PEMBINAAN

SEKOLAH/MADRASA
H SEHAT

TP UKS/M PROVINSI BANTEN

 Dasar Hukum dan Kebijakan UKS/M
2014 2015 2019 2020 2021

SE Mendikbud No 3 yang memberi Permendikbud Nomor 6

Peraturan Bersama Permendikbud No 64 1. Draft Perpres UKS/M;
amanah Optimalisasi UKS/M Tahun 2021 (Relaksasi
Mendikbud, Menkes, Tahun 2015 tentang 2. Grand Desain UKS/M;
dalam pencegahan & penularan Dana Bos Reguler)
Menag, Mendagri No Kawasan Tanpa Rokok 3. Stratifikasi UKS/M
Virus Corona di satuan Dapat digunakan untuk :
6/X/PB Tahun 2014, No di Lingkungan Sekolah
pendidikan 1. Perbaikan toilet sekolah
73 Tahun 2014, No 41 Diharapkan program
2. Tempat cuci tangan
Tahun 2014, No 81 Optimalisasi peran UKS/M menjadi wadah
SKB 4 Menteri tentang Panduan 3. Saluran air kotor
tahun 2014 - tentang UKS/M dalam prioritas untuk semua
Penyelenggaraan Pembelajaran di 4. dan sanitasi lainnya
pembinaan dan menjaga lingkungan program/kegiatan.
pengembangan sekolah sehat tanpa Masa Pandemi COVID-19, ada
UKS/M rokok Meningkatkan jumlah amanah pemenuhan Daftar Periksa Rancangan Peraturan
sekolah yg memiliki strata PTM Terbatas, yang mendukung Pemerintah tentang
Imlementasi prinsip- dari Minimal, Standar, tujuan UKS/M Kesehatan Sekolah
prinsip sekolah sehat Optimal menuju Penguatan Regulasi
Paripurna melalui SKB 4 Menteri – Agustus 2020 tentang UKS/M
pelaksanaan Trias UKS/M Peran Kepala Satuan Pendidikan..
di sekolah 2). Membentuk tim kesehatan,
kebersihan, dan keamanan
2
 Perubahan Mindset
(Domain Bersama, Program Prioritas & LSS-Stratifikasi)

Komitmen
Prinsip (Pusat, Prov/Kab/Kota/Kec/Sekolah, Pembinaan & PHBS)

Sekolah/Madrasah Sehat
Kemitraan dan Kearifan Lokal
(Potensi Sumber Daya dan Dana)

Partisipasi Aktif
(Semua Lintas Sektor, Rencana Aksi jangka pendek &
Jangka Panjang)

3
KONDISI KESEHATAN ANAK USIA
SEKOLAH DAN REMAJA
PEMENUHAN
SARPRAS UKS/M
TAHAPAN PEMBINAAN
SEKOLAH/MADRASAH
SEHAT
 ADVOKASI
Upaya untuk
mempengaruhi dan Bertujuan untuk
memotivasi pengambil meningkatkan
kebijakan untuk pemahaman, komitmen
mendukung dan dukungan
Sekolah/Madrasah kebijakan
Sehat

Dilaksanakan oleh Tim

Sasaran primer,
Pembina dan Tim
sekunder, tersier
Pelaksana UKS/M
HASIL ADVOKASI

Kebijakan Anggaran

Pembinaan Keberlanjutan
 ASESMEN
Penggunaan berbagai
cara dan alat untuk
Dasar untuk menentukan
mendapatkan informasi
kegiatan prioritas UKS/M
tentang status Kesehatan
sekolah dan peserta didik

Dilaksanakan oleh Tim

Sasaran primer, sekunder,
Pembina dan Tim
tersier
Pelaksana UKS/M
INSTRUMEN ASESMEN

Instrumen Stratifikasi UKS/M

Instrumen Penjaringan Kesehatan dan Pemeriksaan

Berkala

Instrumen pengetahuan dan sikap peserta didik

 HASIL ASESMEN

Status kesehatan Status kesehatan

sekolah peserta didik

Kegiatan prioritas
sekolah/Madrasah
sehat
 ORIENTASI

Kegiatan yang bersifat Orientasi umum adalah

Terdiri dari orientasi
pengenalan manajemen pengenalan konsep,
umum dan orientasi
dan kegiatan kegiatan dan manajemen
teknis
Sekolah/Madrasah Sehat Sekolah/Madrasah Sehat

