Anda di halaman 1dari 3

PENGANTAR KONSEP ADMINISTRASI SISTEM SERVER DAN 

JARINGAN
In  Administrasi Sistem Server dan Jaringan on October 19, 2020 at 2:30 pm

Computer Networks adalah himpunan interkoneksi sejumlah komputer autonomous yang


berarti komputer tersebut memiliki kendali atas dirinya sendiri, bukan merupakan bagian
komputer lain. Jaringan komputer juga sebuah sarana untuk menghubungkan komputer
melalui sebuah media komunikasi sehingga bisa berbagi informasi (file sharing, printer
sharing dan internet sharing).
A. Pengertian Administrasi
Istilah administrasi berasal dari bahasa latin yaitu “Ad” dan “ministrate” yang artinya pemberian
jasa atau bantuan, yang dalam bahasa Inggris disebut “Administration” artinya “To Serve”, yaitu
melayani dengan sebaik-baiknya.

Pengertian administrasi dapat dibedakan menjadi 2 pengertian yaitu:

1. Administrasi dalam arti sempit


Menurut Soewarno Handayaningrat mengatakan Administrasi secara sempit berasal dari kata
Administratie (bahasa Belanda) yaitu meliputi kegiatan cata-mencatat, surat-menyurat,
pembukuan ringan, keti-mengetik, agenda dan sebagainya yang bersifat teknis
ketatausahaan”(1988:2). Dari definisi tersebut dapat disimpulkan administrasi dalam arti sempit
merupakan kegiatan ketatausahaan yang mliputi kegiatan cata-mencatat, surat-menyurat,
pembukuan dan pengarsipan surat serta hal-hal lainnya yang dimaksudkan untuk menyediakan
informasi serta mempermudah memperoleh informasi kembali jika dibutuhkan.

2. Administrasi dalam arti luas


Menurut The Liang Gie mengatakan Administrasi secara luas adalah serangkaian kegiatan yang
dilakukan oleh sekelompok orang dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan
tertentu”(1980:9). Administrasi secara luas dapat disimpulkan pada dasarnya semua mengandung
unsur pokok yang sama yaitu adanya kegiatan tertentu, adanya manusia yang melakukan
kerjasama serta mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

Pendapat lain mengenai administrasi dikemukan oleh Sondang P. Siagian mengemukakan


Administrasi adalah keseluruhan proses kerjasama antara 2 orang atau lebih yang didasarkan atas
rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya” (1994:3).
Berdasarkan uraian dan definisi tersebut maka dapat diambil kesimpulan bahwa administrasi
adalah seluruh kegiatan yang dilakukan melalui kerjasama dalam suatu organisasi berdasarkan
rencana yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan.
B. Pengertian Administrasi Jaringan
Administrasi Jaringan Komputer adalah sebuah pekerjaan dari para administrator jaringan yang
bertugas untuk mengatur sebuah jaringan komputer baik dalam skala kecil maupun skala besar.
Dalam perusahaan besar biasanya administrasi jaringan sangatlah dibutuhkan. Hal ini terjadi
karena dalam perusahaan besar terdapat data-data perusahaan yang sangat penting, oleh karena
itu diperlukannya administrasi jaringan untuk mengamankan data-data tersebut.

Administrator memiliki wewenang dan peranan yang besar dalam mengendalikan suatu jaringan
komputer, baik lokal maupun internet. Admin yang dimaksud dalam dunia jaringan komputer
adalah seseorang atau sebuah tim yang bertindak sebagai pengatur dalam suatu jaringan.

C. Peran Administrator Jaringan


Admin server mempunyai 3 tugas utama yaitu membangun, mengelola, dan memperbaiki server.
Ketiga tugas itulah yang “wajib” dilakukan seorang admin server untuk menjaga server tetap
berjalan dengan baik. Adapun tanggung jawab yang diemban oleh jabatan admin antara lain
adalah:

1. Memastikan keamanan jaringan (security)


Melindungi komputer yang berada di dalam suatu jaringan adalah tugas utama dari admin.
Keadaan jaringan komputer yang aman dan berfungsi baik harus dipastikan oleh admin.
Komputer dan jaringannya harus terproteksi dari kemungkinan ancaman pihak lain yang tidak
memiliki hak akses atau dari ancaman program jahat seperti virus dan malware. Pemilihan
antivirus yang tepat dan mengatur hak akses dalam jaringan adalah salah satu hak mutlak yang
dimiliki admin untuk menjalankan tugasnya dalam bidang ini.

2. Mengatur pengguna
Dalam perusahaan yang memiliki jaringan komputer kelas menengah, seorang admin bertugas
dalam mengatur pengguna jaringan tersebut. Admin harus tahu dengan baik komputer mana saja
dan sumber daya apa saja yang ada dalam jaringan yang ia pimpin. Admin juga merupakan
penegak dari aturan atau kebijakan perusahaan dalam mengakses jaringan sehingga dapat ditaati
oleh seluruh pengguna jaringan tersebut. Misalnya memblokir akses jejaring sosial pada saat jam
kerja, dan lain sebagainya. Umumnya dalam jaringan memiliki akun masing-masing. Akun user
ini biasanya dikelompokkan berdasarkan nama, jabatan dan kepentingan dalam mengakses
jaringan serta waktu akesenya. Setelah akun dikelompokkan, maka baru diberi hak akses
penggunaan resources berupa data dan perangkat keras sesuai dengan porsi pekerjaan user
tersebut.

