0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan5 halaman
Dokumen tersebut berisi soal-soal ujian tentang penyuluhan gizi. Soal-soal tersebut mencakup pengertian penyuluhan gizi, tujuan, sasaran, metode, dan langkah-langkah persiapan penyuluhan gizi.
Dokumen tersebut berisi soal-soal ujian tentang penyuluhan gizi. Soal-soal tersebut mencakup pengertian penyuluhan gizi, tujuan, sasaran, metode, dan langkah-langkah persiapan penyuluhan gizi.
Dokumen tersebut berisi soal-soal ujian tentang penyuluhan gizi. Soal-soal tersebut mencakup pengertian penyuluhan gizi, tujuan, sasaran, metode, dan langkah-langkah persiapan penyuluhan gizi.
Nim : P01031220057 Prodi : Gizi dan Dietetika Sarjana Terapan Dosen : Berlin Sitanggang, SST, M.Kes Matkul : Pendidikan dan Konsultasi gizi
PENYULUHAN GIZI
1. Upaya perubahan perilaku manusia yang dilakukan melalui pendekatan
edukatif merupakan pengertian dari … A. Konseling Gizi B. Pengetahuan Gizi C. Penyuluhan D. Pendekatan Edukatif E. Evaluasi 2. Rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematik, terencana, terarah dengan serta aktif individu maupun kelompok masyarakat, untuk memecahkan masalah masyarakat dengan faktor sosial, ekonomi, budaya setempat, ialah pengertian dari.. A. Konseling Gizi B. Pengetahuan Gizi C. Penyuluhan D. Pendekatan Edukatif E. Evaluasi 3. Yang dimaksud dengan perilaku kesehatan di bawah ini adalah A. Respons seseorang terhadap stimulus atau objek yg berkaitan Sehat – Sakit, Penyakit, Faktor yg mempengaruhi Kesehatan B. Respons yg timbul & berkembang kemudian diikuti oleh stimuli yg lain C. Respon yang ditimbulkan oleh stimulus ( elicting stimuli ) D. Stimulius, organisme, respons tertutup 4. Pengertian Konsultasi Gizi menurut PGRS 1991 adalah . . . . A. Upaya perubahan perilaku manusia yang dilakukan melalui pendekatan edukatif. B. Rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematik, terencana, terarah dengan serta aktif individu maupun kelompok masyarakat, untuk memecahkan masalah masyarakat dengan faktor sosial, ekonomi, budaya setempat. C. Kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja sadar, tahu dan mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya dengan kesehatan. D. Suatu proses dalam membantu seseorang mengerti tentang keadaan dirinya, lingkungannya dan hubungan dengan keluarganya dalam membangun kebiasaan yang baik termasuk makan sehingga menjadi sehat dan produktif. E. Serangkaian proses belajar untuk mengembangkan pengertian dan sikap positif terhadap makanan agar penderita dapat membentuk dan memiliki kebiasaan makan yang baik dalam hidup sehari-hari. 5. Tujuan dari pendekatan edukatif adalah... A. Untuk mengembangkan kemampuan masyarakat sehingga masyarakat yang bersangkutan dapat memecahkan masalah yang dihadapi B. Membantu masyarakat menilai pekerjaan C. Untuk mengetahui tingkat kecerdasan masyarakat D. Untuk mengembangkan daya kreatifitas masyarakat E. Untuk meningkatkan kesehatan masyarakat 6. Yang bukan tujuan dari Penyuluhan Gizi adalah.. A. Terbentuknya sikap positif terhadap gizi B. Terbentuknya pengetahuan tentang gizi C. Adanya motivasi untuk mengetahui lebih lanjut tentang hal-hal yang berkaitan dengan gizi D. Terjadinya perubahan perilaku yang lebih baik E. Terbentuknya perilaku gizi yang tidak baik. 7. Penyuluhan kesehatan pada individu dapat dilakukan di tempat-tempat berikut, kecuali . . . . A. Rumah Sakit B. Rumah Dinas C. Klinik D. Posyandu E. Puskesmas 8. “Sebuah Puskesmas terletak didaerah perbukitan. Untuk menjangkau akses tempat tersebut para warga harus berjalan kaki untuk sampai di puskesamas tersebut. Karena letaknya yang kurang terjangkau maka kebanyakan pasien memilih untuk pergi ke RS Swasta yang secara nyata membuat pasien harus mengeluarkan biaya yang lebih namun dengan fasilitas yang lengkap dan mudah dijangkau”. Dari masalah ini, program penyuluhan kesehatan yang akan kita canangkan