Orientasi khusus adalah

pengenalan topik-topik
Dilaksanakan oleh Tim
tematik yang menjadi Sasaran primer,
Pembina dan Tim
prioritas sekolah/daerah sekunder, tersier
Pelaksana UKS/M
seperti gizi, sanitasi atau
Kesehatan reproduksi
 HASIL ORIENTASI

Meningkatnya
Rencana pelaksanaan
pemahaman peserta
Sekolah/Madrasah
tentang UKS/Sekolah
Sehat
dan Madrasah Sehat

Daftar
Pembagian peran sekolah/madrasah
Tim Pelaksana yang akan
UKS/M melaksanakan
sekolah sehat
 Pendidikan Kesehatan

Pelayanan Kesehatan
PELAKSANAAN
SEKOLAH/MADRAS
AH SEHAT Pembinaan Lingkungan Sehat

Manajemen Sekolah/Madrasah
Sehat
PELAKSANAAN
SEKOLAH/MAD
RASAH SEHAT
 Kebijakan

Perencanaan dan Penganggaran

MANAJEMEN Koordinasi
SEKOLAH/MAD
RASAH SEHAT Peningkatan kapasitas

Monitoring dan evaluasi

 Monitoring

• Serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk

mengumpulkan dan menganalisis data secara rutin
terhadap pelaksanaan Program sekolah/Madrasah

MONITOR Sehat untuk memastikan program berada di jalur

yang tepat.

ING DAN Evaluasi

EVALUASI • Proses penilaian yang sistematis untuk melihat

pencapaian Sekolah/Madrasah Sehat, mengetahui
sejauh mana kegiatan Trias UKS/M dilaksanakan
serta mengetahui permasalahan, solusi dan rencana
tindak lanjut untuk meningkatkan cakupan dan
kualitas pelaksanaan Sekolah/Madrasah Sehat
 Tindak lanjut oleh Tim Pembina UKS
berupa replikasi Sekolah/Madrasah Sehat
di sekolah lain

TINDAK
LANJUT
Tindak lanjut oleh Sekolah berupa
pelaksanaan kegiatan prioritas lainnya
 PELAKSANAAN STRATIFIKASI
USAHA KESEHATAN SEKOLAH/MADRASAH

Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (TP- UKS/M) Provinsi

DEFINISI STRATIFIKASI USAHA KESEHATAN
SEKOLAH/MADRASAH

Definisi Maksud Sifat

Stratifikasi UKS/M Stratifikasi UKS/M Penilaian stratifikasi UKS/M

Alat ukur kinerja yang dilakukan oleh sekolah
dan Puskesmas (Tim Pembina UKS/M
Kecamatan) serta Kementerian di pusat atau
OPD terkait di Kab/ Kota (Tim Pembina
UKS/M Kab/Kota) terkait kegiatan trias
UKS/M, yakni Pendidikan Kesehatan,
Pelayanan Kesehatan dan Lingkungan
Sekolah Sehat
Dijadikan sebagai alat bantu untuk Bersifat absolut untuk semua kegiatan yang
mengetahui apa yang sudah dicapai dan yang tercantum dalam daftar indikator minimal/
harus dilakukan satuan pendidikan untuk standar/ optimal/ paripurna harus
mencapai strata minimal, standar, optimal terlaksana/terpenuhi seluruhnya, baru
dan paripurna satuan pendidikan dapat menyatakan UKS/M
pada satuan pendidikan tersebut berada
pada tingkat minimal/ standar/ optimal/
paripurna
TUJUAN STRATIFIKASI USAHA KESEHATAN SEKOLAH/MADRASAH
STRATIFIKASI UKS/M UNTUK JENJANG SD/MI
NO INDIKATOR MINIMAL STANDAR
1 Pendidikan 1. Adanya rencana 1. Dipenuhinya strata minimal
Kesehatan pembelajaran 2. Pendidikan jasmani dan
tentang Pendidikan kesehatan dilaksanakan
kesehatan secara ekstrakulikuler
2. Pendidikan 3. Sekolah melaksanakan
kesehatan dilaksana literasi dengan materi
kan secara kurikuler kesehatan
3. Pendidikan jasmani 4. Sekolah melaksanakan
dilaksanakan secara pembinaan kader kesehatan
kurikuler 5. Sekolah melaksanakan
kegiatan CTPS bersama
6. Sekolah melaksanakan
sarapan bersama dengan
gizi seimbang
7. Sekolah melaksanakan
kegiatan sikat gigi bersama
OPTIMAL PARIPURNA
1. Di penuhinya strata 1. Dipenuhinya strata
standar optimal
2. Sekolah melakukan 2. Penerapan pendidikan
peregangan di antara karakter dan
jam pelajaran keterampilan hidup
3. Sekolah melakukan tes sehat
kebugaran 3. Adanya forum
4. Pendidikan kesehatan komunikasi pendidik
(kespro, napza, sanitasi, dan konselor sebaya
gizi) terintegrasi dengan 4. Melibatkan orang tua
mata pelajaran lain dalam pendidikan
Kesehatan
STRATIFIKASI UKS/M UNTUK JENJANG SD/MI

