Anda di halaman 1dari 39

Perencanaan, pengusulan dana DAK Fisik dengan

mengacu proses yang dilaksanakan untuk tahun


2022 serta pemanfaatannya

24 Februari 2022
MATERI

01 Pengertian Dan Tujuan DAK Fisik Bidang Pendidikan

02 Arah Kebijakan DAK Fisik Bidang Pendidikan

03 Mekanisme Pengusulan & Penilaian Usulan (menggunakan


E-Planing)

04 Updating Dapodik Dalam Rangka Perencanaan DAK


Dana yang dialokasikan dalam anggaran
pendapatan dan belanja negara kepada daerah
tertentu dengan tujuan untuk mendanai
kebutuhan sarana dan/atau prasarana bidang
pendidikan yang merupakan urusan daerah dan
sesuai dengan prioritas nasional
Mewujudkan pemenuhan standar sarana
dan prasarana belajar pada setiap
satuan Pendidikan yang mengacu
pada standar nasional pendidikan
1 2 3
Meningkatkan Memberikan bantuan kepada Meningkatkan kualitas sarana
ketersediaan/keterjaminan pemerintah daerah melalui dan prasarana pendidikan
akses, dan mutu layanan penuntasan pemenuhan sarana dalam mendukung
pendidikan dalam rangka dan prasarana pendidikan untuk pembelajaran berkualitas untuk
percepatan Wajib Belajar 12 penyelenggaraan layanan mampu menghasilkan lulusan
Tahun yang berkualitas, dengan pendidikan berkualitas dalam yang berketerampilan dan
memberikan perhatian lebih rangka pemenuhan Standar berkeahlian terutama dalam
besar pada kebutuhan daerah Pelayanan Minimal (SPM) mendukung pembangunan
afirmasi dan daerah dengan Pendidikan. kawasan prioritas, Major Project,
kinerja pendidikan rendah. dan sektor prioritas nasional
(khususnya sektor pariwisata dan
industri).
Kebijakan Pelaksanaan DAK Fisik Bidang Pendidikan Tahun 2022
Menu DAK Rincian Menu
Jenis DAK (Konsep Ketuntasan*)

Rehabilitasi dan Pembangunan Prasarana

Berdasarkan arahan Mendikbud, rehabilitasi dan pembangunan


prasarana Pendidikan melibatkan peran dinas yang memiliki
kewenangan cipta karya dari proses pengusulan (menggunakan
instrument PUPR) hingga pelaksanaan.

DAK Pelaksanaan Kegiatan Rehabilitasidan Pembangunan Prasarana


dapat menggunakan mekansime swakelola atau kontraktual
reguler Revitalisasi SMP

Penyediaan Sarana Pendidikan

Penyediaan sarana Pendidikan diwajibkan menggunakan e-


katalog, kecuali jika terdapat kondisi yang tidak memungkinkan
dapat menggunakan metode lain yang relevan dan akuntabel
sesuai peraturan perundangan
Rehabilitasi Prasarana pembelajaran dan prasarana penunjang SMP
meliputi:

1. Rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;
2. Rehabilitasi ruang perpustakaan dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;
3. Rehabilitasi ruang laboratorium Ilmu pengetahuan alam (IPA) dengan tingkat kerusakan minimal
sedang beserta perabotnya;
4. Rehabilitasi ruang Kepala Sekolah/Pimpinan dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta
perabotnya;
5. Rehabilitasi ruang guru dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;
6. Rehabilitasi ruang tata usaha dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya;
7. Rehabilitasi ruang ibadah dengan tingkat kerusakan minimal sedang;
8. Rehabilitasi ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dengan tingkat kerusakan minimal sedang
beserta perabotnya;
9. Rehabilitasi toilet (jamban) dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta sanitasinya;
10.Rehabilitasi ruang laboratorium komputer dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta
perabotnya; dan/atau
11.Rehabilitasi rumah dinas guru dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotnya.
Pembangunan Prasarana pembelajaran dan prasarana penunjang
SMP meliputi:

