ke Google Sites
Ingin membangun website dengan mudah? Google Sites bisa menjadi pilihan. Layanan Google ini bisa
membantu Anda mewujudkannya dengan cepat dan gratis. Tak perlu punya keahlian coding.
Sayangnya, Google Sites menentukan penggunaan subdomain sebagai URL default. Jadi, alamat website Anda
adalah https://sites.google.com/view/namawebsite. Tampak kurang menarik dan profesional, bukan?
Tapi, tenang. Google Sites menyediakan fitur custom domain kok. Anda bisa menggunakan domain sendiri
untuk website tersebut. Nah, bagaimana cara menghubungkan domain ke Google Sites?
Di artikel ini, kami akan menjelaskannya kepada Anda. Sebelumnya, ada baiknya kalau Anda kenali dulu apa
itu Google Sites. Yuk, simak!
Google Sites dibuat agar pengguna layanan Google bisa membangun website dengan mudah. Ibaratnya, Google
Sites memberikan layanan layaknya sebuah Content Management System (CMS).
Tetapi, apakah Google Sites sama dengan CMS lain seperti WordPress?
Secara tujuan memang sama, yaitu memudahkan siapapun memiliki website tanpa harus menguasai HTML atau
bahasa pemrograman lainnya. Penggunaannya pun hampir sama. Anda bisa mengganti tema, dan memposting
konten dalam bentuk teks, gambar dan video.
Bedanya, Google Sites terintegrasi dengan lebih baik dengan berbagai produk Google seperti spreadsheets,
calendar, atau maps. Selain itu, Google Sites lebih cocok untuk membuat website yang sederhana.
Sayangnya, kustomisasi fitur dan tampilan Google Sites memang terbatas. Platform ini kurang mendukung
untuk membangun website yang kompleks, contohnya toko online. Tak heran, website e-commerce biasanya
dibangun dengan CMS lain seperti WordPress atau Joomla.
Google Site sering digunakan untuk mengerjakan proyek desain web secara kolaboratif. Baik untuk keperluan
pribadi maupun perusahaan. Tampilan websitenya pun bisa terlihat profesional seperti contoh berikut:
Nah, untuk membuatnya lebih profesional, tentu akan semakin baik jika menggunakan custom domain sendiri,
bukan? Bagaimana caranya?
Cara Custom Domain ke Google Sites
Cara custom domain ke Google Sites cukup mudah. Sama halnya dengan panduan menghubungkan domain
untuk WordPress. Inilah langkah-langkahnya:
Sebelum menghubungkan domain ke Google Sites, pastikan Anda sudah memiliki domain yang aktif, ya. Anda
bisa membeli domain di berbagai hosting provider, seperti Niagahoster yang menyediakan ekstensi domain
terlengkap.
Setelah berhasil masuk ke halaman website Anda, buka Settings dengan mengklik tombol “gear” pada menu di
kanan atas.
Selanjutnya, Anda akan dibawa ke halaman Webmaster Central. Klik Select your domain registrar or
provider dan pilih Other.
Setelah itu, Anda akan mendapatkan kode TXT record yang perlu Anda copy ke DNS Management untuk
memverifikasi domain.
Langkah 2 – Menambahkan TXT Record di DNS Management
Langkah selanjutnya adalah menyimpan kode TXT Record di DNS Management. Di sini, kami akan
memberikan contoh melalui Member Area Niagahoster.
Nah, karena akan memasukkan TXT record yang sudah disalin, pilih TXT Record di kolom Record Type.
Kemudian, Anda bisa memasukkan kode TXT yang sudah dicopy tadi pada kolom Text Data. Klik Save
Record.
Langkah 3 – Menambahkan Kode CNAME di DNS Management
Selain TXT Record, Anda perlu menambahkan kode CNAME di DNS Management. Caranya, kurang lebih
sama dengan langkah sebelumnya, yaitu:
Anda bisa memasukkan kode CNAME yang sudah Anda copy tadi pada kolom Hostname. Lalu, masukkan
“www” pada kolom sub domain. Setelah itu, klik Save Record.
Selanjutnya, Anda bisa menambahkan kode CNAME lagi. Caranya, klik Add Record dan
isikan ghs.googlehosted.com pada kolom Hostname. Lalu, klik Save Record.
Setelah langkah di atas, Anda bisa kembali ke halaman Webmaster Central Google Sites. Lalu, klik Verify.
Nah, pada halaman pengaturan Custom URLs di akun Google Sites Anda, klik Assign untuk menghubungkan
domain.
Setelah itu, Anda bisa kembali klik Publish.
Semua tahapan untuk menghubungkan custom domain ke Google Sites sudah selesai. Anda hanya perlu
menunggu proses propagasi kurang lebih 24 jam.
Selanjutnya, Anda bisa coba mengakses google sites Anda dengan domain unik yang Anda miliki.
Tentunya, menggunakan domain sendiri dapat membantu upaya branding Anda. Baik sebagai individu maupun
untuk bisnis.
Oh iya, bila Anda ingin membangun website dengan platform yang lebih fleksibel, WordPress bisa menjadi
pilihan terbaik. Anda bisa membaca panduan lengkapnya di ebook gratis Cara Mudah Membuat Website
dengan WordPress. Semoga bermanfaat!