Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KOMESEUTIKA

FORMULA PEELING

“FORMULATION AND EVALUATION OF ACTIVATED


CHARCOAL PEEL OFF MASK”

OLEH
NAMA :
1. NURHIKMA SAHNI G70117082
2. NINA REZKINA G70117222
KELAS :A
1. Prosedur kerja
Prosedur ini melibatkan penambahan enam bagian yang berbeda fase
Fase I : Fase ini melibatkan penambahan 14%) dari polivinil alkohol ke air suling (60%)
digelas kimia pada suhu 80° C di aduk kuat dengan konstan. Selanjutnya campuran ini
dibiarkan menjadi dinginpada 40 ° C
Fase II: Dalam fase ini campuran Glycerine dan PEG dengan rasio 3: 1 ditambahkan ke
fase I pada 40 ° C suhu dan aduk rata.
Tahap III : Tambahkan (0,5%) polisobat (tween - dua puluh)
Tahap IV Tambahkan Metanol 1ml dan tambahkan (0,5) suling air dengan (0,1%) asam
askorbat ke dalam fase III campur dan aduk rata.
Tahap V : Tambahkan arang aktif dan aduk rata dan didinginkan selama beberapa menit

2. Proses Evaluasi
a. Warna: masker berwarna Hitam.
b. Konsistensi: Halus dan ringan untuk menyebar.
c. Bau: Tidak berbau yang bertahan lama bahkan setelahnya mencuci muka dengan air.
d. Pengukuran ketebalan : Ketebalan film diukur pada perbedaan poin menggunakan
caliper digimaticvernier. Rata-rata 3 pembacaan diambil sebagai 0.18mm.
e. Kandungan Kelembaban Kadar air film ditentukan menggunakan alat analisa
kelembaban Sartorius. Itu film yang diformulasikan terkena kelembaban selama 72
jam dan perbedaan bobot awal dan akhir dihitung. Hasilnya diberikan di bawah ini.
Kadar air dari kulit hasil ramuan Berat yang diambil = 0.721gm
Kelembaban, L = 11,16%
Bobot kering, R = 82,85%
Rasio, LR = 13,47%
Berat setelah pengeringan = 0.617gm
L-Moisture, R-Dry weight, R-Ratio
f. Daya Tahan Lipat
Daya tahan lipat diukur secara manual film yang disiapkan. Gel peel off diaplikasikan
pada permukaan kulit. Setelah pengeringan, selembar film (3x3 cm) dipotong secara
merata dan berulang kali dilipat secara bersamaan tempatkan sampai rusak. Berapa kali
film tersebut bisa dilipat di tempat yang sama tanpa melanggar memberi nilai yang tepat
dari ketahanan lipat ditemukan 200 kali
g. pH
Nilai pH gel peel off topikal ditentukan dengan menggunakan pengukur pH digital. Satu
gram gel itu dilarutkan dalam 100 ml akuades dan disimpan selama dua jam. Pengukuran
pH formulasi dilakukan dalam rangkap tiga dan nilai rata rata ditemukan menjadi 7,5
h. Daya sebar
Kemampuan menyebar dari gel peel-off ditemukan 1,9 ± 0,4 cm masing-masing

i. Studi Stabilitas Termodinamika


Eksperimen ini dilakukan untuk melihat stress efek dan stabilitas pada formulasi rendah
dan tinggi suhu peel gel yang sudah disiapkan. Enam siklus antara suhu lemari es (4 ° C)
dan suhu dipercepat (40 ° C) dengan penyimpanan di masing-masing suhu selama tidak
kurang dari 24 jam dilakukan. Formulasi ditemukan stabil pada ini suhu mengalami stres
pencairan beku tes ditemukan stabil
j. Metode penilaian eritema dan edema untuk kulit reaksi
k. Metode penilaian eritema dan edema untuk kulit reaksi
Dari hasil observasi tidak ada Edema dan Tidak ada eritema yang diamati pada
permukaan kulit dan skor ditemukan nol pada kedua kasus
l. Studi iritasi kulit
Kulit yang diformulasikan seharusnya tidak menghasilkan kulit apa pun iritasi atau
sensitisasi kulit, setela diaplikasikan pada kulit atau tidak akan cocok untuk aplikasi ke
kulit. Karenanya arang pasifik terkelupas

m. Peel Test
Peel gel dioleskan pada permukaan kulit secara seragam. Peel gel dibiarkan mengering.
Setelah 15 menit Peel gel di lepaskan/dihilangkan dari permukaan kulit kemudian di
amati reaksi yang terjadi pada kulit
n. Pengujian stabilitas formulas
Pengujian Stabilitas dilakukan pada berbagai temperature 10˚C, 20˚C, 30˚C, 40˚C, 50˚C,
60˚C. formulasi ditemukan stabil dan bagus sampai 40˚C. Formulasi ditemukan tidak
stabil pada 50˚C dan 60˚C
DAFTAR PUSTAKA

KULKARNI SWETA V, DR.ARUN K.GUPTA, SHUBHAM BHAWSA. 2019.


FORMULATION AND EVALUATION OF ACTIVATED CHARCOAL PEEL OFF
MASK. International Journal of Pharmacy Research & Technol.

Anda mungkin juga menyukai