Anda di halaman 1dari 11

n linkedin

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi.
Sementara itu, masalah keamanan ini masih seringkali kurang mendapat perhatian, seringkali
masalah keamanan ini berada diurutan kedua, atau bahkan diurutan terakhir dalam daftar
hal-hal yang dianggap kurang penting. Apabila menggangu informasi dari sistem, seringkali
keamanan dikurangi atau ditiadakan (Rahardjo, 2002).
Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan server dalam jaringan adalah dengan
firewall. Implementasi dari sistem firewall ini dapat berupa software ataupun hardware yang
bersifat aktif dengan melakukan penyaringan paket data yang lewat berdasarkan pengaturan
yang diinginkan. Portsentry merupakan salah satu program aplikasi firewall yang digunakan
untuk menghalau berbagai macam aktifitas serangan seperti sasaran scanning keamanan
maupun virus jaringan.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang masalah yang telah dijabarkan di atas maka penulis
merumuskan beberapa pokok-pokok masalah yang akan diteliti:
1. Bagaimana langkah implementasi tingkat keamanan server
2. Bagaimana hasil implementasi tingkat keamanan server

2
C. Batasan Masalah
Beberapa batasan masalah yang di angkat dalam pembuatan makalah ini adalah:
1. Pengamatan kemanan data hanya dilakukan pada sisi komputer server
2. Software yang digunakan untuk memonitoring komputer server
D. Manfaat Penelitian
1. Digunakan sebagai masukan terhadap upaya peningkatan keamanan.
2. Dapat memberikan referensi dalam mengembangkan kemampuan
kalangan akademis dalam menerapkan teori keamanan jaringan komputer server.
3. Menambah sumber pustaka bagi pengembangan sistem jaringan server

3
BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN
twitter

A. Pengertian server
Server adalah sistem komputer yang mempunyai layanan khusus, pada
umumnya berhubungan dengan penyimpanan data. Data yang tersimpan di dalam
server berupa berbagai jenis dokumen dan informasi yang kompleks. Layanan
tersebut bertujuan untuk memberikan kebutuhan bagi pihak client yang
menyediakan akses informasi kepada pengguna atau user.
Server memiliki peran penting untuk mengirim dan menerima data dan informasi
secara lebih cepat. Di dalam bentuk fisiknya, server merupakan jaringan komputer
yang memiliki ukuran yang sangat besar, serta menampung komponen
seperti processor dan RAM dengan kapasitas yang besar.
B. Spesifikasi Komputer Server
Spesifikasi komputer server tentu saja sangat berbeda dengan komputer
client, dimana kapasitas dan kebutuhan server sangat besar jika dibandingkan
dengan penggunaan dari komputer client. Setidaknya, terdapat tiga faktor pembeda
dari spesifikasi antara dua perangkat tersebut.
1. Processor
Spesifikasi pertama yang perlu anda perhatikan adalah prosesor. Saat ini, terdapat
dua pabrikan pengembang processor terbesar di dunia, yaitu Intel dan AMD.
Untuk kedua brand ini pastinya memiliki kelebihan dan kekurangannya. 
Namun, bagi sebagian besar user lebih memilih untuk menggunakan CPU dari
Intel daripada AMD. Mengapa demikian? Karena, jika dilihat dari sudut
pandang performance, Intel mempunyai kinerja yang lebih cepat. Prosesor dari
Intel memiliki kemampuan dalam membaca data lebih cepat dari memory. 
2. Storage (Penyimpanan)
Yang kedua, anda juga harus mempertimbangkan perangkat penyimpanan untuk
server, yaitu terkait dengan jenis perangkat dan kapasitas penyimpanan yang
dimiliki. Terdapat dua jenis penyimpanan dari sebuah storage, yaitu HDD (Hard
Disk Drive) dan SSD (Solid State Drive).
Selain itu, kapasitas penyimpanan juga sangat mempengaruhi dari performa
komputer server. Penggunaan web server dengan kapasitas RAM sebesar 32GB
sudah dapat mengakomodasi pemakaian website dengan traffic yang tidak terlalu
tinggi. Jika anda bekerja di dalam sebuah perusahaan, biasanya
menggunakan storage dengan alokasi penyimpanan yang besar. Karena
digunakan untuk menyimpan berbagai data dalam jumlah yang besar juga.