3. Mengatur cadangan data


Tugas dari admin yang penting lainnya adalah tanggung jawabnya dalam membuat salinan data
sebagai cadangan dari data-data penting miliki suatu jaringan dari perusahaan atau instansi
tertentu. Backup ini berfungsi sebagai cadangan data saat terjadi hal-hal yang diluar dugaan
seperti bencana alam, terhapus data secara tak sengaja atau kerusakan perangkat keras
penyimpanan data. Dengan backup data, maka admin dapat menyelamatkan data penting
perusahaan dan mengembalikannya seperti semula pada saat tanggal terjadinya backup.

4. Troubleshooting atau penanganan masalah


Ini adalah pekerjaan wajib dari admin dalam mengatasi masalah di dalam jaringan. Admin wajib
menjaga jaringannya supaya dapat beraktivitas secara normal tanpa adanya masalah. Masalah
yang timbul umumnya berupa masalah teknis seperti kerusakan pada komputer, gangguan pada
koneksi internet, kabel yang terputus dan lain sebagainya.
5. Update atau pemutakhiran
Tugas ini umumnya berkaitan dengan perangkat lunak, namun tidak menutup kemungkinan juga
perangkat keras. Update sepertinya adalah hal yang sepele namun memiliki dampak besar dalam
jaringan tersebut. Update perangkat lunak misalnya adalah update sistem operasi dan antivirus,
sedangkan update perangkat keras misalnya penggantian perangkat router atau switch yang
sesuai dengan tuntutan jaringan yang berkembang.

Karena tugas dan tanggung jawab administrator begitu penting, maka seorang administrator
harus mempunyai skill atau keahlian dalam bidang jaringan komputer. Skill tersebut antara lain:

 Mampu bekerja dengan hardware komputer dan memahami komponen hardware yang
terdapat di dalamnya.
 Mengetahui spesifikasi hardware yang akan dipasang pada komputer jaringan.
 Uptodate terhadap perkembangan informasi.
 Menguasai sistem file dan partisi.
 Mampu mengatur atau memanajemen user user dalam suatu jaringan komputer.
 Mampu memantau jaringan komputer dengan berbagai tool yang tersedia.
 Mampu berkomunikasi dengan departemen-departemen terkait.
D. Kemampuan Seorang Admin Server
Adapun kemampuan-kemampuan seorang admin server yaitu:

1. Basic Hardware Networking, seorang admin harus mengenal berbagai macam hardware
serta fungsinya dalam sebuah jaringan. Misalnya: Switch/Hub, Wireless, Access Point, dll.
2. Basic IP and Subnetting, adalah hal yang sangat penting karena ini inti dari jaringan
yaitu IP dan Subnetting. Seorang admin harus mengetahui bagaimana mengatur penomoran
IP yang baik dan efisien sehingga mencegah broadcasting, mengatur gateway, mikrotik, dll.
3. Technology Switching and Routing, dibutuhkan jika jaringan yang ditangani lebih dari
satu, sehingga admin harus bisa melakukan routing terhadap jaringan sehingga user dapat
terkoneksi dengan baik.
4. Technology Server, adalah technologi yang berhubungan dengan Server, DHCP, DNS,
dll. Intinya adalah memberikan service yang dibutuhkan untuk client.
5. Security, jika sebuah jaringan telah terbentuk dengan baik, seorang admin harus
memperhatikan masalah security mulai dari server, router, sampai membuat IDS untuk
mendeteksi serangan.
6. Monitoring,  mencakup semua hal baik dari infrastruktur maupun dari sisi server.
Semakin baik monitoring maka tugas admin semakin mudah.
7. Backup,  hal yang sering dilupakan oleh para Network Administrator adalah backup.
Seorang admin network yang baik mempunyai jadwal backup sistemnya, baik secara
deferensial maupun full backup.
E. Kesimpulan
Seorang administrator sistem jaringan adalah orang dipekerjakan untuk menjaga dan
mengoperasikan komputer sistem dan atau jaringan. Tugas seorang administrator
meliputi: manajemen user account (menejemen pengguna), penanganan troublesooting, perwatan
hardware dan software, update hardware dan software, dan melakukan back up dan restore.
Seorang administrator harus menguasai hardware komputer dan memahami komponen hardware
yang terdapat di dalam komputer. Jika ingin menjadi seorang administrator jaringan, minimal
harus mengetahui alat-alat untuk membangun jaringan, mengalamatkan IP, dan yang pasti peran
tanggung jawab sebagai administrator seperti yang telah dituliskan diatas.

Anda mungkin juga menyukai