NAMA : Satrio Ajie Minarto

NIM : 1502617003

CACAT LAS RETAK (CRACK)

Retak adalah salah satu dari beberapa jenis cacat las. Retak merupakan
putusnya benda kerja akibat tegangan. Retakan sering terjadi pada lasan maupun
bagian benda kerja yang dekat dengan lasan. Retakan yang sering terjadi berupa
retakan yang sangat sempit, walaupun tidak menutup kemungkinan terjadi retakan
yang luas. Retakan dibagi dalam tiga jenis yakni: retakan panas, retakan dingin,
dan macrofissure.

1. Retak Dingin

Retak dingin yang terjadi pada daerah las pada suhu kurang lebih 300
derajat celcius. Sedangkan retak panas adalah retak yang terjadi pada suhu diatas
500 derajat tidak hanya terjadi pada daerah Heat Affected Zone (HAZ) tetapi juga
terjadi pada logam las.

Penyebab Retak Dingin

Retak dingin dapat  terjadi pada daerah panas yang sering terjadi dan dapat
dilihat dibawah manik Ias, retak akar dan kaki, serta retak melintang. Retak dingin
didaerah HAZ ini biasanya terjadi antara beberapa menit sampai 48 jam setelah
pengelasan. Retak dingin ini disebabkan oleh : struktur daerah pangaruh panas,
hidrogen difusi didaerah las, dan tegangan.

Retak Dingin (Cold Cracking)

Struktur Atom Pada Temperatur diatas 300 o C dan di bawah 200o  C

2. Retak Panas

Untuk cacat las berupa retak panas terdapat dua kelas yaitu retak yang
terjadi 700 o C  pada peristiwa pembekuan logam las dan retak karena
pembebasan tegangan pada daerah pengaruh panas yang terjadi pada suhu 500
derajat  C yang terjadi pada suhu diatas 900 derajat C. Retak panas sering teriadi
pada logam las karena pembekuan, pada umunya berbentuk kawah dan retak
memanjang karena pembebasan tegangan pada daerah kaki didalam daerah
pengaruh panas.

Penyebab Retak Panas 

Penyebab umum pada semua jenis keretakan las  ini adalah pilihan jenis
elektroda yang salah atau tidak tepat, benda kerja terbuat dari baja karbon tinggi,
penyebaran panas pada bagian-bagian yang di las tidak seimbang, pendinginan
setelah pengelasan terlalu cepat, benda kerja dilas terlalu kaku. Retak panas pada
umunya terjadi pada saat logam mendingin setelah pembekuan dan terjadi karena
adanya tegangan yang timbul, dapat disebabkan oleh penyusutan dan sifat baja
yang ketangguhannya turun pada suhu dibawah suhu pembekuan. Keretakkan
yang lain adalah retak sepanjang rigi-rigi lasan retak disamping las dan retak
memanjang  diluar rigi-rigilasan.

Solusi Mencegah Retak Las

Sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa salah satu penyebab retak las adalah
karena pemilihan memilih elektroda atau kawat las yang tidak tepat. Maka agar
tidak terjadi kesalahan dalam pemilihan kawat las, gunakan kawat las
EDZONA karena memiliki banyak tipe pilihan yang akan menyesuaikan dengan
kebutuhan kawat las Anda.

Cara Mengetahui Cacat las Retak dengan menggunakan Cairan Penetrant (PT)

Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan cairan berpendar atau cairan

merah untuk memvisualisasikan kecacatan seperti retakan atau celah yang terbuka
pada area lasan. Apabila terdapat cacat, cairan akan meresap ke dalam celah.
Cairan pengembang digunakan pada permukaan yang telah diberi cairan penguji.
Pada posisi dimana cairan meresap, cairan tersebut akan muncul ke permukaan.
Proses pengujian ini dapat dilakukan segera setelah proses pengelasan dilakukan
karena tidak mengganggu pada struktur lasan.

Referensi

http://kawatlas.jayamanunggal.com/retak-las-dan-solusinya/

http://pojok-welder.blogspot.com/2017/04/pemeriksaan-dan-pengujian-las.html