Anda di halaman 1dari 3

13.

4 Jasa Non Assurance


Jasa Non Assurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan publik yang di dalamnya
tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan negatif, ringkasan temuan, atau bentuk lain
keyakinan. Jenis jasa non assurance yang dihasilkan olah akuntan publik adalah jasa kompilasi,
jasa perpajakan, jasa konsultasi.
Dalam jasa kompilasi, akuntan publik melaksanakan berbagai jasa akuntansi kliennya, seperti
pencatatan transaksi akuntansi sampai dengan penyusunan laporan keungan. Jasa perpajakan
meliputi bantuan yang diberikan oleh akuntan publik kepada kliennya dalam pengisian Surat
Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) pajak penghasilan, perencanaan pajak, dan bertidak
mewakili kliennya dalam menghadapi masalah perpajakan. Jasa konsultasi diatur dalam Standar
Jasa Konsultasi. Jasa konsultasi dapat meliputi jasa-jasa berikut ini:
1. Konsultation (consultations)
2. Jasa pemberian saran profesional (advisory service)
3. Jasa Implementasi
4. Jasa Transaksi
5. Jasa penyediaan staf dan jasa pendukung lainya
6. Jasa produk
Jasa non assurance meliputi:

1. Jasa WebTrust
Merupakan suatu jasa spesifik yang dikembangkan dibawah prinsip dan kriteria Trust Service
yang lebih luas, yang secara bersama diterbitkan oleh AICPA dan CICA.
Lima Prinsip Trust Servicesa
a. Kemanan
Praktik keamanan, memastikan bahwa sistem dilindungi dan diakses yang tidak memiliki
otorisasi (baik secara fisik maupun logis)
b. Ketersediaan
Praktik ketersediaan, memastikan bahwa sistem tersedia untuk operasi dan digunakan
sesuai kesepakatan dan persejutuan
c. Integritas Pemrosesan
Integritas pemrosesan, memastikan bahwa pemrosesan sistem lengkap, akurat, tepat waktu
dan diotorisasi.
d. Privasi Online
Praktik privasi online memastikan bahwa informasi pribadi yang diperoleh sebagai hasil e-
commerce dikumpulkan, digunakan, diungkapkan dan disimpan sesuai kesepakatan atau
persetujuan.
e. Kerahasiaan
Praktik Kerahasiaan, memastikan bahwa informasi yang dinyatakan sebagai rahasia
dilindungi sesuai kesepakatan dan persetujuan
2. Jasa SysTrust
Pada penugasan Sys Trust, Sys Trust memberi izin atau lisensi keakuntan untuk mengevaluasi
sistem komputer perusahaan tertentu dengan menggunakan prinsip-prinsip dan kriteria
Systrust serta menentukan apakah pengendalian atas sistem itu ada.
Empat Prinsip Systrust
a. Ketersediaan
Sistem tersedia untuk dioperasikan dan digunakan pada waktu seperti yang ditetapkan
dalam persyaratan dan kesepakatan tingkat layanan.
b. Keamanan
Sistem terlindungi dari akses fisik dan logis orang yang tidak berwenang
c. Integritas
Sistem pemrosesan adalah lengkap, akurat, tepat waktu, dan terotorisasi
d. Kemampuan Mempertahankan
Sistem dapat dimutahirkan jika diperlukan melalui cara yang berkelanjutan guna membuat
sistem itu andal, aman, dan terpadu
3. Laporan Keuangan Prospektif

Laporan Keuangan Prospektif mengacu pada prediksi atau ekspektasi laporan


keuangan selama beberapa periode di masa depan (laporan laba rugi) atau pada tanggal
dimasa depan (neraca). Ada dua jenis umum laporan keuangan prospektif:

1. Peramalan: Laporan keuangan prospektif yang menyajikan posisi keuangan entitas yang
diharapkan, hasil operasi, dan arus kas, pada pengetahuan dan keyakinan terbaik pihak
yang bertanggung jawab.
2. Proyeksi : Laporan keuangan prospektif yang menyajikan posisi keuangan entitas. hasil
operasi, dan arus kas, pada pengetahuan dan keyakinan terbaik pihak yang bertanggung
jawab, berdasarkan satu atau lebih asumsi hipotesis.
Pemeriksaan Laporan Keuangan Prospektif
1. Mengevaluasi persiapan laporan keuangan prospektif
2. Mengevaluasi asumsi pendukung yang mendasari
3. Mengevaluasi penyajian dari laporan keuangan prospektif mengenai kesesuaian dengan
pedoman penyajian AICPa
4. Menerbitkan laporan pemeriksaan

4. Penugasan Prosedur yang Disepakati

Penugasan prosedur yang disepakati manarik bagi akuntan publik karena manajemen,
atau pemakai pihak ketiga, merinci prosedur yang ingin mereka lakukan.

5. Audit atau Penugasan Assurance Terbatas Lain


1. Dasar kas atau dasar kas yang dimodifikasi
2. Dasar yang digunakan untuk mentaati persyaratan dari agen peraturan
3. Dasar pajak pendapatan
4. Serangkaian kriteria pasti yang memiliki dukungan substansial

REFERENSI

JASA ASSURANCE LAIN DAN JASA NON ASSURANCE Halaman all - Kompasiana.com

Jasa Assurance Lain dan Jasa Non Assurance - Kompasiana.com

Anda mungkin juga menyukai