Puji syukur kami panjatkan kehadiratmu Tuhan Yang Maha Esa atas
segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah yang berjudul “Bangun Ruang” ini dengan sebaiknya.
Matematika merupakan cabang ilmu yang sangat luas cakupannya dan
sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari peserta didik. Matematika
sebagai alat bantu dalam memecahkan masalah dalam berbagai bidang
kehidupan,seperti bidang astronomi,bidang pengembangan teknologi,bidang
perbankan,bidang ekonomi,bidang bidang perdagangan,bahkan dalam bidang
antropolgi.melalui konsep matematika,pengertahuan atau permasalahan konkret
dibawa ke bentuk abstrak melalui pendefinisian variabel dan parameter sesuai
dangan hal yang disajikan.
Daftar Isi
Hal
KATA PENGANTAR............................................................................................... 1
BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................................... 3
BAB I
PENDAHULUAN
Sisi ialah sekat yang membatasi bagian dalam dan bagian luar suatu
bangun
Rusu ialah pertemuan antara dua buah sisi atau perpotongan dua
bidang sisi.
Titik sudut ialah perpotongan tiga bidang sisi atau perpotongan tiga
rusuk atau lebih
Diagonal sisi/bidang ialah dua buah titik sudut yang menghubungkan
dua buah titik sudut yang tidak berurutan letaknya dan terletak pada
sebuah sisi
Diagonal ruang ialah dua buah titik sudut yang berhadapan pada
sebuah bangun ruang/garis yang menghubungkan dua buah titik sudut
yang tidak beraturan letaknya dalam sebuah bangun ruang
1. Prisma
a.Pengertian prisma
Prisma ialah bangun ruang yang memiliki bidang alas dan bidang atas
yang sejajar dan bidang atas yang sejajar dan kongruen (sama),lalu sis
lainnya berbentuk jajargenjang/ persegi panjang yang tegak lurus ataupun
tidak tegak lurus terhadap bidang alas dan bidang atasnya.
Berikut ialah banyak sisi,rusuk,dan titik sudut berbagai jenis prisma
Prisma ( tegak atau miring ) segitiga mempunyai 5 sisi, 9 rusuk, dan 6
titik sudut.
Prisma ( tegak atau miring) segi empat mempunyai 6 sisi, 12 rusuk, dan 8
titik sudut.
Prisma ( tegak atau miring ) segi lima mempunyai 7 sisi, 15 rusuk, dan 10
titik sudut.
b. sifat-sifat prisma
Mempunyai bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen
(2 alas tersebut juga merupakan sisi prisma segitiga)
Mempunyai 5 sisi (2 sisi berupa alas atas dan bawah, 3 sisi lainnya
merupakan sisi tegak yang semuanya berbentuk segitiga)
Mempunyai 9 rusuk
Mempunyai 6 titik sudut
Prisma Segitiga
Rumus-Rumus Prisma
Untuk mencari luas: Luas = (2 x luas alas) + (luas seluruh bidang tegak)
Untuk mencari keliling : K = 3s (s + s + s
Untuk mencari Volume :
2. Balok
a. pengertian balok
Balok ialah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh 6 persegi panjang,
dimana setiap persegi panjang berimpit dengan satu sisi persegi panjang
yang lain dan persegi panjang yang sehadap adalah kongruen
b. sifat-sifat balok
Mempunyai 4 sisi berbentuk persegi panjang (2 pasang persegi panjang
yang ukurannya sama)
Mempunyai 2 sisi yang bentuknya sama (1 pasang persegi panjang
dengan ukurannya sama namun berbeda ukuran dengan 2 pasang persegi
panjang yang lain)
Mempunyai 12 rusuk yang ukurannya sama panjang
Mempunyai 8 buah titik sudut
Keterangannya :
P adalah Panjang (cm)
L adalah Lebar (cm)
T adalah Tinggi (cm)
3.Kubus
a. pengertian kubus
Kubus atau balok khusus ialah suatu bangun ruang tiga dimensi yang
dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi yang kongruen.
b. sifat-sifat kubus
Rumus Kubus
4. LIMAS
a. pengertian limas
b. sifat-sifat limas
Mempunyai 5 sisi yaitu: 1 sisi berbentuk segiempat yang merupakan alas dan
4 sisi lainnya semuanya berbentuk segitiga serta merupakan sisi tegak.
