Anda di halaman 1dari 5

Nama : Satrio Ajie Minarto

NIM : 1502617003

UAS Praktek Pengelasan

Soal

1. Jelaskan pengertian pengelasan SMAW!


2. Sebutkan akibat jika arus pengelasan :
a. Terlalu besar!
b. Terlalu kecil!
3. Sebutkan dan jelaskan alat pelindung diri bagian kepala untuk kegiatan pengelasan!
4. Jelaskan penyalaan busur dengan metode menggores disertai gambar pada pengelasan
SMAW
5. Jelaskan alasan penggunaan kampuh las pada pengelasan pelat tebal dengan
menggunakan sambungan tumpul !

Jawab

1. Jelaskan pengertian pengelasan SMAW!


Answer :
Biasa disebut las listrik adalah proses pengelasan yang menggunakan panas
untuk mencairkan material dasar atau logam induk dan elektroda. Panas tersebut
ditimbulkan oleh lompatan ion listrik yang terjadi antara katoda dan anoda ( ujung
elektroda dan permukaan plat yang akan dilas ).besar panasnya bisa mencapai 4000 C
– 4500 C dan menggunakan arus AC dan DC. Proses terjadinya karena adanya kontak
antara ujung elektroda dan material dasar sehingga terjadi hubungan pendek. Saat itu
welder harus menarik elektroda sehingga terbentuk busur listrik yaitu lompatan ion
yang menimbulkan panas. Panas akan mencairkan elektroda dan menyatu dengan
cairan material dasar, lalu membentuk logam lasan.
2. Sebutkan akibat jika arus pengelasan :
c. Terlalu besar!
d. Terlalu kecil!

Answer :

Sebutkan akibat jika arus pengelasan


a. Terlalu besar
Jika arus terlalu besar, maka elektroda akan mencair terlalu cepat, akibatnya :
permukaan las akan lebih besar, penembusan yang dalam, akan terjadi under cut
b. Terlalu kecil
Jika arus terlalu kecil, maka akan menyebabkan busur listrik sukar untuk menyala,
sehingga busur listrik yang terjadi tidak stabil. Panas yang terjadi tidak cukup
untuk melelehkan elektroda dan bahan dasar, akibatnya : las tidak rata,
penembusannya dangkal.

3. Sebutkan dan jelaskan alat pelindung diri bagian kepala untuk kegiatan
pengelasan!

Answer :

 Pelindung muka ( topeng las / helm las )


Ada berbagai macam bentuk tapi fungsinya sama, yaitu melindungi mata dan muka
dari pancaran sinar las dan percikan bunga api. Pelindung muka memiliki kacamata
yang terbuat dari bahan tembus pandangyang berwarna sangat gelapdan hanya
ditembus oleh sinar las. Berfungsi untuk melihat benda kerja yang dilas dengan
mengurangi itensitas cahaya yang masuk ke mata.

 Kacamata bening

Untuk proses finishing misal penggerindaan, mata perlu perlindungan, tetapi beda
dengan topeng las karena mata tidak mampu melihat benda kerja dengan pelindung
muka yang sangat gelap. Oleh karena itu kacamata bening digunakan untuk proses
finishing.

 Masker las

Berfungsi untuk menyediakan udara segar yang akan dihirup oleh sistem pernafasan
manusia. Digunakan untuk pengelasan ruangan yang sistem sirkulasi udaranya kurang
baik. Karena akan menghasilkan gas-gas yang berbahaya bagi pernapasan jika
dihirup. Digunakan untuk melindungi sistem pernafasan.
4. Jelaskan penyalaan busur dengan metode menggores disertai gambar pada
pengelasan SMAW

Scratching Methode/ Striking ( menggores )

Atau menyalakan busur elektroda dengan menggoreskan elektroda ke benda


kerja dan setelah elektroda menyala, jaga arc length pada jarak tertentu, tergantung
dari jenis elektroda. Teknik ini dilakukan pada pengelasan yang menggunakan arus
bolak-balik (AC). Elektroda dipegang secara menyudut dan ujung elektroda
digoreskan pada permukaan bahan pekerjaan.

Caranya pertama, menyalakan mesin las yang sudah disiapkan, lalu


selanjurnya elektroda dipegang secara menyudut, dan lalu goreskan ujung bagian
elektroda tersebut pada permukaan bahan kerja seperti menyalakan korek api (
digores ) sampai muncul percikan bunga api pada ujung elektroda serta jaga arc
length selalu konsisten.
5. Jelaskan alasan penggunaan kampuh las pada pengelasan pelat tebal dengan
menggunakan sambungan tumpul !

Answer :

Alasannya adalah jenis sambungan ini biasanya digunakan pada bahan dengan
tebal hingga 3/16 in. Sambungan ini tidak di sarankan untuk digunakan pada logam
yang bekerja pada beban yang tinggi.

Kenapa butt joint menggunakan pelat tebal? Karena dengan menggunakan


pelat yang tebal hasil penetrasi atau penembusan dari lasan yang didapat akan lebih
baik. Penetrasi las adalah kedalaman perambatan panas yang mampu mencairkan
logam Perambatan panas pada proses pengelasan dipengaruhi oleh heat input,
polaritas mesin dan proses las dengan consumable atau tidak.

Karena jika menggunakan pelat tipis maka logam las mencair sampai
melewati tebal dari benda kerja dan menggantung pada bagian bawah dari hasil
pengelasan.

Butt Joint adalah sambungan yang dibentuk dengan menempatkan ujung pada
kedua bagian. Dalam sambungan las butt joint, kedua bagian terletak pada bidang
yang sama atau saling berdampingan. Sambungan las jenis ini adalah sambungan
paling sederhana yang digunakan untuk menyatukan bagian logam.

Anda mungkin juga menyukai