1. Pembangunan ruang kelas baru (RKB) beserta perabotnya;


2. Pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya;
3. Pembangunan ruang laboratorium ilmu pengetahuan alam (IPA) beserta
perabotnya;
4. Pembangunan toilet (jamban) beserta sanitasinya;
5. Pembangunan ruang pusat sumber pendidikan inklusif beserta perabotnya;
6. Pembangunan ruang laboratorium komputer beserta perabotnya;
7. Pembangunan ruang tata usaha beserta perabotnya;
8. Pembangunan ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) beserta perabotnya;
dan/atau
9. Pembangunan rumah dinas guru beserta perabotnya
Pengadaan Prasarana pendidikan sebagai berikut :

1. Pengadaan peralatan laboratorium ilmu


pengetahuan alam (IPA) fisika;
2. Pengadaan peralatan laboratorium ilmu
pengetahuan alam (IPA) biologi;
3. Pengadaan peralatan teknologi, informasi dan
komunikasi (TIK); dan/atau
4. Pengadaan media pendidikan.
KONSEP KETUNTASAN

a. Untuk mendorong pelaksanaan DAK Fisik Pendidikan yang lebih berorientasi hasil:
• Pencapaian cenderung lebih mudah diukur;
• Proses perencanaan dan pelaksanaan yang lebih mudah dipantau;
• Dapat mendukung perencanaan/pelaksanaan berbasis kerangka pentahapan (waktu/wilayah);
• Dapat mendorong pelaksanaan kebijakan afirmatif pendidikan (wilayah) secara lebih baik.
b. Mendorong pola pikir penyelesaian pemenuhan sarpras pendidikan bagi perencana (pusat dan daerah),
dan pelaksana.
c. Mendorong komitmen daerah untuk sinergi pemenuhan sarpras dengan sumber pendanaan di APBD
(contoh untuk peralatan, rehab ringan), dan komitmen satuan pendidikan untuk pemanfaatan BOS/BOP
secara tepat.
d. Mendorong sinergi pelaksanaan antara pemenuhan sarpras via pusat (Kemdikbud, PUPR), dan daerah.
KONSEP KETUNTASAN DAK FISIK PENDIDIKAN

Tahun 2020 Tahun 2021 dan 2022 dan seterusnya

Strategi: Strategi:
Pemenuhan dilakukan secara parsial Pemenuhan dilakukan secara
menyebar ke banyak sekolah Menyeluruh sesuai dengan kebutuhan
sekolah “Whole school approach”
Rehabilitasi
….
Rehab
Laboratorium
Sanitasi
Perpustakaan
Dampak: Dampak:
Sasaran sekolah banyak namun tidak Sasaran sekolah lebih sedikit namun
tuntas seluruh permasalahan sarpras di
sekolah tersebut tuntas
PENERAPAN KONSEP KETUNTASAN DALAM DAK FISIK PENDIDIKAN

Menu DAK Fisik

Layak 1
(Rehab) Penyediaan Sarana/
Rehab + Sarana + Peralatan

DAPODIK Konsep ketuntasan

Penyediaan Sarana/
Layak 2 Sarana
+ Peralatan
(Penyediaan
Prasarana)

23
PENGUSULAN DAN PENILAIAN
ARSITEKTUR KRISNA 3.0
Didukung oleh:

APLIKASI
RKA-K/L
KPJM

PAGU RENJA KL API


KRISNA 3.0
29 Agustus 2019
1.0 2.0 3.0
RENJA
PROJECT
SATKER
Referensi Monev PHLN
2017 s.d Sekarang

ASPIRASI RKP Diakses di wilayah RI & Luar Negeri


DAPODIK SiPDJD - 87 K/L
KRISNA - 34 Provinsi
- 514 Kab/Kota
API DAK KOLABORASI PERENCANAAN DAN RENSTRA - 131 Perwakilan di Luar Negeri
INFORMASI KINERJA ANGGARAN KL - DPR
Fisik https://krisna.systems - 1 BUMN