Mempunyai 8 buah rusuk
Mempunyai 5 titik sudut yaitu: 4 sudut berada di bagian alas dan 1 sudut
berada di bagian atas yang merupakan titik puncak.
a. pengertian kerucut
b. sifat-sifat kerucut
Keterangan gambar
6. TABUNG
a. pengertian tabung
b. sifat-sifat tabung
Π . r² . t
Rumus tabung+bola
o Volume= (π.r2.t)+(4/3. π.r3)
o Luas= (2. π.r2)+(4. π.r2) = π.r2
Keterangannya:
V = Volume tabung(cm3)
π = 22/7 atau 3,14
r = Jari – jari /setengah diameter (cm)
t = Tinggi (cm)
7.BOLA
a.pengertian bola
Bola ialah bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk oleh tak
hingga lingkaran berjari-jari sama panjang dan berpusat pada
satu titik yang sama.
B.sifat-sifat bola
Bangun ruang bola memiliki sifat-sifat sebagai berkikut:
Memiliki 1 sisi
Memiliki 1 titik pusat
Tidak memiliki titik sudut
Memiliki jari-jari yang tak hingga dan semuanya sama panjang
L = 4.π.r²
V = 4/3.π.r³
=p.l
=2 phi.r
=2 phi r2
=2.2 phi r2
=4 phi r2
Cara untuk membuat jaring-jaring dari bangun ruang ialah sebagai berikut:
Berdasarkan cara membuat jaring-jaring bangun ruang diatas, kita bisa memberi apa
arti yang dimaksud dengan jaring-jaring bangun ruang.
A.pengertian jaring-jaring bangun ruang
Jaring-jaring bangun ruang ialah rangkain bidang datar dan apabila
digabungkan akan membentuk bangun ruang.
Contoh suatu bangun ruang dan jaring-jaringnya:
a.prisma dan jaring-jaringnya
b.balok dan jaring-jaringnya
c kubus dan jaring-jaringnya
7.Bola
V = 4/3.π.r³
Rumus tabung+bola
o Volume= (π.r2.t)+(4/3. π.r3)
o Luas= (2. π.r2)+(4. π.r2) = π.r2
Keterangannya:
V = Volume tabung(cm3)
π = 22/7 atau 3,14
r = Jari – jari /setengah diameter (cm)
t = Tinggi (cm)
7. Prisma
Prisma dapat didenisikan sebuah hasil dari gabungan antara bangun datar 2 dimensi baik dari
bangun datar persegi panjang atau bangun datar segitiga.
Mempunyai bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen (2 alas
tersebut juga merupakan sisi prisma segitiga)
Mempunyai 5 sisi (2 sisi berupa alas atas dan bawah, 3 sisi lainnya merupakan sisi
tegak yang semuanya berbentuk segitiga)
Mempunyai 9 rusuk
Mempunyai 6 titik sudut
Prisma Segitiga
Rumus-Rumus Prisma
Untuk mencari luas: Luas = (2 x luas alas) + (luas seluruh bidang tegak)
Untuk mencari keliling : K = 3s (s + s + s)
Untuk mencari Volume :
Bab II
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kesimpulan dari isi makalah yaitu: bangun ruang ialah bangun
matematika yang mempunyai isi ataupun volume.
Bagian-bagian bangun ruang:
Sisi: bidang pada bangun ruang yang membatasi antara bangun ruang yang membatasi
antara bangun ruang dengan ruangan disekitarnya.
Rusuk: pertemuan dua sisi yang berupa ruas garis pada bangun ruang.
Titik sudut: titik hasil pertemuan rusuk yang berjumlah tiga atau lebih
balok
kubus
prisma
limas
kerucut
tabung
bola