Anda di halaman 1dari 12

SNI 01-4435-2000

Standar Nasional Indonesia

Garam bahan baku untuk industri garam


beryodium

ICS 67.220.20 Badan Standardisasi Nasional


SNI 01-4435-2000

Daftar isi

Daftar isi.....................................................................................................................................i
Prakata .....................................................................................................................................ii
1 Ruang Iingkup................................................................................................................... 1
2 Acuan................................................................................................................................ 1
3 Definisi .............................................................................................................................. 1
4 Syarat mutu ...................................................................................................................... 1
5 Pengambilan contoh ......................................................................................................... 2
6 Cara uji ............................................................................................................................. 2
6.1 Keadaan (bau, rasa, dan warna) ...................................................................................... 2
6.2 Keadaan ........................................................................................................................... 2
6.3 Natrium klorida (NaCl) ...................................................................................................... 2
6.4 Kadar Air........................................................................................................................... 2
6.5 Bagian yang tak larut dalam air ........................................................................................ 3
6.6 Kadar cemaran Iogam (Pb, Cu dan Hg) ........................................................................... 3
6.7 Kadar arsen (As)............................................................................................................... 4
7 Syarat lulus uji .................................................................................................................. 4
8 Syarat penandaan ............................................................................................................ 4
9 Pengemasan..................................................................................................................... 4

i
SNI 01-4435-2000

Prakata

Standar Nasional Indonesia (SNI) Garam bahan baku untuk industri garam beryodium
merupakan revisi dari SNI 01-4435-1998 Garam bahan baku untuk garam konsumsi.

Standar revisi ini bertujuan untuk:


a) meningkatkan mutu produksi;
b) melindungi produsen;
c) mendukung ekspor non migas;
d) mendukung perkembangan industri agro

Standar. revisi SNI ini disusun berdasarkan hasil pembahasan rapat-rapat teknis, rapat pra'
konsensus pada tanggal 1 Oktober 1999 bertempat di Balai Litbang Industri Semarang yang
dihadiri oleh wakil-wakil dari produsen, konsumen, asosiasi eksportir serta instansi teknis
terkait lainnya.

Standar ini disusun oleh Balai Litbang Industri Semarang.


Acuan dalam merumuskan standar ini antara lain:

Australian food standard 2093-1997, Salt for use in the manufacture of dairy product. WHO
and FAO, Standard for food grade salt.

ii
SNI 01-4435-2000

Garam bahan baku untuk industri garam beryodium

1 Ruang Iingkup

Standar ini meliputi ruang Iingkup, acuan, definisi, syarat mutu, pengambilan contoh, cara uji,
syarat lulus uji, syarat penandaan dan pengemasan untuk bahan baku industri garam
beryodium.

2 Acuan

SNI 01-2899-1992, Cara uji garam meja dan garam konsumsi.


SNI 01-3556-1999/Rev. 1996, Garam dapur.
SNI 01-3556.2-1999, Garam meja.
SNI 19-0428-1998, Petunjuk pengambilan contoh padatan.
SNI 19-2896-1998/Rev. 1992, Cara uji cemaran Iogam dalam makanan.
SNI 01-4866-1998, Cara uji cemaran arsen dalam makanan.

3 Definisi

Garam bahan baku untuk industri garam beryodium adalah garam yang komponen
utamanya natrium klorida (NaCl) dan mutunya memenuhi persyaratan sesuai dengan
Tabel 1 Syarat mutu garam bahan baku untuk industri garam beryodium.

4 Syarat mutu

Syarat mutu garam bahan baku untuk industri garam beryodium sesuai dengan tabel 1.

1 dari 4
SNI 01-4435-2000

5 Pengambilan contoh

Pengambilan contoh sesuai dengan SNI 19-0428-1998, Petunjuk pengambilan contoh


padatan.

6 Cara uji

6.1 Keadaan (bau, rasa, dan warna)

Bau, rasa, dan warna diperiksa secara sensorik.

6.2 Keadaan

Persiapan contoh sesuai dengan SNI 01-2899-1992, Cara uji garam meja dan konsumsi,
butir 1 atau revisinya.

6.3 Natrium klorida (NaCl)

Cara uji natrium klorida sesuai SNI 01-2899-1992, Cara uji garam meja dan konsumsi, butir
3.3 atau revisinya.

6.4 Kadar Air

2 dari 4
SNI 01-4435-2000

6.4.1 Prinsip

Kehilangan bobot pada pemanasan 250°C dianggap sebagai kadar air yang terdapat
dalam contoh.

6.4.2 Peralatan

a) oven pengering atau pemanas lain yang dapat dioperasikan pada suhu 250°C;
b) Erlenmeyer 200 ml dengan corong kecil dibagian mulutnya;
c) neraca analitis;
d) eksikator berisi silika gel.

6.4.3 Cara kerja

a) timbang Erlenmeyer 200 ml yang diberi corong kecil di bagian mulutnya yang
sebelumnya telah dikeringkan dan didinginkan dalam eksikator;
b) masukkan contoh (±10 g ) ke dalamnya dan timbang kembali;
c) keringkan pada suhu 250°C hingga bobot tetap. Setelah pengeringan pertama selama
1 jam;
d) berat yang hilang adalah kadar air.

6.4.4 Perhitungan

dengan:
A adalah bobot Erlenmeyer 200 ml dan corong kecil kosong, dinyatakan dalam g;
B adalah bobot Erlenmeyer 200 ml dan corong kecil + contoh mula-mula, dinyatakan dalam
g;
C adalah bobot Erlenmeyer 200 ml, corong kecil dan contoh setelah dikeringkan, dinyatakan dalam
g.

6.5 Bagian yang tak larut dalam air

Cara uji bagian yang tak larut dalam air sesuai SNI 01-2899-1992, Cara uji garam meja dan
konsumsi, butir 3.2 atau revisinya.

6.6 Kadar cemaran Iogam (Pb, Cu dan Hg)

Cara uji cemaran Iogam sesuai dengan SNI 19-2896-1998/Rev.1992 Cara uji cemaran
Iogam untuk makanan, atau revisinya.

3 dari 4
SNI 01-4435-2000

6.7 Kadar arsen (As)

Cara uji arsen sesuai dengan SNI 01-4866-1998, Cara uji cemaran arsen dalam makanan,
atau revisinya.

7 Syarat lulus uji

Produk dinyatakan lulus uji apabila memenuhi mutu butir 4. Apabila belum memenuhi
syarat lulus uji maka garam tersebut ditingkatkan mutunya melalui proses pencucian atau
kristalisasi ulang.

8 Syarat penandaan

Produk diberi penandaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

9 Pengemasan

Produk dikemas dalam wadah yang tidak dipengaruhi atau mempengaruhi isi, aman
selama pengangkutan dan penyimpanan serta sesuai peraturan/ketentuan yang berlaku.

4 dari 4
BADAN STANDARDISASI NASIONAL - BSN
Gedung Manggala Wanabakti Blok IV Lt. 3-4
Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan Jakarta 10270
Telp: 021- 574 7043; Faks: 021- 5747045; e-mail : bsn@bsn.go.id

Anda mungkin juga menyukai