NO INDIKATOR MINIMAL STANDAR OPTIMAL PARIPURNA

2 Pelayanan 1. Sekolah memfasilitasi 1. Dipenuhinya standar 1. Dipenuhinya strata 1. Dipenuhinya strata
Kesehatan puskesmas minimal standar optimal
melaksanakan 2. Sekolah melaksanakan 2. Sekolah 2. Sekolah
penjaringan kesehatan pelayanan P3K melaksanakan menindaklanjuti hasil
dan pemeriksaan (pertolongan pertama pada layanan konseling penjaringan dan
berkala kecelakaan) dan P3P (per pemeriksaan berkala
2. Sekolah membantu tolongan pertama pada 3. Menurunnya jumlah
pelaksanaan imunisasi penyakit) hari tidak masuk
anak sekolah 3. Sekolah melibatkan sekolah karena sakit
3. Sekolah memeriksa Puskesmas dalam 4. Peserta didik memiliki
kebersihan diri peserta penanganan rujukan jika di status gizi baik
didik perlukan
4. Sekolah memberikan obat
cacing
STRATIFIKASI UKS/M UNTUK JENJANG SD/MI
NO INDIKATOR MINIMAL STANDAR OPTIMAL PARIPURNA

3 Pembinaan 1. Sekolah dengan sumber air layak, 1. Di penuhinya strata 1. Di penuhinya strata 1. Di penuhi nya strata optimal
Lingkungan Sekolah ter sedia dilingkungan sekolah dan minimal standar 2. Air minum disediakan oleh
Sehat cukup 2. Sekolah memiliki rasio 2. Sekolah sekolah
2. Sekolah dengan tempat cuci toilet sesuai dengan memanfaatkan 3. Sekolah memiliki rasio toilet
tangan dengan sabun dan air standar Permendikbud pekarangan sekolah sesuai dengan standar
mengalir 24/2007 dengan menanam Kepmenkes 1429/2006
3. Sekolah memiliki toilet dengan 3. Sekolah memiliki tanaman obat dan 4. Kantin telah mendapatkan
kondisi baik dan terpisah tempat sampah yang pangan stiker tanda laik higiene
4. Sekolah memiliki saluran drainase terpilah 3. Sekolah melakukan sanitasi
5. Sekolah memiliki kantin 4. Sekolah memiliki kantin 3R (Reduce, resuse, 5. Tersedia toilet disabilitas
6. Sekolah memiliki lahan/ruang sehat recycle) 6. Sekolah bekerja sama
terbuka hijau 5. Sekolah menerapkan KTR 4. Tersedia toilet MKM dengan puskesmas
7. Sekolah memiliki tempat sampah (Manajemen melakukan pemeriksaan
yang terutup Kebersihan kualitas udara dan skrining
8. Sekolah memiliki tempat Menstruasi) siswa perokok
pembuangan sampah sementara 7. Sekolah bekerjasama
yang tertutup dengan pihak lain untuk
9. Ruang Kelas dalam keadaan bersih menyediakan bank sampah
10.Sekolah melaksanakan 8. Sekolah melakukan kegiatan
pemberantasan sarang nyamuk pengolahan tanaman obat
11. Sekolah memiliki aturan KTR, KTN, dan pangan
KTK, KTP
STRATIFIKASI UKS/M UNTUK JENJANG SD/MI
NO INDIKATOR MINIMAL STANDAR OPTIMAL PARIPURNA

