLUME PRISMA SEGITIGA TERSEBUT ADALAH 3600 CM 3
2. Sebuah bangun ruang prisma memiliki alas berbentuk segitiga siku-siku dengan
alas 10 cm dan tinggi 15 cm, sedangkan tinggi prisma tersebut ialah 20 cm.
Berapakah volume pada prisma tersebut?

Jawaban:
Menghitung rumus volume prisma segitiga siku-siku
V = Luas alas × tinggi prisma
= (1/2 × a × t) × t prisma
= (1/2 × 10 × 15) × 20
= 75 × 20 = 1500 cm³
JADI VOLUME PRISMA SEGITIGA TERSEBUT ADALAH 1500 CM 3
3. Apabila suatu bangun ruang prisma segi empat belah ketupat memiliki panjang
diagonal 1 = 14 cm dan diagonal 2 = 18 cm, serta tinggi prisma tersebut adalah
25 cm, maka hitunglah volume prisma itu!

Jawaban:
Menghitung rumus volume prisma belah ketupat
V = Luas alas × tinggi prisma
= (1/2 × d₁ × d₂) × t prisma

20
= (1/2 × 14 × 18) × 25
= 126 × 25 = 3150 cm³
JADI VOLUME PRISMA SEGIEMPAT TERSEBUT ADALAH 3150 CM3
 LUAS PERMUKAAAN
1. Hitunglah luas permukaan prisma A dibawah ini.
2. Hitunglah luas permukaan prisma B dibawah ini.
A = NOMOR 1
B = NOMOR 2
1.

Jawaban soal a [1]:


Luas permukaan prisma = (2 x luas alas) + (keliling alas x tinggi)
Luas permukaan prisma = (2 x 20,5 cm x 36 cm) + {(20,5 cm + 20,5 cm + 36 cm + 36
cm) x 25 cm}
Luas permukaan prisma = 1.476 cm2 + 2.825 cm2 = 4.301 cm2
JADI LUAS PERMUKAAN PRISMA TERSEBUT ADALAH
4.301 cm2
2.

21
Jawaban soal B [2]:
BC2 = (15 cm)2 + (10 cm)2 = 225 cm2 + 100 cm2
BC =
√ 325 = 18 cm
Luas permukaan prisma = (2 x luas alas) + (keliling alas x tinggi)
Luas permukaan prisma = (2 x luas ABC) + (AC + AB + BC x CF)
Luas permukaan prisma = (2 x 1/2 x 10 cm x 15 cm) + {(15 cm + 10 cm + 18 cm x 8
cm)}
Luas permukaan prisma = 150 cm2 + 344 cm2 = 494 cm2
JADI LUAS PERMUKAAN PRISMA TERSEBUT ADALAH
494 cm2
3.

Gambar diatas merupakan alat pengumpul sampah tanpa pegangan berbentuk prisma
segitiga yang dibuat dari plastik. Hitunglah luas plastik yang diperlukan untuk
membuat alat tersebut tanpa pegangan.
Pembahasan
Luas permukaan plastik = (2 x luas ABC) + luas ABED + luas ADFC
Luas permukaan plastik = (2 x 1/2 x 20 x 15) + 20 x 28 + 28 x 15
Luas permukaan plastik = 300 + 560 + 420 = 1.280 cm2JADI LUAS PERMUKAAN PRISMA TERSEBUT
ADALAH 1.280
cm2
CONTOH SOAL LIMAS

 UNSUR UNSUR
1. Apakah limas segitiga memiliki diagonal bidang ?
JAWABAN = tidak memiliki
2. Apakah limas segienam memiliki diagonal ruang ?
JAWABAN = tidak memiliki
3. Apakah rumus mencari bidang diagonal prisma segi-n?
JAWABAN = rumusnya adalah ½ n(n – 3)
 VOLUME

22
1. Terdapat sebuah limas dengan alas berbentuk persegi yang berukuran 9 cm. Jika
tinggi limas adalah 15 cm, berapakah volume dari limas tersebut?
penyelesaian:
Kita sudah tau rumus untuk volume limas dengan alas persegi. Jadi kita hanya perlu
memasukkan panjang rusuk persegi dan tinggi limas ini ke dalam rumus.
V = 1/3 x s x s x tinggi limas
V = 1/3 x 9 x 9 x 15
V = 405 cm3
Jadi Volume dari limas tersebut adalah 405 cm3.
2. Hitunglah volume limas A pada gambar dibawah ini.
3. Hitunglah volume limas B pada gambar dibawah ini.
A = NOMOR 2
B = NOMOR 3