4
3. RAM (Random Access Memory)
Untuk penggunaan RAM sendiri sangat berpengaruh dan bertanggung jawab
dalam memproses aplikasi maupun sistem dalam perangkat komputer. Untuk
alokasi RAM sendiri, tidak membutuhkan kapasitas yang besar, cukup dengan
512MB saja anda dapat menjalankan OS (Operating System) pada Windows
Server versi terbaru. 
Akan tetapi, apabila anda menjalankan web server, maka anda harus
menyediakan alokasi memori yang memadai untuk menjalankan program
CMS, control panel, bahasa pemrograman, dan basis data (database). Kapasitas
RAM yang kami rekomendasikan adalah 2GB. Jika anda memiliki tujuan untuk
mengembangkan jaringan lokal dengan perangkat komputer client dengan jumlah
yang lebih banyak, maka setidaknya anda harus menyiapkan sekitar 8GB agar
dapat berjalan dengan baik dan lancar.
C. Perbedaan Komputer Server dan Client
Terdapat beberapa perbedaan antara komputer dengan komputer client.
Untuk komputer server sendiri digunakan untuk melayani dan mengelola kebutuhan
dari komputer client, serta mengatur aktivitas jaringan. Sedangkan,
komputer client merupakan perangkat komputer secara umum yang biasa digunakan
oleh user.
Selain itu, jika ditinjau dari sisi penggunaan tipe perangkat komputer maka
komputer client menggunakan perangkat keras low end dengan performa yang biasa
saja (standar). Dan selanjutnya, untuk komputer server sendiri memiliki tipe
perangkat dengan spesifikasi yang mumpuni dan mampu mengelola jaringan
dengan lancar.
D. Fungsi server
Selain memiliki fungsi utama sebagai tempat penyimpanan data dan
informasi berkapasitas besar, server juga memiliki fungsi yang lain.
Berikut ini merupakan beberapa fungsi yang dimiliki oleh server berkaitan dengan
kebutuhan jaringan computer :
1. Server aplikasi
Fungsi dari server aplikasi adalah untuk menyimpan berbagai macam aplikasi
yang dapat diolah dan diakses oleh client. Server aplikasi berperan penting
untuk membantu kebutuhan bisnis dalam mengelola berbagai dokumen atau
produk aplikasi sebuah perusahaan.

5
Gambar. Server aplikasi
2. Server proxy
Fungsi dari server proxy sendiri adalah untuk mengatur jalannya lalu lintas
(traffic) pada jaringan melalui konfigurasi proxy. Sederhananya, server proxy
berperan untuk menghubungkan antara komputer client dengan jaringan
internet.

Gambar. Server Proxy


3. Server data
Server data digunakan untuk tempat penyimpanan data, baik yang belum diolah
maupun yang sudah berbentuk sebuah informasi. Nantinya, data tersebut dapat
diakses dan dikelola oleh pihak client dengan bantuan aplikasi yang berada di
dalam server.

Gambar. Server data

6
4. Menyediakan resource untuk client
Fungsi yang pertama, tentunya menyediakan sebuah resource atau kebutuhan
dari layanan yang dibutuhkan oleh klien. Terkait dengan resource support,
terdiri dari kebutuhan untuk software dan hardware.
5. Menyimpan file dari client
Fungsi yang kedua, mampu untuk menyimpan file dari client dan dapat diakses
secara bersamaan menggunakan file sharing. Untuk data yang telah tersimpan
melalui komputer sharing mempunyai pengaturan backup file dan anti
malware (untuk mencegah adanya virus, spam, atau trash dari internet).
6. Melayani request dari komputer client
Komputer server juga melayani permintaan atas layanan yang digunakan oleh
pengguna. Oleh sebab itu, komputer harus memiliki fitur dan sumber daya yang
mendukung kebutuhan dari pelanggan.