4 Manajemen UKS 1. Buku pegangan kesehatan 1. Di penuhinya strata 1. Di penuhinya strata 1. Di penuhinya strata
(Buku UKS/M, gizi se minimal standar optimal
imbang, kespro, sanitasi, 2. Sekolah menggunakan 2. Adanya kemitraan 2. Sekolah melakukan
Napza dll) buku rapor dengan instansi pembinaan dan
2. Ada penanggungjawab UKS kesehatanku terkait pengawasan
3. Tersedia media KIE 3. Sekolah melakukan 3. Tersedia sarana dan 3. Seluruh guru
kesehatan (alat peraga, konsultasi / koordinasi prasarana sekolah terorientasi UKS
poster dll) dengan Tim Pembina aman bencana 4. Sekolah
4. Tersedia sarana prasarana UKS menggunakan Rapor
olahraga 4. Sekolah memiliki Kesehatan
5. Tersedia dana untuk ruang UKS Lingkungan dan
kegiatan UKS dan Kantin
pemeliharaan sanitasi
sekolah
6. Terdapat kemitraan dengan
Puskesmas
7. Terdapat perencanaan
kegiatan UKS di Sekolah
Cara Perhitungan Stratifikasi UKS/M
Sekolah/madrasah harus memenuhi seluruh indikator (pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, pembinaan
lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/M) pada kelompok stratifikasi UKS/M tertentu (minimal atau standar
atau optimal atau paripurna)
 Sekolah memiliki stratifikasi UKS/M Minimal apabila telah memenuhi seluruh indikator (pendidikan kesehatan,
pelayanan kesehatan, pembinaan lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/M) pada kelompok stratifikasi
UKS/M minimal
 Sekolah memiliki stratifikasi UKS/M Standar apabila telah memenuhi seluruh indikator (pendidikan kesehatan,
pelayanan kesehatan, pembinaan lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/M) pada kelompok stratifikasi
UKS/M standar
 Sekolah memiliki stratifikasi UKS/M Optimal apabila telah memenuhi seluruh indikator (pendidikan kesehatan,
pelayanan kesehatan, pembinaan lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/M) pada kelompok stratifikasi
UKS/M optimal
 Sekolah memiliki stratifikasi UKS/M Paripurna apabila telah memenuhi seluruh indikator (pendidikan
kesehatan, pelayanan kesehatan, pembinaan lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/M) pada kelompok
stratifikasi UKS/M paripurna
 STRATAFIKASI PROGRAM UKS/M
PADA JENJANG SATUAN PENDIDIKAN

27
28
29
30
31
 A.Tim Pembina UKS/M
1. Komitmen
Belum serempak stake holder dalam
mencapai komitmen Hidup Bersih,
Sehat dan Cerdas (program UKS/M).
2. Koordinasi
• Komunikasi & koordinasi belum
terjalin dengan baik;
Permasalahan • Terikat birokrasi;
• Bersifat ego sektor;
UKS/M • Mutasi/rotasi TP UKS/M.

B.Tim Pelaksana/Sekolah
1. Kesehatan belum menjadi kebutuhan;
2. Belum faham tentang UKS/M;
3. Saling tuding pengelolaan UKS/M;
4. Puskesmas dg sekolah belum terjalin
komunikasi.

32
 A. Tim Pembina UKS/M
1. Merubah strategi koordinasi... dari
Birokrasi menjadi Personal;
2. Hindari ego sektor di TP UKS/M;
3. UKS/M menjadi wadah bagi semua
program dengan muara PHBS;
4. Segera Advokasikan program UKS/M
pada pejabat baru.
Alternatif solusi

UKS/M
B.Tim Pelaksana/Sekolah
1. Pahami program UKS/M (analisis swot);
2. Jadikan Kesehatan sebagai kebutuhan;
3. Budayakan PHBS;
4. Program UKS/M...
“UKS/M... tak bisa ke lain hati”
(menyatukan sekolah dg Puskesmas)

* Bendera hitam 33
 BANGUN KOORDINASI
(Formal & Non Formal)

Strate PERKUAT JIWA KORSA

(Semangat Berbagi)
gi

OPTIMALISASI SUMBER DAYA

34
* PATEN
Terima
Kasih

35