Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INDIVIDU

RANGKUMAN BERDASARKAN VIDIO


SOP WATER SEAL DRAINASE
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah I
Yang di Ampu oleh Bapak Tori Rihiantoro, S.Kp.,M.Kes

DISUSUN OLEH :
Rara Oktaviana 2014401080
Tingkat 2 Reguler 2 DIII Keperawatan Tjk

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNG KARANG
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN TANJUNG KARANG
TAHUN AJARAN 2021/2022
PROSEDUR WATER SEAL DRAINASE

A. Pengertian WSD
Water seal drainase atau perawatan selang dada, pasien yang terpasang WSD biasanya
pasien dengan kondisi peneumotorak, hemamatotorak ,hal ini terjadi karena adanya
trauma dada atau komplikasi dari penyakit tuberkolosis atau penyakit yang lainnya.

B. Tujuan WSD
- Untuk mencegah terjadinya infeksi, serta memoitor ada tidaknya infeksi pada sekitar
area insersi selang
- Untuk mencegah terjadinya collects paruh dengan nanti kita akan menggantikan botol
WSD apabila sudah penuh
- Untuk memonitor apakah sudah ada reekspansi paruh karena sudah mengeluarkan
udara.
-
C. Fase pra-interaksi
a. Baca catatan keperawatan atau catatan medis
b. Sebutkan tindakan yang akan dilakukan
c. Cuci tangan sebelum menyiapkan alat
d. Persiapan alat ;
- Sepasang handscoon
- Bengkok
- Larutan Nacl
- Botol WSD yang baru
- Bak instrument berisi ; pinset anatomis, pinset chirugis, kassa steril, kom kecil,
gunting , lem
- Kasa steril
- Plaster putih dan coklat
- Gunting
e. Cuci tangan sebelum ke pasien
D. Fase orientasi
a. Ucapkan assalamualaikum wr.wb
b. Perkenalkan diri
c. Identitas pasien dengan bertanya nama, umur, alamat pasien serta cek gelang identitas
pasien
d. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan pada pasein/keluarga
Sampaikan pada pasien, tujuan dari perawatan WSD yang akan dilakukan yaitu
mencegah terjadinya infeksi dan memonitor pengembangan paru
e. Lakukan tindakan pengurangan nyeri pada saat tindakan
Sampaikan pada pasien apabila pada saat tindakan nanati merasa nyeri pasien bias
tarik nafas dan hembuskan untuk mengurangi nyeri
f. Kontrak waktu
g. Beri kesempatan psien untuk bertanya
h. Dekatkan alat didekat pasien
i. Jaga privasi dengan menutup tirai,keamanan, dan kenyamanan pasien

 Pelaksananaan Pemasangan WSD


- Perawat memakai handscoon
- Letakkan perlak dan bengkok pada pasien
- Lakukan monitoring pada bagian kasa yang membalut dari selang WSD apakah ada
rembesan atau tidak
- Lakukan monitoring pada selang wsd apakah ada sumbatan
- Amati produk dari drainase warna dan jumlah drainase
- Lakukan pengecekan undulasi untuk melihat naik turunnya cairan pada selang wsd
dengan meminta pasien menarik nafas
- Lakukan monitoring adanya gelembung pada botol wsd meminta pasien untuk batuk
- Mengganti balutan yang ada disekitar area insersi selang
- Tanyakan pada pasien apakah merasa panas pada area insersi selang
 Perawatan
- Cuci tangan kembali,
- Siapkan alatnya
- Masukkan larutan NaCl
- Gunakan sarungan tangan steril
- Mengambil kasa sesuai kebutuhan lalu basahi dengan NaCl
- Membersihkan area sekitar insersi selang dari dalam keluar
- Membersihkan area selangnya
- Jika terdapat kemerahan kita bias memberikan selep untuk mengatasi iritasi atau
infeksi disekitar insersi selang
- Menutup area insersi selang dengan membuat kasa bisa memotong kasa untuk
memberikan area disekitar selang
 Mengganti botol wsd
- Melakukan klem yang terhubung pada dada pasien
- Selanjutkan buka selangnya dan bersihakn dengan kapas alcohol
- Bersihkan area sekitar sambungan tau konektor
- Sambungkan dengan botol yang sudah diganti baru
- Sambungkan konektor pada selang wsd dan juga selang yang tersambung pada pasien
- Selanjutkan kita rapatkan dengan plaster
- Selanjutnya lepas klem kemudian pastikan fungsi dari botol yang baru denan cara
mengecek undulasi dan dan juga melakukan pengecekan gelembung dengan meminta
pasien tarik nafas
- Rapikan alat dan kembalikan posisi pasien
- Sampaikan ke pasien bahwa tindakannya sudah selesai

E. Fase Terminasi
a. Simpulkan hasil kegiatan
b. Berikan edukasi setelah perawatan WSD
c. Evaluasi respon pasien
d. Berikan reinforcement sesuai dengan kemempuan pasien
e. Doakan kesembuhan pasien
f. Lakukan kontra untuk kegiatan selanjutnya
g. Buang sampah pada tempat sampah
h. Cuci tangan 6 langkah
F. Dokumentasi
a. Tanggal dan jam pelaksanaan
b. Data terkait DS/DO sebelum tindakan
c. Tindakan keperawatan yang dilakukan
d. Respon klien setlah tindakan
e. Nama dan yanda tangan perawar

Anda mungkin juga menyukai