-
Integrasi data KRISNA-OMSPAN melalui SELARAS RPJMN
komunikasi 2 (dua) arah dan digunakan Musrenbangnas
dalam proses Revisi RK DAK
STRUKTUR DATA DAK FISIK
BIDANG

▪ Kode OMSPAN
▪ Tagging Jenis: Reguler (R), ▪ Tagging :
Afirmasi (A), Penugasan (P)
SUB BIDANG - Prioritas Nasional (PN)
▪ K/L Pengampu - Program Prioritas (PP)
- Kegiatan Priroitas (KP)
- Tematik
MENU KEGIATAN - Major Project (MP)
PENUNJANG
/ OUTPUT - RO Renja K/L Sinkronisasi belanja K/L
▪ Kewenangan
- Provinsi & Kabupaten/Kota
- Provinsi
▪ Data Referensi, mis. Data
RINCIAN - Kabupaten/Kota
sekolah, Faskes, Jalan
▪ File ToR
▪ Detail lokasi : kecamatan
& desa/kelurahan
▪ Urutan prioritas
▪ Volume/target
▪ Nilai usulan DETAIL RINCIAN
▪ Hasil Penilaian

KOMPONEN READINESS
CRITERIA
Bagian atau tahapan- Persyaratan kesiapan
tahapan yang dilakukan yang harus dipenuhi
untuk mencapai output yang mendukung
kegiatan kegiatan tersebut
Mekanisme Penilaian (1/2)
1. Proposal yang wajib diaccept:
a. Prioritas 1
• Sekolah butuh TIK dan mengusulkan bantuan TIK
• Sekolah butuh TIK dan mengusulkan media pembelajaran (di adjust menjadi 1 – 3
paket sesuai kebutuhan sekolah)
b. Prioritas 2
• Pemenuhan Rehabililtasi khususnya rusak berat
• Sekolah yang mendapat rehabilitasi mendapatkan penyediaan prasarana sesuai
konsep ketuntasan
• Jumlah sekolah disesuaikan dengan kondisi pagu
c. Prioritas 3
• Pemenuhan penyediaan prasarana (Khususnya daerah-daerah yang sudah tidak
membutuhkan rehabilitasi)
• Jumlah sekolah disesuaikan dengan kondisi pagu

24
3
Kebijakan Penilaian DAK Fisik 2022
sebagai referensi

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 17


Data Referensi dalam Krisna sudah di-”bersih”kan dengan mengunakan
Kriteria Umum dan Kriteria Teknis
Kriteria Entri Hasil Kriteria Entri
Umum Verval oleh Teknis Proposal
Penerima Pemda Ketuntasan oleh Pemda
DAK

Sekolah Sekolah Long List


Hasil Kebutuhan Proposal
Dapodik Sesuai Belum Tuntas Sekolah di
Verval Sarpras
Sekolah Daerah
Syarat KRISNA

Alur Data di Kemdikbud Aplikasi Krisna


DAK 2021 hanya menggunakan kriteria umum

Proses ini untuk meminimalisir pengajuan sekolah yang “salah sasaran”

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 14


Kriteria Sekolah yang mendapat Bantuan DAK Fisik
sesuai dengan hasil TM DAK Fisik Pendidikan TA 2022

A. KRITERIA UMUM
PKBM &
No Kriteria PAUD SD SMP SMA SMK SLB
SKB
1 Jenis satuan pendidikan TK semua semua semua semua semua semua
SKB: Semua
2 Akreditasi A dan B semua semua semua semua semua PKBM:
Akreditasi A
3 NPSN ada
4 Mengisi Dapodik 2 tahun
5 Mendapat BOS/BOP dapat
Minimal jumlah siswa selain
6 24 60 60 60 60 - 40
daerah afirmasi
7 Rehabilitasi Ruang Belajar minimal rusak sedang
8 Pembangunan Ruang Kelas Baru Daerah tertentu