7
7. Bertanggung jawab dalam konfigurasi data
Segala jenis data atau informasi dapat disimpan di dalam sebuah komputer
server. Untuk keamanan data, setiap komputer server memiliki keamanan yang
sangat baik untuk mencegah dari terjadinya kasus hacking atau cracking yang
dapat terjadi berkaitan dengan pencurian data pengguna secara ilegal.
8. Mampu untuk mengatur hak akses level pada jaringan
Fungsi yang terakhir adalah memiliki kemampuan untuk mengatur setiap hak
akses pengguna dalam menggunakan sebuah komputer server. Untuk setiap
level atau tingkatan mempunyai bobot tugas yang berbeda – beda. Hal tersebut
sangat memudahkan dalam proses manajemen dan pengelolaan data yang
dikerjakan secara berkelompok.
E. Jenis server
Berikut ini, terdapat beberapa jenis dari komputer server yang sering
digunakan untuk membantu pekerjaan dari pengguna (user).
1. Web server
Web server adalah jaringan komputer yang khusus untuk menerima layanan
informasi dalam bentuk HTTP dan HTTPS. Jadi, web server akan menerima
beberapa tampilan kode dari browser yang kemudian akan mengirimnya
kembali dalam bentuk sebuah halaman website.
Laman web tersebut akan dikirim dalam bentuk dokumen HTML dan CSS yang
akan diproses dan diolah menjadi tampilan yang lebih menarik untuk dibaca.
Untuk saat ini peran dari web server tidak hanya menampilkan WWW (World
Wide Web) saja, namun juga dapat untuk meninjau kebutuhan dalam
manajemen suatu pekerjaan. Seperti pada penggunaan printer, kamera, router
web, dan masih banyak hardware yang lain.
2. Mail server
Jenis yang kedua adalah mail server, dimana memiliki peran untuk dapat
melayani pengguna dalam bertukar pesan melalui perangkat elektronik yang
berbeda. Mail server terbagi menjadi dua jenis, pertama adalah server surat
masuk dan kedua adalah server surat keluar.
Untuk surat masuk, terdiri dari POP3 (Post Office Protocol 3rd Version) dan
IMAP (Internet Message Access Protocol). Fungsi dari POP3 adalah sebuah
protokol pesan elektronik yang menyimpan pesan (baik terkirim atau diterima)
pada penyimpanan local hard drive. Dan IMAP merupakan protokol yang
menyimpan pesan dalam sebuah mail server.
3. Game server
Jenis server ini biasanya lebih cenderung digunakan oleh para penikmat game
(gamer) dan pengembang (developer) game. Untuk saat ini, kebutuhan akan

8
game server lebih berfokus pada permainan yang bersifat multiplayer online.
Dimana dalam satu server, biasanya terdapat banyak sekali user game yang
mengakses secara bersamaan.
Game server terdiri dari dua jenis, yaitu game server internal dan eksternal.
Untuk kebutuhan internal proses penyimpanannya melalui perangkat komputer
sendiri. Apabila untuk kebutuhan eksternal akan disediakan langsung oleh
developer game tersebut.
4. FTP server
File Transfer Protocol atau FTP server adalah protokol internet yang
memberikan akses data server hanya kepada satu jaringan saja. Untuk
setiap client dapat melakukan transfer dokumen atau file melalui server. Untuk
fungsi utama dari FTP server yaitu untuk memberikan pelayanan
kepada client dan user untuk melakukan transfer data melalui server yang
tersedia.
5. DHCP server
Dynamic Host Configuration Protocol atau disingkat dengan DHCP server
adalah sebuah jaringan yang menjalankan akses layanan penyewaan IP Address,
serta informasi berbasis TCP/IP kepada client. Fungsi utama dari DHCP ini
adalah untuk memberikan layanan IP secara otomatis kepada client,
host, maupun komputer pada jaringan TCP/IP yang melakukan request.
6. Database server
Database server merupakan jaringan komputer yang menyediakan akses
kepada client untuk mengelola data dan informasi yang tersedia dari server.
Database server saat ini terdiri dari empat jenis, yaitu flat file, relation, object,
dan relational-object database.
Untuk fungsi utama dari server ini adalah memberikan pengguna untuk
mengakses layanan big data yang terstruktur, sehingga dapat melakukan
pencarian informasi secara cepat dan juga dapat dilakukan dalam waktu yang
bersamaan.
7. File server
File server merupakan jaringan komputer menyediakan kebutuhan data yang
tersimpan pada disk. Lokasi disk menyimpan berbagai jenis file yang berupa
gambar, video, dokumen, musik, dan file database yang lainnya. Server ini
dirancang untuk dapat terintegrasi langsung dengan workstation.
File server juga dapat dianalogikan sebagai jantung dari sebuah server, yang
mana memiliki kapasitas penyimpanan memori yang besar. Oleh karena itu,
memungkinkan untuk mengatur informasi dan komunikasi antar jaringan
komputer.

