Anda di halaman 1dari 9

Nama : Medio Agustian Fadhilah

Kelas : X IPA 5
Mata Pelajaran : Pertanaman
Hari, Tanggal : Rabu, 28 Juli 2021

BAB I TUGAS I
1. Pengertian Tanaman Obat adalah
Jawaban:
Tanaman obat adalah tanaman yang telah diidentifikasi dan diketahui berdasarkan
pengamatan manusia memiliki senyawa yang bermanfaat untuk mencegah dan
menyembuhkan penyakit, melakukan fungsi biologis tertentu, hingga mencegah
serangan serangga dan jamur. Setidaknya 12 ribu senyawa telah diisolasi dari
berbagai tanaman obat di dunia, tetapi jumlah ini hanya sepuluh persen dari jumlah
total senyawa yang dapat diekstraksi dari seluruh tanaman obat

2. Manfaat Membudidayakan tanaman Obat


Jawaban:
1) Tujuan utama budidaya tanaman obat, yaitu untuk melindungi dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat serta melestarikan kekayaan alam melalui tanaman
yang ada di sekitar kita.
2) Manfaat yang didapat dari budidaya tanaman obat antara lain; Pencegah
penyakit, jika digunakan secara dini dan kontinyu.
3) Pengobatan pertama pada kecelakaan (P3K).
4) Pengobatan pada penyakit luar dan dalam.
5) Untuk mempercantik diri (kosmetik).
6) Bernilai estetika bagi kelarga dan lingkungan (mengurangi stress).

3. Buat Tabel Identifikasi Contoh/Jenis Tanaman Obat, berdasarkan Pembagiannya


Ex: (Tanaman Obat Daun, Tanaman Obat Akar/Rimpang, Tanaman Obat
Batang, Tanaman Obat Bunga) Buat Nama Ilmiahnya.
Jawaban:
1) Tanaman Obat Daun
Senyawa yang terkandung pada
No. Tanaman Obat Daun Khasiat/Manfaat
Tanaman
1. Daun Kelor - Mengontrol Asam amino yang berbentuk
tekanan darah asam aspartat, asam glutamat,
- Menurunkan alanin, valin, leusin, isoleusin,
Kadar Gula Darah histidin, lisin, arginin, venilalanin,
- Meningkatkan triftopan, sistein dan methionin.
Daya Tahan Daun kelor juga mengandung
Tubuh makro elemen seperti potasium,
- Menghambat kalsium, magnesium, sodium, dan
Pertumbuhan Sel fosfor, serta mikro elemen seperti
Kanker mangan, zinc, dan besi. Daun
- Mengatasi kelor merupakan sumber
Peradangan provitamin A, vitamin B, Vitamin
- Mencegah C, mineral terutama zat besi.
Anemia
Daun Cincau - Penurun panas Mengandung klorofil, serta
2. (Cyclea Barbata L.Miers) (demam), mual, senyawa bioaktif polifenol,
obat radang saponin, flavonoid dan lemak.
lambung, batuk
- Penurun tekanan
darah tinggi

Daun Keji Beling Untuk pengobatan Kalium, natrium, kalsium, asam


3. (Strobilanthes crispus Bl) beberapa jenis silikat, alkaloida, saponin,
penyakit antara lain flavonoida, dan polifenol
batu ginjal, batu
empedu, diabetes,
kolesterol, tumor dan
lain-lain

Daun Katuk Berkhasiat sebagi Tanin,saponin, flavonoid, alkaloid,


(Sauropus androgynus (L.) antidiabetes, protein, kalsium, fosfor, vitamin
4. antiobesitas, A,B dan C.
antioksidan,
menginduksi laktasi,
antiinflamasi dan anti
mikroba,
memperbanyak ASI,
mengobati demam,
borok dan bisul.
Daun Sirsak Dapat digunakan Flavonoid glikosida, tanin,
5. (Annona muricata Linn) untuk melawan stigmasterol, dan inhibitor histone
kanker dengan deacetylase (HDAC).
menghambat ATP
(adenonsina trifosfat)
yang memberi energi
pada sel kanker
(menghambat sel
kanker), antidiare,
analgetik, antidisentri,
antiasma, anthelmitic,
dilatasi pembuluh
darah, menstimulasi
pencernaan dan
mengurangi depresi
6. Daun jintan Rebusan daun jintan Δ-3-carene, γ-terpinene, kamper
(Plectranthus amboinicus) untuk pengobatan dan carvacrol
asma, batuk, perut
kembung, demam
tinggi, luka atau
borok, sakit kepala,
epilepsi, dan
sariawan.