Pembahasan / penyelesaian soal


Cara menghitung volume limas gambar (a) sebagai berikut.
→ V = 1/3 x Luas alas x Tinggi
→ V = 1/3x 8 cm x 8 cm x 12 cm
→ V = 256 cm3
Jadi Volume dari limas tersebut adalah 256 cm3.
Cara menghitung volume limas gambar (b) sebagai berikut.
→ V = 1/3x Luas alas x Tinggi
→ V = 1/3x (1/2x 3 cm x 4 cm) x 8 cm
→ V = 16 cm3
Jadi Volume dari limas tersebut adalah 16 cm3.
 LUAS PERMUKAAN

23
1. Alas sebuah limas segi empat beraturan berbentuk persegi. Jika tinggi segitiga 17

cm dan tinggi limas 15 cm, tentukan luas permukaan limas.

Penyelesaian:

Jika dibuat gambarnya akan tampak seperti gambar di bawah ini.

Untuk mencari luas permukaan limas yang pertama anda cari adalah panjang rusuk

segiempat. Dalam hal ini AB = 2 x EF. EF dapat dicari dengan teorema Pythagoras.

EF2 = FT2 – ET2

EF2 = 172 – 152

EF2 = 289 – 225

EF2 = 64

EF = √64

EF = 8 cm

Hitung panjang sisi segiempat (AB) yakni:

24
AB = 2 x EF

AB = 16 cm

Hitung luas alas yang bentuknya persegi yakni:

Luas alas = AB2

Luas alas = (16 cm)2

Luas alas = 256 cm2

Hitung luas segitiga yakni:

Luas ∆ = ½ x AB x FT

Luas ∆ = ½ x 16 x 17

Luas ∆ = 136 cm2

Hitung luas permukaan limas:

Luas permukaan = Luas alas + 4 x Luas ∆

Luas permukaan = 256 cm2 + 4 x 136 cm2

Luas permukaan = 256 cm2 + 544 cm2

Luas permukaan = 800 cm2

Jadi luas permukaan limas tersebut adalah 800 cm2

25
2. Suatu limas segi empat beraturan sisi tegaknya terdiri atas empat segitiga sama

kaki yang kongruen. Diketahui luas salah satu segitiga itu 135 cm 2 dan tinggi

segitiga dari puncak limas 15 cm. Hitunglah luas permukaan limas.

Penyelesaian:

Kita harus mencari luas alas limas. Akan tetapi untuk mencari luas alas anda harus

mencari panjang sisi segi empat beraturan tersebut yang sama dengan alas segitiga,

yakni:

L∆ = ½ x a x t

135 cm2 = ½ x a x 15 cm

a = 2 x 135 cm2/15 cm

a = 18 cm

Jadi panjang sisi segiempat tersebut adalah 18 cm

Sekarang cari luas segiempat yakni dengan rumus luas persegi, yakni:

L segiempat = s2

L segiempat = (18 cm)2

L segiempat = 324 cm2

Hitung luas permukaan limas:

26
Luas permukaan = L segiempat + 4 x L∆

Luas permukaan = 324 cm2 + 4 x 135 cm2

Luas permukaan = 324 cm2 + 540 cm2

Luas permukaan = 864 cm2

Jadi luas permukaan limas tersebut adalah 864 cm2


3. Diketahui luas alas limas segiempat 16 cm2 , dengan tinggi segitiga tegak senilai
3 cm. Tentukan luas permukaan limas segitiga tersebut.
Jawab.
Diketahui:
luas alas limas = 16 cm2
tinggi segitiga tegak = 3 cm
Ditanya : Luas permukaan limas
Penyelesaian:
Luas Permukaan limas = luas alas + jumlah luas sisi tegak
luas alas = 16 cm2
jumlah luas sisi tegak = 4 x luas segitiga = 4 x (1/2 x 4×3)= 24 cm 2
Luas permukaan limas = 16 + 24 = 40 cm2

THANK YOU😍
Jadi luas permukaan limas = 40 cm2

😍😍

27

Anda mungkin juga menyukai