dalam program adalah… A. Menentukan sarana penyuluhan B. Mengenal wilayah C. Evaluasi D. Mengenal masyarakat E. Menetukan prioritas 9. Yang bukan termasuk sasaran penyuluhan ialah . . . A. Individu, B. Keluarga, C. Kelompok D. Masyarakat. E. Kucing 10. Secara umum sasaran penyuluhan kesehatan berorientasi meliputi……. A. Aspek Ekonomi, sosial dan budaya masyarakat B. Masyarakat umum, kelompok khusus, individu C. Orang-orang kesehatan dan institusi kesehatan yang terkait D. Usia, jenis kelamin, pekerjaan masyarakat E. Individu yang memerlukan pendidikan kesehatan 11. Penyuluhan pada sasaran kelompok dapat dilakukan pada.. A. Kelompok ibu hamil, kelompok ibu yang mempunyai anak balita B. Kelompok masyarakat yang rawan terhadap masalah kesehatan seperti kelompok lansia C. Kelompok anak sekolah D. Pekerja dalam perusahaan dan lain-lain. E. Benar Semua 12. Penyuluhan kesehatan pada keluarga diutamakan pada keluarga resiko tinggi seperti dibawah ini, kecuali... A. Keluarga yang menderita penyakit menular B. Keluarga dengan sosial ekonomi rendah C. Keluarga dengan keadaan gizi yang buruk D. Keluarga dengan keadan lingkungan asri E. Keluarga dengan sanitasi lingkungan yang buruk 13. Dari desa A ke posyandu terdekat berjarak tidak terlalu jauh, warga sekitar hanya butuh waktu berjalan selama kurang lebih 10 menit untuk sampai ke Posyandu tersebut. Yang menjadi masalah dari posyandu tersebut ialah jalan untuk kesana lumayan licin meskipun dekat. Jalanan licin terutama diakibatkan curah hujan yang tinggi di wilayah desa A tersebut. Dari masalah ini, program penyuluhan kesehatan yang akan kita canangkan dalam program adalah… A. Menentukan tujuan B. Menetukan prioritas C. Mengenal wilayah D. Mengenal masyarakat E. Evaluasi 14. 1. Jumlah penduduk khususnya golongan rawan. 2. Sosial dan ekonomi masyarakat. 3. Pola konsumsi di masyarakat. 4. Sumber daya. 5. Pengalaman masyarakat terhadap program. 6. Pengalaman masyarakat di masa lalu. Langkah-Langkah Persiapan Penyuluhan Gizi diatas merupakan bagian dari mengenal. . . A. Menentukan tujuan B. Menetukan prioritas C. Mengenal wilayah D. Mengenal masyarakat E. Evaluasi 15. suatu cara di mana sekelompok orang berkumpul untuk membahas suatu masalah dibawah bimbingan seorang ahli yang menguasai bidangnya. Metode yang digunakan ialah metode . . . \ A. Metode Ceramah B. Metode Diskusi C. Metode Simposium D. Metode Seminar E. Metode Panel 16. Ahli gizi yang bekerja untuk membantu orang lain (klien) mengenali, mengatasi masalah gizi yang dihadapi, dan mendorong klien untuk mencari dan memilih cara pemecahan masalah gizi secara mudah sehingga dapat dilaksanakan oleh klien secara efektif dan efisien. Biasanya dilakukan lebih privat Merupakan peran ahli gizi sebagai : A. Dietesien B. Konselor Gizi C. Penyuluh Gizi D. Nutrisionis E. Spesialis Gizi 17. Serangkaian ceramah yang diberikan oleh 2 sampai 5 orang dengan topik yang berlebihan tetapi saling berhubungan erat merupakan metode A. Metode Ceramah B. Metode Diskusi C. Metode Simposium D. Metode Seminar E. Metode Panel 18. Pembicaraan yang direncanakan dan telah dipersiapkan tentang suatu topik pembicaraan diantara 5 – 20 peserta (sasaran) dengan seorang pemimpin diskusi yang telah ditunjuk. Merupakan metode A. Metode Ceramah B. Metode Diskusi C. Metode Simposium D. Metode Seminar E. Metode Panel 19. Suatu bentuk pemecahan masalah di mana setiap anggota mengusulkan semua kemungkinan pemecahan masalah yang terpikirkan oleh peserta, dan evaluasi atas pendapat tadi dilakukan kemudian. Merupakan metode A. Metode Curah Pendapat B. Metode Diskusi C. Metode Simposium D. Metode Bermain Peran E. Metode Panel 20. Pembicaraan yang telah direncanakan di depan pengunjung atau peserta tentang sebuah topik, diperlukan 3 orang atau lebih panelis dengan seorang pemimpin. A. Metode Curah Pendapat B. Metode Diskusi C. Metode Simposium D. Metode Bermain Peran E. Metode Panel