2) Tanaman Obat Akar/Rimpang


Senyawa yang terkandung
No. Tanaman Obat Akar/Rimpang Khasiat/Manfaat
pada Tanaman
1. Lengkuas Merah Merupakan salah Memiliki komponen bioaktif
(Alpinia Purpurata K Schum) satu solusi bagi yang berfungsi sebagai anti
merebaknya jamur yaitu 1’asetoksi khavikol
penyakit yang asetat, eugenol, dan flavonol
disebabkan oleh
jamur. Pemanfaatan
lengkuas merah
dalam penelitian
jenis jamur
tricophyton
mentagropytes dan
misrosporum canis.
Hasil penelitian
tersebut
menunjukkan
terhambatnya
pertumbuhan jamur
tesebut.
2. Bawang Merah Mengonsumsi S-alil-l-sistein-sulfoksida
(Allium ascalonicum) bawang merah (sac/alliin), prostaglandin a-1,
mentah dalam adenosin, difenil-amina,
rangka menjalani sikloaliin, metil-aliin
terapi menggunakan
makanan, terutama
oleh para penderita
penyakit degeneratif,
seperti : penyakit
akibat adanya
gangguan
kardiovaskuler,
hipertensi, stroke,
gangguan fungsi
ginjal, diabetes
mellitus, kanker dan
obesitas
3. Jahe Merah Sebagai anti bakteri, Kandungan oleoresin (3%) dan
(Zingiber officinale var. rubrum) anti pendarahan , minyak atsiri (2,58-2,72%), .
sebagai anti oksidan Oleoresin ( senyawa asam
, sebagai anti alpha-linolenic), quercetin, 6-
inflamasi , sebagai gingerdion, 10-
perangsang dehidrogingerdion, 8-paradol,
regenerasi sel 6- dehidroparadol, dan capsain,
6-gingerol, 8-gingerol, dan 10-
gingerol, asam chlorogenic dan
farnesol
4. Jahe Gajah Menurunkan kadar Minyak atsiri 2-3%, pati 20-
(Zingiber officinale Rosc.) glukosa darah, 60%, oleoresin, damar, asam
kolesterol dan organik, asam malat, asam
triasilglyserol. oksalat, gingerin, gingeron,
minyak damar, flavonoid,
polifenol, alkaloid, dan
musilago. Minyak atsiri jahe
mengandung zingiberol,
linaloal, kavikol, dan geraniol

5. Kencur Digunakan didalam Etil sinamat, etil p-


(Kaempferia galanga L.) industri kosmetika metoksisinamat, p-
dan dimanfaatkan metoksistiren, karen, borneol,
dalam bidang dan parafi n. Kandungan
farmasi sebagai obat minyak atsiri kencur adalah α-
asma dan anti pinena, kampena, δ-3- carene,
jamur. α-pelandrena, limonene, p-
simena, 4-isopropiltoluena, 7,8-
epoksitrisiklo dodekana, 5-
metiltrisiklo undek-2-en-4- one,
2-asam propenoat,3-(4-
metoksifenil)- ,etilester
6. Temulawak Mencegah terjadinya Flavonoid, fenol dan kurkumin,
kerusakan sel pada pati, kurkuminoid, serat kasar,
mukosa lambung abu, protein, mineral, minyak
akibat radikal bebas, atsiri yang terdiri dari d-kamfer,
sebagai obat siklo isoren, mirsen, tumerol,
antioksidan, xanthorrhizol, zingiberen,
hepatoproteksi, zingeberol
antiinflamasi,
antikanker,
antidiabetes,
antimikroba,
antihiperlipidemia,
anti kolera, anti
bakteri
3) Tanaman Obat Batang
N
Senyawa yang terkandung pada
o Tanaman Obat Batang Khasiat/Manfaat
Tanaman
.
1 Brotowali Membantu Enzim fosfatase , alanine
. (Tinospora crispa L.) menurunkan kadar aminotransferase, alkaloid dan
gula darah yang flavonoid
tinggi dan dapat
menambah nafsu
makan

2 Tebu Sebagai bahan Abu (0,79 %), lignin (12,70%),


. (Saccharum officinarum) baku pembuat gula, pentosan (27,90%), (sari 2,0 %),
vetsin maupun selulosa (44,70 %), kelarutan dalam
minuman air (3,7%)
penghilang dahaga.
Selain manis dan
lezat, ternyata sari
tebu pun kaya akan
khasiat yakni untuk
mengobati sakit
panas, batuk,
memerangi kanker,
membersihkan
aliran urin dan juga
membantu ginjal
untuk melakukan
fungsinya dengan
lancer.
3 Kayu Manis Dapat menurunkan Cinnaldehide, eugenol, trans-
. (Cinnamomum burmanii) kadar glukosa cinnamic acid, kelompok senyawa
darah, total fenol tannins, catecchnis, oligomeric
kolesterol, dan proanthocyanidisn, limonene dan
kadar trigliserida, alpha-terpineol.
serta disisi lain
dapat meningkatkan
kadar HDL.