9
8. Proxy server
Proxy server memiliki peran penting sebagai perantara yang menghubungkan
antara user dengan web server. Jadi, setiap pengguna yang menggunakan
jaringan internet, akan melewati proxy terlebih dahulu sebelum dilanjutkan
menuju web server. Fungsi utama dari dari proxy server sendiri adalah untuk
mengamankan IP Address user ketika mengakses dan menjelajahi internet
melalui perangkat komputer.
F. Cara kerja server
Server bekerja atas permintaan dari client. Sehingga untuk setiap jenis server
memiliki cara kerja yang hampir sama, yaitu mengikuti permintaan atau instruksi
dari client. Yang menjadi perbedaannya hanya terletak pada implementasi layanan,
tugas dan fungsi masing – masing server saja.
Contoh kasus yang berkaitan dengan web server sebagai gambaran awal
proses request dari klien. Ketika mulai dengan mengetikkan suatu alamat website
pada browser, maka seketika perangkat komputer berperan sebagai klien yang
meminta informasi kepada web server. Dan kemudian, web server akan
memberikan setiap informasi website tersebut yang ditampilkan pada browser.

G. Manfaat yang diperoleh


Manfaat yang didapatkan dengan mengelola jaringan komputer
menggunakan sebuah server.
Berikut ini merupakan beberapa manfaat yang telah kami ringkas menjadi beberapa
poin saja.
1. Menjamin keamanan data
Dengan adanya server, maka dapat menjaga dan menyimpan seluruh data
dengan lebih aman dan termonitoring setiap saat. Selain itu, data yang telah
anda simpan dapat diakses dengan cepat sesuai dengan kebutuhan. Dan yang
paling penting, dapat menghemat penyimpanan data dari perangkat
komputer client  dan dapat dialihkan menuju server.
2. Menghemat biaya
Manfaat yang kedua tentu saja dapat menghemat biaya pengeluaran untuk
membeli kebutuhan perangkat penyimpanan data. Server telah menyediakan
kapasitas penyimpanan yang lebih besar daripada komputer client pada
umumnya. Jadi anda tidak perlu membeli terlalu banyak perangkat komputer
maupun hardisk untuk kebutuhan data bisnis anda.
3. Memudahkan dalam manajemen data

10
Manfaat yang ketiga, dapat memudahkan dalam proses pengelolaan berbagai
dokumen dan informasi penting yang membutuhkan penanganan secara cepat.
Server juga menjamin penyimpanan data dalam jangka waktu yang lebih
panjang. Saat ini juga tersedia penyimpanan server berbasis cloud atau awan.
Dimana, data anda akan tersimpan di internet dengan alokasi penyimpanan yang
jauh lebih besar lagi.
4. Mengoptimalkan fungsi kolaborasi antar tim
Dan manfaat yang terakhir yaitu mampu untuk memaksimalkan kolaborasi dan
kerja antar setiap tim atau departemen. Dimana, dalam sebuah bisnis terutama
dalam bidang IT mengharuskan setiap tim untuk bekerja tidak hanya secara
offline saja. Namun dituntut untuk dapat bekerja secara online atau remote.
Sehingga, server sangat berperan penting untuk meningkatkan produktivitas
karyawan perusahaan atau instansi terkait.

11
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Server adalah sebuah sistem komputer yang memiliki layanan khusus,
terutama dalam mengelola penyimpanan data dan informasi. Terdapat setidaknya 8
jenis server yang sering digunakan, yaitu web, file, proxy, database, DHCP, FTP,
game, dan mail server. Terdapat tiga fungsi utama dari penggunaan server, yaitu
server aplikasi, data, dan proxy. Manfaat yang paling utama dari penggunaan
sebuah server adalah mampu untuk mengoptimalkan kebutuhan kerja tim dan
menyimpan data dengan kapasitas yang lebih besar dengan berbasis jaringan
komputer.

12

Anda mungkin juga menyukai