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 19


Kriteria Sekolah yang mendapat Bantuan DAK 2022
sesuai dengan hasil TM DAK Fisik Pendidikan TA 2022
B. KRITERIA TEKNIS
No Kriteria

1 Rehabilitasi (Layak 1) Sekolah yang mengupload Lembar Kerja hasil Penilaian Pemda sesuai LK Kementerian PUPR
1. Memiliki indeks ketuntasan ketersediaan Prasarana Sesuai SNP di bawah 1 (belum tuntas)
2 Prasarana (Layak 2) 2. Untuk Ruang Praktik Siswa (RPS) difokuskan pada SMK dengan kompetensi keahlian yang
diprioritaskan
3 Peralatan/Sarana
a. Peralatan Pratik Siswa difokuskan pada SMK dengan kompetensi keahlian yang diprioritaskan
b. Bantuan Sarana 1. Untuk sekolah yang belum memiliki peralatan Pendidikan
2. (Cek MM)
c. Bantuan TIK 1. Sekolah belum memiliki komputer minimal 15 sesuai hasil verval TIK yang dilaksanakan
(Kebijakan Kemendikbudristek) Ditjen PAUD DIKDASMEN (berakhir pada tanggal 30 juni 2021)
2. Memiliki akses listrik dan internet
3. Tidak menerima bantuan TIK pusat 2020 dan 2021
4. Tidak menerima bantuan TIK DAK fisik 2020, 2021 dan 2022

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 20


Akselerasi Penyediaan TIk Menu DAK Fisik
Layak A:
1. Sekolah memiliki computer < 8 komp
Bantuan TIK:
2. Memiliki internet dan listrik
3. Bukan penerima Bantuan TIK DAK 2020 dan • Komputer 15 unit
2021 • dll
4. Bukan penerima Bantuan TIK Pusat 2020 dan
2021

Layak B:
1. Sekolah memiliki computer 8-14 komp
2. Memiliki internet dan listrik Media
3. Bukan penerima Bantuan TIK DAK 2020 Pendidikan:
dan 2021 • Komputer 5-7 unit
4. Bukan penerima Bantuan TIK Pusat 2020 • dll
dan 2021

Tidak Layak

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 21


Aplikasi ePlanning DAK Fisik
PROSES PENILAIAN PROPOSAL DAK FISIK

Evaluasi Syarat Evaluasi tingkat


Kirim hasil
Umum Ketuntasan
Evaluasi tingkat KRISNA Evaluasi
penilaian
Sekolah Sasaran Sarpras Sekolah Pemilihan
Ketuntasan Kelayakan
Sekolah Sasaran
Sekolah Sasaran Sarpras Sekolah Sebaran
Menggunakan Pagu
eplanning
Hasil penilaian:
1. Disetujui Evaluasi
Pemilihan
DAPODIK Kelayakan
2. Cadangan (menyesuikan Sekolah Sasaran
Sebaran Pagu
dengan PAGU)
DESAIN INFRASTUKTUR
Network:
IP Public: 1
Domain: eplanning.kemdikbud.go.id/dak/2022
Koneksi Internet

Software
OS: Windows
Web Server: Apache & PHP
Database: MariaDB
Web eplanning DAK

API Krisna Crawler


epl-DAK

Krisna DAK

API Dapo
Dapodik
UPDATING DAPODIK DALAM RANGKA
PERENCANAAN DAK FISIK PENDIDIKAN
Dasar Hukum

• Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 78/PMK.02/2019 Tentang


Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2020

• Permendikbud Nomor 5 Tahun 2021 Petunjuk Operasional Dana Alokasi Khusus Fisik
Reguler Bidang Pendidikan Tahun Anggaran 2021

• SE Mendikbud Nomor 46705/MPK.A/SP/2020 tentang Pengusulan DAK Fisik Bidang


Pendidikan Tahun 2021

• Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan


Barang/Jasa Pemerintah

• Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 24/PRT/M/2008 Pedoman Pemeliharaan


dan Perawatan Bangunan Gedung
https://ringkas.kemdikbud.go.id/dak2021

Ditjen Paud, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah


Dapodik sebagai dasar penilaian usulan DAK Fisik
Menu Dana Alokasi Fisik 2022 untuk ketuntasan sarana prasana sekolah
sesuai Permendikbud Nomor 3 Tahun 2022 tentang Petunjuk Operasional Dana Alokasi Khusus Fisik Reguler
Bidang Pendidikan