4 Secang Mampu Etanol, asam galat, brazilin, caspase


. (Caesalpinia sappan L.) menstimulasi sel 3 dan caspase 9, metanol, n-butanol
osteoblast dan juga , kloroform
dapat menghambat
pembentukan sel
osteoclast,
menghambat
aktivitas bakteri
dalam saluran
pencernaan,
menghambat
aktivitas bakteri
dalam saluran
pencernaan, dapat
mengobati penyakit
kanker.
5 Kulit Pohon Kina Menjadi obat Senyawa alkaloid, kinine
. (Cinchona sp) mujarab pada
penyakit malaria,
dapat digunakan
sebagai bahan
kosmetik dan
campuran minuman
ringan bahan alami.

6 Kulit Kayu Batang Sukun  Sebagai sumber Tanaman sukun ditemukan senyawa 


. (Artocarpus altilis Park) antibakteri dan flavonoid dan turunannya yang
antioksidan. terprenilasi, yaitu artonol b dan
sikloartobilosanton. 

4) Tanaman Obat Bunga


Senyawa yang terkandung
No. Tanaman Obat bunga Khasiat/Manfaat
pada Tanaman
1. Melati Bunga melati Mengandung benzilic acetat,
(Jasminum sambac Ait) biasanya juga linalcohol, benzilic alkohol, indol
diekstrak menjadi dan jasmon.
minyak atsiri dan
harganya sangat
mahal. Kandungan
bahan-bahan kimia
di dalam melati
memiliki kekuatan
untuk
menghilangkan
stress, depresi, dan
dapat membantu
mendapatkan
kembali
kepercayaan diri.
2. Sedap Malam (Polianthes Memiliki efek  yaitu golongan ester (benzyl
tuberosa) relaksasi pada otak, acetate, benzyl salicylate, linalil
saraf, dan otot. Hal acetate, methyl antranilate, dan
ini dapat membantu methyl benzoate) dan golongan
seseorang alkohol (benzyl alcohol,
meredakan stres, eugenol, dan linalool).
ketegangan,
kecemasan, depresi,
kemarahan,
penderitaan saraf,
kejang, kram, batuk
spasmodik, dan
diare.
3. Bunga Kecombrang (Etlingera Untuk mengobati Bagian bunga kecombrang
elatior) penyakit kulit, mengandung beberapa
melancarkan ASI, senyawa kimia yaitu : alkaloid,
membersihkan flavonoid, polifenol, steroid,
darah, saponin, dan minyak atsiri.
menghilangkan bau
tidak sedap,
menguatkan tulang
dan gigi,
meningkatkan fungsi
otak, mencegah
dehidrasi, dan
mengobati luka.
4. Bunga Turi Mengobati sariawan Memiliki senyawa alkaloid,
(Sesbania grandiflora L.) (air rebusan bunga tanin, polifenol, flavonoid,
turi untuk kumu- kuinon, dan triterpenoid
kumur), mengobati
rabun senja,
mengatasi disentri,
melancarkan ASI,
mengatasi demam,
sakit kepala, batuk
dan pilek.
5. Bunga Rosella Mengurangi kadar  senyawa gossipetin,
(Hibiscus sabdariffa) kolesterol jahat dan antosianin, dan glukosida
menstabilkan hibiscin
tekanan darah pada
penderita hipertensi,
sebagai diet alami,
dan mengurangi
risiko penyakit
jantung.
6. Bunga Matahari Diantaranya Terdiri dari quercimeritrin,
(Helianthus annuus) mengobati tekanan helianthoside (a,b,c), oleanolic
darah tinggi, acid, dan echinocystic acid.
mengatasi sakit
kepala, sakit gigi,
nyeri menstruasi,
nyeri lambung,
radang payudara
(mastitis), rematik
dan sulit melahirkan.

Anda mungkin juga menyukai