BAB 9

PERSEDIAAN BIAYA DAN ANALISIS KAPASITAS

 Variabel dan Penyerapan Biaya

Dua metode paling umum dari inventaris biaya di perusahaan manufaktur adalah
biaya variabel dan biaya penyerapan. Kami menjelaskan masing-masing di bagian ini
dan kemudian mendiskusikannya
mereka secara detail, menggunakan perusahaan manufaktur teleskop hipotetis sebagai
contoh.

 Biaya Variabel
Biaya variable adalah metode biaya inventaris dimana semua manufaktur variable
biaya (langsung dan tidak langsung) dimasukkan sebagai biaya inventoriable. Semua
manufaktur tetap, biaya dikeluarkan dari biaya inventori dan sebaliknya diperlakukan
sebagai biaya periode. biaya variabel adalah istilah yang tidak tepat untuk
menggambarkan metode inventarisasi biaya ini, karena hanya biaya manufaktur
variabel yang diinventarisasikan; biaya non-manufaktur variable masih di perlakukan
sebagai biaya periode dan dibebani. Istilah umum lain yang digunakan untuk
menggambarkan metode ini adalah penetapan biaya langsung. Istilah ini juga tidak
tepat karena biaya variabel menganggap biaya produksi variabel (tidak langsung
biaya) sebagai inventoriable, sementara tidak termasuk biaya pemasaran langsung.

 Biaya Penyerapan

Penyerapan biaya adalah metode persediaan biaya dimana semua manufaktur

variable biaya dan semua biaya manufaktur tetap dimasukkan sebagai biaya
inventoriable. Yaitu inventaris “menyerap” semua biaya produksi.

Di bawah kedua biaya variabel dan biaya penyerapan, semua biaya variabel
manufaktur adalah biaya inventoriable dan semua biaya non-manufaktur dalam rantai
nilai (seperti penelitian dan pengembangan dan pemasaran), apakah variabel atau
tetap, adalah biaya periode dan dicatat sebagai biaya ketika terjadi.

 Membandingkan Biaya Varibel dan Biaya Penyerapan

Agar lebih mudah untuk memabandingkan biaya variable dan biaya penerapan
menggunakan contoh sebagai berikut :
Perusahaan Stassen, sebuah optik produsen produk konsumen, dan fokus pada lini
produk teleskop high-end untuk calon astronom.
Stassen menggunakan biaya standar:
 Biaya langsung ditelusuri ke produk yang menggunakan harga standar dan input
standar diperbolehkan
untuk output aktual yang dihasilkan.
 Biaya produksi tidak langsung (overhead) dialokasikan menggunakan tarif tidak
langsung standar
kali input standar diperbolehkan untuk output aktual yang dihasilkan.
Manajemen Stassen ingin menyiapkan laporan laba rugi untuk tahun 2014 (tahun
fiskal saja berakhir) untuk mengevaluasi kinerja lini produk teleskop. Informasi
operasi untuk tahun ini adalah sebagai berikut:

A B
1 Unit
2 Persediaan awal 0
3 Produksi 8000
4 Penjualan 6000
5 Persediaan akhir 2000

Data harga dan biaya actual untuk tahun 2014 adalah sebagai berikut :

A B

Harga Penjualan

Biaya pembuatan variabel per unit

Biaya bahan baku langsung per unit

Biaya TKL per unit

Biaya overhead pabrik per unit

Total biaya pembuatan variabel per unit

Biaya pemasaran variabel yang terjual per unit