Rehabilitasi dan Pembangunan


Prasarana
Rincian menu ini meliputi rehab dan pembangunan ruang
kelas, perpustakaan, ruang guru, toilet, laboratorium,
RPS/ruang praktik, UKS, R. Ketrampilan, rumah dinas
guru, ruang ibadah, dan ruang pembelajaran inklusi
Revitalisasi
Satuan Pendidikan
Penyediaan Sarana Pendidikan
Rincian menu ini meliputi pengadaan alat laboratorium
dan peralatan praktik utama dan pengadaan media
pembelajaran (termasukAPE) dan alat TIK

3
1

Ditjen Paud, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah


Pelibatan Dinas PUPR untuk penilaian kerusakan Bangunan di sekolah

Kategori Dana Alokasi Fisik Tahun2020 Dana Alokasi Fisik Tahun2021 dan 2022

Penilaian Penilaian kerusakan dilakukan secara mandiri Penilaian kerusakan dilakukan oleh dinas PUPR
oleh sekolah tanpa di dukung oleh tenaga ahli yang memiliki instrumen dan tenaga profesional
kerusakan

Validitas Validitas data kerusakan bangunan kurang Validitas data bangunan sesuai kondisi
menggambarkan kondisi sesungguhnya sesungguhnya
data

Tingkat efisiensi rendah karena banyak Tingkat efisiensi meningkat karena pelibatan
Efisiensi
kesalahan pada data perencanaan PUPR dalam asesmen kerusakan bangunan
biaya

3 Ditjen Paud, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah


2
Pengisian Umum Sarpras

Deskripsi Alur Pengisian Tanah, Bangunan dan Ruang Pada Aplikasi Dapodik
• Perekaman data Sarana dan Prasana
pada Aplikasi Dapodik dimulai dari
perekaman data Tanah, selanjutnya Perekaman Tanah
data Bangunan, dan Ruang
• Contoh Denah sekolah yang akan
diinputkan data pada Aplikasi
Dapodik
• Bangunan 1 terdiri dari Ruang Perekaman
Kelas, Perpustakaan dan WC Bangunan
siswa
• Bangunan 2 terdiri dari 4 Ruang
Kelas
• Bangunan 3 terdiri dari Ruang
Guru, Musolah dan Ruang BK
• Lapangan Upacara dan Lahan Perekaman
Parkir termasuk dalam kategori Ruang
Bangunan yang perlu direkam

Ditjen Paud, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah


Alur VerifikasiSarpras
Upload Berkas Penilaian Prasarana
Akses Laman Manajemen Sekolah 2 Pilih Menu Sarpras
1
https://sp.datadik.kemdikbud.go.id

Pilih Menu
Form Penilaian
Kerusakan
Bangunan
5 Klik kotak verifikasi per bangunan. Maka akan
Pada kolom Verifikasi, pilih bangunan yang akan tampil isian Bobot Kerusakan (%) .
4
dilakukan upload berkas. Pastikan berkas yang
akan dilampirkan dalam bentuk .pdf dan kurang
dari 2MB.

Upload Dokumen Penilaian dengan mengklik


6
ikon lampiran.
8 Jika berkas sudah dipilih, klik Upload Berkas.

7 Pilih berkas yang akan dilampirkan dan klik Upload


Berkas.
Verifikasi Dinas Pendidikan
Dinas Pendidikan melakukan verfikasi
hasil upload berkas
Satuan Pendidikan yang sudah melakukan ceklist kesesuaian data dan upload
1
berkas hasil penialian PU akan muncul pada data Belum Verifikasi, klik “Lihat”
untuk lebih detail
2
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai